Anggota Kelompok 7:
Dea Puspita (1860103232185)
Elviana (1860103232152)
Desy Widya Harianti (1860103232161)
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang maha kuasa yang telah
memberikan rahmat dan karunianya kepada kelompok kami sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas makalah Studi Keislaman ini yang berjudul “Aspek Sejarah Dan
Kebudayaan Islam”. Penulisan makalah ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu
tugas mata kuliah Studi Keislaman. Adapun isi dari makalah yaitu secara garis besar
berisi tentang pengertian dan kebudayaan sejarah Islam, periodesasi dan kebudayaan
sejarah Islam, kemuduran dan kebudayaan sejarah Islam.
Kami selaku penyusun makalah ini menyadari bahwa makalah ini jauh dari
kata sempurna. Oleh sebab itu kami selalu terbuka untuk menerima masukan berupa
kritik dan saran yang bersifat membangun. Sehingga kami harapkan dari bapak-ibu
dosen yang kami hormati, bapak Dr. Eko Siswanto, M. HI. Beserta teman-teman
ataupun bagi siapapun yang akan membaca makalah ini dapat memberikan saran yang
membangun supaya makalah ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua.
KATA PENGANTAR.................................................................................................................................2
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................3
I. PENDAHULUAN...................................................................................................................................4
1.1 LATAR BELAKANG..................................................................................................................4
1.2 RUMUSAN MASALAH.............................................................................................................5
1.3 TUJUAN PENELITIAN..............................................................................................................5
II. PEMBAHASAN....................................................................................................................................6
2.1 Pengertian Sejarah Dan Kebudayaan Islam............................................................................6
2.2 Periodesasi Sejarah Dan Kebudayaan Islam...........................................................................7
2.3 Kemajuan Dan Kemunduran Sejarah Dan Kebudayaan Islam................................................9
III. PENUTUP........................................................................................................................................17
3.1 KESIMPULAN........................................................................................................................17
3.2 SARAN..................................................................................................................................17
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................18
I. PENDAHULUAN
Menurut Amin sejarah berasal dari bahasa Arab, yaitu syajaratun yang berarti
'pohon' atau 'silsilah', dikenal juga dengan istilah syajaratun al-nasah yang
artinya 'pohon silsilah’. sejarah hampir sama dengan pohon, memiliki cabang
dan ranting, bermula dari sebuah bibit, kemudian tumbuh dan berkembang, lalu
layu dan tumbang. Demikian pula peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam
sejarah peradaban Islam yang mengalami masa pertumbuhan, perkembangan,
lalu kemunduran dan kehancuran.Kata sejarah secara etimologi dapat
diungkapkan dalam bahasa Arab disebut tarikh, yang bermakna ketentuan masa
atau waktu, sedang ilmu tarikh berarti ilmu yang mengandung atau yang
membahas penyebutan peristiwa dan sebab-sebab terjadinya peristiwa tersebut.
Ilmu tarikh ialah suatu pengetahuan yang gunanya untuk mengetahui keadaan
keadaan atau kejadian-kejadian yang telah lampau maupun yang sedang terjadi
di kalangan umat. pengertian Sejarah Peradaban Islam adalah keterangan
mengenai pertumbuhan dan perkembangan peradaban Islam dari satu waktu ke
waktu lain, sejak zaman lahirnya Islam sampai sekarang.
Sejarawan Muslim Ibnu Khaldun mendefinisikan sejarah adalah catatan tentang
masyarakat umat manusia atau peradaban dunia tentang perubahan-perubahan
yang terjadi pada watak masyarakat, seperti keliaran, keramahtamahan, dan
solidaritas golongan tentang revolusi dan pemberontakan oleh segolongan.
Sejarah Peradaban Islam 10 rakyat melawan golongan yang lain dengan akibat
timbulnya kerajaan-kerajaan dan negara-negara, dengan tingkat bermacam-
macam. Tentang bermacam-macam kegiatan dan kedudukan orang, baik untuk
mencapai penghidupannya, maupun dalam bermacam-macam cabang ilmu
pengetahuan dan keahlian; dan pada umumnya tentang segala perubahan yang
terjadi dalam masyarakat karena watak masyarakat itu sendiri.
2.2 Periodesasi Sejarah Dan Kebudayaan Islam
Bidang Kemiliteran
Membentuk organisasi kemiliteran yang terdiri dari angkatan
laut (Al-Babriyah) dan angkatan kepolisian ( As-syurtab)
Bidang Ekonomi
Perkembangan di bidang perdagangan dan ekonomi, serta
pengelolaan pendapatan negara yang diatur dengan baik
membawa masyarakatnya pada tingkat kemakmuran.
Bidang Kesehatan
Dinasti Umayyah mendirikan rumah sakit berfungsi sebagai
tempat dan menjadi tempat mendidik tenaga tega keperawatan
serta sebagai pusat penelitian dalam bidang kedokteran .
Bidang Sosial Budaya
Keterbukaan interaksi sosial antara kaum Muslim dengan negeri
taklukannya menghasilkan perpaduan budaya baru, baik di
bidang seni dan ilmu pengetahuan Seperti dalam bidang seni
bangunan (arsitektur).
Bidang Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan
Menurut Jurji Zaidan (George Zaidan), terdapat beberapa
kemajuan yang diraih pada masa Bani Umayyah dalam bidang
ini, diantaranya:
c) IlmuHadist
d) Ilmu Fiqh
e) Ilmu Juhrati
f) Tarikh
g) Usaha Penerjemahan.
Ilmuwan-ilmuwan Muslim
c) Ilmu Hadits, para tabi'in yang ikut mengembangkan Hadits antara lain
Abu Qatadah, Muhammad Sirin, Asy-Syaibi, A-Nakhari, Abu Khair
Marsyad, Yazid bin Habib, Thawus bin Kaisan al- Yamani, dan Ibn
Munnabin
d) Ilmu Tafsir seperti Abdulla bin Abbas, Abdullah bin Mas'ud, Sa'ad bin
Jabir, Al-Asmi, dan Majahid
Pada masa Bani Abbasiyah Tercatat dalam tasta sejarah pada kepemimpinan
Bani Abbasiyalı banyak monorehkan kamajuan.Berikut beberapa kamajuan dalam
Dinasti Abbasiyah :
Sistem Pemerintahan
Fiqh
Ilmu Kalam
Ilmu bahasa
Ilmu Tafsir
Filsafat
Ilmu kedokteran
Farmasi
Ilmu Astronomi
Bidang Sastra
dipelopori oleh bangsa Turki dari kabilaly Oh yang dimpin oleh Ertoghal.Mereka
masuk Islam ketika menetap di Asia Tengah sekitar abad kesembilan atau kesepatah
Kemudian mereka melankan din ke tengah tengah saudaranya yaitu orang-orang Turki
Saluk di dataran Tinggi Asia Kecil dikenakan teganasan serangan Mongol Berkat
pengabdian diri mereka kepada Sultan Alauddin (Sultan Saljuk dalam membantu
melawan Bizantium schings meraih kemenangan, maka Sultan Alauddin Il
memberikan sepetsk tanah di in Kecil sebagai hadiah untuk mereka.Kemudian mereka
menyatakan kemerdekaan diri dan berkasa penuh setelah Sultan Alauddin 1 di tenuh
oleh hanga Mongol
Bidang Kemiliteran
Bidang Politik
Bidang Kebudayaan
ilmu Pengetahuan
3.1 KESIMPULAN
Kebudayaan merupakan bentuk nyata dari agama Islam itu sendiri, dan
mempelajari sejarah dan kebudayaan Islam dapat membantu dalam memahami
ajaran agama lebih mendalam. Sejarah dan kebudayaan Islam juga memiliki
peran penting dalam membentuk identitas dan karakter umat Islam. Dalam
sejarah dan kebudayaan Islam, terdapat beberapa periode yang memiliki ciri-
ciri dan karakteristik masing-masing. Periode Klasik merupakan masa
kemajuan, keemasan, dan kejayaan Islam. Sedangkan Periode Pertengahan
ditandai dengan kemunduran peradaban Islam, terutama setelah kejatuhan
Kekhalifahan Abbasiyah. Periode Modern, di sisi lain, ditandai dengan
kebangkitan peradaban Islam dan kesadaran pentingnya pembaharuan dalam
Islam. sejarah dan kebudayaan Islam memiliki perjalanan yang panjang dan
kompleks, dengan masa kejayaan dan kemunduran yang pernah dialaminya.
Namun, upaya-upaya untuk memperbaiki dan memajukan peradaban Islam
terus dilakukan oleh para pemimpin dan masyarakat Islam. Dengan memahami
sejarah dan kebudayaan Islam, kita dapat mengambil pelajaran dan inspirasi
untuk memajukan peradaban Islam di masa depan.
3.2 SARAN