Anda di halaman 1dari 97

PROFIL

PROGRAM STUDI
ILMU PEMERINTAHAN
FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS ISLAM RADEN RAHMAT MALANG
FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS ISLAM RADEN RAHMAT MALANG
PROGRAM STUDI MANAJEMEN | PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN

PROFIL
PROGRAM STUDI
ILMU PEMERINTAHAN

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL


UNIVERSITAS ISLAM RADEN RAHMAT MALANG
Jalan Raya Mojosari No.2, Kepanjen, Malang, Jawa Timur
Telepon: (0341) 399099
Website: www.uniramalang.ac.id
E-mail: ip@uniramalang.ac.id
TIM PENYUSUN

1. Penanggungjawab : Muhamad Imron, S.AP., M.AP


2. Pengarah : Raissa Ardianti, S.IP., M.Hub.,Int
3. Ketua : Bramantyo Tri Asmoro, S.Hub.,Int., M.PSDM
4. Sekretaris : Mimin Anwartinna, S.IP., M.A
5. Bendahara : Sri Handayani, S.SosI., M.AP
6. Narasumber : Muhtar Haboddin, S.IP., M.A
Ir. Dwi Siswahyudi, M.T
7. Anggota : Mashur Hasan Bisri, S.AP., M.AP
Mahathir M. Iqbal, S.IP., M.AP
Dewi Ambarwati, S.H., M.H
Husnul Hakim, S.H., M.H
8. Kesekretariatan : Ririn Saputri, S.Pd

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala atas limpahan rahmat dan
karuniaNya sehingga penyusunan Profil Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas
Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Raden Rahmat Malang ini dapat
terselesaikan dengan baik. Profil Program Studi Ilmu Pemerintahan FEIS UNIRA
Malang ini merupakan salah satu upaya menciptakan kurikulum pendidikan yang
substantif dan berkualitas berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
(KKNI) dan Capaian Pembelajaran Hasil Rumusan Kesatuan Program Studi Ilmu
Pemerintahan Indonesia (KAPSIPI). Sehingga diharapkan dapat mencetak lulusan yang
berkompeten dibidangnya.

Profil Program Studi Ilmu Pemerintahan FEIS UNIRA Malang ini selanjutnya
digunakan sebagai panduan pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada Program Studi
Ilmu Pemerintahan FEIS UNIRA Malang. Melalui terbitnya buku ini diharapkan dapat
menjadi rujukan bagi seluruh tenaga pengajar dalam menyatukan visi dan misi
pengajaran sehingga kesatuan kurikulum dapat tercipta dengan baik.

Malang,
Dekan FEIS UNIRA Malang,

ttd
Muhamad Imron, S.AP., M.AP
NIDN. 0707048405

iii
DAFTAR ISI

Tim Penyusun ...................................................................................................... ii


Kata Pengantar ..................................................................................................... iii
Daftar Isi .............................................................................................................. iv
BAB I : Profil Program Studi dan Profil Lulusan Program Studi
Ilmu Pemerintahan
A. Visi ............................................................................................................. 1
B. Misi ............................................................................................................ 1
C. Tujuan ........................................................................................................ 1
D. Profil Lulusan ............................................................................................. 2
BAB II : Capaian Pembelajaran dan Matriks Rumusan Capaian Pembe-
lajaran
A. Capaian Pembelajaran ............................................................................. 3
B. Kesesuain Profil Dengan Kompetensi Utama ......................................... 6
C. Matriks Rumusan Capaian Pembelajaran ................................................ 29
D. Konsentrasi Peminatan Program Studi .................................................... 39
BAB III : Struktur Kurikulum dan Sebaran Mata Kuliah
A. Struktur Kurikulum .................................................................................. 41
B. Rekapitulasi Jumlah SKS Program Studi Ilmu Pemerintahan ................. 43
C. Sebaran Mata Kuliah Per Semester ......................................................... 43
D. Mata Kuliah Prasyarat ............................................................................. 46
E. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah ........................................................ 47
BAB IV : Profil Tenaga Pengajar Tetap Prodi Ilmu Pemerintahan
A. Profil Dosen Ilmu Pemerintahan ............................................................. 86
BAB V : Penutup
A. Penutup .................................................................................................... 91

iv
BAB I
PROFIL PROGRAM STUDI DAN PROFIL LULUSAN
PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN

A. VISI
Mewujudkan program studi ilmu pemerintahan berkarakter Khayra Ummah
yang unggul dalam bidang tata kelola pemerintahan tahun 2029

B. MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang berorientasi pada tata
kelola pemerintahan daerah, pemberdayaan dan inovasi desa
2. Mengembangkan penelitian yang berfokus pada community dan
governance development
3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan
perkembangan dinamika sosial
4. Mengembangkan pribadi mahasiswa agar menjadi lulusan yang memiliki
nilai-nilai Ahlussunnah Wal Jama’ah

C. TUJUAN
1. Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi secara teoritik dan
praktis di bidang tata kelola pemerintahan daerah, pemberdayaan dan
inovasi desa
2. Menghasilkan karya-karya ilmiah untuk pengembangan ilmu
pemerintahan di bidang community dan governance development
3. Menghasilkan pengabdian masyarakat yang bermanfaat bagi stakeholders
pemerintahan
4. Menghasilkan lulusan berkarakter Khayra Ummah dan berlandaskan nilai-
nilai Ahlussunnah Wal Jama’ah.

1
D. PROFIL LULUSAN
Berdasarkan Keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
Nomor 257/M/KPT/2017 Tentang Nama Program Studi Pada Perguruan Tinggi
mengenai nomenklatur program studi akademik memberikan kebijakan bahwa
lulusan Program Studi Ilmu Pemerintahan akan mendapatkan gelar Sarjana Ilmu
Pemerintahan atau disingkat S.I.P., terbitnya aturan ini sekaligus menandakan
bahwa Ilmu Pemerintahan berdiri sebagai satu keilmuan yang mandiri. Merujuk
pada kebijakan tersebut, Program Studi Ilmu Pemerintahan FEIS UNIRA Malang
menerjemahkan kompetensi lulusan sebagai berikut :
1. Mengaplikasikan ilmunya sebagai pegawai pada lembaga pemerintahan
baik Pusat maupun Daerah
2. Mengaplikasikan ilmunya sebagai pegawai pada Badan Usaha Milik
Negara/Daerah dan Perusahaan Sektor Publik lainnya
3. Mengaplikasikan ilmunya sebagai konsultan/ analis dan/ jurnalis
profesioanal bidang pemerintahan
4. Mengaplikasikan ilmunya sebagai pendidik dan/ peneliti bidang
pemerintahan
5. Mengaplikasikan ilmunya sebagai penggerak pada organisasi sosial (LSM)
dan organisasi kemasyarakatan (ormas) yang professional
6. Mengaplikasikan ilmunya sebagai politisi pada partai politik baik lokal
maupun nasional

2
BAB II
CAPAIAN PEMBELAJARAN DAN
MATRIKS RUMUSAN CAPAIAN PEMBELAJARAN

A. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Parameter Capaian Pembelajaran
Sikap 1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu
menunjukkan sikap religius;
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan
tugas berdasarkan agama,moral, dan etika;
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan
peradaban berdasarkan Pancasila;
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah
air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada
negara dan bangsa;
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama,
dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang
lain;
6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta
kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat
dan bernegara;
8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di
bidang keahliannya secara mandiri;
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan
kewirausahaan.

3
Keterampilan 1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan
Umum inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi
ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya;
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan
terukur;
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai
dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika
ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain
atau kritik seni;
4. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di
atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan
mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks
penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan
hasil analisis informasi dan data;
6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja
dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun
di luar lembaganya.
7. Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja
kelompok dan melakukan supervise serta evaluasi terhadap
penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja
yang berada di bawah tanggung jawabnya;
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok
kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya, dan
mampu mengelola pembelajaran secara mandiri;
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan,
dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan
dan mencegah plagiasi;
Ketrampilan 1. Mampu memimpin dan mengelola kelompok atau
Khusus organisasi;
2. Mampu dan terampil melayani masyarakat melalui sistem
dan prosedur baku;
3. Mampu melakukan pemetaan masalah dan potensi
masyarakat kemudian menyusun perencanaan program
berbasis kebutuhan/kepentingan masyarakat
4. Mampu menganalisis masalah-masalah kebijakan dan
menyusun pemetaan menjadi agenda kebijakan berdasarkan
kaidah-kaidah ilmiah;
5. Mampu berbicara di depan publik dan meyakinkan publik
dalam program/kegiatan pemerintahan;
6. Mampu berdiplomasi dalam sebuah proyek/program
pemerintah yang memerlukan dukungan dari pihak lain;

4
7. Mampu dan trampil mengambil keputusan menyangkut
penyelesaian masalah publik berdasarkan data dan
informasi yang tepat dengan menggunakan metode ilmiah;
8. Mampu bekerjasama dan menjalin hubungan kerja
(networking) dengan pihak terkait dengan
program/kegiatan;
9. Mampu menggunakan Teknologi Informasi untuk
penyelenggaraan pemerintahan dan bidang pekerjaan sektor
publik;
10. Mampu mengendalikan diri dalam situasi dan kondisi
tertentu untuk mencapai penyelesaian suatu
program/kegiatan;
11. Mampu mengaplikasikan IPTEKS yang relevan dalam
pengembangan bidang pemerintahan;
12. Mampu menuangkan gagasan/ide bagi pengembangan
penyelenggaraan pemerintahan di berbagai media yang
sesuai;
13. Mampu melakukan analisis kondisi nasional, regional dan
global menyangkut masalah-masalah pemerintahan
14. Memiliki kepribadian yang berintegritas bagi
pencapaian tujuan bangsa dan negara Indonesia;
15. Memiliki kepekaan terhadap berbagai masalah sosial
dan lingkungan hidup;
16. Memiliki sikap dan perilaku bertanggungjawab atas
profesi yang akan dijalani.
Penguasaan 1. konsep dasar dan teori politik , negara, demokrasi dan
Pengetahuan pemerintahan;
2. Menguasai konsep dasar dan teori birokrasi pemerintahan
dan sektor publik;
3. Menguasai konsep dasar dan teori pemerintahan dan sejarah
perkembangan pemerintahan;
4. Menguasai konsep teoritis penyelenggaraan pemerintahan
nasional;
5. Menguasai konsep teoritis penyelenggaraan pemerintahan
daerah dan desa;
6. Menguasai konsep dan model dalam manajemen
pemerintahan dan organisasi sektor publik;
7. Menguasai konsep teoritis sistem kelembagaan politik,
pemilu dan keparlemenan di Indonesia;
8. Menguasau konsep teoritis proses legislasi dan perundang-
undangan baik di tingkat nasional maupun daerah;
9. Menguasai konsep teoritis kepemimpinan pemerintahan dan
organisasi sektor publik;
10. Menguasai konsep teoritis hubungan masyarakat dan
pemerintahan melalui fungsi-fungsi pemerintahan ;
11. Menguasai konsep teoritis pengambilan keputusan dalam

5
mengatasi masalah-masalah publik;
12. Menguasai konsep teoritis dalam penelitian ilmiah dan
pengembangan ilmu pemerintahan;
13. Menguasai konsep teoritis menyusun ide dan gagasan dalam
sebuah karya tulis ilmiah bidang pemerintahan yang
dipublikasikan;
14. Menguasai konsep teoritis hukum tata pemerintahan dan
peranan hukum dalam penyelenggaraan pemerintahan;
15. Menguasai konsep teroritis komunikaksi pemerintahan dan
peranan media massa dalam pemerintahan;
16. Menguasai konsep teoritis partisipapsi masyarakat, civil
society, kelembagaan masyarakat dan pembangunan
masyarakat;
17. Menguaasai konsep teoritis pengawasan pemerintahan dan
pengawasan masyarakat dalam penyelenggaraan
pemerintahan;
18. Menguasai konsep teoritis pengelolaan keuangan
negara/publik dan asset negara;
19. Menguasai konsep teoritis pengelolaan SDM pemerintahan;
20. Menguasai konsep teoritis tahapan dalam siklus kebijakan
publik mulai dari perumusan kebijakan, implementasi
kebijakan dan evaluasi kebijakan;
21. Menguasai konsep teoritis pelayanan kepada masyarakat
pada sektor publik (public service);
22. Menguasau konsep teoritis masyarakat dan keragaman
masyarakat dan budaya Indonesia;
23. Menguasai konsep teoritis teknologi informasi dalam
penyelenggaraan pemerintahan;
24. Menguasai konsep teoritis perencanaan pembangunan dan
kearifan lokal dalam pembangunan;
25. Menguasai konsep teoritis ekologi pemerintahan;
26. Menguasau konsep teoritis etika dalam pemerintahan;

B. KESESUAIAN PROFIL DENGAN KOMPETENSI UTAMA


No Profil Kompetensi Khusus Kompetensi Umum
1. Birokrat K1. Mampu memimpin dan Rumusan Sikap
Pemerintah mengelola kelompok atau 1. Bertakwa kepada Tuhan
organisasi; Yang Maha Esa dan
K2. Mampu dan terampil mampu menunjukkan
melayani masyarakat sikap religius;
melalui sistem dan 2. Menjunjung tinggi nilai
prosedur baku kemanusiaan dalam
K3. Mampu melakukan menjalankan tugas

6
pemetaan masalah dan berdasarkan agama,moral,
potensi masyarakat dan etika;
kemudian menyusun 3. Berkontribusi dalam
perencanaan program peningkatan mutu
berbasis kehidupan bermasyarakat,
kebutuhan/kepentingan berbangsa, bernegara, dan
masyarakat kemajuan peradaban
K4. Mampu menganalisis berdasarkan Pancasila;
masalah-masalah 4. Berperan sebagai warga
kebijakan dan menyusun negara yang bangga dan
pemetaan menjadi agenda cinta tanah air, memiliki
kebijakan berdasarkan nasionalisme serta rasa
kaidah-kaidah ilmiah; tanggungjawab pada
K5. Mampu berbicara di negara dan bangsa;
depan publik dan 5. Menghargai
meyakinkan publik dalam keanekaragaman budaya,
program/kegiatan pandangan, agama, dan
pemerintahan; kepercayaan, serta
K6. Mampu berdiplomasi pendapat atau temuan
dalam sebuah orisinal orang lain;
proyek/program 6. Bekerja sama dan
pemerintah yang memiliki kepekaan sosial
memerlukan dukungan serta kepedulian terhadap
dari pihak lain; masyarakat dan
K7. Mampu dan trampil lingkungan;
mengambil keputusan 7. Taat hukum dan disiplin
menyangkut penyelesaian dalam kehidupan
masalah publik bermasyarakat dan
berdasarkan data dan bernegara;
informasi yang tepat 8. Menginternalisasi nilai,
dengan menggunakan norma, dan etika
metode ilmiah; akademik;
K8. Mampu bekerjasama dan 9. Menunjukkan sikap
menjalin hubungan kerja bertanggungjawab atas
(networking) dengan pekerjaan di bidang
pihak terkait dengan keahliannya secara
program/kegiatan; mandiri;
K9. Mampu menggunakan 10. Menginternalisasi
Teknologi Informasi semangat kemandirian,
untuk penyelenggaraan kejuangan, dan
pemerintahan dan bidang kewirausahaan
pekerjaan sektor publik;
K12. Mampu menuangkan Keterampilan Umum
gagasan/ide bagi 1. Mampu menerapkan
pengembangan pemikiran logis, kritis,
penyelenggaraan sistematis, dan inovatif

7
pemerintahan di berbagai dalam konteks
media yang sesuai; pengembangan atau
K13. Mampu melakukan implementasi ilmu
analisis kondisi nasional, pengetahuan dan
regional dan global teknologi yang
menyangkut masalah- memperhatikan dan
masalah pemerintahan menerapkan nilai
P1. konsep dasar dan teori humaniora yang sesuai
politik , negara, demokrasi dengan bidang
dan pemerintahan; keahliannya;
P2 Menguasai konsep dasar 2. Mampu menunjukkan
dan teori birokrasi kinerja mandiri, bermutu,
pemerintahan dan sektor dan terukur;
publik; 3. Mampu mengkaji
P3. Menguasai konsep dasar implikasi pengembangan
dan teori pemerintahan atau implementasi ilmu
dan sejarah perkembangan pengetahuan dan
pemerintahan; teknologi yang
P4. Menguasai konsep memperhatikan dan
teoritis penyelenggaraan menerapkan nilai
pemerintahan nasional; humaniora sesuai dengan
P5. Menguasai konsep keahliannya berdasarkan
teoritis penyelenggaraan kaidah, tata cara dan etika
pemerintahan daerah dan ilmiah dalam rangka
desa; menghasilkan solusi,
P6. Menguasai konsep dan gagasan, desain atau
model dalam manajemen kritik seni;
pemerintahan dan 4. Mampu menyusun
organisasi sektor publik; deskripsi saintifik hasil
P7. Menguasai konsep kajian tersebut di atas
teoritis sistem dalam bentuk skripsi atau
kelembagaan politik, laporan tugas akhir, dan
pemilu dan keparlemenan mengunggahnya dalam
di Indonesia; laman perguruan tinggi;
P8. Menguasau konsep 5. Mampu mengambil
teoritis proses legislasi keputusan secara tepat
dan perundang-undangan dalam konteks
baik di tingkat nasional penyelesaian masalah di
maupun daerah; bidang keahliannya,
P9. Menguasai konsep berdasarkan hasil analisis
teoritis kepemimpinan informasi dan data;
pemerintahan dan 6. Mampu memelihara dan
organisasi sektor publik; mengembangkan jaringan
P10. Menguasai konsep kerja dengan
teoritis hubungan pembimbing, kolega,
masyarakat dan sejawat baik di dalam

8
pemerintahan melalui maupun di luar
fungsi-fungsi lembaganya.
pemerintahan ; 7. Mampu bertanggung
P11. Menguasai konsep jawab atas pencapaian
teoritis pengambilan hasil kerja kelompok dan
keputusan dalam melakukan supervise
mengatasi masalah- serta evaluasi terhadap
masalah publik; penyelesaian pekerjaan
P12. Menguasai konsep yang ditugaskan kepada
teoritis dalam penelitian pekerja yang berada di
ilmiah dan pengembangan bawah tanggung
ilmu pemerintahan; jawabnya;
P14. Menguasai konsep 8. Mampu melakukan
teoritis hukum tata proses evaluasi diri
pemerintahan dan peranan terhadap kelompok kerja
hukum dalam yang berada di bawah
penyelenggaraan tanggung jawabnya, dan
pemerintahan; mampu mengelola
P15. Menguasai konsep pembelajaran secara
teroritis komunikaksi mandiri;
pemerintahan dan peranan 9. Mampu
media massa dalam mendokumentasikan,
pemerintahan; menyimpan,
P16. Menguasai konsep mengamankan, dan
teoritis partisipapsi menemukan kembali data
masyarakat, civil society, untuk menjamin
kelembagaan masyarakat kesahihan dan mencegah
dan pembangunan plagiasi;
masyarakat;
P17. Menguaasai konsep
teoritis pengawasan
pemerintahan dan
pengawasan masyarakat
dalam penyelenggaraan
pemerintahan;
P18. Menguasai konsep
teoritis pengelolaan
keuangan negara/publik
dan asset negara;
P19. Menguasai konsep
teoritis pengelolaan SDM
pemerintahan;
P20. Menguasai konsep
teoritis tahapan dalam
siklus kebijakan publik
mulai dari perumusan

9
kebijakan, implementasi
kebijakan dan evaluasi
kebijakan;
P21. Menguasai konsep
teoritis pelayanan kepada
masyarakat pada sektor
publik (public service);
P23. Menguasai konsep
teoritis teknologi
informasi dalam
penyelenggaraan
pemerintahan;
P24. Menguasai konsep
teoritis perencanaan
pembangunan dan
kearifan lokal dalam
pembangunan;
P25. Menguasai konsep
teoritis ekologi
pemerintahan;
P26. Menguasau konsep
teoritis etika dalam
pemerintahan

2. Pegawai K1. Mampu memimpin dan


BUMN/ mengelola kelompok atau
BUMD organisasi;
K2. Mampu dan terampil
melayani masyarakat
melalui sistem dan
prosedur baku
K3. Mampu melakukan
pemetaan masalah dan
potensi masyarakat
kemudian menyusun
perencanaan program
berbasis
kebutuhan/kepentingan
masyarakat
K4. Mampu menganalisis
masalah-masalah
kebijakan dan menyusun
pemetaan menjadi agenda
kebijakan berdasarkan
kaidah-kaidah ilmiah;
K5. Mampu berbicara di

10
depan publik dan
meyakinkan publik dalam
program/kegiatan
pemerintahan;
K6. Mampu berdiplomasi
dalam sebuah
proyek/program
pemerintah yang
memerlukan dukungan
dari pihak lain;
K7. Mampu dan trampil
mengambil keputusan
menyangkut penyelesaian
masalah publik
berdasarkan data dan
informasi yang tepat
dengan menggunakan
metode ilmiah;
K8. Mampu bekerjasama dan
menjalin hubungan kerja
(networking) dengan
pihak terkait dengan
program/kegiatan;
K9. Mampu menggunakan
Teknologi Informasi
untuk penyelenggaraan
pemerintahan dan bidang
pekerjaan sektor publik;
K12. Mampu menuangkan
gagasan/ide bagi
pengembangan
penyelenggaraan
pemerintahan di berbagai
media yang sesuai;
K13. Mampu melakukan
analisis kondisi nasional,
regional dan global
menyangkut masalah-
masalah pemerintahan
P1. konsep dasar dan teori
politik , negara, demokrasi
dan pemerintahan;
P2 Menguasai konsep dasar
dan teori birokrasi
pemerintahan dan sektor
publik;

11
P3. Menguasai konsep dasar
dan teori pemerintahan
dan sejarah perkembangan
pemerintahan;
P4. Menguasai konsep
teoritis penyelenggaraan
pemerintahan nasional;
P5. Menguasai konsep
teoritis penyelenggaraan
pemerintahan daerah dan
desa;
P6. Menguasai konsep dan
model dalam manajemen
pemerintahan dan
organisasi sektor publik;
P7. Menguasai konsep
teoritis sistem
kelembagaan politik,
pemilu dan keparlemenan
di Indonesia;
P8. Menguasau konsep
teoritis proses legislasi
dan perundang-undangan
baik di tingkat nasional
maupun daerah;
P9. Menguasai konsep
teoritis kepemimpinan
pemerintahan dan
organisasi sektor publik;
P10. Menguasai konsep
teoritis hubungan
masyarakat dan
pemerintahan melalui
fungsi-fungsi
pemerintahan ;
P11. Menguasai konsep
teoritis pengambilan
keputusan dalam
mengatasi masalah-
masalah publik;
P12. Menguasai konsep
teoritis dalam penelitian
ilmiah dan pengembangan
ilmu pemerintahan;
P14. Menguasai konsep
teoritis hukum tata

12
pemerintahan dan peranan
hukum dalam
penyelenggaraan
pemerintahan;
P15. Menguasai konsep
teroritis komunikaksi
pemerintahan dan peranan
media massa dalam
pemerintahan;
P16. Menguasai konsep
teoritis partisipapsi
masyarakat, civil society,
kelembagaan masyarakat
dan pembangunan
masyarakat;
P17. Menguaasai konsep
teoritis pengawasan
pemerintahan dan
pengawasan masyarakat
dalam penyelenggaraan
pemerintahan;
P18. Menguasai konsep
teoritis pengelolaan
keuangan negara/publik
dan asset negara;
P19. Menguasai konsep
teoritis pengelolaan SDM
pemerintahan;
P20. Menguasai konsep
teoritis tahapan dalam
siklus kebijakan publik
mulai dari perumusan
kebijakan, implementasi
kebijakan dan evaluasi
kebijakan;
P21. Menguasai konsep
teoritis pelayanan kepada
masyarakat pada sektor
publik (public service);
P23. Menguasai konsep
teoritis teknologi
informasi dalam
penyelenggaraan
pemerintahan;
P24. Menguasai konsep
teoritis perencanaan

13
pembangunan dan
kearifan lokal dalam
pembangunan;
P25. Menguasai konsep
teoritis ekologi
pemerintahan;
P26. Menguasau konsep
teoritis etika dalam
pemerintahan

3. Konsultan/ K1. Mampu memimpin dan


Analis/ mengelola kelompok atau
Jurnalis organisasi;
K3. Mampu melakukan
pemetaan masalah dan
potensi masyarakat
kemudian menyusun
perencanaan program
berbasis
kebutuhan/kepentingan
masyarakat
K4. Mampu menganalisis
masalah-masalah
kebijakan dan menyusun
pemetaan menjadi agenda
kebijakan berdasarkan
kaidah-kaidah ilmiah;
K5. Mampu berbicara di
depan publik dan
meyakinkan publik dalam
program/kegiatan
pemerintahan;
K6. Mampu berdiplomasi
dalam sebuah
proyek/program
pemerintah yang
memerlukan dukungan
dari pihak lain;
K7. Mampu dan trampil
mengambil keputusan
menyangkut penyelesaian
masalah publik
berdasarkan data dan
informasi yang tepat
dengan menggunakan
metode ilmiah;

14
K8. Mampu bekerjasama dan
menjalin hubungan kerja
(networking) dengan
pihak terkait dengan
program/kegiatan;
K9. Mampu menggunakan
Teknologi Informasi
untuk penyelenggaraan
pemerintahan dan bidang
pekerjaan sektor publik;
K12. Mampu menuangkan
gagasan/ide bagi
pengembangan
penyelenggaraan
pemerintahan di berbagai
media yang sesuai;
K13. Mampu melakukan
analisis kondisi nasional,
regional dan global
menyangkut masalah-
masalah pemerintahan
K15. Memiliki kepekaan
terhadap berbagai masalah
sosial dan lingkungan
hidup;
K16. Memiliki sikap dan
perilaku
bertanggungjawab atas
profesi yang akan dijalani.
P1. konsep dasar dan teori
politik , negara, demokrasi
dan pemerintahan;
P2 Menguasai konsep dasar
dan teori birokrasi
pemerintahan dan sektor
publik;
P3. Menguasai konsep dasar
dan teori pemerintahan
dan sejarah perkembangan
pemerintahan;
P4. Menguasai konsep
teoritis penyelenggaraan
pemerintahan nasional;
P5. Menguasai konsep
teoritis penyelenggaraan
pemerintahan daerah dan

15
desa;
P6. Menguasai konsep dan
model dalam manajemen
pemerintahan dan
organisasi sektor publik;
P7. Menguasai konsep
teoritis sistem
kelembagaan politik,
pemilu dan keparlemenan
di Indonesia;
P8. Menguasau konsep
teoritis proses legislasi
dan perundang-undangan
baik di tingkat nasional
maupun daerah;
P10. Menguasai konsep
teoritis hubungan
masyarakat dan
pemerintahan melalui
fungsi-fungsi
pemerintahan ;
P11. Menguasai konsep
teoritis pengambilan
keputusan dalam
mengatasi masalah-
masalah publik;
P14. Menguasai konsep
teoritis hukum tata
pemerintahan dan peranan
hukum dalam
penyelenggaraan
pemerintahan;
P15. Menguasai konsep
teroritis komunikaksi
pemerintahan dan peranan
media massa dalam
pemerintahan;
P16. Menguasai konsep
teoritis partisipapsi
masyarakat, civil society,
kelembagaan masyarakat
dan pembangunan
masyarakat;
P17. Menguaasai konsep
teoritis pengawasan
pemerintahan dan

16
pengawasan masyarakat
dalam penyelenggaraan
pemerintahan;
P18. Menguasai konsep
teoritis pengelolaan
keuangan negara/publik
dan asset negara;
P19. Menguasai konsep
teoritis pengelolaan SDM
pemerintahan;
P20. Menguasai konsep
teoritis tahapan dalam
siklus kebijakan publik
mulai dari perumusan
kebijakan, implementasi
kebijakan dan evaluasi
kebijakan;
P21. Menguasai konsep
teoritis pelayanan kepada
masyarakat pada sektor
publik (public service);
P23. Menguasai konsep
teoritis teknologi
informasi dalam
penyelenggaraan
pemerintahan;
P24. Menguasai konsep
teoritis perencanaan
pembangunan dan
kearifan lokal dalam
pembangunan;
P25. Menguasai konsep
teoritis ekologi
pemerintahan;
P26. Menguasau konsep
teoritis etika dalam
pemerintahan
4. Pendidik/ K1. Mampu memimpin dan
Peneliti mengelola kelompok atau
organisasi;
K3. Mampu melakukan
pemetaan masalah dan
potensi masyarakat
kemudian menyusun
perencanaan program
berbasis

17
kebutuhan/kepentingan
masyarakat
K4. Mampu menganalisis
masalah-masalah
kebijakan dan menyusun
pemetaan menjadi agenda
kebijakan berdasarkan
kaidah-kaidah ilmiah;
K5. Mampu berbicara di
depan publik dan
meyakinkan publik dalam
program/kegiatan
pemerintahan;
K6. Mampu berdiplomasi
dalam sebuah
proyek/program
pemerintah yang
memerlukan dukungan
dari pihak lain;
K7. Mampu dan trampil
mengambil keputusan
menyangkut penyelesaian
masalah publik
berdasarkan data dan
informasi yang tepat
dengan menggunakan
metode ilmiah;
K8. Mampu bekerjasama dan
menjalin hubungan kerja
(networking) dengan
pihak terkait dengan
program/kegiatan;
K9. Mampu menggunakan
Teknologi Informasi
untuk penyelenggaraan
pemerintahan dan bidang
pekerjaan sektor publik;
K12. Mampu menuangkan
gagasan/ide bagi
pengembangan
penyelenggaraan
pemerintahan di berbagai
media yang sesuai;
K13. Mampu melakukan
analisis kondisi nasional,
regional dan global

18
menyangkut masalah-
masalah pemerintahan
P1. konsep dasar dan teori
politik , negara, demokrasi
dan pemerintahan;
P2 Menguasai konsep dasar
dan teori birokrasi
pemerintahan dan sektor
publik;
P3. Menguasai konsep dasar
dan teori pemerintahan
dan sejarah perkembangan
pemerintahan;
P4. Menguasai konsep
teoritis penyelenggaraan
pemerintahan nasional;
P5. Menguasai konsep
teoritis penyelenggaraan
pemerintahan daerah dan
desa;
P6. Menguasai konsep dan
model dalam manajemen
pemerintahan dan
organisasi sektor publik;
P7. Menguasai konsep
teoritis sistem
kelembagaan politik,
pemilu dan keparlemenan
di Indonesia;
P8. Menguasai konsep
teoritis proses legislasi
dan perundang-undangan
baik di tingkat nasional
maupun daerah;
P9. Menguasai konsep
teoritis kepemimpinan
pemerintahan dan
organisasi sektor publik
P10. Menguasai konsep
teoritis hubungan
masyarakat dan
pemerintahan melalui
fungsi-fungsi
pemerintahan ;
P11. Menguasai konsep
teoritis pengambilan

19
keputusan dalam
mengatasi masalah-
masalah publik;
P12. Menguasai konsep
teoritis dalam penelitian
ilmiah dan pengembangan
ilmu pemerintahan;
P13. Menguasai konsep
teoritis menyusun ide dan
gagasan dalam sebuah
karya tulis ilmiah bidang
pemerintahan yang
dipublikasikan;
P14. Menguasai konsep
teoritis hukum tata
pemerintahan dan peranan
hukum dalam
penyelenggaraan
pemerintahan;
P15. Menguasai konsep
teroritis komunikaksi
pemerintahan dan peranan
media massa dalam
pemerintahan;
P16. Menguasai konsep
teoritis partisipapsi
masyarakat, civil society,
kelembagaan masyarakat
dan pembangunan
masyarakat;
P17. Menguaasai konsep
teoritis pengawasan
pemerintahan dan
pengawasan masyarakat
dalam penyelenggaraan
pemerintahan;
P18. Menguasai konsep
teoritis pengelolaan
keuangan negara/publik
dan asset negara;
P19. Menguasai konsep
teoritis pengelolaan SDM
pemerintahan;
P20. Menguasai konsep
teoritis tahapan dalam
siklus kebijakan publik

20
mulai dari perumusan
kebijakan, implementasi
kebijakan dan evaluasi
kebijakan;
P21. Menguasai konsep
teoritis pelayanan kepada
masyarakat pada sektor
publik (public service);
P22. Menguasau konsep
teoritis masyarakat dan
keragaman masyarakat
dan budaya Indonesia;
P23. Menguasai konsep
teoritis teknologi
informasi dalam
penyelenggaraan
pemerintahan;
P24. Menguasai konsep
teoritis perencanaan
pembangunan dan
kearifan lokal dalam
pembangunan;
P25. Menguasai konsep
teoritis ekologi
pemerintahan;
P26. Menguasai konsep
teoritis etika dalam
pemerintahan
5. Aktivis K1. Mampu memimpin dan
mengelola kelompok atau
organisasi;
K3. Mampu melakukan
pemetaan masalah dan
potensi masyarakat
kemudian menyusun
perencanaan program
berbasis
kebutuhan/kepentingan
masyarakat
K4. Mampu menganalisis
masalah-masalah
kebijakan dan menyusun
pemetaan menjadi agenda
kebijakan berdasarkan
kaidah-kaidah ilmiah;
K5. Mampu berbicara di

21
depan publik dan
meyakinkan publik dalam
program/kegiatan
pemerintahan;
K6. Mampu berdiplomasi
dalam sebuah
proyek/program
pemerintah yang
memerlukan dukungan
dari pihak lain;
K8. Mampu bekerjasama dan
menjalin hubungan kerja
(networking) dengan
pihak terkait dengan
program/kegiatan;
K9. Mampu menggunakan
Teknologi Informasi
untuk penyelenggaraan
pemerintahan dan bidang
pekerjaan sektor publik;
K12. Mampu menuangkan
gagasan/ide bagi
pengembangan
penyelenggaraan
pemerintahan di berbagai
media yang sesuai;
K13. Mampu melakukan
analisis kondisi nasional,
regional dan global
menyangkut masalah-
masalah pemerintahan
K15. Memiliki kepekaan
terhadap berbagai masalah
sosial dan lingkungan
hidup
P1. konsep dasar dan teori
politik , negara, demokrasi
dan pemerintahan;
P2 Menguasai konsep dasar
dan teori birokrasi
pemerintahan dan sektor
publik;
P3. Menguasai konsep dasar
dan teori pemerintahan
dan sejarah perkembangan
pemerintahan;

22
P4. Menguasai konsep
teoritis penyelenggaraan
pemerintahan nasional;
P5. Menguasai konsep
teoritis penyelenggaraan
pemerintahan daerah dan
desa;
P7. Menguasai konsep
teoritis sistem
kelembagaan politik,
pemilu dan keparlemenan
di Indonesia;
P8. Menguasai konsep
teoritis proses legislasi
dan perundang-undangan
baik di tingkat nasional
maupun daerah;
P9. Menguasai konsep
teoritis kepemimpinan
pemerintahan dan
organisasi sektor publik
P10. Menguasai konsep
teoritis hubungan
masyarakat dan
pemerintahan melalui
fungsi-fungsi
pemerintahan ;
P14. Menguasai konsep
teoritis hukum tata
pemerintahan dan peranan
hukum dalam
penyelenggaraan
pemerintahan;
P15. Menguasai konsep
teroritis komunikaksi
pemerintahan dan peranan
media massa dalam
pemerintahan;
P16. Menguasai konsep
teoritis partisipapsi
masyarakat, civil society,
kelembagaan masyarakat
dan pembangunan
masyarakat;
P17. Menguaasai konsep
teoritis pengawasan

23
pemerintahan dan
pengawasan masyarakat
dalam penyelenggaraan
pemerintahan;
P18. Menguasai konsep
teoritis pengelolaan
keuangan negara/publik
dan asset negara;
P19. Menguasai konsep
teoritis pengelolaan SDM
pemerintahan;
P20. Menguasai konsep
teoritis tahapan dalam
siklus kebijakan publik
mulai dari perumusan
kebijakan, implementasi
kebijakan dan evaluasi
kebijakan;
P21. Menguasai konsep
teoritis pelayanan kepada
masyarakat pada sektor
publik (public service);
P22. Menguasau konsep
teoritis masyarakat dan
keragaman masyarakat
dan budaya Indonesia;
P23. Menguasai konsep
teoritis teknologi
informasi dalam
penyelenggaraan
pemerintahan;
P24. Menguasai konsep
teoritis perencanaan
pembangunan dan
kearifan lokal dalam
pembangunan;

6. Politisi K1. Mampu memimpin dan


mengelola kelompok atau
organisasi;
K2. Mampu dan terampil
melayani masyarakat
melalui sistem dan
prosedur baku;
K3. Mampu melakukan
pemetaan masalah dan

24
potensi masyarakat
kemudian menyusun
perencanaan program
berbasis
kebutuhan/kepentingan
masyarakat
K4. Mampu menganalisis
masalah-masalah
kebijakan dan menyusun
pemetaan menjadi agenda
kebijakan berdasarkan
kaidah-kaidah ilmiah;
K5. Mampu berbicara di
depan publik dan
meyakinkan publik dalam
program/kegiatan
pemerintahan;
K6. Mampu berdiplomasi
dalam sebuah
proyek/program
pemerintah yang
memerlukan dukungan
dari pihak lain;
K8. Mampu bekerjasama dan
menjalin hubungan kerja
(networking) dengan
pihak terkait dengan
program/kegiatan;
K9. Mampu menggunakan
Teknologi Informasi
untuk penyelenggaraan
pemerintahan dan bidang
pekerjaan sektor publik;
K10. Mampu mengendalikan
diri dalam situasi dan
kondisi tertentu untuk
mencapai penyelesaian
suatu program/kegiatan;
K12. Mampu menuangkan
gagasan/ide bagi
pengembangan
penyelenggaraan
pemerintahan di berbagai
media yang sesuai;
K13. Mampu melakukan
analisis kondisi nasional,

25
regional dan global
menyangkut masalah-
masalah pemerintahan
K14. Memiliki kepribadian
yang berintegritas bagi
pencapaian tujuan bangsa
dan negara Indonesia;
K15. Memiliki kepekaan
terhadap berbagai masalah
sosial dan lingkungan
hidup;
K16. Memiliki sikap dan
perilaku
bertanggungjawab atas
profesi yang akan dijalani.
P1. konsep dasar dan teori
politik , negara, demokrasi
dan pemerintahan;
P2 Menguasai konsep dasar
dan teori birokrasi
pemerintahan dan sektor
publik;
P3. Menguasai konsep dasar
dan teori pemerintahan
dan sejarah perkembangan
pemerintahan;
P4. Menguasai konsep
teoritis penyelenggaraan
pemerintahan nasional;
P5. Menguasai konsep
teoritis penyelenggaraan
pemerintahan daerah dan
desa;
P6. Menguasai konsep dan
model dalam manajemen
pemerintahan dan
organisasi sektor public;
P7. Menguasai konsep
teoritis sistem
kelembagaan politik,
pemilu dan keparlemenan
di Indonesia;
P8. Menguasai konsep
teoritis proses legislasi
dan perundang-undangan
baik di tingkat nasional

26
maupun daerah;
P9. Menguasai konsep
teoritis kepemimpinan
pemerintahan dan
organisasi sektor publik
P10. Menguasai konsep
teoritis hubungan
masyarakat dan
pemerintahan melalui
fungsi-fungsi
pemerintahan ;
P11. Menguasai konsep
teoritis pengambilan
keputusan dalam
mengatasi masalah-
masalah publik;
P14. Menguasai konsep
teoritis hukum tata
pemerintahan dan peranan
hukum dalam
penyelenggaraan
pemerintahan;
P15. Menguasai konsep
teroritis komunikaksi
pemerintahan dan peranan
media massa dalam
pemerintahan;
P16. Menguasai konsep
teoritis partisipapsi
masyarakat, civil society,
kelembagaan masyarakat
dan pembangunan
masyarakat;
P17. Menguaasai konsep
teoritis pengawasan
pemerintahan dan
pengawasan masyarakat
dalam penyelenggaraan
pemerintahan;
P18. Menguasai konsep
teoritis pengelolaan
keuangan negara/publik
dan asset negara;
P19. Menguasai konsep
teoritis pengelolaan SDM
pemerintahan;

27
P20. Menguasai konsep
teoritis tahapan dalam
siklus kebijakan publik
mulai dari perumusan
kebijakan, implementasi
kebijakan dan evaluasi
kebijakan;
P21. Menguasai konsep
teoritis pelayanan kepada
masyarakat pada sektor
publik (public service);
P22. Menguasai konsep
teoritis masyarakat dan
keragaman masyarakat
dan budaya Indonesia;
P23. Menguasai konsep
teoritis teknologi
informasi dalam
penyelenggaraan
pemerintahan;
P24. Menguasai konsep
teoritis perencanaan
pembangunan dan
kearifan lokal dalam
pembangunan;
P25. Menguasai konsep
teoritis ekologi
pemerintahan
P26. Menguasai konsep
teoritis etika dalam
pemerintahan

*diolah berdasar Pedoman Capaian Pembelajaran dan Kurikulum Inti Nasional


KAPSIPI

28
C. Matriks Rumusan Capaian Pembelajaran

Sikap,
Pengetahu Pola
Rumus Pengetahu Pengetah Kebebas Metodol nilai, dan Otonomi Kebijakan Pengetahu
Sistem an Interaksi Nilai Lembaga Gerak Inovasi
Capaian an Dasar uan an dan ogi Pengetah lingkungan dalam dalam an
No Pemerinta Hukum dalam Keisla Pemerinta an Pemerint
Pembelajar Pemerinta Ekonomi Demokr Peneliti uan IT dalam Pemerinta Pemerinta Internasio
han Pemerinta Pemerinta man han Sosial ahan
an han Nasional asi an Pemerinta han han nal
han han
han

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Menguasai Pengantar Pengantar Pengantar
konsep dasar Ilmu Ilmu Ilmu
dan teori Pemerinta Pemerinta Pemerinta
politik , han han han
negara, Pengantar Pengant Pengantar Pengantar
demokrasi Ilmu ar Ilmu Ilmu Ilmu
dan Politik Politik Politik Politik
pemerintaha Ham dan Ham dan
n Demokr Demokrasi
asi
Sistem Sistem Sistem
Pemerinta Pemerinta Pemerinta
han han han
Indonesia Indonesia Indonesia
Perbandin Perbandin Perbanding
gan Sistem gan Sistem an Sistem
Pemerinta Pemerinta Pemerintah
han han an
Global Global
Governanc Governanc
e e
Governanc Governanc Governanc Governanc
e Network e Network e Network e Network
2 Menguasai Pengantar Sistem Birokrasi Birokrasi Perbanding
konsep dasar Ilmu Pemerinta dan dan an Sistem
dan teori Pemerinta han Pemerinta Pemerinta Pemerintah
birokrasi han Indonesia han han an
pemerintaha Pengantar Birokrasi Global
n dan sektor Ilmu dan Governanc
publik; Politik Pemerinta e
Perbandin han
gan Sistem
Pemerinta

29
han
Perbandin
gan Sistem
Pemerinta
han
Global
Governanc
e

3 Menguasai Pengantar Pemikiran Governanc Pemikir Pemikiran Governanc Perbanding


konsep dasar Ilmu Pemerinta e Network an Pemerintah e Network an Sistem
dan teori Pemerinta han dan Pemerin an dan Pemerintah
pemerintaha han Politik tahan Politik an
n dan sejarah Islam dan Islam
perkembanga Politik
n Islam
pemerintaha Pemikiran Perbandin Global
n; Pemerinta gan Sistem Governanc
han dan Pemerinta e
Politik han Governanc
Islam Global e Network
Governanc
e
Governanc
e Network

Perbandin
gan Sistem
Pemerinta
han
4 Menguasai Pengantar Sistem
konsep Ilmu Pemerinta
teoritis Pemerinta han
penyelenggar han Indonesia
aan
pemerintaha
n nasional;
5 Menguasai Pemerinta Tata Pembangu Analisis Pemerinta Pemerinta Pemerinta Pembe Inovasi
konsep han Desa Kelola nan Sumber han Desa han Desa han Desa rdayaa dan
teoritis Keuangan Masyaraka Daya Desa n Kemandir
penyelenggar Desa t Desa Masya ian Desa
aan rakat
pemerintaha Desa
n daerah dan Tata Pemberday Pemba Perencana
desa; Kelola aan nguna an
Keuangan Masyaraka n Pembang

30
Desa t Desa Masya unan
rakat Desa
Desa
Analisis
Tata Sumber Desentralis
Kelola Daya Desa asi
Keuangan
Desa Desentralis
asi
Inovasi
dan
Kemandiri
an Desa
Desentralis Pembangu
asi nan
Masyaraka
t Desa
Perencana
an
Pembangu
nan Desa
6 Menguasai Tata Tata Tata Tata Tata Kelola Tata Pemerinta Pemerinta Pengel Perencana Global
konsep dan Kelola Kelola Kelola Kelola SDM Kelola han Desa han Desa olaan an Governanc
model dalam Keuangan Keuangan Pemerinta Keuangan Pemerintah Keuangan Lingk Pembang e
manajemen Pemerinta Pemerinta han Pemerinta an Pemerinta ungan unan
pemerintahan han han han han Hidup Desa
dan Pengelola
organisasi an
sektor Lingkung
publik; an Hidup
Teori Hukum Tata Pemerinta
Pembangu Tata Kelola han Desa
nan Pemerinta Pemerinta
han han
Politik
Agraria Kelembag Otonomi Otonomi Otonomi
aan Daerah Daerah Daerah
Pengelolaa
n Pemerinta
Lingkunga h Daerah
n Hidup
Pengelolaa
n
Lingkunga
n Hidup
Tata Desentralis Tata
Sistem Kelola asi Kelola
Ekonomi SDM SDM

31
Indonesia Pemerinta Pemerinta
han han
Politik
Agraria Desentralis
Kelembag asi
aan
Pemerinta
h Daerah
Teori
Pemerinta Pembangu
han Desa nan
Politik
Agraria
Tata Perencana
Kelola an
Pemerinta Pembangu
han nan Desa
Pengelolaa
n
Lingkunga
n Hidup

Tata
Kelola
SDM
Pemerinta
han
Desentralis
asi
Hukum
Tata
Pemerinta
han

Sistem
Ekonomi
Indonesia

Global
Governanc
e

32
Kelembag
aan
Pemerinta
h Daerah

Pengelolaa
n
Lingkunga
n Hidup
7 Menguasai Pengantar Sistem Sistem Sistem
konsep Ilmu Kepartaian Kepartai Kepartaian
teoritis Politik dan Pemilu an dan dan Pemilu
sistem Pemilu
kelembagaan
politik
,pemilu dan
keparlemena
n di
Indonesia
8 Menguasaui Studi Studi Studi
konsep Parlemen Parlemen Parlemen
teoritis Studi Studi
proses Konstitusi Konstitusi
legislasi dan Studi
perundang- Konstitusi
undangan
baik di
tingkat
nasional
maupun
daerah;
9 Menguasai Kepemimp Kepemimpi
konsep inan nan
teoritis Pemerinta Pemerintah
kepemimpin han an
an
pemerintaha
n dan
organisasi
sektor
publik;
10 Menguasai Ham dan Komunika Ham dan Masyar Komunikas Pemberday Masya Inovasi
konsep Demokrasi si Demokr akat i aan rakat dan
teoritis Pemerinta asi Madani Pemerintah Masyaraka Madan Kemandir
hubungan han an t Desa i ian Desa
masyarakat Pembangu
dan nan Pemba
pemerintaha

33
n melalui Pembangu Masyaraka nguna
fungsi-fungsi nan t Desa n
pemerintaha Masyaraka Masya
n t Desa rakat
Desa
Inovasi Pembe
dan rdayaa
Kemandiri n
an Desa Masya
rakat
Desa
11 Menguasai Kepemimp Kepemimpi
konsep inan nan
teoritis Pemerinta Pemerintah
pengambilan han an
keputusan
dalam
mengatasi
masalah-
masalah
publik

12 Menguasai Metode
konsep Penelitia
teoritis n Sosial
dalam
penelitian
ilmiah dan
pengembang Metodol
an ilmu ogi Ilmu
pemerintaha Pemerin
n; tahan

13 Menguasai Metode
konsep Penelitia
teoritis n Sosial
menyusun
ide dan
gagasan
dalam
sebuah karya
Metodol
tulis ilmiah
ogi Ilmu
bidang
Pemerin
pemerintaha
tahan
n yang
dipublikasika
n;

34
14 Menguasai Hukum Hukum
konsep Tata Tata
teoritis Pemerinta Pemerinta
hukum tata han han
pemerintaha
n dan
peranan
hukum
dalam
penyelenggar
aan
pemerintaha
n;
15 Menguasai Komunika Komunikas Negosiasi
konsep si i dan Lobi
teroritis Pemerinta Pemerintah
komunikaksi han an
pemerintaha Negosiasi Negosiasi
n dan dan Lobi dan Lobi
peranan
media massa
dalam
pemerintaha
n;
16 Menguasai Sistem Pembangu Sistem Masyar Sistem Pemberday Masya
konsep Kepartaian nan Kepartai akat Kepartaian aan rakat
teoritis dan Pemilu Masyaraka an dan Madani dan Pemilu Masyaraka Madan
partisipapsi t Desa Pemilu t Desa i
masyarakat,
civil society,
kelembagaan
masyarakat
dan
pembanguna
n Pembangu
masyarakat; nan Pembe
Masyaraka rdayaa
t Desa n
Masya
rakat
Desa
Pemba
nguna
n
Masya
rakat
Desa

35
17 Menguaasai Korupsi Korupsi Korupsi
konsep Pemerintah Pemerinta Pemerinta
teoritis an han han
pengawasan
pemerintaha
n dan
pengawasan
masyarakat
dalam
penyelenggar
aan
pemerintaha
n

18 Menguasai Tata Tata Tata Korupsi Korupsi Tata Korupsi


konsep Kelola Kelola Kelola Pemerintah Pemerinta Kelola Pemerinta
teoritis Pemerinta Pemerinta Pemerinta an han Keuangan han
pengelolaan han han han Desa
keuangan Tata Tata Tata
negara/publi Kelola Kelola Kelola
k dan asset Keuangan Keuangan Pemerinta
negara Desa Desa han
Sistem Sistem
Ekonomi Ekonomi
Indonesia Indonesia
19 Menguasai Tata Tata Kelola Tata Tata
konsep Kelola SDM Kelola Kelola
teoritis SDM Pemerintah SDM SDM
pengelolaan Pemerinta an Pemerinta Pemerinta
SDM han han han
pemerintaha
n

20 Menguasai Pelayanan Pengelolaa Pelayanan Pelayanan Kebijakan Pengel Pengelola


konsep Sektor n Sektor Sektor Sektor olaan an
teoritis Publik Lingkunga Publik Publik Publik Lingk Lingkung
tahapan n Hidup ungan an Hidup
dalam siklus Hidup
kebijakan
publik mulai Pengelolaa
dari n
perumusan Lingkunga Pengelolaa
kebijakan, Pengelolaa n Hidup n
implementasi n Lingkunga
kebijakan Lingkunga n Hidup
dan evaluasi n Hidup
kebijakan

36
21 Menguasai Pelayanan Pelayanan Pelayanan Kebijakan
konsep Sektor Sektor Sektor Sektor
teoritis Publik Publik Publik Publik
pelayanan
kepada
masyarakat
pada sektor
publik
(public
service);
22 Menguasau Sistem Sistem Masyar Sistem Masya
konsep Kepartaian Kepartai akat Kepartaian rakat
teoritis dan Pemilu an dan Madani dan Pemilu Madan
masyarakat Pemilu i
dan Ham dan Ham dan
keragaman Demokrasi Demokr
masyarakat asi
dan budaya
Indonesia
23 Menguasai e- e- e-
konsep Governme Governme Governme
teoritis nt nt nt
teknologi
informasi
dalam
penyelenggar
aan
pemerintaha
n
24 Menguasai Teori Teori Perencana
konsep Pembangu Pembangu an
teoritis nan nan Pembang
perencanaan unan
pembanguna Desa
n dan
Perencana
kearifan
an
lokal dalam
Pembangu
pembanguna
nan Desa
n;
25 Menguasai Ekologi Ekologi
konsep Pemerinta Pemerintah
teoritis han an
ekologi
pemerintaha
n;

37
26 Menguasai Etika Etika
konsep Pemerinta Pemerintah
teoritis etika han an
dalam
pemerintaha
n

38
D. Konsentrasi Peminatan Program Studi
Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial
Universitas Islam Raden Rahmat Malang memiliki fokus pada optimalisasi
pemerintahan lokal khususnya dalam lingkup pemerintahan daerah dan
pemerintahan desa. Hal tersebut kemudian diterjemahkan kedalam dua
Konsentrasi Peminatan Program Studi yakni Pemberdayaan dan Inovasi Desa
serta Tata Kelola Pemerintahan Daerah. Mengupas pemerintahan dalam skala
lokal menjadi titik fokus program studi dengan tujuan agar segala potensi lokal
khususnya pada pemerintahan daerah dan pemerintahan desa dapat dikupas secara
lebih mendalam dan komprehensif. Dengan adanya dua konsentrasi peminatan
program studi ini diharapkan dapat mencetak mahasiswa yang lebih berdaya pada
tingkatan masyarakat lokal serta Program Studi dapat memberikan kontribusi
pada keberlangsungan tata kelola pemerintahan lokal pada umumnya.
a. Pemberdayaan dan Inovasi Desa
Konsentrasi ini menitikberatkan pada kajian teoritis seputar bagaimana
upaya Pemerintah Desa dalam mengelola, memberdayakan potensi desa serta
melakukan berbagai inovasi yang bertujuan untuk kemandirian desa. Dengan kata
lain, segala bentuk tata kelola desa akan dilihat melalui kacamata teoritis sehingga
dapat melahirkan pemikiran secara konseptis dan terstruktur dalam melihat tata
kelola pemerintahan desa. Adapun mata kuliah yang ditawarkan pada konsentrasi
Pemberdayaan dan Inovasi Desa antara lain :
1. Pembangunan Masyarakat Desa
2. Pemberdayaan Masyarakat Desa
3. Perencanaan Pembangunan Desa
4. Tata Kelola Keuangan Desa
5. Analisis Sumber Daya Desa
6. Inovasi dan Kemandirian Desa
b. Tata Kelola Pemerintahan Daerah
Konsentrasi ini memiliki sekup lokalitas yang lebih luas dari konsentrasi
sebelumnya dimana kajian teoritis difokuskan pada bagaimana melihat tata kelola
pemerintahan daerah secara teoritis dan praktis. Konsentrasi ini menawarkan

39
rangkaian mata kuliah yang cukup lengkap dimulai dari proses perencanaan
pembangunan daerah, pelembagaan pemerintahan daerah hingga inovasi
pemerintahan daerah. Adapun mata kuliah yang ditawarkan dalam konsentrasi ini
antara lain :
1. Perencanaan Pembangunan Daerah
2. Pelayanan Sektor Publik
3. Kelembagaan Pemerintahan Daerah
4. Tata Kelola Sumber Daya Manusia Pemerintahan
5. Inovasi Pemerintahan Daerah
6. Governance Network

40
BAB III
STRUKTUR KURIKULUM
DAN SEBARAN MATA KULIAH

A. Struktur Kurikulum
No Kode MK Mata Kuliah SKS
a. Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)
1. MPK.84.01 Pendidikan Islam I (Aqidah dan Syari’ah) 2
2. MPK.84.02 Pendidikan Agama II (Aswaja) 2
3. MPK.84.03 Pendidikan Agama III ( Khaira Ummah) 2
4. MPK.84.04 Pendidikan Pancasila 2
5. MPK.84.05 Pendidikan Kewarganegaraan 2
6. MPK.84.06 Bahasa Indonesia 2
7. MPK.84.07 Bahasa Inggris I (Umum) 2
8. MPK.84.08 Bahasa Inggris II (Kejuruan/ Keprodian) 2
9. MPK.84.09 Kewirausahaan 2
Jumlah SKS 18
b. Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan (MKK)
1. MKK.84.65201.01 Pengantar Ilmu Pemerintahan 3
2. MKK.84.65201.02 Pengantar Ilmu Politik 3
3. MKK.84.65201.03 Metodologi Ilmu Pemerintahan 3
4. MKK.84.65201.04 Hukum Tata Pemerintahan 3
5. MKK.84.65201.05 Etika Pemerintahan 3
6. MKK.84.65201.06 E-Government 3
7. MKK.84.65201.07 Sistem Ekonomi Indonesia 3
8. MKK.84.65201.08 Sistem Pemerintahan Indonesia 3
9. MKK.84.65201.09 Filsafat 3
10. MKK.84.65201.10 Kepemimpinan Pemerintahan 3
11. MKK.84.65201.11 Ekologi Pemerintahan 3
12. MKK.84.65201.12 Pemikiran Pemerintahan dan Politik Islam 3
13. MKK.84.65201.13 Pemerintahan Desa 3
14. MKK.84.65201.14 Perbandingan Sistem Pemerintahan 3
Jumlah SKS 42
Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB)
1. MKB.84.65201.01 Komunikasi Pemerintahan 3
2. MKB.84.65201.02 Sistem Kepartaian dan Pemilu 3
3. MKB.84.65201.03 Birokrasi Pemerintahan 3
4. MKB.84.65201.04 Korupsi dan Pemerintahan 3
5. MKB.84.65201.05 Otonomi Daerah 3
6. MKB.84.65201.06 Masyarakat Madani 3

41
7. MKB.84.65201.07 Teori Pembangunan 3
8. MKB.84.65201.08 Kebijakan Publik 3
9. MKB.84.65201.09 HAM dan Demokrasi 3
10. MKB.84.65201.10 Studi Parlemen 3
11. MKB.84.65201.11 Tata Kelola Keuangan Pemerintahan 3
12. MKB.84.65201.12 Tata Kelola Pemerintahan 3
13. MKB.84.65201.13 Negosiasi dan Lobi 3
Jumlah SKS 39
Mata Kuliah Pilihan
14. MKB.84.65201.16 Global Governance 3
15. MKB.84.65201.17 Studi Konstitusi 3
16. MKB.84.65201.18 Politik Agraria 3
17. MKB.84.65201.19 Pengelolaan Lingkungan Hidup 3
18. MKB.84.65201.20 Psikologi Politik 3
19. MKB.84.65201.21 Analisis Kebijakan Publik 3
Jumlah SKS 18
Mata Kuliah Konsentrasi Peminatan Pemberdayaan dan Inovasi Desa
20. MKB.84.65201.22 Pembangunan Masyarakat Desa 3
21. MKB.84.65201.23 Pemberdayaan Masyarakat Desa* 3
22. MKB.84.65201.24 Perencanaan Pembangunan Desa 3
23. MKB.84.65201.25 Tata Kelola Keuangan Desa* 3
24. MKB.84.65201.26 Analisis Sumber Daya Desa 3
25. MKB.84.65201.27 Inovasi dan Kemandirian Desa* 3
Jumlah SKS 18
Mata Kuliah Konsentrasi Peminatan Tata Kelola Pemerintahan Daerah
26. MKB.84.65201.28 Perencanaan Pembangunan Daerah 3
27. MKB.84.65201.29 Pelayanan Sektor Publik* 3
28. MKB.84.65201.30 Kelembagaan Pemerintahan Daerah 3
29. MKB.84.65201.31 Tata Kelola SDM Pemerintahan* 3
30. MKB.84.65201.32 Inovasi Pemerintahan Daerah* 3
31. MKB.84.65201.33 Governance Network 3
Jumlah SKS 18
Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB)
1. MBB.84.01 Kuliah Kerja Nyata (KKN) 4
Jumlah SKS 4
Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB)
1. MPB.84.01 Praktik Kerja Lapangan (PKL) 3
2. MPB.84.02 Skripsi 4
3. MPB.84.65201.03 Metode Penelitian Sosial 3
4. MPB.84.65201.04 Seminar Proposal 6
Jumlah SKS 16
Ket :
1. *) MK wajib konsentrasi
2. Mata Kuliah Pilihan minimal peserta 4 mahasiswa

42
B. Rekapitulasi Jumlah SKS Program Studi Ilmu Pemerintahan
No Mata Kuliah Jumlah SKS
1. MK Wajib Universitas 32
2. MK Wajib Program Studi 87
3. MK Konsentrasi Peminatan 18
4. MK Pilihan 9
Total SKS 146

C. Sebaran Mata Kuliah Per Semester


SEMESTER 1
No Kode MK Mata Kuliah SKS
1. MPK.84.01 Pendidikan Agama I (Aqidah & Syari’ah) 2
2. MPK.84.07 Bahasa Inggris I (Umum) 2
3. MPK.84.04 Pendidikan Pancasila 2
4. MKK.84.65201.09 Filsafat 2
5. MPK.84.06 Bahasa Indonesia 2
6. MKK.84.65201.01 Pengantar Ilmu Pemerintahan 3
7. MKK.84.65201.02 Pengantar Ilmu Politik 3
8. MKK.84.65201.07 Sistem Ekonomi Indonesia 3
9. MKK.84.65201.08 Sistem Pemerintahan Indonesia 3
Total SKS 22

SEMESTER 2
No Kode MK Mata Kuliah SKS
1. MPK.84.02 Pendidikan Agama II (Aswaja) 2
2. MPK.84.08 Bahasa Inggris II (Kejuruan/Keprodian) 2
3. MPK.84.05 Pendidikan Kewarganegaraan 2
4. MKK.84.65201.04 Hukum Tata Pemerintahan 3
5. MKB.84.65201.03 Birokrasi Pemerintahan 3
6. MKK.84.65201.10 Kepemimpinan Pemerintahan 3
7. MKB.84.65201.01 Komunikasi Pemerintahan 3
8. MKB.84.65201.09 HAM dan Demokrasi 3
9. MKB.84.65201.06 Masyarakat Madani 3
Total SKS 24

43
SEMESTER 3
No Kode MK Mata Kuliah SKS
1. MPK.84.03 Pendidikan Agama III (Khaira Ummah) 2
2. MPK.84.09 Kewirausahaan 3
3. MPB.84.65201.03 Metode Penelitian Sosial 3
4. MKB.84.65201.02 Sistem Kepartaian dan Pemilu 3
5. MKK.84.65201.05 Etika Pemerintahan 3
6. MKK.84.65201.11 Ekologi Pemerintahan 3
7. MKB.84.65201.10 Studi Parlemen 3
8. MKB.84.65201.04 Korupsi dan Pemerintahan 3
Total SKS 23

SEMESTER 4
No Kode MK Mata Kuliah SKS
1. MKB.84.65201.07 Teori Pembangunan 3
2. MKK.84.65201.12 Pemikiran Pemerintahan dan Politik Islam 3
3. MKB.84.65201.11 Tata Kelola Keuangan Pemerintahan 3
4. MKK.84.65201.13 Pemerintahan Desa 3
5. MKB.84.65201.12 Tata Kelola Pemerintahan 3
6. MKB.84.65201.05 Otonomi Daerah 3
7. MKB.84.65201.08 Kebijakan Publik 3
Total SKS 21

SEMESTER 5
No Kode MK Mata Kuliah SKS
1. MKK.84.65201.03 Metodologi Ilmu Pemerintahan 3
2. MKK.84.65201.06 E-Government 3
3. MKB.84.65201.23 Pemberdayaan Masyarakat Desa 3
4. MKB.84.65201.25 Tata Kelola Keuangan Desa 3
5. MKB.84.65201.31 Tata Kelola SDM Pemerintahan 3
6. MKB.84.65201.32 Inovasi Pemerintahan Daerah 3
7. MKK.84.65201.14 Perbandingan Sistem Pemerintahan 3
Total SKS 21

44
SEMESTER 6
No Kode MK Mata Kuliah SKS
1. MPB.84.01 Praktik Kerja Lapangan (PKL) 4
2. MKB.84.65201.27 Inovasi dan Kemandirian Desa 3
3. MKB.84.65201.29 Pelayanan Sektor Publik 3
4. MKB.84.65201.13 Negosiasi dan Lobi 3
5. MKB.84.65201 MK Pilihan 3
6. MPB.84.65201.04 Seminar Proposal 3
Total SKS 19

SEMESTER 7
No Kode MK Mata Kuliah SKS
1. MBB.84.01 KKN 4
2. MPB.84.02 Skripsi 6
3. MKB.84.65201 MK Pilihan 3
4. MKB.84.65201 MK Pilihan 3
Total SKS 16

SEMESTER 8
No Kode MK Mata Kuliah SKS
1. MPB.84.02 Skripsi 6
Total SKS 6

45
D. Mata Kuliah Pra Syarat
No Semester Mata Kuliah MK Prasyarat
1. II Pendidikan Agama II Pendidikan Agama I
2. Bahasa Inggris II Bahasa Inggris I
3. III Pendidikan Agama III Pendidikan Agama II
4. Metode Penelitian Sosial Bahasa Indonesia
5. IV Tata Kelola Pemerintahan Pengantar Ilmu Pemerintahan
6. V Metodologi Ilmu - Metode Penelitian Sosial
Pemerintahan - Pengantar Ilmu Pemerintahan
- Pengantar Ilmu Politik
7. Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa
Desa
8. Tata Kelola Keuangan Desa Tata Kelola Keuangan
Pemerintahan
9. Tata Kelola SDM Tata Kelola Pemerintahan
Pemerintahan
10. Inovasi Pemerintahan Teori Pembangunan
Daerah
11. Perbandingan Sistem Pengantar Ilmu Pemerintahan
Pemerintahan
12. VI Praktik Kerja Lapangan - Metode Penelitian Sosial
(PKL) - Tata Kelola SDM
Pemerintahan
- Birokrasi Pemerintahan
- Komunikasi Pemerintahan
13. Inovasi dan Kemandirian Pemerintahan Desa
Desa
14. Pelayanan Sektor Publik Tata Kelola Pemerintahan
15. Negosiasi dan Lobi Komunikasi Pemerintahan
16. Seminar Proposal Metodologi Ilmu Pemerintahan
17. VII Skripsi - Metodologi Ilmu
Pemerintahan
- Praktik Kerja Lapangan (PKL)
- 10 MK Universitas
NB : Sebelum mahasiswa dapat menempuh mata kuliah di semester bersangkutan,
terlebih dahulu mahasiswa harus memenuhi standar nilai kelulusan pada
mata kuliah prasyarat.

46
E. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

No Mata Kuliah Jumlah Deskripsi MK Capaian Pembelajaran Bahan Kajian


SKS
1. Perbandingan 3 Secara umum mata kuliah ini Memahami teori dan konsep 1. Pendekatan dan konsep
Sistem didesain agar mahasiswa dalam, analisis sistem perbandingan
Pemerintahan memahami faktor-faktor yang pemerintahan, 2. Tolak ukur perbandingan
mempengaruhi sistem memperbandingkan jenis- pemerintahan
pemerintahan suatu negara. jenis sistem pemerintahan 3. Strategi perbandingan
Adapun secara khusus mata baik di tingkat nasional 4. Metode perbandingan
kuliah ini ditujukan agar maupun internasional, serta 5. Pendekatan makro dan mikro
mahasiswa mampu membuat peta konsep sistem dalam perbandingan
menerapkan berbagai macam pemerintahan internasional 6. Institusi pemerintahan
konsep dan teori yang sesuai dengan kategorisasi 7. Regionalisme
berfungsi untuk menghasilkan masing-masing
analisis komperehensif dalam
membandingkan dua atau
lebih sistem pemerintahan di
dunia.

2. Global governance 3 Mata kuliah ini ditujukan Mahasiswa memahami jenis- 1. Institusi negara
untuk memberikan jenis aktor negara dan non 2. Institusi non negara
pengetahuan kepada negara dan tata kelola 3. Peran antara aktor negara
mahasiswa terkait hubungan pemerintahan global, dan non negara
antara aktor negara dan non menghubungkan isu-isu 4. Sistem internasional
negara yang terlibat dalam global dan membangun 5. Kapabilitas militer Indonesia
sistem pemerintahan global. persepsi tentang kapabilitas 6. Organisasi internasional
Mahasiswa diajak berpikir Indonesia di konflik 7. Komunitas global

47
secara kritis untuk dapat internasional 8. Demokrasi
menyikapi lemahnya kapasitas
negara sehingga muncul
sistem pemerintahan global.
Secara khusus mata kuliah ini
juga menghadirkan berbagai
macam isu-isu global yang
menjadi dinamika dalam
pergaulan internasional.

3. Pengantar Ilmu 3 Mata kuliah ini memberikan Mahasiswa mampu 1. Ruang lingkup Ilmu Politik
Politik pengetahuan tentang dasar- menyebutkan jenis-jenis 2. Proses politik
dasar ilmu politik dan ruang institusi, dan proses politik, 3. Sejarah perkembangan Ilmu
lingkup dari ilmu politik. menyatakan pendapat tentang Politik
Sebagai mata kuliah dasar perkembangan ilmu politik 4. Jenis-jenis institusi politik
yang menjadi landasan bagi kontemporer, serta mampu 5. Empat kajian utama Ilmu
pemahaman politik lebih membuat analisis kasus yang Politik
lanjut, pengantar ilmu politik berkaitan dengan perilaku 6. Jenis-jenis perilaku politik
menyajikan sejarah terkait politik
awal munculnya pemikiran
klasik hingga perkembangan
kontemporer, termasuk di
dalamnya praktek politik.
Kajian mata kuliah Pengantar
Ilmu Politik memuat empat
kajian utama, institusi politik,
proses-proses politik, perilaku
politik, dan perkembangan

48
ilmu politik kontemporer.

4. Metode Penelitian 3 Mata kuliah ini membahas, Memahami jenis-jenis 1. Menyusun logika
Sosial menganalisis, dan metodologi penelitian, 2. Dasar-dasar filsafat
menjabarkan jenis-jenis menghindari sifat plagiarisme 3. Jenis-jenis metodologi
metodologi penelitian sosial, dan mampu menyusun penelitian
serta melatih mahasiswa sebuah proposal penelitian 4. Judul dan anomali dalam
secara mandiri untuk penelitian
menyusun sebuah proposal 5. Menyusun rumusan
penelitian sosial. Selain itu masalah
mahasiswa diharapkan 6. Plagiasi dan literatur
memahami mengapa wajib 7. Teori & Konsep
bagi seorang calon sarjana 8. Penyusunan hipotesis
untuk dapat membuat karya 9. Teknik pengumpulan &
tulis ilmiah. pengolahan data
10.Sistematika penulisan
proposal penelitian

5. Desentralisasi 3 Mata kuliah ini membahas, Mahasiswa mampu 1. UU Desentralisasi


memaparkan, dan menyebutkan syarat-syarat 2. Karakteristik desentralisasi
menganalisis konsep-konsep administratif dan 3. Syarat-syarat administrasi
dasar dalam desentralisasi, karakteristik desentralisasi, Desentralisasi
termasuk di dalamnya syarat membangun perspektif terkait 4. Tujuan dan urgensi dalam
administratif, karakteristik, pelaksanaan desentralisasi di desentralisasi
serta pengenalan teori Indonesia, dan memetakan 5. Teori-teori desentralisasi
desentralisasi. teori-teori desentralisasi

49
6. Otonomi Daerah 3 Mahasiswa diharapkan Mahasiswa mampu 1. Karakteristik otonomi
mempunyai persepsi-persepsi memahami definisi, daerah
baru terkait Desentralisasi karakteristik, dan bentuk- 2. Bentuk-bentuk kewenangan
Dan Otonomi Daerah yang bentuk kewenangan daerah, daerah
selanjutnya dikembangkan membangun perspektif 3. Tata kelola pemerintahan
sebagai ide-ide sebagai tentang dampak kebijakan daerah
sumbangsih terhadap otonomi daerah terhadap 4. Dampak kebijakan otonomi
keilmuan pemerintahan. Mata beberapa wilayah di daerah
kuliah Politik Desentralisasi Indonesia, serta 5. Otonomi wilayah khusus
Dan Otonomi Daerah ini menyampaikan pendapat 6. Kritik otonomi daerah
secara khusus dirancang untuk tentang substansi UU otoda.
menghasilkan sumber daya
manusia yang memiliki
orisinalitas ide dan
kemampuan pemecahan
masalah terhadap
desentralisasi di Indonesia.

7. Korupsi dan 3 Mata kuliah ini membahas, Mahasiswa mampu 1. Pengertian perilaku korupsi
Pemerintahan memaparkan, dan mendeteksi perilaku korupsi 2. Kebijakan nasional dan
menganalisis konsep-konsep di lingkungan sekitar, internasional tentang
dasar dalam Korupsi Dan berpegang teguh kepada pemberantasan korupsi
Pemberantasan Korupsi. nilai-nilai anti korupsi dan 3. Dampak-dampak perilaku
Konsep-konsep dasar mampu menciptakan korupsi
tersebut dipergunakan untuk lingkungan yang bebas dari 4. Faktor penyebab perilaku
membantu mahasiswa praktik dan upaya korupsi korupsi
memahami dan 5. Lembaga-lembaga
mengklasifikasi jenis-jenis pemberantas korupsi

50
penyelewenangan dana 6. Peran masyarakat sipil dan
maupun sifat-sifat yang perguruan tinggi dalam
tergolong dalam perilaku pemberantasan korupsi
korupsi. Mahasiswa 7. Teori-teori dalam analisis
diharapkan mempunyai kasus korupsi
perubahan pola pikir 8. Membangun sistem
terhadap perilaku korupsi pencegahan korupsi
sehingga dapat mencegah
dirinya sendiri dalam
melaksanakan tindakan-
tindakan koruptif.
Mahasiswa diberikan
sejumlah kegiatan diskusif
untuk memupuk ide - ide
cemerlang dalam
menghasilkan sebuah desain
sistem pemberantasan
korupsi.

8. Governance 3 Mata Kuliah ini Mahasiswa mampu 1. Definisi jaringan


network membahas, memaparkan, menyebutkan aktor-aktor pemerintahan
dan menganalisis sistem dalam jejaring pemerintah, 2. Urgensi jaringan
jaringan pemerintahan dan memahami konsep-konsep pemerintahan
siapa saja aktor-aktor yang dasar dalam jejaring 3. Sistem jaringan
terlibat di dalamnya. pemerintah, serta pemerintahan
Mahasiswa diajak untuk menganalisis keuntungan 4. Perguruan Tinggi
berpikir kritis tentang dari jejaring pemerintah 5. Perusahaan swasta
urgensi pemerintah untuk 6. BUMN

51
membangun jejaring. 7. Birokrasi
Melalui mata kuliah ini 8. Masyarakat sipil
mahasiswa akan diajak 9. Teknologi informasi
untuk melaksanakan
praktikum khusus dalam
rangka mengamati perilaku
aktor-aktor yang
merupakan bagian dari
jejaring pemerintahan.

9. Kebijakan Publik 3 Mata Kuliah ini memberikan Setelah menempuh mata 1. Definisi Kebijakan dan
pengetahuan yang cukup kuliah ini, peserta diharapkan konsepsi Kebijakan
kepada mahasiswa tentang menguasai konsep teori, Publik.
apa, mengapa dan bagaimana pendekatan, dan dapat 2. Tahap Kebijakan Publik
kebijakan publik itu. Selain menerapkan berbagai teori dan Model/Teknik
itu juga memberikan wawasan analisis kebijakan serta Kebijakan Publik
tentang dinamika kebijakan mampu menyusun sebuah 3. Pendekatan kebijakan
publik di Indonesia serta paper analisis kebijakan dan publik
kemampuan menganalisis memberikan rekomendasi 4. Kebijakan publik sebagai
kebijakan publik terutama perbaikan mutu kebijakan proses
pada ranah formulasi publik. 5. Formulasi kebijakan
kebijakan, implementasi publik
kebijakan dan evaluasi 6. Memahami implementasi
kebijakan. kebijakan publik
7. Memahami evaluasi
kebijakan publik
8. Peran dan kerangka
Analisis kebijakan publik

52
9. Analisis agenda setting,
formulasi, implementasi,
monitoring dan evaluasi
kebijakan.
10. Menyusun alternatif
kebijakan publik dan
policy paper.

10. Pelayanan Sektor 3 Mata kuliah ini memberikan Setelah menempuh mata 1. Filosofi dan Konsep dasar
Publik teori dan meningkatkan kuliah ini, peserta diharapkan pelayanan publik
pemahaman tentang konsep- mampu memahami konsep 2. Pendekatan dan Dimensi /
konsep pelayanan publik, dasar, menganalisis fenomena Level Dalam tata kelola
yang selanjutnya akan dan praktik pelayanan publik pelayanan publik
digunakan sebagai dasar pada organisasi publik guna 3. New public management
dalam menganalisis mendukung terciptanya tata 4. New public service
implementasi pelayanan kelola pemerintahan yang 5. Isu dalam Penyelenggaraan
publik dan mengidentifikasi ideal. pelayanan publik di
isu serta mengembangkan Indonesia
praktek tata kelola pelayanan 6. Transparansi dan
sektor publik untuk akuntabilitas tata kelola
mendukung tata kelola pelayanan publik
pemerintahan yang ideal. 7. Tata kelola Pelayanan
Publik Dan sektor Privat
8. Kinerja pelayanan dan
pengukuran kinerja
9. Tata kelola Pelayanan
publik partisipatif
10. Inovasi tata kelola

53
pelayanan publik

11. Teori 3 Mata Kuliah ini didesain Setelah menempuh mata 1. Ruang lingkup teori
Pembangunan untuk memberikan kuliah ini, mahasiswa pembangunan
pemahaman kepada diharapkan mampu 2. Perkembangan teori
mahasiswa tentang memahami dinamika dan pembangunan
perkembangan teori-teori perkembangan teori 3. Teori Modernisasi
pembangunan yang dimulai pembangunan, menguasai 4. Teori Struktural
dengan teori modernisasi, teori–teori pembangunan baik 5. Teori Ketergantungan
teori struktural, teori yang konvensional dan non 6. Teori Pasca
ketergantungan, teori pasca konvensional, serta memiliki Ketergantungan
ketergantungan, teori kemampuan mengamati 7. Post structural, post
pembangunan berkelanjutan, implementasi teori dalam modernism, dan post
dan teori pembangunan praktek pembangunan di development
manusia yang dilengkapi Indonesia. 8. Pembangunan di Indonesia
dengan tokoh-tokoh 9. Teori marxis dan neo
pencetusnya, dasar pemikiran, marxis
karakteristik serta ciri-ciri 10. Sustainable development
masing-masing teori tersebut. (MDGs dan SDGs)

12. HAM dan 3 Mata kuliah ini memberikan Setelah menempuh mata 1. Istilah dan pengertian
Demokrasi pengetahuan tentang kuliah ini, mahasiswa HAM
pengertian, pemikiran, teori, diharapkan memahami 2. Perkembangan pemikiran
mekanisme perlindungan dan konsep dasar HAM dan HAM
penegakan HAM di Indonesia demokrasi serta praktik 3. Teori dan prinsip HAM
serta diskursus demokrasi keduanya dalam kehidupan 4. Instrumen HAM
pada tataran nasional dan berbangsa dan bernegara Internasional
global 5. Pengaturan HAM

54
Nasional
6. HAM dalam Islam
7. Mekanisme perlindungan
dan penegakan HAM di
Indonesia
8. Konsep dasar Demokrasi
9. Pilar demokrasi
10. Perkembangan demokrasi
di Indonesiai
11. Trajectory demokrasi di
Indonesia

13. Studi Parlemen 3 Mata kuliah ini menjelaskan Setelah mengikuti


tentang sistem, peran, fungsi, perkuliahan ini mahasiswa
kedudukan dan kewenangan diharapkan mampu
lembaga legislatif berkaitan memahami dan menganalisa
dengan posisinya sebagai lembaga legislatif sebagai
perumus kebijakan dan salah satu entitas penting
mengesahkan kebijakan dalam sebuah negara beserta
negara. Selain itu dalam mata aktor-aktor lain yang terlibat
kuliah ini berupaya untuk didalamnya.
menggali aktor lain yang bisa
jadi berkaitan atau terlibat
dalam sebuah perumusan
kebijakan negara.

14. Masyarakat 3 Mata kuliah ini menjelaskan Setelah mengikuti 1. Pengertian, Karakteristik
Madani tentang kemandirian perkuliahan ini, mahasiswa dan sejarah masyarakat

55
masyarakat, terwujudnya diharapkan memahami Madani (Civil Society).
nilai-nilai tertentu dalam pengertian, karakteristik, 2. Fase masyarakat madani
kehidupan masyarakat, hingga pilar penegak 3. Peran Masyarakat Madani
terutama keadilan, persamaan, Masyarakat Madani dan 4. Pilar masyarakat madani:
kebebasan dan kemajemukan perkembangannya di Lembaga Swadaya
(pluralisme), taqwa, jujur, dan Indonesia. Masyarakat (LSM), Pers,
taat hukum. Selain itu, Supremasi Hukum,
mahasiswa juga diharapkan Perguruan Tinggi dan
mampu memiliki terobosan Partai Politik.
pemikiran, penyusunan 5. Perkembangan masyarakat
konsep serta paradigma baru madani di Indonesia
dalam membangun suatu 6. Pemikiran tokoh
peradaban. 7. Mewujudkan masyarakat
madani
8. Posisi dan peran umat islam
Indonesia dalam
mewujudkan masyarakat
madani

15. Politik Agraria 3 Matakuliah Politik Agraria Setelah mengikuti 1. Memahami Pokok-Pokok
didesain untuk memberikan Perkuliahan ini, mahasiswa Kebijakan Pertanahan
pemahaman kepada dapat mengerti, memahami berdasarkan UUPA 1960;
mahasiswa tentang policy dan menjelaskan kebijakan 2. Memahami Problematika
(kebijakan) pemerintah dalam pemerintah dalam mencapai Pertanahan di Indnonesia.
mencapai tujuan hukum tujuan hukum agraria yaitu, 3. Memahami Konsep
agraria yaitu meningkatkan meningkatkan sebesar- Hubungan hukum antara
sebesar-besarnya besarnya kemakmuran rakyat, Tanah dengan Negara
kemakmuran rakyat, mulai mulai dari jaman penjajahan (Pemerintah), Rakyat, dan

56
dari jaman penjajahan Belanda sampai dengan Badan Hukum;
Belanda, pemerintah orda pemerintah orde reformasi. 4. Memahami Land Reform
lama, pemerintah orde baru sebagai instrumen
sampai dengan masa kebijakan pertanahan di
pemerintah orde reformasi Indonesia;
dan pasca reformasi sekarang 5. Memahami dinamika
ini. politik pertanahan di
tingkat nasional
6. Memahami dinamika
politik pertanahan di
tingkat lokal
7. Kebijakan Politik agraria di
era kontemporer.

16. Seminar Proposal 3 Mata kuliah ini didesain untuk Setelah menempuh mata 1. Sistematika Penulisan
memberikan ketrampilan kuliah ini mahasiswa 2. Sistematika Abstrak
mahasiswa dalam membuat diharapkan memiliki 3. BAB I (Sistematika Latar
sebuah proposal penelitian ketrampilan untuk membuat Belakang, Sistematika
(skripsi) secara metodologis sebuah proposal penelitian Rumusan Masalah)
berdasarkan konsep dan teori secara metodologis 4. BAB II (Sistematika Studi
pemerintahan. Dalam mata berdasarkan konsep dan teori Terdahulu, Sistematika
kuliah ini meliputi pemerintahan. Konsep/Teori, Sistematika
implementasi, pendekatan, Hipotesis)
konsep dan teori dalam 5. BAB III (Sistematika
sebuah proposal penelitian. Metode Peneitian : Jenis
Penelitian, Lokasi
Penelitian, Objek
Penelitian, Sumber Data,

57
Teknik Pengumpulan Data,
Teknik Analisa Data)

17. Sistem Kepartaian 3 Mata kuliah ini didesain untuk Setelah menempuh mata 1. Pengertian Partai
dan Pemilu memberikan pemahaman kuliah ini mahasiswa 2. Fungsi Partai Politik
mahasiswa terhadap politik diharapkan mampu 3. Tipologi Partai (partai
pemerintahan dalam konteks menganalisis pola massa/kader, partai
nasional maupun global. demokratisasi dalam politik berdasar ideologi (sayap
Didalamnya mempelajari pemerintahan baik melalui kiri/kanan))
mengenai sistem, lembaga sistem maupun lembaga 4. Sistem Kepartaian
serta demokrasi dalam meliputi partai politik, (dwi/multi partai)
lingkup partai politik, lembaga penyelenggara 5. Pelembagaan Partai
penyelenggara pemilu, pemilu, serta organisasi akar (rekrutmen partai, politik
demokrasi dalam masyarakat, rumput di masyarakat. dinasti, oligarki partai)
civil society, serta organisasi 6. Sejarah Partai Politik di
akar rumput lainnya. Indonesia (Orde Lama,
Orde Baru, Reformasi)
7. Pengertian Pemilu
8. Sistem Pemilu
9. Pemilu di Indonesia
(sejarah)
10. Dinamika Pemilu
11. Kepartaian dan Pemilu

18. Etika Pemerintahan 3 Mata kuliah ini di didesain Setelah menempuh mata 1. Etika, Pemerintahan, dan
untuk memberikan kuliah ini, mahasiswa Etika Pemerintahan
pemahaman, keterampilan dan diharapkan mampu 2. Ruang lingkup Etika
kapasitas mahasiswa dalam menerapkan konsep serta Pemerintahan

58
melakukan analisis berkaitan teori tentang etika dalam 3. Etika Pemerintahan Dalam
dengan penyelenggaraan penyelenggaraan Perspektif Islam
pemerintahan meliputi sikap, pemerintahan menuju Good 4. Sumber-sumber Etika
tata nilai, pola interaksi serta Governance 5. Etika Politik
lingkungan pemerintahan 6. Teori Etika Pemerintahan
berbasis pada etika 7. Kode Etik Lembaga
Pemerintahan
8. Keterbukaan Informasi
Publik
9. Perilaku Birokrasi (sistem)
10. Perilaku Politik (personal)

19. Metodologi Ilmu 3 Mata kuliah ini didesain untuk Setelah menempuh mata 1. Paradigma dan Pendekatan
Pemerintahan membentuk sensifitas serta kuliah ini mahasiswa dalam ilmu politik/
ketrampilan analisis diharapkan mampu pemerintahan
mahasiswa terhadap memahami,mengembangkan 2. Metodologis dalam Ilmu
fenomena-fenomena dan membangun Pemerintahan
pemerintahan, dinamika konsep,generalisasi, dan 3. Ruang lingkup dalam
permasalahan dalam teori,serta mampu penelitian ilmu
pemerintahan serta problem- menggunakan metode dan pemerintahan
solving terhadap pendekatan yang tepat dalam 4. Jenis dan teori dalam ilmu
permasalahan empiris secara menganalisa fenomena politik (teori kekuasaan,
metodologis melalui berbagai pemerintahan kontemporer. teori elit, teori representasi,
pendekatan. teori strukturasi, teori
Sehingga dalam mata kuliah perlawanan, teori
ini berupaya untuk pertukaran sosial, teori
memahami, menguji, modal sosial)
mengembangkan dan 5. Telaah kasus (analisis kasus

59
membangun suatu konsep, dan aplikasi konsep teori)
generalisasi dan teori
pemerintahan (theory
building).

20. E-Government 3 Mata kuliah ini didesain untuk Setelah menempuh mata 1. Perbedaan Government dan
memberikan keluasan kuliah ini diharapkan Governance
wawasan mahasiswa terhadap mahasiswa memiliki 2. E-Government dan ruang
perkembangan global dalam keterampilan untuk lingkupnya
konteks tatanan sistem memahami berbagai sistem 3. E-gov dalam konsep negara
pemerintahan serta kebijakan dan kebijakan pemerintahan 4. E-gov dalam konsep
pemerintahan berbasis yang bersinggungan dengan intermediary
teknologi, informasi, dan teknologi, informasi, dan 5. E-gov dalam konsep
komunikasi serta implikasinya komunikasi masyarakat
terhadap manajemen dan 6. Tantangan E-gov di
pelayanan pemerintahan. Indonesia
7. Good Governance
(Transparansi,
Akuntabilitas, Efisiensi,
Efektifitas)
8. E-budgeting

21. Studi Konstitusi 3 Mata kuliah ini menguraikan Setelah mengikuti Dasar – Dasar Pemikiran
dan menjelaskan tentang perkuliahan ini mahasiswa konstitusi dan Hukum
konstitusi sebagai unsur diharapkan memiliki Konstitusi:
pokok dan sumber utama kemampuan -. Istilah dan Pengertian
hukum tata negara dan hukum (kompetensi) : -. Konstitualisme dan
pada umumnya yang 1. Untuk menghargai pluralitas Konstitusi

60
mendasari kehidupan dengan tetap mengacu -. Nilai konstitusi
ketatanegaraan suatu negara. kepada kaidah dasar dalam -. Sifat Norma Konstitusi
Selanjutnya, mengkaji wadah bentuk negara yang
konstitusi sebagai keputusan dianut oleh suatu negara. Eksistensi Konstitusi:
politik tertinggi, hukum dasar, 2. Mengetahui gambaran -. Motif Pembentukan
dan lembaga kemasyarakatan; pemecahan masalah konstitusi
hukum tertinggi dalam sistem ketatanegaraan dengan -. Kedudukan, fungsi dan
hukum dan pertingkatan konstitusi dalam aspek- tujuan Konstitusi
hukum dalam negara hukum; aspeknya sebagai teori,
serta dasar hukum penegakan asas, dan kaidah hukum Klasifikasi Konstitusi
hukum dalam negara hukum -. Tipologi klasifikasi
suatu negara. Dengan konstitusi
mempelajari konstitusi, -. Materi muatan konstitusi
membekali mahasiswa untuk
menghargai pluralitas dengan Konstitusi dan Negara:
tetap mengacu kepada kaidah -. Embrio konstitusi dalam
dasar dalam wadah bentuk negara
negara yang dianut oleh suatu -. Nilai konstitusi dalam negara
negara. Selanjutnya,
mahasiswa mengetahui Supremasi dan Perubahan
gambaran pemecahan masalah Konstitusi:
ketatanegaraan dengan -. Supremasi konstitusi
konstitusi dalam aspek- -. Perbandingan supremasi
aspeknya sebagai teori, asas, konstitusi dan supremasi
dan kaidah hukum parlemen
-. Perubahan dan
Pengembangan konstitusi

61
Hukum Konstitusi Indonesia:
-. Dualisme naskah UUD 1945
-. Intepretasi konstitusi
-. Penegakan norma hukum
konstitusi
-. Pelestarian konstitusi

22. Tata Kelola 3 Mata Kuliah ini membahas Setelah mengikuti 1. Keuangan Negara:
Keuangan tentang kegiatan Pemerintah perkuliahan ini mahasiswa
Pemerintahan dalam mencari sumber- diharapkan: a. Ruang lingkup keuangan
sumber penerimaan dan negara:
penggunaan keuangan negara Memiliki kemampuan b. Dasar hukum keuangan
secara efektif, efesien, (kompetensi) dan negara.
transfaran dan akuntabel. Juga mengetahui secara teknis c. Perubahan system
pengaruhnya terhadap mengenai perencanaan keuangan di Indonesia
kesejahteraan masyarakat pendapatan maupun d. Desentralisasi fiscal
dalam perekonomian penggunaan keuangan e. Lembaga keuangan
khususnya tingkat Pemerintah Pusat dan
pendapatan, stabilitas harga, Daerah yang dirumuskan 2. Pengeluaran Pemerintah:
peningkatan efesiensi dan dalam APBN/APBD -. Pengertian pengeluaran
penciptaan kesempatan kerja. sehingga dapat dipahami pemerintah
Pembahasan diawali dengan pula apakah APBN/APBD -. Penyebab naiknya
Konsep AKN, Budgeting, tersebut dapat efektif atau pengeuaran Pemerintah
Peramalan Keuangan, APBN, efisien dalam -. Efisiensi dalam pengeluaran
Penerimaan Negara, penyelenggaraan negara
Pengeluaran Negara. Selain Pemerintah Pusat dan -. Kebijakan subsidi
itu juga membahas tentang Pemerintah Daerah. -. Klasifikasi pengeluaran
Keuangan Daerah, khususnya Pemerintah

62
adanya hubungan antara
Keuangan Pusat dengan 3. Anggaran dan Peramalan
Keuangan Daerah, keuangan:
Desentralisasi Keuangan, -. Pengertian anggaran dan
Perimbangan Keuangan dan peramalan keuangan
sejauhmana Pemerintah -. Kebijakan anggaran
Daerah memiliki akses pada -. Dimensi anggaran
pendapatan-pendapatan bagi
hasil dengan pusat. Kajian -. Peramalan keuangan dengan
Perkuliahan untuk Keuangan metode least square
Daerah meliputi APBD, Pajak
Daerah dan retribusi daerah, Penerimaan Negara:
Dana Alokasi Umum (DAU), -. Pengertian Penerimaan
Dana Alokasi Khusus (DAK), Negara.
Pinjaman Daerah, Dana -. Sumber – sumber
Kontijensi dan Sistem penerimaan negara
Informasi Keuangan Daerah -.Ciri – ciri sumber penerimaan
ideal
- Klasifikasi penerimaan pajak
dan non pajak.

Pengeluaran Negara:
-. Pengertian pengeluaran
negara
-. Prinsip – prinsip pokok
dalam pengeluaran negara
-. Pengaruh pengeluaran
negara.

63
-. Prinsip – prinsip yang
membatasi pengeluaran
negara.

Anggaran Pendapatan dan


Belanja Daerah (APBD):
-. Dasar Hukum
-. Penerimaan Daerah
--Pengeluaran Daerah
-. Penyusunan dan Penetapan
APBD
-.Pelaksana APBD
-. Perhitungan APBD
-. Pertanggungjawaban
keuangan daerah
-. Pengawasan pengelolaan
keuangan daerah

Pajak Daerah dan Retribusi


Daerah
Dana Alokasi khusus (DAK)
Dana Alokasi umum (DAU)
Pinjaman Daerah

23. Tata kelola 3 Mata kuliah ini membahas Setelah mengikuti -. Pengertian, Fungsi, Ruang
Pemerintahan tentang konsep, teori dan perkuliahan ini mahasiswa lingkup dan Tujuan prinsip –
praktik tata kelola diharapkan: prinsip tata kelola
pemerintahan dalam pemerintahan yang baik (good

64
mewujudkan pemerintahan 1. Menguasai Konsep teoritis governance):
yang baik (Good tentang tata kelola Prinsip Partisipasi
Governance). Pembahasan Pemerintahan pusat dan Prinsip Tata Hukum (rule of
ditekankan pada teori, daerah law)
konteks, perkembangan dan 2. Memahami tantangan Prinsip Transparansi
relevansi studi governance Pemerintahan dalam good Prinsip Responsif
dengan perkembangan system governance (Tata kelola Prinsip berorentasi
pemerintahan pusat dan Pemerintahan yang baik) kesepakatan
daerah dalam proses 3. Menganalisis Prinsip Kesetaraan
pengambilan suatu keputusan, Perkembangan system Prinsip Efisien dan Efektif
kebijakan publik dan pemerintahan pusat dalam Prinsip Akuntabilitas
penyelenggaraan pelayanan kebijakan dan pelayanan Prinsip Visi Strategis
publik publik Serta penjabaran dalam
peraturan perundang –
undangan.

24. Perencanaan 3 Mata kuliah ini mempelajari Setelah mengikuti -. Konsep – konsep
Pembangunan dan memahami perencanaan perkuliahan ini mahasiswa perencanaan pembangunan
Daerah pembangunan daerah dan diharapkan: daerah
konsep – konsep perencanaan 1. Untuk mengetahui -. Siklus perencanaan
pembangunan di daerah kedudukan strategis pembangunan daerah
berdasarkan potensi lokal perencanaan -. Proses perencanaan
sehingga dengan demikian pembangunan hubungan pembangunan daerah
menjadi pengetahuan yang hubungannya dengan -. Lembaga Perencanaan
komprehensif dalam rangka pelaksanaan Pembagunan Daerah
pembangunan daerah. pembangunan daerah -. Beberapa indicator
berdasarkan potensi perencanaan pembangunan
daerah. daerah

65
2. Memahami dasar- dasar -.Perencanaan Data dan
dan tata kerja perencanaan Statistik Perencanaan
pembangunan di daerah Pembangunan Daerah
baik sector maupun sub -. Penyusunan Rencana Jangka
sector. Panjang Daerah
-. Penyusunan Rencana Jangka
menengah Daerah
-. Penyusunan Rencana Jangka
Pendek Daerah
-. Rencana Strategis Daerah
-. Pengawasan Pembangunan
Daerah
-. Hambatan – hambatan dalam
perencanaan pembangunan
daerah
-. Analisa dan Evaluasi
Perencanaan Daerah
-. Partisipasi masyarakat
daerah.

25. Kelembagaan 3 Mata kuliah ini mempelajari Setelah mengikuti -. Struktur kelembagaan
Pemerintahan dan memahami gambaran perkuliahan ini mahasiswa pemerintah daerah
Daerah penataan kelembagaan pada diharapkan: -.Pola distribusi kewenangan
pemerintah daerah guna 1. Memahami penataan pemerintah daerah
mewujudkan Good kelembagaan pada
Governance masih relevan pemerintah daerah guna Anatomi Hubungan Pusat dan
dengan pelaksanaan dan mewujudkan Good Daerah:
pembagian kewenangan Governance dan pembagian -. Koordinasi Pemerintah

66
dalam pola strukturisasi. kewenangan dalam pola -. Kerjasama antar pemerintah
strukturisasi daerah
2. Mengetahui faktor – faktor -. Pengawasan Pusat dan
yang mempengaruhi Daerah
penataan kelembagaan pada
pemerintah daerah guna Fungsi – fungsi kelembagaan
mewujudkan Good Daerah:
Governance . -. Peran kepala daerah sebagai
pelaksana dan subyek
penghubung daerah dengan
pemerintah pusat
-. Hubungan kerja pemerintah
daerah dengan DPRD
-. Hubungan pemerintah
daerah dengan lembaga lain di
tngkat lokal

Pemerkaran Daerah:
-. Proses pemekaran daerah
-. Persyaratan pemekaran
daerah
-. Polemik pemekaran daerah

Kecamatan, kelurahan dan


desa:
-. Legal basis kecamatan
-. Legal basis kelurahan
-. Legal basis desa

67
26. Pengantar Ilmu 3 Mata kuliah ini menguraikan Mahasiswa mampu 1. Pengertian Ilmu
Pemerintahan dan menjelaskan tentang menjelaskan hakikat dan Pemerintaham
pemerintahan sebagai suatu paradigma ilmu pemerintahan 2. Paradigma Ilmu
gejala empiris dan dengan melaksanakan asas Pemerintahan
hubungannya dengan dan kebijakan pemerintahan 3. Objek dan Kajian Ilmu
kehidupan manusia, existensi untuk membangun sistem Perintaham
ilmu pemerintahan sebagai pemerintahan yang baik bagi 4. Sistem Pemerintahan
suatu ilmu dan seni,pengertian Indonesia. 5. Ruang lingkup ilmu
objek dan ruang lingkup pemerintahan
kajian ilmu pemerintahan, 6. Asas asas pemerintahan
hubungan ilmu pemerintahan 7. Metodologi Ilmu
dengan ilmu lain, bentuk dan pemerintahan dan
sistem pemerintahan,metode hubungan
dan pendekatan analisa
pemerintahan, penelitian dan
pengembangan ilmu
pemerintahan.

27. Sistem Ekonomi 3 Mahasiswa mampu 1. Perkembangan sistemm


Indonesia mengemukakan gambaran ekonomi indonesia
umum perekonomian di 2. Tahap pertumbuhsn
Indonesia serta ekonomi
menyempurnakan sistem 3. Perubahan struktur
perekonomian di Indonesia ekonomi
dengan memadukan asas dan 4. Paradigma ekonomi
konsep ekonomi di beberapa terhadap perkembangan
negara. ekonomi saat ini

68
5. Teori pertumbuhan
ekonomi
6. Perubahan struktur
ekonomi Indonesia
7. Sistem keuangan moneter
8. Perencanaan pembangunan
ekonomi
28. Hukum Tata 3 Mata kuliah ini menguraikan Mahasiswa mampu 1. Ruang lingkup Hukum
Pemerintahan hal-hal yang berkaitan dengan menjelaskan paradigma ruang Administrasi Negara
hukum tata lingkup dan paradigma 2. Sumber Hukum
pemerintahan,antara lain penyelenggaraan Administrasi Negara
sumber-sumber hukum tata pemerintahan serta 3. Sususnan pemerintahan
pemerintahan, susunan merumuskan tindakan atau Indonesia
pemerintahan Indonesia, perbuatan pemerintahan 4. Keputusan tata usaha
keputusan tata usaha negara, dengan menekankan negara
badan hukum publik dan keabsahan tindakan atau 5. Badan hukum publik dan
privat, barang-barang milik perbuatan pemerintahan dan badan hukum privat
pemerintah atau negara, penegakan hukum. 6. Kedudukan hukum para
campur tangan penguasa pejabat publik
dalam kehidupan masyarakat, 7. Keabsahan tindakan
kedudukan hukum para pemerintah
petugas publik, perbuatan
pemerintah, keabsahan tindak
pemerintahan, tindakan atau
perlindungan hukum di
Indonesia, serta peradilan tata
usaha negara

69
29. Sistem 3 Mata kuliah ini menelaah dan Mahasiswa mampu untuk 1. Ruang lingkup studi sistem
Pemerintahan menjelaskan tentang bentuk- mengemukakan ruang pemerintahan Indonesia
Indonesia bentuk pemerintahan,sistem lingkup dan jenis unsur 2. Sejarah dan teori terjadinya
pemerintahan, tujuan dan pemerintahan kemudian negara
fungsi pemerintahan, faktor menyempurnakan tata 3. Kekuasaan, tugas dan
lingkungan dalam pemerintahan dan aparatur wewenang pemerintah
penyelenggaraan pemerintah dengan negara
pemerintahan, demokrasi memadukan sistem 4. Terjadinya negara RI
desentralisasi dan otonomi pemerintahan di Indonesia. 5. Peemerintah dan
dalam penyelenggaraan pemerintahan
pemerintahan, lembaga dan 6. Penyelenggaraan sistem
birokrasi pemerintahan pusat dan
pemerintahan,hubungan daerah
pusat-daerah dalam
penyelenggaraan
pemerintahan, dibahas juga
konsep reinventing
government dan good
governance.

30. Birokrasi 3 Mata kuliah ini didesain untuk Mahasiswa mampu 1. Ruang lingkup studi
Pemerintahan memberikan pengetahuan, menjelaskan ruang lingkup Birokrasi pemerintaham
pemahaman, ketrampilan dan birokrasi pemerintahan 2. Gagasan birokrasi Weber
kapabilitas mahasiswa dalam kemudian menyempurnakan dan para pemikirnya
menjelaskan dan menganalisis perincian wewenang pada 3. Birokrasi dan demokrasi
birokrasi pemerintahan. birokrasi di Indonesia dengan suatu pengjampiran teoritik
mengubah perilaku struktur 4. Menajemen kelembagaan
birokrasi di Indonesia. birokrasi pemerintaham

70
sipil dan good governance
5. Profil dan struktur birokrasi
sebagai organisasi rasional
6. Sistem rekruitmen dan
penemptan birokrasi
7. Perkembangan kekuasaan
birokrasi
8. Sistem karier ASN
9. Birokrasi sebagai ,asyarakat
modern

31. Pemberdayaan 3 Mata Kuliah ini dirancang Setelah mempelajari mata 1. Paradigma Pembangunan
Masyarakat Desa untuk memberikan kuliah ini mahasiswa Manusia
pengetahuan konsep dan teori memiliki pengetahuan dan 2. Konsep dan teori
serta keterampilan mengenai mampu merancang program/ Pemberdayaan masyarakat
Paradigma Pembangunan kegaiatan dalam desa
manusia, Pemberdayaan memberdayakan masyarakat 3. Teori kemiskinan dan
Masyarakat Desa,kemiskinan, desa berbagai kajian kebijakan
aktor pemberdaya masyarakat nasional dan internasional
desa, perkembangan Desa, tentang kemiskinan
azas recoqnisi dan 4. Peran lembaga desa dan
subsidiaritas, design kegiatan aktor penggerak
pemberdayaan masyarakat pemberdayaan masyarakat
desa. desa
5. Azas recoqnisi dan
subsidiaritas
6. Merancang kegiatan
pemberdayaan masyarakat

71
desa (Training Need
Assesment, Menyusun
KAK, menyusun matrik
kurikulum Pelatihan)

32. Tata Kelola 3 Mata Kuliah ini dirancang Setelah mempelajari mata 1. Azas Pengelolaan
Keuangan Desa untuk memberikan kuliah ini mahasiswa Keuangan Desa
pengetahuan konsep dan teori memiliki pengetahuan dan 2. APBDes (Pendapatan,
serta keterampilan mengenai mampu memahami serta Belanja, Pembiayaan)
azas, tahapan pengelolaan menganalisis pengelolaan 3. Perubahan APBDes
keuangan desa, pembuatan keuangan desa 4. Alokasi Dana Desa
APBDes dan pengawasan 5. Perencanaan Keuangan
keuangan desa. Desa
6. Penganggaran Keuangan
Desa
7. Pelaksanaan Keuangan
Desa
8. Penatausahaan Keuangan
Desa
9. Pelaporan dan
Pertanggungjawaban
Keuangan Desa
10. Pengawasan Keuangan
Desa

33. Inovasi dan 3 Mata kuliah ini dirancang Setelah mempelajari mata 1. Teori dan konsep Inovasi
Kemandirian Desa untuk memberikan kuliah ini mahasiswa 2. Pembangunan desa yang

72
pemahaman tentang teori dan memiliki pemahaman tentang inovatif
konsep inovasi, pembangunan pembangunan desa yang 3. Pemberdayaan desa yang
dan pemberdayaan desa yang memiliki kaidah inovasi dan inovatif
inovatif untuk mendorong memiliki pemahaman 4. Menginisiasi desa untuk
pelaksanaan perencanaan desa pentingnya perencanaan desa melaksanakan perencanaan
secara jangka panjang dengan secara jangka panjang yang desa secara jangka panjang
memanfaatkan teknologi dapat didukung dengan (masterplan Desa)
digital kedalam berbagai instrumen teknologi digital 5. Pemanfaatan teknologi
bentuk pelayanan publik yaitu sehingga dapat mendisign digital untuk pembangunan
administrasi, updating data BUMDESA guna desa:
desa, akses desa wisata, mempercepat roda ekonomi a. pelayanan
standar harga komoditas desa secara mandiri administratif pelayanan
pertanian, peternakan, publik
perikanan, dan industri desa. b. Updating data desa
Sehingga dapat mendisign c. Pelayanan publik
BUMDESA ideal sesuai terhadap akses desa
dengan regulasi yang berlaku wisata
dan menjunjung prinsip d. Pelayanan publik
transparan dan akuntabel. terhadap harga
komoditas pertanian,
peternakan, perikanan
dan industri.
6. BUMDESA:
a. Definisi dan alur
pembentukan
BUMDESA
b. Legalitas BUMDESA
c. Penyertaan modal

73
d. Management keuangan
BUMDESA yang
transparan dan
akuntabel.

34. Pemerintahan Desa 3 Mata kuliah ini didesain untuk Setelah menempuh mata 1. Sejarah Perkembangan
memberikan pengetahuan kuliah ini mahasiswa Desa di Indonesia
tentang konsep, teori, mengetahui, mengerti, 2. Desa dan Desa Adat
pendekatan , dinamika memahami dan mampu 3. Berbagai Konsep dan
perkembangan kebijakan menganalisis konsep, teori, Teori Pemerintahan Desa
dalam pemerintahan desa. perkembangan dan 4. Dinamika Perkembangan
Selain itu diberikan juga penyelenggaraan regulasi tentang
pengetahuan mengenai tipe, pemerintahan desa dengan Pemerintahan Desa
asas dalam pemerintahan, berbagai dinamika 5. Tipe dan asas dalam
struktur kelembagan, kelembagaan dan regulasi penyelenggaraan
hubungan antar lembaga pemerintahan desa
dalam pemerintahan desa, 6. Struktur kelembagaan dan
peranan pemerintah desa dan fungsi Pemerintahan Desa
BPD serta keuangan desa. 7. Hubungan Kelembagaan
dalam Pemerintahan Desa
8. Pemerintah Desa sebagai
pelaksana fungsi
pemerintah (eksekutif di
Desa)
9. Badan Permusyawaratan
Desa (BPD)
10. Jenis dan dinamika dalam
regulasi pada

74
Pemerintahan Desa
11. Keuangan Pemerintahan
Desa

35. Negosiasi dan Lobi 3 Mata Kuliah Lobby dan Mahasiswa mampu 1. Lobby
Negosiasi merupakan mata memecahkan masalah, dan 2. Negosiasi
kuliah yang membekali sekaligus menyelesaikan 3. Diplomasi
pengetahuan dan keterampilan tugas-tugas yang berkaitan 4. Tehnik komunikasi dalam
mahasiswa dengan dengan Lobby, negosiasi dan lobi, diplomasi, dan
mengedepankan penguasaan Diplomasi. Bagaimana cara negosiasi
topik utama yaitu 1. Definisi berkomunikasi di dalam 5. Kolaborasi dan jejaring
dan pengertian lobi. 2. Posisi Lobby negosiasi dan kerja
dan hubungan lobi dengan diplomasi. 6. Memahami pola pikir
komunikasi. 3. Fungsi dan orang serta pentingnya
persiapan lobi. 4. Sasaran dan mendengarkan dalam lobi,
tujuan lobi. 5. Pengertian negosiasi dan diplomasi
negosiasi. 6. Paradigma dan 7. Konflik dalam lobi
langkah-langkah negosiasi. 7. 8. Hambatan dalam lobi,
Strategi dalam negosiasi. 8. diplomasi dan negosiasi
Definisi dan pengertian 9. Masalah komunikasi
diplomasi. 9. Fungsi dalam lobi dan strategi
diplomasi dan Diplomasi menghadapi orang yang
sebagai profesi sulit menciptakan kerja
sama
10. Komunikasi nonverbal
dalam lobi, negosiasi dan
diplomasi

75
36. Pemikiran 3 Mata kuliah ini dirancang Setelah mempelajari mata 1. Pengantar Politik Islam
Pemerintahan dan untuk meningkatkan kuliah ini mahasiswa a. Karakteristik Ajaran
Politik Islam pengetahuan mahasiswa memiliki pengetahuan dan Islam
dalam memahami konsep mampu memahami serta b. Politik Dalam Tradisi
dasar pemikiran politik dalam menganalisis politik Islam. Keilmuan Islam (Fiqh
sejarah Islam yang Siyasah)
berhubungan dengan c. Relasi Islam dan Politik
pemerintahan Islam pada 2. Politik Islam Era Kerasulan
Jaman Nabi, abad pertengahan a. Risalah Kenabian
dan modern. Perkembangan Muhammad SAW
pemikiran politik dalam b. Hijrah
sejarah Islam, persepsi para c. Piagam Madinah
pemikir serta potensi d. Persoalan Politik Pasca
kontribusinya terhadap Kerasulan
masalah-masalah 3. Politik Islam Era
pemerintahan kontemporer. Kekhalifahan
Mata kuliah yang khusus a. Khulafaur Rasyidin
ditambahkan dalam kelompok b. Dinasti Umayyah
Keilmuan dan Ketrampilan c. Dinasti Abbasiyah
(MKK) ini dimaksudkan d. Pasca Dinasti Abbasiyah
sebagai ciri identitas studi 4. Studi Tokoh Politik Islam
Ilmu Pemerintahan Zaman Klasik dan
Universitas Islam Raden Pertengahan.
Rahmat Malang. 5. Studi Tokoh Politik Islam
Zaman Klasik dan
Pertengahan.
6. Studi Tokoh Politik Islam
Zaman Modern dan

76
Kontemporer
7. Studi Tokoh Politik Islam
Zaman Modern dan
Kontemporer
8. Politik Islam Dalam
Konteks
9. Politik Islam Dalam
Konteks
10.Politik Islam Dalam
Konteks
a. Pemikiran Politik Dalam
Dunia Islam Saat Ini.
b. Geneologi Pemikiran
Politik Islam Di Indonesia.
c. Pemikiran politik Islam Di
Indonesia Saat Ini.

37. Ekologi 3 Mata kuliah ini didesain untuk Setelah mempelajari mata 1. Pengertian Ekologi dan
Pemerintahan memberikan pengetahuan dan kuliah ini mahasiswa akan kaitan dengan
keterampilan mengenai memilki kemampuan dan Pemerintahan
hubungan penyelenggaraan keterampilan dalam 2. Ruang lingkup Ekologi
pemerintahan di Indonesia menganalisis berbagai faktor Pemerintahan
dengan berbagai faktor baik internal maupun 3. Berbagai variabel dan
internal dan eksternal, eksternal dalam pendekatan dalam studi
menyangkut struktur, fungsi, penyelenggaraan ekologi pemerintahan
proses dan lingkungan pemerintahan. Terutama 4. Penyelenggaraan
pemerintahan baik lingkup berbagai faktor terkait dengan pemerintahan dan faktor-
lokal, nasional maupun struktur, fungsi, proses, faktor yang

77
global. hubungan kelembagaan dan mempengaruhinya
lingkungan pemerintahan 5. Konsep dan Teori Ekologi
lokal, nasional maupun Pemerintahan
global. 6. Teori Organisme dan
relasi pemerintahan dalam
pelaksanaan fungsi-fungsi
pemerintahan
7. Aspek ipoleksosbud
hankam sebagai faktor
ekologi pemerintahan dan
pengaruhnya dalam
pemerintahan Indonesia
8. Ekologi Pemerintahan dan
pengaruhnya dalam
kebijakan hubungan
Internasional RI
9. Studi kasus ekologi
pemerintahan dalam
berbagai permasalahan
pemerintahan
10. Tantangan dan Masa
Depan Ekologi
Pemerintahan

38. Kepemimpinan 3 Mata Kuliah ini dirancang Setelah mempelajari mata 1. Pentingnya studi
Pemerintahan untuk memberikan kuliah ini mahasiswa kepemimpinan dalam
pengetahuan konsep dan teori memiliki pengetahuan dan Ilmu Pemerintahan
serta keterampilan mampu memahami serta 2. Konsep dan pengertian

78
kepemimpinan pemerintahan menganalisis kepemimpinan kepemimpinan
yang ideal dan dapat dalam penyelenggaraan pemerintahan
dipraktikan dalam pemerintahan. 3. Fungsi Kepemimpinan
penyelenggaraan dalam Pemerintahan
pemerintahan baik nasional, 4. Teori dan pendekatan
daerah maupun desa. dalam studi
kepemimpinan
5. Model-model
kepemimpinan
6. Kepemimpinan dalam
organisasi sektor publik
7. Gaya-gaya dalam
kepemimpinan
8. Efektivitas Kepemimpinan
Pemerintahan
9. Inovasi Kepemimpinan
Pemerintahan
10. Tantangan dan Masa
Depan Kepemimpinan
Pemerintahan

39. Komunikasi 3 Mata kuliah ini didesain untuk Setelah mempelajari mata 1. Konsep dan Teori
Pemerintahan memberikan pengetahuan dan kuliah ini mahasiswa Komunikasi dalam
keterampilan tentang memiliki pengetahuan Pemerintahan.
komunikasi pemerintahan komunikasi pemerintahan 2. Aktor dan proses
baik komunikasi internal, dan keterampilan komunikasi pemerintahan.
komunikasi antar lembaga berkomunikasi dalam 3. Saluran komunikasi
maupun komunikasi dengan pemerintahan , memahami pemerintahan.

79
pihak luar (Masyarakat dan fungsi dan kontribusi 4. Peran media komunikasi
pihak swasta) terkait dengan faktorfaktor komunikasi dalam penyelenggaraan
penyelenggaraan fungsi- dalam penyelenggaraan pemerintahan.
fungsi pemerintahan dan pemerintahan dalam konteks 5. Dinamika komunikasi
kontribusi komunikasi dalam nasional, regional dan pemerintahan.
penyelenggaraan internasional, memahami 6. Opini publik dan
pemerintahan . pola komunikasi actor komunikasi pemerintahan.
pemerintahan dan umpan 7. Sistem komunikasi dalam
balik dari masyarakat kepada komunikasi pemerintahan.
pemerintah dalam proses 8. Komunikasi pembangunan
penyelenggaraan dan humas dalam
pemerintahan. pemerintahan.
9. Komunikasi internal
kelembagaan dan antar
lembaga dalam
pemerintahan
10. Faktor-faktor dalam
membangun komunikasi
pemerintahan yang baik.
11. Etika dalam komunikasi
pemerintahan.

40. Tata Kelola SDM 3 Mata kuliah ini didesain untuk Setelah menempuh mata 1. Paradigma Manajemen
Pemerintahan memberikan ketrampilan dan kuliah ini, mahasiswa Sumber Daya Manusia
kapabilitas mahasiswa untuk diharapkan mampu (MSDM)
melakukan praktek tata kelola menerapkan berbagai teori 2. Teori dalam Tata Kelola
SDM Pemerintahan yang tata kelola SDM SDM Pemerintahan
mencakup fungsi, Pemerintahan dalam kegiatan 3. Fungsi Tata Kelola SDM

80
pengembangan pegawai serta praktis sesuai dengan Pemerintahan (Pengadaan,
teori penataan kepegawaian. standard yang berlaku Seleksi, Penempatan,
Pendekatan yang digunakan Pengembangan,
bersifat multi disiplin / multi Pemberhentian)
perspektif 4. Pola Jenjang Karier ASN
5. Teori Penataan dan
Evaluasi SDM
Pemerintahan (Analisis
Jabatan, Analisis Beban
Kerja, Peta Jabatan,
Evaluasi Jabatan, Pola
Karir
6. Disiplin PNS
7. Inovasi Dalam Tata Kelola
SDM Pemerintahan
8. Tantangan dan Masa Depan
Tata Kelola SDM
Pemerintahan

41. Pembangunan 3 Mata kuliah ini dirancang Setelah mempelajari mata 1. Definisi Pelaksanaan
masyarakat desa untuk memberikan kuliah ini mahasiswa Pembangunan Desa
pengetahuan konsep dan teori memiliki pengetahuan dan Perspektif UU Desa
serta keterampilan mengenai terampil dalam menganalisis 2. Konsep dan teori
pembangunan, pembangunan model pembangunan yang pembangunan
berkelanjutan, partisipatif, berorientasi pada berkelanjutan
berbasis kawasan, bidang kesejahteraan masyarakat 3. Pembangunan berbasis
pelaksanaan pembangunan desa kawasan
desa perspektif Undang- 4. Pembangunan desa dan

81
Undang Desa, dan Pemasaran pembangunan kawasan
Sosial perdesaan
5. Bidang pelaksanaan
pembangunan desa
perspektif Undang-Undang
Desa
6. Pemasaran sosial internal
7. Pemasaran sosial eksternal

42. Perencanaan 3 Mata kuliah ini didesain untuk Setelah mempelajari mata 1. Konsep dan teori PRA
pembangunan desa memberikan pemahaman teori kuliah ini mahasiswa 2. Sketsa Desa dan analisis
dan konsep Participatory memiliki pemahaman cara 3. Diagram Venn dan analisis
Rural Appraisal (PRA), yang mendesain pembangunan 4. Kalender Musim dan
dikelola dalam dokumen partisipatif dalam analisis
Rencana Pembangunan mengakomodir keberpihakan 5. Penyelenggaraan
Jangka Menengah Desa terhadap masyarakat desa musyawarah desa
(RPJMDESA) dan Rencana yang tercantum dalam 6. Tahapan proses
Kerja Pemerintahan Desa dokumen perencanaan penyusunan dokumen
(RKPDESA), dan mereplikasi pembangunan desa. Sehingga RPJMDesa
organisasi dan atau pembangunan desa dapat 7. Tahapan proses
kelembagaan di desa untuk akuntabel dengan penyusunan dokumen
menerapkan pengawasan pengawasan berbasis RKPDesa
berbasis masyarakat yang masyarakat 8. Penyusunan peraturan-
direncanakan dari proses peraturan yang ada di Desa
perencanaan pembangunan di 9. Sistem Keorganisasian
desa Pemerintah Desa
10. Kelembagaan desa (BPD,
LPMD dan PKK)

82
11. Menyusun kegiatan
pengawasan berbasis
masyarakat
43. Analisis sumber 3 Mata kuliah ini dirancang Setelah mempelajari mata 1. Alur pembangunan desa
daya desa untuk memberikan kuliah ini mahasiswa berdasarkan rencana pusat-
pengenalan dan pemahaman diharapkan memiliki wilayah-daerah- desa
tentang alur pengetahuan pemahaman tentang alur 2. Wilayah pengembangan
dalam menganalisis sumber pengetahuan dalam dalam RPJMDaerah
daya desa yang dimulai dari menganalisis sumber daya Kabupaten Malang
alur pembangunan dari pusat desa yang dimulai dari alur 3. Manfaat struktur dan
ke daerah yang dilanjutkan ke pembangunan dari pusat ke komposisi penduduk
desa, melalui kajian daerah yang dilanjutkan ke sebagai data dalam
kependudukan, definisi ruang desa, melalui instrumen pembangunan desa
dan fungsi ruang, zonasi, Dan teknis analisis sumberdaya 4. Definisi dan Fungsi Ruang
cara dalam menganalisis desa sehingga menghasilkan 5. Zona, Zoning, Zoning
sumberdaya desa sehingga perencanaan desa yang Regulation, Zonasi
menghasilkan perencanaan terpadu dan harmoni. 6. Analisis SWOT hasil
desa yang terpadu dan pemetaan sosial
harmoni. 7. Model perencanaan makro,
meso, dan mikro yang
terpadu dan harmoni
8. Rencana tindak lanjut
perencanaan meso dan
mikro
44. Pengelolaan 3 Mata kuliah ini dirancang Setelah mempelajari mata 1. Mengenali Kondisi
Lingkungan Hidup dalam rangka untuk kuliah ini Mahasiswa dapat Lingkungan Hidup.
mengembangkan kemampuan menjelaskan, menganalisis 2. Mengenali berbagai Aspek
menganalisis instrumen dan menentukan instrumen Pengelolaan Lingkungan

83
pengelolaan lingkungan yang pengelolaan lingkungan yang Hidup
diterapkan di suatu ekosistem/ tepat dalam suatu 2.a. Model pengelolaan
wilayah tertentu melalui ekosistem/wilayah tertentu Lingkungan (Berbasis
kegiatan eksploratif, serta melalui metode belajar Masyarakat)
mengembangkan kemampuan induktif eksploratif. Serta a. Konservasi dan
bekerja dalam suatu team Mahasiswa mempunyai Rehabilitasi Sumberdaya
work untuk menentukan kemampuan bekerja dalam berbasis kearifan lokal
instrumen pengelolaan suatu team work untuk b. Pengertian kearifan lokal
lingkungan yang akan merumuskan solusi dan masyarakat
diterapkan di suatu instrumen yang tepat dalam c. Pentingnya Kearifan
wilayah/ekosistem tertentu. pengelolaan lingkungan di lokal masyarakat dalam
suatu ekosistem/wilayah konservasi dan rehabilitasi
tertentu. sumberdaya alam
d. Bentuk kearifan lokal
masyarakat dalam
pengelolaan lingkungan
3. Mengenali Ciri
DasarLingkungan dan
Implikasi Pengelolaannya
4. Pengambilan Keputusan
dan Perencanaan
Pengelolaan Lingkungan
Hidup
5. Kemitraan dan Partisipasi
dalam Pengelolaan
Lingkungan
6. Kajian tentang Eko-
Efisiensi dalam Pengelolaan

84
Lingkungan
7. Hukum Lingkungan dan
AMDAL
HUKUM LINGKUNGAN
a. Sejarah dan perkembangan
hukum lingkungan
b. Pengertian dan ruang
lingkup hukum lingkungan
c. Peraturan Pencegahan dan
pengendalian pencemaran
dan perusakan lingkungan
hidup
d. Pendekatan penataan dalam
hukum lingkungan
AMDAL
a. Penyerasian pembangunan
dan lingkungan
b. Pengertian AMDAL
c. Kebijakan AMDAL di
negara maju
d. Kategori kegiatan yang
menimbulkan dampak
penting
e. Amdal, RKL dan RPL
f. Komisi penilai AMDAL
g. Jenis-jenis AMDAL
h. Audit Lingkungan

85
BAB IV
PROFIL TENAGA PENGAJAR TETAP
PRODI ILMU PEMERINTAHAN

A. Profil Dosen Ilmu Pemerintahan

1. Nama : H. Imron Rosyadi Hamid,


S.E., M.Si
Tempat & : Malang,
tanggal lahir 18 November 1971
Pendidikan
S-1 Manajemen, Universitas Islam Malang
S-2 Kajian Timur Tengah dan Islam,
Universitas Indonesia
S-3 Ilmu Hubungan Internasional, Jilin
University (dalam proses)
Bidang Keahlian
Ekonomi Politik Pembangunan
Analisis Kekuatan Politik Indonesia
HAM dan Demokrasi
Kajian Politik Timur Tengah

2. Nama : Mahathir Muhammad


Iqbal, S.IP., M.AP
Tempat & : Malang,
Tanggal lahir 4 April 1985
Pendidikan
S-1 Ilmu Pemerintahan, Universitas
Muhammadiyah Malang
S-2 Ilmu Administrasi Publik, Universitas
Brawijaya
S-3 Ilmu Administrasi Publik, Universitas
Brawijaya (dalam proses)
Bidang Keahlian
Birokrasi dan Politik
Pengantar Ilmu Pemerintahan
Politik dan Desentralisasi
Pemikiran Politik Islam

86
3. Nama : Muhamad Imron, S.AP.,
M.AP
Tempat & : Banyuwangi,
tanggal lahir 7 April 1984
Pendidikan
S-1 Ilmu Administrasi Publik, Universitas Islam
Malang
S-2 Ilmu Administrasi Publik, Universitas
Brawijaya
S-3 Ilmu Administrasi Publik, Universitas
Brawijaya (dalam proses)
Bidang Keahlian
Analisis Kebijakan Publik
Kebijakan Publik
Manajemen Konflik

4. Nama : Mashur Hasan Bisri,


S.AP., M.AP
Tempat & : Tulungagung,
tanggal lahir 4 September 1979
Pendidikan
S-1 Ilmu Administrasi Publik, Universitas
Brawijaya
S-2 Ilmu Administrasi Publik, Universitas
Brawijaya
S-3 Ilmu Administrasi Publik, Universitas
Brawijaya (dalam proses)
Bidang Keahlian
Etika Pemerintahan
Manajemen Pelayanan Publik
Reformasi Agraria

87
5. Nama : Bramantyo Tri Asmoro,
S.Hub.Int., M.PSDM
Tempat & : Boyolali,
tanggal lahir 13 November 1985
Pendidikan
S-1 Ilmu Hubungan Internasional, Universitas
Airlangga
S-2 Pengembangan Sumber Daya Manusia,
Universitas Airlangga
Bidang Keahlian
Kepemimpinan Sektor Publik
Manajemen Sumber Daya Aparatur
Kajian Politik Internasional

6. Nama : Raissa Ardianti, S.IP.,


M.Hub.Int
Tempat & : Malang,
tanggal lahir 25 Maret 1990
Pendidikan
S-1 Ilmu Hubungan Internasional, Universitas
Brawijaya
S-2 Ilmu Hubungan Internasional, Universitas
Airlangga
Bidang Keahlian
Psikologi Politik
Teori Politik
Perbandingan Sistem Pemerintahan
Metodologi Penelitian Ilmu Sosial

7. Nama : Husnul Hakim Syadad,


S.H., M.H
Tempat & : Malang,
tanggal lahir 16 Februari 1979
Pendidikan
S-1 Ilmu Hukum, Institut Agama Islam Al-
Qolam Malang
S-2 Ilmu Hukum, Universitas Islam Malang
Bidang Keahlian
Hukum Tata Pemerintahan
Sistem Hukum Indonesia
Perencanaan Pembangunan Daerah

88
8. Nama : Sri Handayani, S.SosI.,
M.AP
Tempat & : Klaten,
tanggal lahir 6 November 1979
Pendidikan
S-1 Pendidikan dan Penyuluhan Islam,
Universitas Islam Negeri Yogyakarta
S-2 Ilmu Administrasi Publik, Universitas
Brawijaya
Bidang Keahlian
Pembangunan Masyarakat Desa dan Kota
Masyarakat Sipil dan Pembangunan
Administrasi Keuangan Desa

9. Nama : Dewi Ambarwati, S.H.,


M.H
Tempat & : Malang,
tanggal lahir 23 November 1987
Pendidikan
S-1 Ilmu Hukum, Universitas Merdeka Malang
S-2 Ilmu Hukum, Universitas Muhammadiyah
Malang
S-3 Ilmu Hukum, Universitas Brawijaya (dalam
proses)
Bidang Keahlian
Hukum Perdata Bisnis
Hak Kekayaan Intelektual
Hukum Pidaana

10 Nama : Mimin Anwartinna, S.IP.,


M.A
Tempat, : Malang,
tanggal lahir 12 Mei 1992
Pendidikan
S-1 Ilmu Pemerintahan, Universitas Brawijaya
S-2 Politik dan Pemerintahan, Universitas
Gadjah Mada
Bidang Keahlian
Pemilu
Partai Politik
Birokrasi

89
11 Nama : Jinggasari Rinovinta
Mayangkusuma, S.H.I.,
M.H
Tempat & : Malang,
tanggal lahir 10 November 1990
Pendidikan
S-1 Syariah, Universitas Islam Negeri Maulana
Malik Ibrahim Malang
S-2 Hukum Kenegaraan, Universitas Gadjah
Mada
Bidang Keahlian
Hukum Perkawinaan Ketatanegaraan
Administrasi Negara

90
BAB V

PENUTUP

A. Penutup
Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengajaran dilingkup
Universitas khususnya pada level program studi menuju lebih baik, pedoman
pendidikan menjadi satu kunci penting dalam upaya mewujudkan akselerasi
capaian pembelajaran yang terstruktur dan terarah. Profil Program Studi Ilmu
Pemerintahan FEIS UNIRA Malang ini, yang didalamnya juga memuat panduan
kurikulum program studi disusun dan dibuat untuk dijadikan panduan bagi para
tenaga pengajar khususnya di lingkup Program Studi Ilmu Pemerintahan FEIS
UNIRA Malang agar pencapaian visi dan misi pengajaran dapat tercipta secara
baik dan berkualitas.
Buku ini telah disusun dan dirumuskan berdasarkan panduan Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dan Capaian Pembelajaran Hasil
Rumusan Kesatuan Program Studi Ilmu Pemerintahan Indonesia (KAPSIPI)
sehingga Profil Program Studi Ilmu Pemerintahan FEIS UNIRA Malang ini
merupakan kolaborasi dari dua sumber rujukan nasional dan telah diakui
kredibilitasnya secara substantif. Buku ini merupakan upaya yang telah dicapai
Program Studi Ilmu Pemerintahan FEIS UNIRA dalam mewujudkan kurikulum
yang adaptif dan berkualitas. Tidak menutup kemungkinan jika dikemudian hari
Profil Program Studi Ilmu Pemerintahan FEIS UNIRA Malang ini membutuhkan
penyesuaian baru berdasarkan kebutuhan pengembangan dan keselarasan
kurikulum yang ada.

91

Anda mungkin juga menyukai