Anda di halaman 1dari 13

Laporan Hidrologi

FS Waduk Limo

ANALISA HUJAN
RANCANGAN

4.1. KETERSEDIAAN DATA

4.1.1. Data Hujan Harian


Data hujan yang dibutuhkan untuk perencanaan adalah data hujan
harian maksimum yang diperoleh dari stasiun hujan yang berpengaruh
yaitu stasiun hujan Dramaga, Stasiun Hujan Sawangan dan Stasiun
Hujan Cengkareng Drain. Data hujan harian maksimum tahunan
masing-masing stasiun hujan disajikan pada tabel 3.1 sampai dengan
tabel 3.5.
.
4.1.2. Data Klimatologi
Kondisi klimatologi daerah studi didasarkan pada hasil analisa data
yang diperoleh dari Stasiun Meteorologi di daerah sekitar. Data
Klimatologi yang digunakan untuk analisis hidrologi adalah data dari
Stasiun Klimatologi Pondok Betung. Ringkasan data klimatologi
disajikan pada tabel 2.6 halaman II.8.

4.2. CURAH HUJAN RERATA

Untuk mendapatkan gambaran mengenai penyebaran hujan di seluruh daerah,


di beberapa tempat tersebar pada DAS dipasang alat penakar hujan. Pada
daerah aliran yang kecil kemungkinan hujan terjadi merata di seluruh daerah,
tetapi tidak pada daerah aliran yang besar. Hujan yang terjadi pada daerah
aliran yang besar tidak sama, sedangkan pos-pos penakar hujan hanya
mencatat hujan di suatu titik tertentu. Sehingga akan sulit untuk menentukan
beberapa hujan yang turun di seluruh areal. Hal ini akan menyulitkan dalam
menentukan hubungan antara debit banjir dan curah hujan yang mengakibatkan
banjir tersebut.
Sebagai pendekatan untuk mendapatkan curah hujan wilayah (area rainfall)
sebagai pendukung, maka dijumlahkan curah hujan maksimum tahunan rata-rata

Bab 4 - 1
Laporan Hidrologi
FS Waduk Limo
dengan metoda aljabar yang meliputi Stasiun Hujan Dramaga, Stasiun Hujan
Sawangan dan Stasiun Hujan Cengkareng Drain. Data hujan secara lengkap dari
masing-masing stasiun disajikan pada lampiran.
Hasil perhitungan curah hujan maksimum tahunan rerata, dapat dilihat pada
Tabel 3.1.

Tabel 3.1. Curah Hujan Maximum Tahunan Rerata


Sta. Cengakreng Rekap Curah
No Tahun Sta. Sawangan Sta. Dramaga
Drain Hujan (mm)
1 1990 - 188.3 - 188.3
2 1991 - 105 - 105
3 1992 - 122.2 - 122.2
4 1993 - 176.3 - 176.3
5 1994 - 100 - 100
6 1995 - 87.6 - 87.6
7 1996 - 174 - 174
8 1997 - 113.5 - 113.5
9 1998 51 127.1 - 178.1
10 1999 - 149.6 - 149.6
11 2000 - 93.8 - 93.8
12 2001 - 107.5 - 107.5
13 2002 - 127 - 127
14 2003 - - 126 126
15 2004 - 141.6 87 228.6
16 2005 - 126.5 114 240.5
17 2006 - 136.4 60 196.4
18 2007 - - 131 131
19 2008 - - 54 54
20 2009 85 - 139 224
21 2010 108 - 75 183
22 2011 76 - 83 159
23 2012 83.4 - 54 137.4
24 2013 41.33 122 60 223.33
25 2014 42 121 57 220

sumber : Hasil Perhitungan

4.3. ANALISA HUJAN RANCANGAN

Curah hujan rencana adalah curah hujan terbesar tahunan yang terjadi
pada periode ulang tertentu. Pada daerah studi, pemilihan metode
perhitungan hujan rencana ditetapkan berdasarkan parameter dasar

Bab 4 - 2
Laporan Hidrologi
FS Waduk Limo
statistiknya. Metode analisis yang dilakukan diuraikan pada sub bab
dibawah ini.

4.3.1. Pemilihan Metode Perhitungan Hujan Rancangan


Suatu distribusi frekuensi yang dipilih harus dapat mewakili data historis
yang ada dengan baik. Berdasarkan hasil pencekan karakteristik
statistik curah hujan, dapat diketahui distribusi yang cocok untuk data
hujan yang ada. Jenis distribusi frekuensi yang banyak digunakan di
Indonesia dan sifat-sifat khasnya adalah sebagai berikut :
Normal : Cs = 0 dan Ck = 3
Log Normal : Cs > 0, Cs  3 Cv
Gumbel Type I : Cs = 1,1396 dan Ck = 5,4002
Log Pearson Type III : tidak memiliki sifat khas

Cs adalah skewness coefficient, yang dihitung sebagai berikut :

Ck adalah kurtosis, yang dihitung sebagai berikut :

Cv adalah coefficient of variation, yang dihitung sebagai berikut :

dimana adalah rata-rata (mean) dan S adalah deviasi standar


(standard deviation).
Adapun perhitungan parameter dasar statistik hujan harian
maksimum dapat dilihat pada tabel 3.2.

Tabel 3.2 Pemeriksaan Outlier Stasiun Hujan


Pengujian Outlier untuk Stasiun Hujan
i Data Data Terurut
Y = LN
(mm) (mm) X (Y - Yrata-rata) (Y - Yrata-rata)^2
1 188 240.50 5.483 0.507 0.257
2 105 228.60 5.432 0.456 0.208

Bab 4 - 3
Laporan Hidrologi
FS Waduk Limo
Pengujian Outlier untuk Stasiun Hujan
i Data Data Terurut
Y = LN
(mm) (mm) X (Y - Yrata-rata) (Y - Yrata-rata)^2
3 122 224.00 5.412 0.436 0.190
4 176 223.33 5.409 0.433 0.187
5 100 220.00 5.394 0.418 0.174
6 88 196.40 5.280 0.304 0.092
7 174 188.30 5.238 0.262 0.069
8 114 183.00 5.209 0.233 0.054
9 178 178.10 5.182 0.206 0.043
10 150 176.30 5.172 0.196 0.038
11 94 174.00 5.159 0.183 0.033
12 108 159.00 5.069 0.093 0.009
13 127 149.60 5.008 0.032 0.001
14 126 137.40 4.923 -0.053 0.003
15 229 131.00 4.875 -0.101 0.010
16 241 127.00 4.844 -0.132 0.017
17 196 126.00 4.836 -0.140 0.020
18 131 122.20 4.806 -0.170 0.029
19 54 113.50 4.732 -0.244 0.060
20 224 107.50 4.677 -0.299 0.089
21 183 105.00 4.654 -0.322 0.104
22 159 100.00 4.605 -0.371 0.138
23 137 93.80 4.541 -0.435 0.189
24 223 87.60 4.473 -0.503 0.253
25 220 54.00 3.989 -0.987 0.974

Sum 3.241
AVERAGE 153.85 4.98 0.00 0.13 0.041
STD.
DEVIASI 0.194 0.202
N 25
AVERAGE 153.845
MAX 240.50
MIN 54.00
Kn 2.549
YH = Yrata
+ Kn* Sy
= 5.491
YL = Yrata
- Kn* Sy = 4.461

XH 242.4815718
Data bisa dipakai
XL 86.59658804

Tabel 3.3. Analisa distribusi Frekuensi Curah Hujan

Bab 4 - 4
Laporan Hidrologi
FS Waduk Limo
No
Xi log Xi Xi  (Xi - Xi )2 (Xi - Xi )3 (Xi -Xi )4 
(mm) (mm) (mm) (mm) (mm) (mm)
1 240.50 2.381 153.845 7509.054 650695.60 56385897.43
2 228.60 2.359 153.845 5588.280 417750.76 31228874.73
3 224.00 2.350 153.845 4921.696 345280.60 24223091.15
4 223.33 2.349 153.845 4828.137 335482.16 23310911.05
5 220.00 2.342 153.845 4376.458 289523.67 19153380.80
6 196.40 2.293 153.845 1810.911 77062.96 3279398.66
7 188.30 2.275 153.845 1187.133 40902.44 1409285.34
8 183.00 2.262 153.845 850.002 24781.65 722504.02
9 178.10 2.251 153.845 588.295 14268.99 346091.39
10 176.30 2.246 153.845 504.218 11322.12 254235.83
11 174.00 2.241 153.845 406.216 8187.20 165011.41
12 159.00 2.201 153.845 26.572 136.97 706.07
13 149.60 2.175 153.845 18.022 -76.51 324.78
14 137.40 2.138 153.845 270.445 -4447.52 73140.28
15 131.00 2.117 153.845 521.903 -11922.98 272382.91
16 127.00 2.104 153.845 720.665 -19346.39 519357.70
17 126.00 2.100 153.845 775.355 -21589.92 601175.63
18 122.20 2.087 153.845 1001.419 -31690.09 1002839.38
19 113.50 2.055 153.845 1627.735 -65671.30 2649521.76
20 107.50 2.031 153.845 2147.878 -99543.82 4613378.03
21 105.00 2.021 153.845 2385.854 -116537.49 5692297.22
22 100.00 2.000 153.845 2899.306 -156113.69 8405972.75
23 93.80 1.972 153.845 3605.426 -216488.53 12999096.95
24 87.60 1.943 153.845 4388.427 -290712.19 19258287.35
25 54.00 1.732 153.845 9969.064 -995363.19 99382236.30

Jumlah 3846.130
X rata-rata 153.845

Xi  153.845
SD = 51.20565961
n = 25
Yn = 0.5309
Sn = 1.0915
1/a = 46.91311004
b = 128.9390299
Ck = -0.955234065
Cv = 0.332838851
Cs = 0.062705638

sumber : Hasil Perhitungan

Tabel 3.4. Syarat pengujian Agihan Untuk Analisa Frekuensi


Normal Log Normal 2 Par. Log Normal 3 Par. Gumbel Pearson III Log Pearson III
Probability Observed
No 2 2 2 2 2 2
(P) Frequency Ef - Of ( Ef - Of ) Of Ef - Of ( Ef - Of ) Of Ef - Of ( Ef - Of ) Of Ef - Of ( Ef - Of ) Of Ef - Of ( Ef - Of ) Of Ef - Of ( Ef - Of )
( Of )

1 0.00 < P <= 16.67 6 1.83 3.36 7 2.83 8.03 6 1.83 3.36 6 1.83 3.36 6 1.83 3.36 7 2.83 8.03
2 16.67 < P <= 33.33 3 1.17 1.36 4 0.17 0.03 5 0.83 0.69 7 2.83 8.03 5 0.83 0.69 6 1.83 3.36
3 33.33 < P <= 50.00 9 4.83 23.36 7 2.83 8.03 7 2.83 8.03 6 1.83 3.36 7 2.83 8.03 6 1.83 3.36
4 50.00 < P <= 66.67 7 2.83 8.03 7 2.83 8.03 7 2.83 8.03 6 1.83 3.36 7 2.83 8.03 6 1.83 3.36

JUMLAH 25.00 36.11 25.00 24.11 25.00 20.11 25.00 18.11 25.00 20.11 25.00 18.11
D KRITIS 11.07 11.07 11.07 11.07 11.07 11.07
X2 hitung 8.67 5.79 4.83 4.35 4.83 4.35
KESIMPULAN
sumber : Hasil Perhitungan
Diterima Diterima Diterima Diterima Diterima Diterima

4.3.2. Perhitungan Hujan Rancangan Metode Log Person Type III

Berdasarkan tabel diatas, maka untuk analisis digunakan metode log


pearson type III dan di bawah adalah hasil perhitungan hujan rancangan
dengan metode Log Pearson type III.

Bab 4 - 5
Laporan Hidrologi
FS Waduk Limo

Tabel 3.5. Hujan Rancangan Log Pearson Type III


Xi Log Xi Log Xi - Log X (Xi - X )2 (Xi - X )3 (Xi - X )4 Probabilitas
No
(mm) (mm) (mm) (mm)2 (mm)3 (mm)4 %
1 241 2.3811 0.2200 0.0484 0.01065 0.00234 3.85
2 229 2.3591 0.1980 0.0392 0.00776 0.00154 7.69
3 224 2.3502 0.1892 0.0358 0.00677 0.00128 11.54
4 223 2.3489 0.1879 0.0353 0.00663 0.00125 15.38
5 220 2.3424 0.1813 0.0329 0.00596 0.00108 19.23
6 196 2.2931 0.1321 0.0174 0.00230 0.00030 23.08
7 188 2.2749 0.1138 0.0129 0.00147 0.00017 26.92
8 183 2.2625 0.1014 0.0103 0.00104 0.00011 30.77
9 178 2.2507 0.0896 0.0080 0.00072 0.00006 34.62
10 176 2.2463 0.0852 0.0073 0.00062 0.00005 38.46
11 174 2.2405 0.0795 0.0063 0.00050 0.00004 42.31
12 159 2.2014 0.0403 0.0016 0.00007 0.00000 46.15
13 150 2.1749 0.0138 0.0002 0.00000 0.00000 50.00
14 137 2.1380 -0.0231 0.0005 -0.00001 0.00000 53.85
15 131 2.1173 -0.0438 0.0019 -0.00008 0.00000 57.69
16 127 2.1038 -0.0573 0.0033 -0.00019 0.00001 61.54
17 126 2.1004 -0.0607 0.0037 -0.00022 0.00001 65.38
18 122 2.0871 -0.0740 0.0055 -0.00041 0.00003 69.23
19 114 2.0550 -0.1061 0.0113 -0.00119 0.00013 73.08
20 108 2.0314 -0.1297 0.0168 -0.00218 0.00028 76.92
21 105 2.0212 -0.1399 0.0196 -0.00274 0.00038 80.77
22 100 2.0000 -0.1611 0.0259 -0.00418 0.00067 84.62
23 94 1.9722 -0.1889 0.0357 -0.00674 0.00127 88.46
24 88 1.9425 -0.2186 0.0478 -0.01044 0.00228 92.31
25 54 1.7324 -0.4287 0.1838 -0.07879 0.03378 96.15

S Log Xi 54.03 0.00 0.61 -0.06268 0.04708

Log X rata-rata 2.16 n= 25

Sd 0.1596
Cs -0.6983

Sumber : Hasil Perhitungan

GAMBAR 3.1
PLOTTING SEBARAN DATA LOG PEARSON TYPE III

1000.0
Curah Hujan (mm)

100.0

y = -1.791994x + 243.444900
R² = 0.981347

10.0
1.0 10.0 100.0
Probabilitas (%)

Sumber : Hasil Perhitungan

Bab 4 - 6
Laporan Hidrologi
FS Waduk Limo
Perhitungan Curah Hujan Rancangan dengan Metode Log Pearson
Type III.

Tabel 3.6 Perhitungan Curah Hujan Rancangan Metode Log Pearson III
P Xt
Kala Ulang Log Xi S G G.S Log Xt
(%) (mm)
2 50.00 2.161 0.1596 0.1157 0.0185 2.1796 151
5 20.00 2.161 0.1596 0.8570 0.1368 2.2979 199
10 10.00 2.161 0.1596 1.1833 0.1889 2.3499 224
25 4.00 2.161 0.1596 1.4887 0.2376 2.3987 250
50 2.00 2.161 0.1596 1.6640 0.2656 2.4267 267
100 1.00 2.161 0.1596 1.8073 0.2884 2.4495 282
200 0.50 2.161 0.1596 1.9276 0.3076 2.4687 294
500 0.20 2.161 0.1596 2.0959 0.3345 2.4956 313
1000 0.10 2.161 0.1596 2.1520 0.3435 2.5046 320
10000 0.01 2.161 0.1596 3.7897 0.6048 2.7659 583
Sumber : Hasil Perhitungan

4.3.3. Analisa Probable Maximum Precipitation


Probable Maximum Precipitation (PMP) dapat diartikan sebagai curah
hujan terbesar dengan durasi tertentu yang secara fisik dimungkinkan
terjadi pada suatu pos hujan atau DAS yang akan menghasilkan debit
aliran yang besar pula yang disebut sebagai Probable Maximum Flood
(PMF). PMF biasanya digunakan untuk keperluan desain bangunan
pelimpah. Data yang diperlukan untuk melakukan analisa ini berupa seri
data hujan harian maksimum tahunan dengan panjang data sangat
disarankan lebih dari 30 tahun.
Salah satu metode perkiraan PMP adalah dengan metode Hershfield
yang merupakan suatu prosedur statistik untuk memperkirakan PMP
dalam keadaan dengan data meteorologi sangat kurang. Persamaan
Hershfield dinyatakan sebagai berikut.
Xm = X n + K m × S n
dimana
Xm : hujan dengan periode ulang maksimum (PMP) (mm)
Xn : curah hujan harian maksimum rata-rata yang dikoreksi (mm)
Km : koefisien statistik
Sn : standar deviasi curah hujan harian maksimum yang dikoreksi
(mm)
Km ditentukan berdasarkan observasi pada pencatatan hujan harian dari
2700 pos hujan yang 90% berada di Amerika yang dituangkan dalam
suatu grafik hubungan durasi hujan dengan hujan harian maksimum
rata-rata. Untuk mengkoreksi Xn dan Sn, digunakan grafik-grafik yang

Bab 4 - 7
Laporan Hidrologi
FS Waduk Limo
telah dipersiapkan oleh Hershfield. Selain itu dilakukan pula koreksi
terhadap panjang data dan periode waktu pengamatan.

Tabel 3.7. Perhitungan PMP DAS Limo


HUJAN MAX CH DIURUTKAN ( X )
NO TAHUN HARIAN ( mm )
TAHUNAN (mm)

1 1990 188 240.50


2 1991 105 228.60
3 1992 122 224.00
4 1993 176 223.33
5 1994 100 220.00
6 1995 88 196.40
7 1996 174 188.30
8 1997 114 183.00
9 1998 178 178.10
10 1999 150 176.30
11 2000 94 174.00
12 2001 108 159.00
13 2002 127 149.60
14 2003 126 137.40
15 2004 229 131.00
16 2005 241 127.00
17 2006 196 126.00
18 2007 131 122.20
19 2008 54 113.50
20 2009 224 107.50
21 2010 183 105.00
22 2011 159 100.00
23 2012 137 93.80
24 2013 223 87.60
25 2014 220 54.00

Jumlah 3846.13
Rerata 153.85

xn = 153.85 Faktor Koreksi xn


Sn = 51.21 faktor adjusmen 1 = 104.20
x(n-m) = 153.85 faktor adjusmen 2 = 105.40
S(n-m) = 51.21 xn terkoreksi = 168.96

(xn-m)/xn = 1.00 Faktor Koreksi Sn


(Sn-m)/Sn = 1.00 faktor adjusmen 1 = 114.30
faktor adjusmen 2 = 130.00
Sn terkoreksi = 76.09

Bab 4 - 8
Laporan Hidrologi
FS Waduk Limo
Variabel Km
dari grafik 4
Untuk xn = 153.85
T = 6.00 jam
Km = 10.20

PMP (Point Rainfall) = 945.045 mm


Faktor penyesuaian
thd periode pengamatan 1.013
Faktor reduksi DAS = 63.310
= 0.955

PMP BASIN RAINFALL = 913.80 mm

Runoff coef = 0.6507 mm


PMP BASIN RAINFALL = 685.35 mm
(* runoff coef)

4.3.4. Test Kecocokan Distribusi (Goodness of Fit Test)


Masing-masing distribusi akan memberikan hasil perhitungan yang
berbeda. Oleh karena itu perlu dilakukan test kecocokan distribusi untuk
menentukan distribusi mana yang paling sesuai, yaitu yang mempunyai
simpangan terkecil terhadap data yang ada. Terdapat dua metoda yang
lazim digunakan, yaitu Chi-squared (c2) test dan Kolmogorov-Smirnov
test.
 Chi-squared (2) test
Statistik 2 dihitung dengan rumus :

dimana
k : jumlah kelas interval data (k = 1+ 3,322 Log N)
Oi : frekuensi data pengamatan pada kelas interval i
Ei : frekuensi kejadian yang diharapkan pada kelas interval i
N : banyaknya data

Derajat kebebasan Dk ditentukan dari :


Dk = k - u - 1

Bab 4 - 9
Laporan Hidrologi
FS Waduk Limo
dimana
u : banyaknya parameter (untuk Chi-squared, u = 2)

Bila nilai 2 hasil perhitungan lebih kecil dari nilai 2 kritis dari tabel,
maka distribusi dapat digunakan.
Hasil Chi-square test menunjukkan bahwa Distribusi Log Pearson
Type III dapat dipakai untuk semua stasiun hujan.

Tabel 3.8 Uji Kesesuaian Distribusi Chi Square


1. Aplikasi NORMAL
Kelas P(x >= Xm) Ef CH (mm) Of Ef - Of ( Ef-Of )2 / Ef

5 0.200 0 < P <= 0.2 5.000 196.941 5.000 0.000 0.000


0.2 < P <=
0.400 0.4 5.000 166.818 6.000 1.000 0.200
0.4 < P <=
0.600 0.6 5.000 140.872 2.000 3.000 1.800
0.6 < P <=
0.800 0.8 5.000 110.749 6.000 1.000 0.200
0.8 < P <=
0.999 0.999 5.000 -4.392 6.000 1.000 0.200
25.000 25.000 Chi-Kuadrat = 2.400
DK = 2
Distribusi NORMAL Diterima Chi-Kritik = 5.991
Chi-Kuadrat Harga Chi-
Ket. : = Kuadrat
Ef = Frekuensi sesuai pembagian kelasnya
Frekuensi dengan aplikasi distribusi
Of = frekuensi
DK = Derajat Kebebasan

2. Aplikasi LOG-NORMAL
Kelas P(x >= Xm) Ef CH (mm) Of Ef - Of ( Ef-Of )2 / Ef

5 0.200 0 < P <= 0.2 5.000 197.431 5.000 0.000 0.000


0.2 < P <=
0.400 0.4 5.000 159.047 6.000 1.000 0.200
0.4 < P <=
0.600 0.6 5.000 132.025 3.000 2.000 0.800
0.6 < P <=
0.800 0.8 5.000 106.357 6.000 1.000 0.200
0.8 < P <=
0.999 0.999 5.000 46.546 5.000 0.000 0.000
25.000 25.000 Chi-Kuadrat = 1.200
DK = 2
Distribusi LOG-NORMAL Diterima Chi-Kritik = 5.991
Ket. : Chi-Kuadrat Harga Chi-

Bab 4 - 10
Laporan Hidrologi
FS Waduk Limo
= Kuadrat
Ef = Frekuensi sesuai pembagian kelasnya
Frekuensi dengan aplikasi distribusi
Of = frekuensi
DK = Derajat Kebebasan

3. Aplikasi GUMBEL
Kelas P(x >= Xm) Ef CH (mm) Of Ef - Of ( Ef-Of )2 / Ef

5 0.200 0 < P <= 0.2 5.000 190.686 6.000 1.000 0.200


0.2 < P <=
0.400 0.4 5.000 157.619 6.000 1.000 0.200
0.4 < P <=
0.600 0.6 5.000 134.291 2.000 3.000 1.800
0.6 < P <=
0.800 0.8 5.000 111.801 5.000 0.000 0.000
0.8 < P <=
0.999 0.999 5.000 53.640 6.000 1.000 0.200
25.000 25.000 Chi-Kuadrat = 2.400
DK = 2
Distribusi GUMBEL Diterima Chi-Kritik = 5.991
Chi-Kuadrat Harga Chi-
Ket. : = Kuadrat
Ef = Frekuensi sesuai pembagian kelasnya
Frekuensi dengan aplikasi distribusi
Of = frekuensi
DK = Derajat Kebebasan

4. Aplikasi LOG-PEARSON III


Kelas P(x >= Xm) Ef CH (mm) Of Ef - Of ( Ef-Of )2 / Ef

5 0.200 0 < P <= 0.2 5.000 198.415 5.000 0.000 0.000


0.2 < P <=
0.400 0.4 5.000 165.042 6.000 1.000 0.200
0.4 < P <=
0.600 0.6 5.000 137.682 2.000 3.000 1.800
0.6 < P <=
0.800 0.8 5.000 108.465 6.000 1.000 0.200
0.8 < P <=
0.999 0.999 5.000 31.859 6.000 1.000 0.200
25.000 25.000 Chi-Kuadrat = 2.400
DK = 1
Distribusi LOG-PEARSON III Diterima Chi-Kritik = 3.841
Chi-Kuadrat Harga Chi-
Ket. : = Kuadrat
Ef = Frekuensi sesuai pembagian kelasnya
Frekuensi dengan aplikasi distribusi
Of = frekuensi
DK = Derajat Kebebasan

Bab 4 - 11
Laporan Hidrologi
FS Waduk Limo

Kesimpulan
: 1. Menurut Uji Chi-Kuadrat, Distribusi yang terbaik adalah LOG-PEARSON TYPE III
2. Dengan nilai Chi-Kritik = 5.991
3. Dan nilai Chi-Kuadrat adalah 1.200

 Kolmogorov-Smirnov test
Test ini digunakan untuk menghindarkan hilangnya informasi data
akibat pengelompokan data dalam kelas-kelas interval. Test ini sering
juga disebut uji kecocokan non parametrik (non parametric test),
karena pengujiannya tidak menggunakan fungsi distribusi tertentu.
Data mula-mula disusun dari kecil ke besar atau sebaliknya.
Probabilitas masing-masing data pengamatan dihitung dengan
menggunakan persamaan Weibull sebagai berikut :

dimana
p : probabilitas (%)
m : nomor urut data yang telah disusun
n : jumlah data
Nilai masing-masing probabilitas teoritis dihitung melalui persamaan
yang sesuai dengan distribusinya. Dari kedua nilai probabilitas
NORMAL LOG-NORMAL GUMBEL LOG-PEARSON III
CH (mm) m P = m/(N+1)
tersebut,P(xditentukan
>= Xm) Do simpangan
P(x >= Xm) Do terbesar
P(x >= Xm) antara
Do P(x >=probabilitas
Xm) Do
240.500 1 0.038 0.045 0.007 0.084 0.046 0.062 0.024 0.058 0.019
228.600 2 pengamatan
0.077 (emperis)
0.072 0.005 dan probabilitas
0.107 0.030 teoritis.
0.083 0.006 0.086 0.009
224.000 3 0.115 0.085 0.030 0.118 0.003 0.092 0.023 0.099 0.016
223.330 4 0.154 0.087 0.066 0.120 0.034 0.094 0.060 0.101 0.052
220.000 5 0.192 0.098 0.094 0.128 0.064 0.102 0.091 0.112 0.080
196.400 6 Bila 0.231
simpangan 0.203 terbesar
0.028 ini0.204
lebih 0.027
kecil dari0.176
nilai kritis
0.055 (yang 0.210diperoleh
0.021
188.300 7 0.269 0.251 0.019 0.238 0.031 0.211 0.058 0.253 0.016
183.000 8 dari tabel),
0.308 maka
0.285 distribusi
0.023 dapat
0.263 dipakai.
0.045 0.237 0.071 0.284 0.024
178.100 9 0.346 0.318 0.028 0.287 0.059 0.263 0.083 0.313 0.033
176.300 10 0.385 0.331 0.054 0.297 0.088 0.274 0.111 0.325 0.060
174.000 11 0.423 0.347 0.076 0.309 0.114 0.287 0.136 0.340 0.083
159.000 12 0.462 0.460 0.002 0.400 0.061 0.389 0.072 0.443 0.019
149.600 13 0.500 0.533 0.033 0.465 0.035 0.464 0.036 0.511 0.011
137.400 14 0.538 0.626 0.087 0.558 0.019 0.572 0.033 0.602 0.064
131.000 15 0.577 0.672 0.095 0.608 0.031 0.630 0.053 0.649 0.072
127.000 16 0.615 0.700 0.085 0.640 0.025 0.667 0.052 0.678 0.062
126.000 17 0.654 0.707 0.053 0.648 0.006 0.676 0.022 0.685 0.031
122.200 18 0.692 0.732 0.039 0.679 0.014 0.711 0.018 0.711 0.019
113.500 19 0.731 0.785 0.054 0.747 0.016 0.786 0.055 0.769 0.038
107.500 20 0.769 0.817 0.048 0.792 0.023 0.833 0.064 0.806 0.036
105.000 21 0.808 0.830 0.022 0.810 0.002 0.852 0.044 0.820 0.013
100.000 22 Tabel 3.8
0.846UJI SMIRNOV-KOLMOGOROV
0.853 0.007 0.844 0.003 CH 0.885
Rancangan
0.039 0.848 0.001
93.800 23 0.885 0.880 0.005 0.882 0.003 0.920 0.035 0.878 0.006
87.600 24 0.923 0.902 0.021 0.915 0.008 0.948 0.025 0.905 0.018
54.000 25 0.962 0.974 0.013 0.996 0.035 0.999 0.037 0.987 0.026

DKritik = 0.260 0.095 0.114 0.136 0.083


Diterima Diterima Diterima Diterima
Ket. : m = Peringkat
P = Peluang di lapangan
Do = Selisih peluang lapangan dengan peluang teoritis

Bab 4 - 12
Kesimpulan : 1. Uji Smirnov-Kolmogorov menggunakan nilai Delta Kritik 0.260
2. Menurut Uji Smirnov-Kolmogorov, Distribusi yang terbaik adalah LOG-PEARSON III
3. Dengan nilai Delta Maksimum adalah 0.083
Laporan Hidrologi
FS Waduk Limo

Sumber : Hasil Perhitungan

Bab 4 - 13

Anda mungkin juga menyukai