Mengeksplorasi
Membangun Mengeksplorasi
masalah secara
hubungan solusi alternatif
mendalam
Peranan PK Dalam Konseling
Enabler
Broker (pialang
(membantu orang Advokat Pendidik Memberdayakan Aktivis
sosial)
agar mampu)
4 Pendekatan Penerapan Bimbingan Perseorangan
(Soetarso (1981) dalam Sugian (2008)
Pendekatan ini terdiri atas berbagai usaha untuk membantu klien agar mampu dan mau
mengembangkan daya pikirnya mengenai sebab-sebab tingkah lakunya dan pengaruh
tingkah lakunya terhadap orang lain. Dalam pendekatan ini klien dimotivasi untuk bisa
keluar dari rasa frustrasi dan ketakutan yang berkepanjangan sehingga klien mampu
bangkit kembali menjadi manusia yang taat hukum dan dapat diterima oleh lingkungannya
3. Pendekatan Tingkah Laku
Pendekatan ini didasari oleh perubahan tingkah laku dengan prinsip-prinsip teori belajar
sosial dan penerapan prinsip perubahan tingkah laku terhadap klien. Dalam pendekatan
ini klien diberi bimbingan mengenai tingkah laku yang sesuai dengan nilai dan norma
yang berlaku dalam masyarakat sehingga klien dapat diterima oleh lingkungannya
4. Pendekatan Fungsional
Bimbingan kelompok
Perubahan tersebut akan Kelompok akan
adalah untuk membantu Kelompok merupakan
terjadi dalam proses membantu anggotanya
klien kembali masuk ke alat untuk melakukan
interaksi antar anggota untuk memecahkan
dalam masyarakat/ perubahan
kelompok masalah bersama
komunitasnya.
Metode Bimbingan Kelompok
Maguire (2002:122)
kelompok dibagi 3 Kelompok terbuka Homogen VS Primer dan
yang saling VS tertutup Heterogen sekunder
berlawanan
Terbuka vs Tertutup
Kelompok
pemecahan
Kelompok
Kelompok Kelompok masalah dan Kelompok Kelompok Kelompok
ketrampilan Kelompok Kelompok Kelompok
rekreasi pendidikan pembuatan sosialisasi penyembuhan pertemuan
rekreasi Tugas (task fokus (focus Mandiri (self
(recration (educational keputusan (sosialization (therapy (encounter
(recration skill groups) groups) help groups)
groups) groups) (problem solving groups) groups) group)
groups)
and decision
making groups)
BIMBINGAN KELOMPOK