UPT RSUD SSMA

KOTA PONTIANAK OPERAN JAGA (HAND OVER) DENGAN TEKNIK

KOMUNIKASI SBAR
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :
367/UPT RSUD- 01 1/1
PTK/SPO/2022

Ditetapkan,
Direktur
Tanggal Terbit :
STANDAR
14 Februari 2022
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. RIFKA, MM
NIP. 19740303 200212 2 006
Komunikasi antar petugas adalah komunikasi yang
dilakukan secara akurat, lengkap, dimengerti dan tepat
PENGERTIAN kepada penerima informasi untuk mengurangi kesalahan dan
meningkatkan keselamatan pasien. Komunikasi dilakukan
secara verbal (face to face).
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk:
1. Mengurangi kesalahan : Kesalahan pasien, kesalahan
tindakan/prosedur, kesalahan terapi, kesalahan instruksi.
TUJUAN
2. Tidak ada kesalahan dalam menerima pesan / instruksi
3. Mendapat kejelasan informasi dari pelaporan
4. Menjamin keselamatan pasien
Surat Keputusan Direktur Nomor 04/UPT RSUD-PTK/TAHUN
2022 Tentang Kebijakan Penerapan Sasaran Keselamatan
KEBIJAKAN
Pasien Di Unit Pelaksana Teknis Rumah Sakit Umum Daerah
Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak.
1. Petugas kesehatan (perawat, bidan) melakukan
komunikasi yang menyangkut pelayanan kepada pasien
dengan menggunakan tulisan dan verbal. Informasi yang
akan disampaikan didokumentasikan pada buku laporan
jaga.
2. Waktu operan jaga petugas kesehatan (perawat,bidan)
melaporkan/ menginformasikan kondisi pasien terakhir
dengan metode SBAR yang di lakukan pada waktu
pelaksanaan operan jaga di ruangan.
3. Menyampaikan hal-hal yang perlu ditindaklanjuti, seperti :
perubahan terapi, perubahan rencana keperawatan,
PROSEDUR monitoring.
S (Situation) : Laporan situasi pasien, meliputi : nama
pasien, umur dan lokasi tempat pasien dirawat, diagnose
medis.
B (Background) : Informasi penting yang berhubungan
dengan kondisi pasien terkini, misalnya : vital sign, hasil
pemeriksaan penunjang, riwayat penyakit dahulu.
A (Assessment) : Menyampaikan hasil pengkajian kondisi
pasien terkini, menyampaikan masalah keperawatan.
R (Recommendation) : sampaikan apakah modifikasi
intervensi keperawatan, apakah ada saran dari dokter,
apakah perlu pemeriksaan tambahan.
1. Instalasi Gawat Darurat
UNIT TERKAIT 2. Instalasi Rawat Inap
3. Instalasi Maternal Perinatal