Anda di halaman 1dari 1

Nama : Aldi Firmansyah

Nim : 220104020194
Mata Kuliah : Antropologi Islam

Mitos Makan Di Tutup Wadah

Budaya dan adat masyarakat Indonesia memanglah sangat banyak dan


beragam. Hingga kini masih banyak aturan-aturan dan juga kepercayaan yang
dianut oleh masyarakat. Khususnya masyarakat Paser yang tinggal di tempat
tinggal saya, yaitu di desa suatang, kecamatan Paser Belengkong, kabupaten
Paser, provinsi Kalimantan Timur, terdapat petuah petuah yang dianggap bisa
berbahaya jika dilanggar.
Salah satunya ialah pamali dari suku Paser, yaitu jangan makan di tutup
makanan ( tutup toples, panci dll), cerita ini atau mitos ini di diceritakan secara
turun-temurun yang diceritakan dari orang tua ibu saya dan ibu saya menceritakan
kembali ke saya. Ibu saya selalu memarahi( menegur) saya jika saya memakan
makanan mengunakan wadah tutup toples, "jangan makan makanan di tutup
toples nanti orang yang berbuat salah kamu yang dituduh, nanti orang yang
mencuri kamu yang dituduh" sehingga kebaikan kita tertutup dengan kejahatan
orang lain.
Didalam mitos ini diartikan jika kita memakan makanan memakai tutup
makanan (tutup toples, panci dll), maka kita akan menjadi kambing hitam, atau
dituduh atas kesalahan dari orang lain. Secara awam, mungkin orang orang
menganggap aturan ini adalah aturan yang tabu, dan jika dilanggar maka akan
terkena musibah (kutukan) menjadi "kambing hitam".
Padahal jika kita telaah dengan cermat. dibalik aturan tersebut pasti
mengandung sebuah makna didalamnya. Saat kita memakan makanan di tutup
toples dll, tentunya itu adalah perbuatan yang bisa di bilang kurang etis, tentu hal
ini akan menjadi tata Krama dalam kehidupan kita sehari hari, dimana memakan
makanan di tutup toples itu merupakan sebuah aktivitas yang tidak bagus.

Untuk itu, kita sebagai manusia harus lah lebih menjaga tata Krama dalam
perbuatan (aktivitas) kita sehari hari dalam halnya makan.1

1
Wawancara dengan (Siti Asdiah), tanggal 7 November 2023 via WhatsApp.

Anda mungkin juga menyukai