Anda di halaman 1dari 5

INDONESIA BUDGET CENTER

Rapat Koordinasi SPRI (Zoom Meeting)


RUU DKJ

28 Februari 2024, Pukul: 13 – 14.30 wib

Poin-Poin Pemantik Diskusi Rapat Koordinasi SPRI Mengenai RUU DKJ


1. Dampak RUU DKJ pada Kaum Miskin Kota:
 Pasal Penunjukan Gubernur: Kekhawatiran sentralisasi kekuasaan dan minimnya
akuntabilitas gubernur kepada rakyat.
 Pengurangan Kewenangan Pemda: Potensi terpinggirkannya suara dan kebutuhan kaum
miskin kota dalam kebijakan daerah.
 Penggusuran dan Kriminalisasi: Kekhawatiran meningkatnya penggusuran dan kriminalisasi
terhadap komunitas miskin kota dengan dalih pembangunan.
 Gentrifikasi: Potensi terdesaknya kaum miskin kota dari wilayah DKI Jakarta akibat
pembangunan dan komersialisasi.
 Akses terhadap Layanan Dasar: Kekhawatiran privatisasi dan komersialisasi layanan dasar
seperti air, pendidikan, dan kesehatan yang semakin mempersempit akses bagi kaum miskin
kota.
2. Alternatif Kebijakan:
 Demokratisasi Pengelolaan Kota: Mendorong partisipasi aktif kaum miskin kota dalam
pengambilan keputusan dan perumusan kebijakan.
 Perlindungan Hak atas Kota: Menjamin hak atas perumahan, ruang publik, dan akses
terhadap layanan dasar bagi kaum miskin kota.
 Pendekatan Pembangunan Berbasis Masyarakat: Melibatkan komunitas miskin kota dalam
proses perencanaan dan pembangunan.
 Penguatan Solidaritas dan Organisasi: Memperkuat jaringan dan kerjasama antar komunitas
miskin kota untuk memperjuangkan hak-hak mereka.
3. Strategi Advokasi:
 Sosialisasi dan Edukasi: Memberikan informasi dan pemahaman kritis tentang RUU DKJ
kepada anggota SPRI dan masyarakat luas.
 Mobilisasi Massa: Mengorganisir aksi demonstrasi dan petisi untuk menolak pasal-pasal
bermasalah dalam RUU DKJ.
 Kerjasama dengan Organisasi Lain: Membangun kerjasama dengan organisasi masyarakat
sipil dan gerakan sosial lainnya untuk memperkuat advokasi.
 Lobi Politik: Melakukan lobi kepada anggota DPR dan pemerintah untuk memperjuangkan
kepentingan kaum miskin kota.
4. Pertanyaan untuk Diskusi:
a. Bagaimana RUU DKJ berpotensi memperburuk kondisi hidup kaum miskin kota?
b. Apa saja strategi yang dapat dilakukan SPRI untuk melawan RUU DKJ?
c. Bagaimana membangun kerjasama dengan organisasi lain untuk memperkuat advokasi?
d. Bagaimana cara menjangkau dan melibatkan anggota SPRI dan masyarakat luas dalam
proses advokasi?
e. Apa saja langkah konkret yang dapat dilakukan SPRI untuk memperjuangkan hak-hak kaum
miskin kota dalam konteks RUU DKJ?

Poin-poin di atas dapat disesuaikan dengan situasi dan kebutuhan organisasi SPRI. Penting untuk
melibatkan anggota SPRI dan masyarakat luas dalam diskusi untuk mendapatkan masukan dan
perspektif yang beragam. Diskusi ini diharapkan dapat menghasilkan strategi advokasi yang efektif
untuk melawan RUU DKJ dan memperjuangkan hak-hak kaum miskin kota.

KONTEN VIDEO
(Durasi: 30 – 60 detik)

Usulan I

RUU DKJ: Ancaman Bagi Kesehatan Kaum Miskin Kota!

Intro (musik upbeat)

Teks:
RUU DKJ: Ancaman Bagi Kesehatan Kaum Miskin Kota!

Narasi:
Hai guys, taukah kamu RUU DKJ?

Teks:
RUU DKJ: Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Ibukota Jakarta

Narasi:
RUU ini, jika disahkan, bisa berdampak buruk bagi kesehatan kaum miskin kota lho!

Teks:
Dampak Buruk RUU DKJ:

Narasi:
1. Peningkatan Biaya Kesehatan:
 Swastanisasi Puskesmas
 Pengurangan subsidi
2. Penurunan Kualitas Layanan:
 Kekurangan tenaga medis
 Fasilitas kesehatan yang minim
3. Kesulitan Akses Layanan:
 Jarak yang jauh
 Birokrasi yang rumit

Teks:
Kaum miskin kota akan semakin sulit mendapatkan layanan kesehatan yang layak!

Narasi:

Mari tolak RUU DKJ! ✊

Teks:
Caranya: Sebarkan informasi ini! Tuntut wakil rakyatmu tolak RUU DKJ! Bersatu dan lawan!

Outro (musik upbeat)


Teks:
#RUUDKJ #TolakRUUDKJ #SehatUntukSemua

Tips:
 Gunakan video yang menarik dan relevan dengan tema.
 Gunakan musik yang upbeat dan catchy.
 Buat narasi yang singkat, padat, dan mudah dimengerti.
 Gunakan teks yang jelas dan mudah dibaca.
 Ajak penonton untuk berpartisipasi.
 Gunakan hashtag yang relevan.

Tambahan:
a. Kamu bisa menambahkan testimoni dari orang-orang yang akan terdampak RUU DKJ.
b. Kamu bisa menggunakan animasi atau grafik untuk memperjelas informasi.
c. Kamu bisa berkolaborasi dengan influencer atau organisasi lain untuk menyebarkan informasi.

Usulan II

RUU DKJ: Ancaman Bagi Kesehatan Kaum Miskin Kota!

[Musik latar yang ceria]

Narator:
Hai guys, taukah kamu tentang RUU DKJ? RUU ini bisa ngubah banyak hal di Jakarta, termasuk
akses kesehatan bagi kaum miskin kota.

[Tampilan teks: "RUU DKJ: Ancaman Bagi Kesehatan Kaum Miskin Kota?"]

Narator: RUU DKJ bisa bikin:


 Puskesmas makin mahal: Biaya berobat di puskesmas bisa naik, jadi makin sulit dijangkau kaum
miskin.
 Penggusuran makin marak: Orang miskin bisa diusir dari tempat tinggalnya, termasuk yang
tinggal di dekat puskesmas.
 Layanan kesehatan makin komersial: Kesehatan bukan lagi hak, tapi barang dagangan.

[Tampilan video animasi yang menggambarkan dampak RUU DKJ]

Narator:
Gimana nasib rakyat miskin kalau RUU DKJ disahkan?

[Tampilan teks: "Tolak RUU DKJ! Lindungi Kesehatan Kaum Miskin Kota!"]

Narator: Ayo tolak RUU DKJ! Suarakan pendapatmu di media sosial dan tagar #TolakRUUDKJ.

[Musik latar yang lebih semangat]

Narator:
Bersama, kita lindungi hak kesehatan rakyat!
[Tampilan logo organisasi atau gerakan yang menolak RUU DKJ]

Tips:
 Gunakan video yang menarik dan relevan dengan tema kesehatan.
 Buat konten yang singkat dan padat, dengan bahasa yang mudah dimengerti.
 Ajak penonton untuk berpartisipasi dengan menyertakan tagar dan ajakan bertindak.
 Sebarkan video ini ke berbagai platform media sosial.

Usulan III

RUU DKJ: Ancaman Baru bagi Kesehatan Kaum Miskin Kota

Intro

Hai guys, taukah kalian tentang RUU DKJ? RUU ini bisa ngubah banyak hal di Jakarta, termasuk
akses kesehatan bagi kaum miskin kota. Yuk, simak videonya!

Dampak RUU DKJ:


 Pengurangan Dana Kesehatan: RUU DKJ bisa bikin dana kesehatan dipotong. Ini bahaya banget
buat kaum miskin kota yang bergantung pada layanan kesehatan publik.
 Privatiasi Layanan Kesehatan: RUU DKJ membuka peluang privatisasi layanan kesehatan. Ini
bisa bikin biaya berobat makin mahal dan gak terjangkau bagi kaum miskin kota.
 Penurunan Kualitas Layanan: Privatisasi juga bisa bikin kualitas layanan kesehatan menurun.
Kaum miskin kota jadi makin sulit mendapatkan layanan kesehatan yang layak.

Efek Domino:
 Kesehatan Masyarakat Menurun: Akses kesehatan yang terbatas dan kualitas layanan yang
buruk bisa bikin kesehatan masyarakat menurun, terutama kaum miskin kota.
 Peningkatan Kematian: Kematian akibat penyakit bisa meningkat karena kaum miskin kota gak
mampu berobat.
 Ketidakadilan Semakin Parah: Kesenjangan kesehatan antara kaya dan miskin makin lebar.
Kaum miskin kota makin tertinggal.

Ajakan Bertindak:
 Tolak RUU DKJ! Kita gak boleh diam aja. Suara kita penting untuk melindungi hak kesehatan
kaum miskin kota.
 Sebarkan informasi ini! Semakin banyak orang yang tahu, semakin kuat perlawanan kita.
 Hubungi anggota DPR! Sampaikan suara kita dan tolak RUU DKJ.

Outro:
Masa depan kesehatan kaum miskin kota di tangan kita. Ayo, bersama-sama tolak RUU DKJ!

Hashtag: #TolakRUUDKJ #KesehatanHakAsasi #LindungiKaumMiskinKota

Fitur Tiktok:
 Musik yang upbeat dan menarik
 Teks yang jelas dan mudah dibaca
 Transisi yang dinamis
 Emoji dan efek visual yang menarik
 Ajakan untuk follow dan like akun

Tips:
 Buat video semenarik mungkin agar orang tertarik menontonnya.
 Sampaikan pesan dengan singkat dan padat.
 Gunakan bahasa yang mudah dimengerti.
 Ajak viewers untuk berpartisipasi.

Catatan:
 Durasi video bisa diubah sesuai kebutuhan.
 Konten video bisa dimodifikasi dan disesuaikan dengan kreatifitas.

Anda mungkin juga menyukai