Menurut Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002 organisasi profesi adalah wadah masyarakat
ilmiah dalam suatu cabang atau lintas disiplin ilmu pengetahuan dan teknologi, atau suatu
bidang kegiatan profesi, yang dijamin oleh negara untuk mengembangkan profesionalisme
dan etika profesi dalam masyarakat, sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Ikatan Akuntansi Indonesia yang selanjutnya disebut IAI adalah organisasi profesi yang
menaungi seluruh akuntan Indonesia. Sebutan IAI dalam Bahasa Inggris adalah Institute of
Indonesia Chartered Accountants. IAI menjadi satu-satunya wadah yang mewakili profesi
akuntan Indonesia secara keseluruhan, baik yang berpraktik sebagai akuntan sektor publik,
akuntan sektor privat, akuntan pendidik, akuntan publik, akuntan manajemen, akuntan pajak,
akuntan forensik, dan lainnya. IAI didirikan pada tanggal 23 Desember 1957 dengan dua
tujuan yaitu:
Maksud IAI:
Fungsi IAI:
Wadah komunikasi yang menjembatani berbagai latar belakang tugas dan bidang
pengabdiannya untuk menjalin kerjasama yang bersifat sinergi secara serasi, seimbang, dan
selaras
SPAP merupakan kodifikasi berbagai pernyataan standar teknis dan aturan etika. Pernyataan
standar teknis yang dikodifikasi dalam buku SPAP ini terdiri dari :
1. Pernyataan Standar Auditing (PSA) yang dilengkapi dengan Interpretasi Pernyataan
Standar Auditing (IPSA).
Standar Auditing adalah sepuluh standar yang ditetapkan dan disahkan oleh Institut
Akuntan Publik Indonesia (IAPI), yang terdiri dari standar umum, standar pekerjaan
lapangan, dan standar pelaporan beserta interpretasinya. Standar auditing merupakan
pedoman audit atas laporan keuangan historis. Standar auditing berbeda dengan
prosedur auditing yang mana berkaitan dengan tindakan yang harus dilaksanakan,
sedangkan standar berkaitan dengan suatu kriteria ukuran mutu kinerja tindakan
tersebut. Standar auditing yang telah ditetapkan dan disahkan oleh Ikatan Akuntan
Indonesia yaitu standar umum, standar pekerjaan lapangan, dan standar pelaporan.
3. Pernyataan Jasa Akuntansi dan Review (PSAR) yang dilengkapi dengan Interpretasi
Pernyataan Standar Jasa Akuntansi dan Review (IPSAR).
Standar jasa akuntansi dan review memberikan rerangka untuk fungsi non-atestasi
bagi jasa akuntan publik yang mencakup jasa akuntansi dan review. Sifat pekerjaan
non-atestasi tidak menyatakan pendapat, hal ini sangat berbeda dengan tujuan audit
atas laporan keuangan yang dilaksanakan sesuai dengan standar auditing. Tujuan audit
adalah untuk memberikan dasar memadai untuk menyatakan suatu pendapat
mengenai laporan keuangan secara keseluruhan, sedangkan dalam pekerjaan non-
atestasi tidak dapat dijadikan dasar untuk menyatakan pendapat akuntan.
https://web.iaiglobal.or.id/Profil-IAI/Tentang%20IAI