Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN HASIL ANALISIS KONTEKS

8 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN


SD EKA TJIPTA SULIN
Tahun Pelajaran 2021 / 2022

EKA TJIPTA FOUNDATION


SD EKA TJIPTA SULIN
Jalan Jenderal Sudirman Km. 115
DESA RUNGAU RAYA KEC. DANAU SELULUK

KAB. SERUYAN KALIMANTAN TENGAH


2021

1
KATA PENGANTAR
Tak ada kata yang paling tepat yang dapat kami ucapkan hanya Alhamdulillah, karena berkat rahmat dan
karunia-Nya kami dapat menyelesaikan Laporan Analisis Konteks di SD Eka Tjipta Sulin Tahun Pelajaran
2021/2022.

Analisis konteks merupakan suatu upaya sekolah untuk melihat profil sekolah dalam upaya pencapaian
SNP. Hal ini sangat bermanfaat bagi sekolah, karena sekolah dapat melihat kekuramgam dan kelemahan dirinya
serta dapat menyusun langkah-langkah strategis dalam Rencana Kegiatan Sekolah sebagai tindak lanjutnya.

Selama penyusunan Laporan Analisis Konteks ini, kami banyak mendapatkan bantuan serta bimbingan dari
berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini, izinkanlah kami untuk menghaturkan terima kasih kepada :

1. Kepla Dinas Pendidikan Kabupaten Seruyan dan jajarannya, yang telah banyak memberi bimbingan,
petunjuk dan dorongan
2. Wakil Koordinator Sekolah Wilayah Pendidikan beserta Pengawas dan Fasilitator Dinas Pendidikan Kec.
Danau Seluluk, yang telah banyak memberi masukan untuk penyempurnaan Laporan Analisis Konteks ini
3. Ketua Komite beserta anggota yang telah mendukung terlaksananya Laporan Analisis Konteks ini
4. Tim Eka Tjipta Foundition dari Jakarta yang telah memberi masukan hingga tersusunnya analisis konteks
SNP ini
5. Para Guru dan Tata Usaha SD Eka Tjipta Sulin, serta pihak lain yang telah membantu terwujudnya Laporan
Analisis Konteks ini
6. Semua pihak yang tidak sempat disebut satu persatu, yang telah memberi bantuan dalam penyelesaian
Laporan Analisis Konteks ini

Akhir kata kami bermohon kehadirat Allah SWT, semoga segala bantuan yang diberikan merupakan amal-
ibadah dan diberikan balasan oleh Allah SWT. Aamiin.

Kami yakin sepenuhnya, Analisis Konteks ini masih sangat jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu saran dan
kritik sangat kami harapkan demi kesempurnaan isi dari Laporan Analisis Konteks ini.

Juli 2021

Kepala SD Eka Tjipta Sulin

Wahyu Wibowo, S.Pd

LEMBARAN PENGESAHAN

2
Setelah memperhatikan dan mempertimbangkan dari Eka Tjipta Foundation sebagai
penyelenggara SD Eka Tjipta Sulin, maka dengan ini Laporan Analisis Konteks SD Eka Tjipta Sulin
disahkan untuk diberlakukan mulai Tahun Pelajaran 2021/2022.

Ditetapkan di : Sulin

Pada Tanggal : Juli 2021

Ketua Komite Sekolah, Kepala Sekolah,

Nurmufit Wahyu Wibowo, S.Pd.

Wakil Koordinator Sekolah Kalteng Utr.

Soleh, S.Pd Si

3
BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.1.1 Kondisi ideal suatu sekolah sesuai SNP


Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Standar Nasional Pendidikan terdiri dari delapan standar yaitu standar isi,
standar kompetensi lulusan, standar proses, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan
prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Pengertian masing-masing
standar tersebut adalah :

a. Standar isi adalah ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi yang dituangkan dalam kriteria tentang
kompetensi tamatan, kompetensi bahan kajian, kompetensi mata pelajaran, dan silabus pembelajaran
yang harus dipenuhi oleh peserta didik pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu.

b. Standar kompetensi lulusan adalah kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan,
dan keterampilan.

c. Standar proses adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan pelaksanaan pembelajaran
pada satu satuan pendidikan untuk mencapai standar kompetensi lulusan.

d. Standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah kriteria pendidikan minimal dan kelayakan fisik
maupun mental, serta pendidikan dalam jabatan.

e. Standar sarana dan prasarana adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan kriteria minimal
tentang ruang belajar, tempat berolahraga, tempat beribadah, perpustakaan, laboratorium, bengkel kerja,
tempat bermain, tempat berkreasi dan berekreasi, serta sumber belajar lain, yang diperlukan untuk
menunjang proses pembelajaran, termasuk penggunaan teknologi informasi dan komunikasi.

f. Standar pengelolaan adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan perencanaan,
pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan pendidikan pada tingkat satuan pendidikan, kabupaten/kota,
provinsi, atau nasional agar tercapai efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pendidikan.

g. Standar pembiayaan adalah standar yang mengatur komponen dan besarnya biaya operasi satuan
pendidikan yang berlaku selama satu tahun.

h. Standar penilaian pendidikan adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan mekanisme,
prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar peserta didik.

1.1.2 Kondisi riil sekolah


1. Sarana dan prasarana sekolah
a. Tanah dan halaman
Tanah sekolah sepenuhnya milik Negara dengan status Hak Guna Usaha (HGU)

4
Keadaan tanah sekolah SD Eka Tjipta Sulin

Status : Milik Negara

Luas tanah : 4896 m2

Luas bangunan : 576 m2

b. Gedung sekolah
Bangunan sekolah pada umumnya dalam kondisi baik. Jumlah ruang kelas untuk menunjang kegiatan belajar
memadai.

Keadaan gedung SD Eka Tjipta Sulin

Komponen Jumlah Keterangan


Luas Bangunan 576
Ruang Dewan Guru 1
Ruang Kelas 6
Ruang Lab IPA -
Ruang Perpustakaan 1
Ruang BK 1
Lab Komputer -
Ruang Multi Media -
Ruang Audio Visual -
Lab Bahasa -
Ruang Seni -
Ruang UKS 1
Gudang Sekolah 1
Mushola 1
Green House 1
Bank Sampah 1

2. Anggaran Sekolah

Anggaran Sekolah berasal dari dana pemerintah/dana BOS dan dana yang diberikan oleh Perusahaan.

3. Personil Sekolah

SD Eka Tjipta Sulin memiliki 14 personil yang terdiri dari


Kepala Sekolah : 1 Orang
Guru : 10 Orang
TU : 3 Orang
Kebersihan : 1 Orang
Keamanan : 1 Orang
Driver : 1 Orang

NO NAMA STATUS JABATAN MATA PELAJARAN


1 Wahyu Wibowo, S.Pd. GTY Kepala Sekolah B.Inggris
2 Subardi, S.Pd. GTY Operator Sekolah IPA
3 Mutoharoh, S.Pd. GTY Waka Kesiswaan TEMATIK

5
4 Muklis, S.Pd. GTY Waka Sarpras PJOK
5 Muniroh, S.Pd. GTY Waka Humas B. Inggris
6 Fenny Nindyana, S.Pd. GTY Waka Kurikulum B. Indonesia
7 Mariani Sidabutar, S.Pd. GTY Bendahara BOS Matematika
8 Josua. P. Manurung, S.Pd. GTY Kep. Adiwiyata Pend. Agama Kristen
9 Rosdiana Bara, S.Pd GTY Kep. Perpustakaan IPA
10 Yulianawati, S.Pd. GTY TEMATIK
11 Benny Prawira, S.H.I P. Agama Kristen
12 Dina Mariana PTY Tata Usaha
13 Misno PKWT Tata Usaha
14 Heni PKWT Tata Usaha
15 Abdul Ghafur P Tetap Driver
16 Hariyono P Tetap Security
Petugas
17 Supri P Tetap
Kebersihan

4. Keadaan Peserta didik

1. Jumlah peserta didik


Jumlah peserta didik Tahun Pelajaran 2021-2022 seluruhnya berjumlah……siswa. Persebaran jumlah
peserta didik antar kelas kurang merata. Peserta didik kelas 1 ada satu rombongan belajar. Peserta didik kelas 2
ada satu rombongan belajar. Peserta didik kelas 3 ada satu rombongan belajar. Peserta didik kelas 4 ada satu
rombongan belajar. Peserta didik kelas 5 ada satu rombongan belajar. Peserta didik kelas 6 ada satu rombongan
belajar.

Jumlah peserta didik Tahun 2021/2022

Jumlah
Kelas Jumlah
Laki -laki Perempuan
I (Satu)
II (Dua)
III (Tiga)
IV (empat)
V (Lima)
VI (Enam)
Jumlah

ANALISIS KONTEKS 8 STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN


1. Analisis SKL

6
1. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

HASIL YANG RENCANA


KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN TINDAK LANJUT

Peserta didik 1. Pencapaian nilai rata Sekolah perlu Sekolah


memperlihatkan hasil ulangan peserta menfasilitasi para melaksanakan
kemajuan yang lebih didik masih belum peserta didik untuk konseling kepada
konsisten. (selama 1
baik dalam mencapai dapat meningkatkan siswa mengenai
tahun ajaran)
target yang ditetapkan 2. Pencapaian prestasi hasil belajar secara minat bakat serta
SKL. akademik (rata-rata nilai konsisten, melalui cita-cita siswa
ujian) peserta didik pemberian motivasi dan
masih labil dari tahun ke pengefektifan
tahun. (tiga tahun pembelajaran
terakhir)

Peserta didik Sekolah sudah memiliki ruang Sekolah perlu Sekolah secara
memperlihatkan perpustakaan namun sarana melengkapi sarana dan bertahap melengkapi
kemajuan sebagai belum lengkap, laboratorium prasarana untuk sarana dan prasana
pembelajar yang IPA hanya peralatan saja, memfasilitasi guna guna menunjang
mandiri. lingkungan sebagai sumber pelaksanaan portofolio kegiatan belajar
belajar dalam menyelesaikan siswa. mengajar.
tugas-tugas.

Peserta didik 1. Peserta didik belum Sekolah memfasilitasi Sekolah


memperlihatkan berpengalaman belajar peserta didik untuk menerapkan
motivasi belajar dan rasa dalam pemanfaatan meningkatkan rasa pembejaran yang
percaya diri yang tinggi. lingkungan secara percaya diri yang tinggi banyak
produktif dan serta mampu memanfaatkan
bertanggung jawab mengekspresikan diri, lingkungan sekitar
2. Sekolah belum melalui kegiatan guna mendukung
mempunyai fasilitas yang berbagai lomba. proses KBM.
memadai dalam
menunjang kreatifitas
siswa
Sekolah 1. Peserta didik di sekolah Sekolah Perlu Sekolah melakukan
mengembangkan kami belum semua Meningkatkan investigasi terhadap
kepribadian peserta mengikuti kegiatan bimbingan dan peserta didik yang
didik. pengembangan pembinaan untuk belum mengikuti
kepribadian yang memahami tentang kegiatan
diselenggarakan sekolah. makna disiplin, pengembangan
toleransi, kejujuran, kepribadian serta
2. Disekolah kami para kerja keras, dan menindaklanjuti
peserta didik belum perhatian kepada orang kendala yang
sepenuhnya memahami lain oleh guru. dialami peserta
tentang makna disiplin, didik tersebut.
toleransi, kejujuran, kerja
keras dan perhatian
kepada orang lain.

Sekolah 1. Disekolah kami sudah ada Sekolah Sekolah

7
mengembangkan program terperinci akan menyelenggarakan melaksanakan
keterampilan hidup. tetapi dalam pelaksanaan bimbingan dan program bimbingan
sepenuhnya belum pembinaan dan pembinaan
berjalan maksimal. pengembangan secara berkala dan
keterampilan hidup terjadwal dengan
2. Belum Semua peserta didik melalui penambahan baik.
dapat mengembangkan kegiatan ekstra
keterampilan hidup sesuai kurikuler yang sesuai
kebutuhan mereka masing- bakat dan minat peserta
masing. didik
3. Sekolah kami belum
maksimal menyediakan/
menyelenggarakan
kegiatan pengembangan
keterampilan hidup berupa
UKS dan PMR

Sekolah Semua peserta didik belum Pembinaan dan Sekolah selalu


mengembangkan nilai- sepenuhnya mematuhi bimbingan melakukan
nilai agama, budaya, dan norma/aturan yang berlaku di peningkatan penerapan pembinaan kepada
pemahaman atas sikap sekolah maupun di nilai agama dan peserta didik secara
yang dapat diterima. masyarakat dimana mereka budaya, dengan berkesinambungan
tinggal. kegiatan pembiasaan

Lulus 100% Lulus 100 % Mempertahankan Mempertahankan


prosentase kelulusan dan meningkatkan
ujian nasional kualitan lulusan.

2. Analisis Standar Isi

2. STANDAR ISI

HASIL YANG RENCANA TINDAK


KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN LANJUT

Pengembangan kurikulum Kurikulum sekolah kami Sekolah Sekolah melakukan


pada tingkat satuan belum maksimal dalam mensosialisasikan sosialisasi kurikulum
pendidikan menggunakan sosialisasi kepada semua Kurikulum kepada kepada semua
panduan yang disusun pemangku kepentingan semua kepentingan kepentingan sekolah
BSNP. sekolah secara sekolah secara secara menyeluruh
menyeluruh menyeluruh

Kurikulum dibuat dengan 100 % guru di sekolah Dipertahankan dan Sekolah


mempertimbangkan kami sudah menyusun sekolah kami perlu melaksanakan
karakter daerah, kebutuhan Silabus Muatan Lokal membuat program program unggulan
sosial masyarakat, kondisi unggulan potensi dan potensi dan
budaya, usia peserta didik, pengembangan diri anak pengembangan diri
dan kebutuhan
8
pembelajaran. didik . anak didik.

Kurikulum telah Pelaksanaan Remedial/ Dipertahankan serta Sekolah


menunjukan adanya alokasi Pengayaan di sekolah sekolah perlu membuat melaksanakan
waktu, rencana program kami sepenuhnya program remedial dan program remedial dan
remedial, dan pengayaan berjalan efektif. pengayaan secara pengayaan
bagi siswa. matang

Sekolah menyediakan a. Sekolah belum Sekolah perlu Sekolah perlu


layanan bimbingan dan menindak lanjuti melaksanakan melaksanakan
konseling untuk memenuhi hasil bimbingan dan bimbingan penyuluhan bimbingan
kebutuhan pengembangan konseling secara rutin guna penyuluhan secara
pribadi peserta didik. memenuhi kebutuhan rutin guna memenuhi
b. Sekolah belum pribadi peserta didik. kebutuhan pribadi
maksimal peserta didik.
memberikan/
melaksanakan
layanan konseling
yang berkenaan
dengan masalah diri
pribadi dan
kehidupan sosial,
belajar, dan
pengembangan karir
peserta didik.

Sekolah menyediakan a. Sekolah kami belum Sekolah menfasilitasi Sekolah


kegiatan ekstra kurikuler mengadakan kegiatan peningkatan kegiatan melaksanakan
untuk memenuhi kebutuhan ekstra kurikuler ekstra kurikuler kegiatan ektra
pengembangan pribadi berupa Paskibra, kurikuler
peserta didik. UKS dan PMR

b. Sekolah kami belum


maksimal
mengadakan kegiatan
ekstra kurikuler
didasarkan pada
bakat dan minat
peserta didik.

c. Sekolah kami sudah


membuat penilaian
kegiatan ekstra
kurikuler

d. Sekolah kami sudah


membuat laporan
kegiatan ekstra
kurikuler.

3. Analisis Standar Proses

9
3. STANDAR PROSES

HASIL YANG RENCANA TINDAK


KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN LANJUT

Silabus dikembangkan Silabus Sekolah kami Sekolah perlu membuat Sekolah perlu
berdasarkan Standar Isi belum maksimal silabus Mulok dan membuat silabus
(SI), Standar Kompetensi mempertimbangkan pengembangan diri yang Mulok dan
Lulusan (SKL), dan situasi dan kondisi disesuaikan dengan buku pengembangan diri
panduan KTSP. sekolah referensi guru .

Pengembangan Silabus a. Silabus di sekolah kami Sekolah kami mengkaji Sekolah


dilakukan guru secara disusun melalui ulang Silabus secara menjadwalkan
mandiri atau berkelompok. masing-masing Guru rutin pengkajian silabus
dan dikembangkan secara rutin
melalui MGMP

b. Baru 100 % guru di


sekolah kami mereviu
silabus setiap tahun.

Rencana pelaksanaan Sudah 100 % Guru Guru disekolah kami Sekolah melakukan
pembelajaran (RPP) disekolah kami membuat agar merevie RPP setiap reviw RPP kepada
disusun berdasarkan pada Rencana Pelaksanaan semester guru-guru setiap
prinsip-prinsip Pembelajaran direviu semester.
perencanaan setiap tahun.
pembelajaran.

RPP memperhatikan Rencana Pelaksanaan Sekolah perlu membuat Sekolah


perbedaan gender, Pembelajaran hampir RPP dengan melaksanakan
kemampuan awal, tahap dapat mengakomodasi memperhatikan pembelajaran yang
intelektual, minat, bakat, perbedaan peserta didik. perbedaan gender, dapat mengakomodasi
motivasi belajar, potensi, ( 91 %) kemampuan awal, Tahap perbedaan peserta
kemampuan sosial, intelektual, minat, bakat, didik.
emosional, gaya belajar, motivasi belajar, potensi,
kebutuhan khusus, kemampuan sosial,
kecepatan belajar, latar emosional, gaya belajar,
belakang budaya, norma, kebutuhan khusus,
nilai-nilai, dan lingkungan kecepatan belajar, latar
peserta didik. belakang budaya, norma,
nilai-nilai, dan
lingkungan peserta didik

Guru menggunakan buku Sekolah kami bertahap Sekolah perlu


panduan, buku pengayaan, dalam menyediakan buku memfasilitasi peserta
buku referensi, dan dan sumber belajar didik untuk
sumber belajar lain selain lainnya. memaksimalkan
buku pelajaran secara tepat penggunaan Buku mata
dalam pembelajaran untuk pelajaran, buku panduan,
membantu dan memotivasi buku referensi, buku
peserta didik. pengayaan dan sumber-
sumber pembelajaran.

10
Para guru melaksanakan Hampir semua guru Sekolah perlu Sekolah akan
pembelajaran sesuai melaksanakan proses memotivasi guru untuk melaksankan MGMP
dengan yang rencana pembelajaran melalui 3 meningkatkan bersama sekolah-
pembelajaran yang tahapan. kompetensi melalui sekolah mitra
interaktif, inspiratif, kegiatan MGMP.
menyenangkan, dan
menantang mencakup
kegiatan pendahuluan, inti,
dan penutup.

Para peserta didik 91 % pendidik a. Sekolah perlu Sekolah memfasilitasi


memperoleh kesempatan memberikan kesempatan meningkatkan pendidik dalam
yang sama untuk kepada peserta didik eksplorasi dan meningkatkan
melakukan ekplorasi dan memperoleh konfirmasi elaborasi untuk eksplorasi dan
elaborasi, serta dalam proses memperoleh elaborasi untuk
mendapatkan konfirmasi. pembelajaran. konfirmasi yang sama memperoleh
bagi peserta didik. konfirmasi yang sama
bagi peserta didik.
b. Pembinaan terhadap Dan melakukan
guru yang belum pembinaan terhadap
menerapkan guru yang belum
pembelajaran efektif menerapkan
(Ekplorasi, dan pembelajaran efektif
elaborasi serta
Konfirmasi) melalui
pembinaan teknik
oleh kepala
Sekolah/Pengawas

Supervisi dan evaluasi Sekolah secara rutin Sekolah Sekolah melakukan


proses pembelajaran melaksanakan supervisi mempertahankan supervisi dan evaluasi
dilakukan pada setiap dan evaluasi pembelajaran pelaksanaan supervisi secara berkala.
tahap meliputi secara berkala. dan evaluasi secara
perencanaan, pelaksanaan, berkala
dan penilaian hasil
pembelajaran.

Supervisi dan evaluasi a. Pengawas Sekolah Sekolah perlu Sekolah


proses pembelajaran belum melakukan meningkatkan supervisi Melaksanakan
dilakukan secara berkala supervisi dan evaluasi dan evaluasi proses supervisi dan evaluasi
dan berkelanjutan oleh proses pembelajaran pembelajaran yang proses pembelajaran
Kepala Sekolah dan kepada semua guru. dilakukan secara berkala yang dilakukan secara
Pengawas. dan berkelanjutan oleh berkala dan
b. Pengawas Sekolah kepala sekolah dan berkelanjutan oleh
belum melakukan pengawas. kepala sekolah dan
supervisi dan evaluasi pengawas.
proses pembelajaran
setiap bulan.

c. Pengawas Sekolah
belum melakukan
supervisi dan evaluasi
proses pembelajaran
11
secara terus menerus /
berkelanjutan.

Memiliki perangkat Guru belum memiliki Melaksanakan IHT


pembelajaran yang di perangkat pembelajaran dan penyusunan
sesuaikan dengan masa dalam masa pandemic perangkat
pandemic covid - 19 covid - 19 pembelajaran masa
pandemic covid – 19.

4. Analisis Standar Proses

4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDKAN

HASIL YANG RENCANA TINDAK


KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN LANJUT

Jumlah pendidik sudah Di awal tahunJumlah Sesuai standard Mempertahankan dan


memenuhi standar. guru sudah memenuhi meningkatkan kinerja
standar.namun resig 2
guru

Jumlah tenaga tenaga TU belum sesuai Penambahan jumlah Penambahan jumlah


kependidikan memenuhi standar karena baru 1 Tata usaha sesuai Tata usaha sesuai
standar. petugas standar yang ditentukan standar yang
ditentukan

Kualifikasi pendidik a.100 % Guru disekolah 91 % Sesuai standard Mempertahankan dan


memenuhi standar. kami berpendidikan meningkatkan kinerja
S-1/D-IV Bidang
Pendidikan.

b. 100 % Guru mengajar


belum sesuai dengan
pendidikannya

Kualifikasi tenaga Sekolah belum Sekolah kami sudah Mempertahankan dan


kependidikan memenuhi mempunyai tenaga sesuai kualifiikasi meningkatkan kinerja
standar. kependidikan yang tenaga kependidikan di
sesuai standard sekolah.

Kompetensi pendidik Kompetensi pendidik Dipertahankan Sekolah melaksanakan


memenuhi standar. disekolah kami kompetensi pendidik evaluasi kompetensi
memenuhi standar. serta membuat program pendidik serta dalam
penilaian PKG secara membuat program
berkala. penilaian PKG secara
berkala.

Kompetensi tenaga Kompetensi tenaga Pembinaan peningkatan Sekolah melakukan


kependidikan memenuhi kependidikan belum kompetensi tenaga Pembinaan

12
standar standar kependidikan melalui peningkatan
pembinaan teknik oleh kompetensi tenaga
yayasan, kepala kependidikan melalui
sekolah/pengawas pembinaan teknik oleh
yayasan, kepala
sekolah/pengawas

5. Analisis Standar Sarana dan Prasarana

5. STANDAR SARANA DAN PRASARANA

HASIL YANG Rencana Tindak


KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN Lanjut

Sekolah memenuhi a. Sekolah kami sudah a. Surat bukti Sudah terealisasi


standar terkait dengan memiliki Ruang kepemilikan tanah /
ukuran ruangan, jumlah Perpustakaan namun IMB sudah ada Copy
ruangan, persyaratan sarana pendukungnya dari Kebun
untuk sistem ventilasi, belum lengkap.
dan lainnya.
b. Sekolah Kami sudah Sekolah akan
Memiliki Lab IPA, b. Mengusulkan kepada menyiapkan
sarana pendukungnya yayasan / manajemen proposal
belum lengkap kebun untuk pengajuan kepada
membangun : Ruang kebun.
ibadah, gudang
sesuai standar
termasuk sarananya.

c. Sekolah perlu Sekolah secara


menganggarkan
c. Sekolah kami sudah bertahap
sarana perpustakaan
memiliki Ruang melengkapi
dan lab IPA sesuai
Kepala Sekolah sarana
standar.
sendiri perpustakaan dan
d. Ruang belajar siswa lab IPA sesuai
d. Ruang belajar siswa standar
sudah memenuhi
sudah memenuhi
Standar Pelayanan
Standar Pelayanan
Minimal
Minimal
Memberdayakan
e. sekolah sudah
e. Sekolah belum tempat ibadah
memiliki tempat
mempunyai ruang
ibadah
ibadah.

f. Bangunan sekolah
kami sudah
mempunyai IMB

13
Sekolah belum Sekolah belum Sekolah kami perlu Sekolah
memenuhi standar terkait memenuhi standar terkait meningkatkan SPM melaksanakan
dengan jumlah peserta dengan jumlah peserta supaya tercapainya SNP. proses KBM
didik dalam rombongan didik dalam rombongan sesuai standar
belajar. belajar SNP

Sekolah memenuhi a. sekolah sudah punya Sekolah perlu Sekolah secara


standar terkait dengan ruang perpustakaan menambah sarana dan bertahap
penyediaan alat dan yang mencakup : peralatan perpustakaan, melengkapi
sumber belajar termasuk laboratorium IPA dan sarana
buku pelajaran. Buku teks pelajaran 1 memfasilitasi sarana perpustakaan dan
eksemplar/mata perpustakaan serta lab IPA sesuai
pelajaran/peserta melengkapi alat peraga standar
didik, buku panduan dan judul buku agar
pendidik 1 eksemplar/ sesuai standar pelayanan
mata pelajaran, buku minimal (SPM)
pengayaan 840
judul/sekolah, buku
referensi 10
judul/sekolah, sumber
belajar lain 10 judul/
sekolah
c. Sekolah belum
b. Peralatan Lab IPA Membuat
memiliki lab
belum standard proposal
IPA pengadaan lab
IPA

Pemeliharaan bangunan Pemeliharaan bangunan Sekolah kami perlu Sekolah


dilaksanakan secara dilaksanakan secara adanya program melaksanakan
berkala sesuai dengan berkala sesuai dengan peningkatan perbaikan program
persyaratan standar. persyaratan standar. dan pemeliharaan. peningkatan
perbaikan dan
pemeliharaan.

Bangunan aman dan a. Bangunan gedung a. Sekolah menfasilitasi Sekolah akan


nyaman untuk semua sekolah kami belum pengadaan melengkapi
peserta didik dan dilengkapi penangkal kelengkapan sistem system proteksi
petir.
memberi kemudahan proteksi pasif dan pasif dan aktif
b. Sekolah kami belum
kepada peserta didik memiliki pintu aktif terhadap bahaya terhadap bahaya
yang berkebutuhan gerbang luar sekolah. petir. petir bekerja
khusus. sama dengan
b. Sekolah menambah pihak kebun
kerindangan dan
keindahan
lingkungan sekolah.

c. Sekolah memiliki d. Sekolah Realisasi sarana


sarana prasarana menganggarkan dari prasarana
protocol kesehatan dana BOS dan protocol
covid - 19
proposal ke kebun kesehatan covid –

14
pemenuhan sarana 19.
prasarana covid - 19

6 Analisis Standar Pengelolaan

6. STANDAR PENGELOLAAN

HASIL YANG Rencana Tindak


KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN Lanjut

Sekolah merumuskan visi a. Sekolah kami secara Sekolah menfasilitasi Sekolah bersama
dan misi serta maksimal pemahaman visi dan komite
disosialisasikan kepada mensosialisasikan misi kepada seluruh melaksanakan
warga sekolah dan Visi dan Misi kepada warga sekolah, orang edukasi
pemangku kepentingan. warga sekolah. tua siswa dan pemahaman visi
masyarakat sekitar dan misi kepada
b. Sekolah kami seluruh warga
merevieu Visi dan sekolah, orang tua
Misi secara berkala. siswa dan
masyarakat sekita

Pengelolaan sekolah a. Sekolah kami a. Sekolah agar segera Sekolah


menunjukkan adanya memajang Rencana membuat pajangan memajang RKS
kemandirian, kemitraan, Kerja Sekolah (RKS) RKS dan melaporkan
partisipasi, keterbukaan, di Ruang Guru dan di pelaksanaan RKS
dan akuntabilitas. papan pengumuman b. Sekolah agar Kepada komite
sekolah. melaporkan secara berkala
pelaksanaan RKS
b. Sekolah kami sudah kepada Komite
melaporkan Sekolah setiap
pelaksanaan RKS triwulan.
kepada Komite
Sekolah setiap tahap

Sekolah merumuskan Sekolah kami belum Sekolah agar Sekolah akan


rencana kerja dengan tujuan maksimal mensosialisasikan mensosialisasikan
yang jelas untuk mensosialisasikan rencana kerja kepada rencana kerja
peningkatan dan perbaikan rencana kerja warga sekolah secara kepada warga
serta disosialisasikan sepenuhnya kepada rutin berkala sekolah secara
kepada warga sekolah dan seluruh warga sekolah. rutin berkala
pihak yang berkepentingan.

Rencana Kerja Tahunan a. Sekolah kami Sekolah agar Sekolah bersama


dinyatakan dalam rencana memajang RKT pada melibatkan komite komite
kegiatan dan anggaran tempat-tempat yang sekolah, orang tua wali melaksanakan
sekolah dilaksanakan strategis. dan seluruh warga sosialisasi RKT
berdasarkan rencana jangka sekolah sekolah kepada
menengah (renstra) b. Sekolah kami seluruh warga
maksimal sekolah, orang tua
15
mensosialisasikan siswa dan
RKT Sekolah kepada masyarakat
semua warga sekitar
sekolah.

c. Sekolah kami
melaporkan
pelaksanaan RKT
kepada Komite
Sekolah dan
Orangtua peserta
didik setiap akhir
tahun pelajaran.

Sekolah melakukan evaluasi Sekolah kami maksimal Sekolah agar Sekolah akan
diri terhadap kinerja sekolah menganalisa terhadap menganalisa terhadap melakukan
secara berkelanjutan untuk hasil evaluasi secara hasil evaluasi secara analisa terhadap
melihat dampaknya berkelanjutan berkelanjutan hasil evaluasi
terhadap peningkatan hasil secara
belajar. berkelanjutan

Sekolah menetapkan a. Sekolah kami Mensosialisasikan Sekolah akan


prioritas indikator untuk mensosialisasikan Pembinaan dan Mensosialisasikan
mengukur, menilai kinerja, indikator pendampingan Pembinaan dan
dan melakukan perbaikan keberhasilan kinerja terhadap Sekolah pendampingan
berdasarkan hasil evaluasi proses pembelajaran dalam pelaksanaan terhadap warga
diri dengan memfokuskan kepada segenap penilaian dan Sekolah dalam
pada peningkatan hasil warga sekolah. perbaikan kinerja pelaksanaan
belajar. proses pembelajaran. penilaian dan
b.Sekolah kami belum perbaikan kinerja
maksimal melakukan proses
perbaikan kinerja pembelajaran.
proses pembelajaran.

Sekolah mengelola sistem a. Sekolah kami a. Pembinaan terhadap Sekolah akan


informasi pengelolaan maksimal dapat sekolah dalam memaksimalkan
dengan cara yang efektif, mengelola Sistem menyusun system
efisien dan dapat Informasi perencanaan system pengelolaan dan
dipertanggungjawabkan. Manajemen informasi yang system informasi
Pendidikan karena dituangkan dalam manjemen serta
terkendala jaringan rencana kerja. melaporkan data
secara lengkap
b. Sekolah kami sudah b. Sekolah agar dan akurat
memiliki program melaporkan data
pengelolaan sistem secara lengkap dan
informasi. akurat

c. sekolah
mengusahakan
jaringan internet
masuk kesekolah
dengan membuat
MoU dengan
16
Telkom

Sekolah menyediakan a. Sekolah kami a. Sekolah kami perlu Sekolah akan


sistem informasi yang memiliki fasilitas memfasilitasi memperbaiki
efisien, efektif, dan dapat informasi berupa sistem informasi system
diakses. telepon, internet. berupa Telepon, internet
internet. supaya dapat
b. Sekolah kami sudah di akses
menugaskan seorang b. Sekolah kami perlu dengan baik
guru / tenaga menyediakan oleh warga
kependidikan untuk sistem informasi sekolah
melayani permintaan yang efisien, efektif
informasi, pemberian dan dapat diakses
informasi, pengaduan dengan mudah.
dari masyarakat
berkaitan dengan
pengelolaan sekolah.

Sekolah meningkatkan Sekolah kami maksimal Sekolah agar Sekolah akan


keefektifan kinerja pendidik mengevaluasi mengevaluasi serta melakukan
dan tenaga kependidikan pelaksanaan program memprogramkan evaluasi serta
dan pengembangan profesi pemberdayaan Pendidik peningkatan memprogramkan
pendidik dan tenaga dan Tenaga kompetensi dan peningkatan
kependidikan. Kependidikan setiap kualifikasi tenaga kompetensi dan
akhir semester. pendidik, kualifikasi tenaga
kependidikan. pendidik,
kependidikan

Supervisi dan evaluasi a. Kepala Sekolah kami a. Kepala sekolah Sekolah akan
pendidik dan tenaga sudah melaksanakan agar menindak meningkatkan
kependidikan sesuai dengan supervisi dan lanjuti hasil serta
standar nasional evaluasi pengelolaan supervisi dan menindaklanjuti
akademik setiap evaluasi kinerja hasil supervise
Semester secara PTK dan evaluasi
berkala kinerja
b. Pengawas sekolah
b. Pengawas Sekolah agar melaksanakan
melaksanakan supervisi dan
supervisi dan evaluasi setiap
evaluasi pengelolaan semester
akademik setiap
semester.

c. Komite Sekolah kami


melakukan
pemantauan terhadap
pengelolaan sekolah
setiap semester

Warga sekolah terlibat Sekolah maksimal Sekolah menjalin Sekolah akan


dalam pengelolaan kegiatan menjalin hubungan kemitraan dengan menjalin
akademis dan nonakademis. kemitraan dengan dunia dunia usaha kemitraan dengan
usaha dunia usaha yang
17
dapat
dikembangkan di
sekolah

Sekolah melibatkan anggota Sekolah kami maksimal Sekolah menjalin


masyarakat khususnya menjalin kemitraan kemitraan dengan
pengelolaan kegiatan dengan masyarakat masyarakat dalam
nonakademis. kegiatan non akademis

7 Analisis Standar Pembiayaan

7. STANDAR PENGELOLAAN

HASIL YANG Rencana Tindak


KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN Lanjut

Anggaran sekolah Penyusunan RKAS Sekolah memfasilitasi Sekolah akan


dirumuskan merujuk sepenuhnya sesuai dengan penyusunan RKAS agar melaksanakan
Peraturan Pemerintah, program dan kebutuhan sesuai dengan program penyusunan
pemerintahan provinsi, sekolah. serta kebutuhan RKAS agar
dan pemerintahan sekolah. sesuai dengan
kabupaten/kota program serta
kebutuhan
sekolah.

Perumusan RKAS Perumusan RKAS Sekolah melibatkan Sekolah


melibatkan Komite maksimal melibatkan komite dan pemangku mengundang
sekolah dan pemangku pemangku kepentingan kepentingan secara komite dan
kepentingan yang yang relevan secara menyeluruh dalam pemangku
relevan. menyeluruh perumusan RKAS kepentingan
dalam perumusan
RKAS

Penyusunan rencana Pembelanjaan keuangan Sekolah agar Sekolah


keuangan sekolah sekolah kami sepenuhnya pembelanjaan keuangan merencanakan
dilakukan secara sesuai dengan rencana sesuai dengan rencana pembelanjaan
transparan, efisien, dan anggaran anggaran keuangan sesuai
akuntabel. dengan rencana
anggaran

Sekolah membuat Sekolah kami sudah Sekolah agar Sekolah


pelaporan keuangan melaporkan pengelolaan melaporkan melaporkan
kepada Pemerintah dan keuangan kepada komite. pengelolaan keuangan pengelolaan
pemangku kepentingan. kepada masyarakat keuangan kepada
masyarakat

Sekolah memiliki a. Sekolah kami Pembinaan dan Sekolah


kapasitas untuk mencari maksimal menyusun pendampingan dalam memfasilitasi
dana dengan inisiatifnya pengembangan menyusun program pengawas untuk
sendiri kewirausahaan. pengembangan melakukan
kewirausahaan melalui pendampingan
18
b. Sekolah kami pembinaan teknis oleh dalam menyusun
maksimal pengawas program
menyelenggarakan pengembangan
kegiatan kewirausahaan.
kewirausahaan. Melaksanakan
kegiatan secara
c. Sekolah kami maksimal,
mengidentifikasi mengidentifikasi
sumber dana dan sumber dana dan
donatur donator serta
menyusun
d. Sekolah kami
proposal
menyusun proposal
penggalian dana
penggalian dana

Sekolah membangun a. Sekolah kami Pembinaan dan Sekolah


jaringan kerja dengan mengidentifikasi Dunia pendampingan dalam memfasilitasi
Dunia Usaha dan Dunia Usaha dan Dunia menyusun program pengawas
Industri setempat. kerja sama dengan melakukan
Industry yang Dunia Usaha dan Pembinaan dan
memiliki dana CSR Industri (DUDI) pendampingan
(Coorporate Social melalui pembinaan dalam menyusun
Responsibility) teknis oleh pengawas / program kerja
yayasan. sama dengan
b. Sekolah kami maksimal
Dunia Usaha dan
menyusun proposal Koordinasi dengan Industri (DUDI)
penggalian dana ; manajemen kebun.
c. Sekolah kami
maksimal melakukan
kegiatan dengan
melibatkan

DUDI

Sekolah memelihara Sekolah kami memiliki Sekolah memfasilitasi Sekolah


hubungan dengan alumni. wadah / organisasi wadah/organisasi melakukan
alumni. alumni. pelacakan alumni

Sekolah melayani siswa Sekolah kami belum Sekolah harus Meningkatkan


dari berbagai tingkatan menerima siswa yang menjamin kesempatan pelayanan dan
sosial ekonomi termasuk berkebutuhan khusus. bagi semua peserta kualitas
siswa dengan kebutuhan didik untuk pendidikan
khusus. mendapatkan layanan
pendidikan

Sekolah melakukan Sekolah kami menerapkan Sekolah agar Memfasilitasi


19
subsidi silang kepada subsidi silang penerapan subsidi warga sekolah
siswa kurang mampu di silang bagi siswa dan komite untuk
bidang ekonomi miskin mendiskusikan
perlu atau
tidaknya subsidi
silang

8. Analisis Standar Implementasi Sistem Penilaian

8. STANDAR IMPLEMENTASI SISTEM PENILAIAN

HASIL YANG Rencana Tindak


KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN Lanjut

Guru menyusun 91% guru mempunyai Bimbingan dan pelatihan Sekolah


perencanaan penilaian bank soal kepada guru dalam melakukan
terhadap pencapaian menyusun kisi-kisi soal Bimbingan dan
kompetensi peserta oleh kepala pelatihan kepada
didik. sekolah/pengawas guru dalam
menyusun kisi-
kisi soal

Guru memberikan Semua pendidik sudah Guru untuk Guru untuk


informasi kepada menginformasikan menginformasikan menginformasikan
peserta didik mengenai kopetensi dasar kopetensi dasar kopetensi dasar
kriteria penilaian (Indikator) kepada (indikator) kepada (indikator) kepada
termasuk Kriteria peserta didik. peserta didik peserta didik
Ketuntasan Minimal
(KKM).

Guru melaksanakan Sudah (100%) pendidik Kepala Sekolah agar Sekolah


penilaian secara teratur melaksanakan Ulangan menindak lanjuti hasil merencanakan dan
berdasarkan rencana Harian setiap penilaian harian untuk melaksanakan
yang telah dibuat. kompetensi dasar. program remedial dan program remedial
pengayaan. dan pengayaan

Guru menerapkan 91% semua pendidik Kepala Sekolah Sekolah


berbagai teknik, bentuk, menerapkan teknik menginstruksikan guru merencanakan dan
dan jenis penilaian observasi atau untuk menerapkan melaksanakan
untuk mengukur prestasi pengamatan selama berbagai teknik program IHT
dan kesulitan belajar pembelajaran penilaian
peserta didik. berlangsung dan/atau di
luar kegiatan
pembelajaran

20
Guru memberikan Guru memberikan Sekolah kami Sekolah kami
masukan dan komentar masukan dan komentar memfasilitasi dan memfasilitasi dan
mengenai penilaian mengenai penilaian yang memotivasi peserta didik memotivasi
yang mereka lakukan mereka lakukan pada agar mendapat nilai peserta didik agar
pada peserta didik. peserta didik yang baik. mendapat nilai
yang baik.

Guru menggunakan a. Semua pendidik Semua pendidik Sekolah


hasil penilaian untuk menyusun program mempertahankan serta melaksanakan
perbaikan pembelajaran. tindak lanjut terhadap meningkatkan kualitan program IHT
hasil analisa terhadap kinerja terhadap hasil
hasil penilaian. penilaian secara
berkala
b. Semua pendidik
melaksanakan
perbaikan dan
pengayaan
berdasarkan hasil
analisis hasil
penilaian.

Sekolah melaporkan Sekolah melaporkan hasil Sekolah kami perlu Sekolah kami
hasil penilaian mata penilaian mata pelajaran melaporkan hasil akan melaporkan
pelajaran untuk semua untuk semua kelompok penilaian belajar berupa hasil penilaian
kelompok mata mata pelajaran pada raport secara transparan belajar berupa
pelajaran pada setiap setiap akhir semester kepada semua pihak. raport secara
akhir semester kepada kepada orangtua/wali transparan kepada
orangtua/wali peserta peserta didik dalam semua pihak.
didik dalam bentuk bentuk buku laporan
buku laporan pendidikan.
pendidikan.

21
Sekolah melibatkan a. Sekolah kami a. Sekolah agar Sekolah
orang tua peserta didik maksimal mensosialisasikan : memfasilitasi dan
dalam meningkatkan mensosialisasikan: SK/KD, KKM, mensosialisasikan
pencapaian hasil belajar SK/KD setiap mata Kriteria Kenaikan SK/KD, KKM,
siswa. pelajaran, KKM setiap Kelas, Program Kriteria Kenaikan
mata pelajaran Kriteria Penilaian, Program Kelas, Program
kenaikan kelas, Remidial, dan Penilaian,
Program penilaian, Pengayaan setiap Program
program Remidial dan mata pelajaran Remidial, dan
pengayaan kepada Pengayaan setiap
orangtua mata pelajaran
serta melibatkan
b. Sekolah kami b. Sekolah orang tua
orang tua peserta
melibatkan orang tua peserta didik dalam
didik dalam
peserta didik dalam penyusunan Kriteria
penyusunan
penyusunan Kriteria Kelulusan Kenaikan
kriteria kelulusan
Kelulusan Kenaikan dan Ujian Nasional
kenaikan dan
dan Ujian Nasional ujian nasioanal.

Sulin, Juli 2021


Di Analisis oleh

Komite Sekolah Kepala Sekolah

Nurmufit Wahyu Wibowo, S.Pd

Koordinator
Sekolah/Yayasan

Soleh, S.Pd, Si

22

Anda mungkin juga menyukai