TUGAS PROPOSAL P2MW

“KOPI KAPULAGA PENAMBAH IMUN TUBUH DI MASA PANDEMI”

Disusun untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah Kewirausahaan

Dosen pengampu : Bapak Dr. H. Sugeng Pradikto, M.Pd.

Disusun oleh :

ISMA CINTYA PUTRI (21184202007)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS PEDAGOGI DAN PSIKOLOGI

UNIVERSITAS PGRI WIRANEGARA

PASURUAN

2022
 TUGAS AKHIR SEMESTER
MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN
Judul Usaha : KOPI KAPULAGA
Identitas Penyusun
a. Nama Lengkap : Isma Cintya Putri
b. NIM/NPM : 21184202007
c. Fakultas : Pedagogi dan Psikologi
d. Nomor HP : 083846658977
e. Alamat surel (email) : ismacintyaputri@gmail.com
Dana yang diusulkan : 2.457.500

Pasuruan, 05 Januari 2023

Menyetujui
Wakil Rektor III
Bidang Kemahasiswaan Pengusul

Dr. Bayu Firmansyah, M.Pd Isma Cintya Putri

NIDN. 0731018403 NIM. 21184202007
I. Latar Belakang
Dewasa ini COVID-19 semakin berdampak besar kepada masyarakat, tak menutup kemungkinan
masyarakat banyak terserang COVID-19 yang sering disesabkan oleh imun tubuh yang menurun
apalagi bagi mereka yang sudah lanjut usia. Maka diperlukannya suatu alternative untuk
meningkatkan imun tubuh pada masa pandemic COVID-19, melihat fenomena ini penulis
mengangkat kopi kapulaga sebagai minuman untuk meningkatkan imunitas tubuh di saat pandemi
COVID-19, dimana efek penghangat dari kopi kapulaga dan beberapa manfaat yang terkandung
di dalamnya yang mampu mencegah terserang COVID-19.
Kopi kapulaga ini memiliki bahan dasar biji kopi yang disangrai dengan beberapa rempah lain
yakni kapulaga, jahe serta kayu manis. Pembuatan produk kopi kapulaga ini tidak melewati
tahapan penilitian atau uji coba kandungan/ mafaat kapulaga. Namun untuk mengetahui
kandungan dan manfaatnya, penulis mengambil rujukan dari berbagai referensi yang telah
dilakukan oleh orang lain. Sehingga untuk kebenaran informasi tentang kandungan dan manfaat
kapulaga dapat dipertanggungjawabkan serta kesediaan bahan baku seperti biji kopi sangat
melimpah di daerah pasuruan, tercatat pasuruan menghasilkan 7.000 ton kopi per tahun dimana
terdapat 9 kecamatan di Pasuruan yang ditanami kopi seperti Kecamatan Purwodadi, Tutur,
Puspo, Lumbang, Pasrepan, Purwosari, Prigen, dan Tosari dengan total luas area kebun kopi
5.000 hektare sehingga pemanfaatan untuk produk kopi kapulaga ini sangat potensial sekaligus
bentuk pemanfaatan pemanfaatan komoditas Pasuruan.
Kopi sendiri merupakan minuman seduhan biji kopi yang sudah di shangrai dan di haluskan, kopi
sudah tidak asing lagi di Indonesia dan di dunia, siapa sih yang tidak tahu kopi?, minuman yang
sering di katakana untuk penghilang kantuk ini nyatanya juga memiliki manfaat lebih dari itu
seperti menurunkan risiko terkena diabetes tipe 2, memelihara kesehatan otak, mencegah
penyakit parkinson, menjadi antikanker serta banyak manfaat lainnya jika tetap menjaga
kewajaran dalam meminumnya atau tidak berlebihan.
Bagian tanaman kapulaga yang umum digunakan adalah buahnya, karena mengandung minyak
atsiri sebanyak 8% yang terdiri dari sineol, terpineol, dan alfa-borneol. Selain itu, kapulaga
mengandung amilum 20- 40%, mangan, gula, dan lemak. Streptococcus mutans enulis
berpendapat bahwa manfaat biji kapulaga adalah sebagai antioksidan dan penguat sistem
kekebalan tubuh (imunitas), baik melalui ekstraksi maupun penggunaan secara langsung yang
diambil dari berbagai sumber secara empiris dan atau melalui uji coba klinis. Sehingga sebagai
alternative penyajian biji kapulaga penulis memadukan biji kapulaga ini dengan
mencampurkannya kedalam serbuk kopi yang menghasilkan kopi kapulaga, karena kopi
merupakan minuman yang familiar juga di kalangan masyarakat.
Tak hanya itu jahe dan kayu manis yang dicampurkan kedalam kopi ini juga tak kalah memiliki
manfaat untuk tubuh di masa pandemi ini, yakni jahe memiliki manfaat meningkatkan sistem
kekebalan tubuh karena jahe berfungsi sebagai antioksidan yang bermanfaat menangkal radikal
bebas serta kayu juga mengandung sejumlah anti-oksidan polifenol yang dapat membantu
melindungi tubuh dari penyakit.
II. Deskripsi Usaha
a. Noble Purpose
Tujuan dari pembuatan produk kopi kapulaga adalah sebagai berikut :
1. Sebagai minuman yang menjadi alternative untuk meningkatkan imun tubuh karena
beberapa rempah yang didalamnya
2. Menurunkan risiko terkena diabetes tipe 2, memelihara kesehatan otak, mencegah
penyakit parkinson, menjadi antikanker.
3. Meningkatkan daya tahan tubuh karena mengandung banyak antioksidan.
b. Konsumen Potensial
1. Karakteristik calon konsumen potensial
Karakteristik calon konsumen potensial pada produk kopi kapulaga ini meliputi semua
kalangan baik masyarakat menengah kebawah hingga menengah ke atas di wilayah Kota
Pasuruan dan sekitarnya. Adapun secara lebih khusus calon konsumen potensial ialah
sebagai berikut :
a. Orang dewasa kisaran usia produktif terutama pekerja kantoran
Salah satu calon konsumen potensial pada usaha kopi kapulaga ini tentunya orang dewasa
dikarenakan biasanya digunakan sebagai minuman untuk mencegah kantuk ketika
melakukan suatu pekerjaan terutama pekerja kantoran seperti karyawan. Hal ini
dikarenakan para pekerja biasanya memiliki banyak pekerjaan yang harus diselesaikan
setiap harinya sehingga mengharuskan mereka untuk tetap terjaga hingga tengah malam,
dengan meminum kopi kapulaga mereka bisa lebih bugar. Serta manfaat yang terkandung
di dalam kopi kapulaga ini bisa di gunakan untuk menjadi pencegah dari beberapa
penyakit dan meningkatkan imun tubuh pada masa pandemi di tengah banyaknya
kegiatan konsumen usia produktif.
b. Remaja
Kopi kapulaga ini juga cocok untuk para remaja yang juga memiliki kepadatan aktivitas
sehari-hari, dengan minum kopi kapulaga imunitas tubuh mereka juga terjaga. Dimana
kopi dewasa ini menjadi minuman yang digandrungi juga oleh remaja ketika mereka
nongkrong di cafe.
c. Pemilik usaha seperti warung kopi atau toko kelontong
Calon konsumen selanjutnya yaitu pemilik usaha seperti warung kopi dan toko kelontong,
dimana pelanggan mereka banyak meminati kopi terutama kopi dengan banyak rempah
seperti kopi kapulaga ini, umumnya pelanggan warung kopi adalah bapak-bapak atau
sopir yang menepi untuk mencari makan, sedangkan untuk toko kelontong memiliki
pelanggan masyarakat sekitar.
d. Cafe- cafe
Sekarang ini banyak sekali cafe-cafe baru yang berdiri di Kota Pasuruan dan sekitarnya,
yang sering didatangi baik kalangan muda maupun tua. Yang pastinya tidak lepas dari
kopi pada pilihan menunya yang begitu diminati para pelanggan cafe.
2. Problem atau masalah calon konsumen potensial
Problem atau masalah calon konsumen potensial yakni orang dewasa kisaran usia
produktif, remaja, dan pekerja kantoran yang berada di wilayah Kota Pasuruan dapat
diidentifikasi sebagai berikut.
Melihat banyaknya orang yang terserang COVID-19 dikarenakan kekebalan tubuh atau
imun yang menurun, dari hal tersebut kopi kapulaga menjadi alternative untuk
meningkatkan imun tubuh yang menurun. Kandungan kapulaga, jahe, kayu manis yang
dicampur dan di sangrai bersama biji kopi memiliki banyak manfaat salah satunya
membantu meningkatkan imun tubuh serta memiliki beberapa manfaat lainnya terutama
bagi pegawai kantor dan orang dewasa kisaran usia produktif yang memiliki banyak sekali
aktivitas yang membutuhkan kondisi tubuh yang fit setiap harinya, apalagi di masa
pandemi saat ini. Tak hanya itu kopi kapulaga juga di gemari dan dicari di warung-warung
kopi dan cafe-cafe kekinian saat ini, untuk menghangatkan tubuh.
3. Potensi Pasar
 Potensi pasar dari calon konsumen potensial yang telah ditentukan meliputi remaja dan
orang dewasa kisaran usia produktif terutama pekerja kantoran, serta pemilik warung-
warung kopi dan cafe kekinian olahragawan dapat dilihat dari kondisi wilayah di kota
Pasuruan yang memiliki potensi besar dari beberapa calon konsumen tersebut. Pertama,
adanya potensial pasar dari remaja dan pemilik cafe-cafe dimana keduanya memiliki
keterkaitan yakni di Kota Pasuruan banyak sekali di bangun cafe kopi kekinian yang tidak
luput dari menu kopi sehingga kopi kapulaga bisa laku pesat dengan kondisi ini serta
remaja sekarang sedang menggandrungi kopi, ditambah sdimasa pandemic ini kopi
kapulaga sebagai penambah imunitas tubuh. Kedua, yakni calon konsumen kedua orang
dewasa dan pekerja kantoran, banyak sekali pekerja kantoran di Kota Pasuruan mengingat
banyak sekali keberadaan kantor dan pabrik di Kota Pasuruan dan sekitarnya, yang pada
dasarnya sebagian besar dari mereka menyukai kopi untuk menambah imun dan mencegah
kantuk ketika bekerja. Yang ketiga, pemilik usaha seperti warung kopi dan toko kelontong
sangat berpotensi juga bagi penjualan kopi kapulaga ini karena di Kota Pasuruan dan
sekitarnya terutama di daerah Kabupaten Pasuruan banyak ditemukan warung kopi serta di
daerah kelurahan dan desa-desaa juga banyak di temukan toko kelontong. Dengan rasa
yang begitu khas dan manfaat yang sangat banyak dari kopi kapulaga ini mampu
meningkatkan potensi pasar di daerah Kota Pasuruan dan sekitarnya.
c. Produk (disertai foto produk)
1. Keunikan dan diferensiasi produk
Foto produk kopi kapulaga sebagai minuman anti oksidan dan meningkatkan imun tubuh
sebagai berikut

Kopi kapulaga memiliki rasa yang khas karena merupakan campuran dari biji kopi, biji
kapulaga, jahe dan kayu manisa yang di sangria kemudian di haluskan menjadi bubuk kopi
kapulaga. Kebanyakan dari kopi lainya yang umumnya hanya bubuk biji kopi saja atau
merupakan campuran dari jahe dan kopi, produk ini memiliki lebih banyak rempah yang
memiliki banyak manfaat mulai dari anti oksidan dan anti kanker serta penghangat tubuh dan
meningkatkan imun di masa pandemi ini.
2. Permasalahan dan kebutuhan konsumen
Pada masa Pandemi Covid- 19 saat ini, bebrapa orang mengalami penurunanimun tubuh
sehingga mudah terserang Covid-19 sehingga diperlukan usaha peningkatan imun seperti
mengubah gaya hidup dengan lebih sering olahraga dan sering berjemur, tak hanya itu untuk
menambah imun tubuh juga bisa dengan mengkonsumsi nutrisi penambah imun seperti
vitamin c dan juga rempah-rempah seperti jahe, kayu manis dan kapulaga . Dengan ini, kami
 menciptakan sebuah minuman yang bisa mengemas beberapa rempah tersebut menjadi satu
yang mana bisa menghasilkan cita rasa yang enak dan familiar di masyarakat, yakni kopi
kapulaga dengan campuran jahe, kapulaga dan kayu manis yang di sangria menjadi satu, kopi
ini memiliki berbagai manfaat termasuk meningkatkan imun tubuh karena mengandung anti
oksidan.
d. Sumber Daya
1. Ketersediaan Bahan Baku
Bahan aku meliputi kopi di daerah tidak terlalu sulit karena banyak daerah-daerah di
pasuruan erupakan penghasil biji kopi seperti Kecamatan Purwodadi, Tutur, Puspo,
Lumbang, Pasrepan, Purwosari, Prigen, dan Tosari diamana tercatat hasil panen sebesar
7.000 ton kopi per tahun, jadi untuk ketersediaan bahan baku sangat melimpah, untuk kayu
manis, kapulaga dan jahe juga tidak sulit di dapatkan untuk jenis rempah ini karena banyak
petani dan pembudidaya nya di daerah pasuruan contohnya terdapat petani jahe di trenggalek
pasuruan serta beberapa pembudidaya jahe seperti di daerah purworejo pasuruan. Untuk biji
kapulaga sendiri bisa mengambil di daerah lumajang dan jember.
2. Keahlian karyawan
Keahlian karyawan yang dibutuhkan meliputi keahlian karyawan produksi diaman memiliki
keahlian meracik takaran antara kopi dan rempah yang pas termasuk juga ketekunan,
ketelatenan dan kecepatan karyawan dalam bekerja. Kedua, karyawan yang dibutuhkan yaitu
keahlian marketing yang akan ditempatkan sebagai staff pemasaran, keahlian ketiga yakni
keahlian IT meliputi keahlian desain grafis dan konten kreator untuk menunjang promosi
produk.
2. Sumber daya fisik dan non fisik serta strategi pemasaran produk
Sumber daya fisik yang digunakan di dalam usaha ini berupa seperti tempat sangria kopi,
pengaduk, kompor, wadah, mesin penghalus (selep), sendok, plastik kemasan, stiker, press
plastik dan timbangan. Alat – alat tersebut masih sangat sederhana dan diperlukan adanya
pengembangan agar dapat melakukan produksi dalam skala komersial. Serta usaha ini masih
perlu kerja sama dengan warung-warung kopi, toko kelontong serta cafe penjual kopi.
3. Keuangan Usaha
Usaha ini baru dimulai dan masih dalam tahap produksi, sehingga laporan keuangan yang bisa
disajikan hanya meliputi pengeluaran keuangan untuk pembelian alat dan bahan yang sudah
dilakukan sebagai berikut :
No Tanggal Keterangan Pemasukan Pengeluaran
1 10/11/2022 Dana Pribadi Rp.3.500.000,00
Pembelian Tempat
2 10/11/2022
Sangrai Rp. 60.000,00
3 13/11/2022 Pembelian Kompor Rp. 400.000,00
4 15/11/2022 Pembelian Gas LPG Rp. 100.000,00
Pembelian Wadah
5 20/11/2022
Nampan Rp. 200.000,00
6 20/11/2022 Pembelian Pengaduk Rp. 70.000,00
Pembelian Mesin
7 20/11/2022
Penghalus Kopi (selep) Rp. 900.000,00
8 25/11/2022 Pembelian Sendok Rp. 50.000,00
Pembelian Plastik
9 25/11/2022
Kemasan Rp. 300.000,00
10 26/11/2022 Pembuatan stiker Rp. 80.000,00
Pembelian mesin press
11 27/11/2022
plastik Rp. 200.000,00

TOTAL Rp. 2.360.000,00

SALDO AKHIR Rp. 1.140.000,00
 III. Rencana Kegiatan dan Penggunaan Anggaran

Rencana
Kegiatan Utama Harga
Kuant Satuan Penanggung
Kegiatan Jenis Barang itas (Rp) Total Target Capaian Jawab
A B C D E=CXD F = Output A F = Output A
Pengembangan
pasar Promosi Online Endorse 2 100,000 200000 Produk kopi kapulaga bisa dikenal Isma Cintya
masyarakat
Promosi Offline Pamflet / brosur 50 2,000 100000
Pembelian
Produksi Bahan Baku Biji Kopi 10 38,000 380000 Isma Cintya
Kapulaga 1 100,000 100000
Jahe 4 15,000 60000
Kayu Manis 1 30,000 30000
Pembelian
Pembelian Tempat
Peralatan 1 60,000 60000
sangrai
Produksi
Pembelian Kompor 1 400,000 400000 Tercapainya kelancaran proses
Pembelian Gas LPG 5 19,500 97500 produksi dan menghasilkan produk
yang berkualitas
Pembelian mesin selep 1 900,000 900000
Pembelian pengaduk 2 35,000 70000
Pembelian wadah
4 50,000 200000
nampan
Plastik kemasan 100 30 30000
Pembelian sendok 2 12,500 50000
Pembelian stiker 100 800 80000
Pembelian mesin press 1 200,000 200000
Pengembangan Pengembangan Produksi bisa berjalan dengan
SDM SDM Gaji Pegawai 3 100,000 300000 maksimal Pekerja
Legalitas
Perizinan Perizinan Usaha legalitas produksi 1 500,000 500000 Kopi kapulaga memiliki legalitas resmi Isma Cintya
Perizinan label Minuman Kunyit Asem memiliki
Legalitas Halal halal legalitas produksi 1 500,000 500000 legalitas halal Isma Cintya
Total 2.457.500
IV. Penutup
Kopi Kapulaga dengan campuran beberap rempah yakni kapulaga, jahe, dan kayu manis
merupakan minuman yang dicari saat pandemi saat ini untuk meningkatkan imunitas tubu,
dengan berbagai manfaat yang terdapat pada kopi kapulaga seperti antikanker dan anti oksidan
sehingga kopi ini snagat diminati seperti pekerja kantoran dan para remaja yang menggandrungi
kopi.
V. Lampiran (Business Model Canvas)