Defanda Yeremia¹, Ariel Athallah², Maria Karolina Bha Ule 3, Kaysa Dzikrya4, Lidya
Nurcahyani5, Nurman Fibrianto6, Satrio Bintang Pamungkas7, Ligar8, Adnan Arfansyah8
Universitas Esa Unggul, Jakarta
defandarompas@student.esaunggul.ac.id
Abstract
This research examines the role of students in maintaining the sustainability of
the school environment as an expression of patriotism. Focusing on awareness
levels, barrier identification, and the evaluation of environmental education
effectiveness, the study aims to provide a comprehensive understanding of
students' contributions. The anticipated outcomes are expected to offer specific
recommendations for enhancing students' involvement in supporting
environmental sustainability and fostering a sense of patriotism from an early
age.
Keywords: Patriotism, School Environmental Sustainability, Education, Students
Abstrak
Penelitian ini menganalisis peran pelajar dalam menjaga kelestarian
lingkungan sekolah sebagai wujud cinta tanah air. Dengan fokus pada tingkat
kesadaran, identifikasi hambatan, dan evaluasi efektivitas pendidikan
lingkungan, penelitian ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam
tentang peran dan kontribusi pelajar. Hasilnya diharapkan dapat memberikan
rekomendasi konkret untuk meningkatkan peran pelajar dalam mendukung
kelestarian lingkungan dan menumbuhkan rasa cinta tanah air.
tempat yang baik dan ideal, mampu Artikel ini bertujuan untuk
membuat peserta didik betah berada di mendalami pemahaman tentang peran
lingkungan sekolah untuk melakukan pelajar dalam menjaga keberlanjutan
segala aktifitas positifnya. Tentunya lingkungan di lingkungan sekolah. Dengan
lingkungan sekolah harus diciptakan melibatkan pelajar secara aktif, bukan
senyaman dan seaman mungkin oleh warga hanya sebagai penerima informasi, melalui
sekolah itu sendiri. penelitian ini, sekolah diharapkan dapat
Peran warga sekolah menentukan menciptakan lingkungan pendidikan yang
bergerak tidaknya dalam menciptakan memberdayakan dan memotivasi pelajar
kondisi lingkungan belajar yang kondusif, untuk bertindak sebagai penggerak
lingkungan yang bersih, taman yang indah perubahan positif dalam menjaga
dan tidak gersang. Maka dibutuhkan kelestarian lingkungan, sekaligus
kesadaran besar bagi setiap warga sekolah menunjukkan cinta mereka terhadap tanah
untuk memelihara lingkungan sekolahnya, air.
terutama kesadaran bagi para peserta didik
yang merupakan pengguna utama. Permasalahan
Cinta tanah air merupakan rasa Adapun rumusan masalah yang kami
memiliki, menghormati, menghargai, dan temukan dalam topik penelitian di atas
bangga yang dimiliki oleh setiap individu yaitu:
pada negara tempat ia tinggal. Cinta tanah 1. Bagaimana peran pelajar terhadap
air dapat disebut juga sebagai semangat kelestarian lingkungan sekolah
patriotisme, sedangkan rasa cinta terhadap sebagai bentuk cinta tanah air?
bangsa dapat disebut juga sebagai 2. Hambatan Apa yang Dianggap
nasionalisme. Pelajar sebagai Penghambat
Mengembangkan sikap cinta Pelaksanaan Peran Mereka dalam
kepada tanah air dan bangsa termasuk Menjaga Kelestarian Lingkungan
butir-butir pancasila pada sila ke-tiga, Sekolah?
Persatuan Indonesia. Maka dari itu, warga 3. Bagaimana upaya pendidikan
negara Indonesia harus mengembangkan lingkungan di sekolah untuk
rasa cinta kepada tanah air dan bangsa meningkatkan Peran dan
sebagai pengamalan terhadap pancasila. Partisipasi Pelajar dalam
Aspek siswa dalam kelestarian pelestarian Lingkungan?
lingkungan mencakup berbagai elemen,
termasuk kesadaran, pengetahuan, dan Tujuan
tindakan nyata. Pengetahuan tentang isu
lingkungan juga merupakan aspek kunci, 1. Menganalisis Tingkat Kesadaran
dengan literatur menekankan pentingnya Pelajar:
pembelajaran praktis dan pengalaman o Mengukur sejauh mana
langsung dalam meningkatkan pemahaman
pelajar memiliki
siswa. Selain itu tindakan nyata siswa,
pemahaman dan kesadaran
seperti partisipasi dalam kegiatan
terhadap keberlanjutan
penghijauan, lingkungan lain nya, juga
lingkungan di lingkungan
menjadi fokus penting. Pembentukan siswa
sekolah. Tujuan ini
proaktif dan kepedulian siswa terhadap
bertujuan untuk
kelestarian lingkungan juga dapat
memberikan gambaran
mencerminkan siswa siswa yang kurang
tentang sejauh mana
aktif dalam penghijauan selanjutnya.
pelajar memahami isu-isu
Volume 18 No 4 Desember 2021 2
Kontribusi Pelajar terhadap Kelestarian Lingkungan Sekolah dalam Bentuk Cinta Tanah Air
5.
Melalui hipotesis-hipotesis ini, diharapkan
Apakah kamu pernah mengikuti
penelitian ini dapat memberikan kerja bakti di sekolah?
pemahaman yang lebih mendalam tentang
bagaimana peran pelajar dalam menjaga
6.
kelestarian lingkungan sekolah dapat
Seberapa sering kamu mengikuti
menjadi ekspresi konkret dari rasa cinta kegiatan penghijauan di lingkungan
mereka terhadap tanah air. sekolah?
kesadaran akan peran individu dalam dampak negatif dari kerusakan lingkungan,
mengurangi pemborosan sumber daya air, dan tindakan nyata yang dapat dilakukan
serta menjaga kebersihan lingkungan untuk mendukung keberlanjutan.
toilet.
Partisipasi dalam Kegiatan Sekolah dan
Partisipasi dalam Kegiatan Lingkungan Komunitas
di Sekolah Penelitian ini menyoroti partisipasi
Partisipasi siswa dalam kegiatan siswa dalam kegiatan sekolah dan
lingkungan di sekolah menunjukkan komunitas yang bertujuan untuk menjaga
tingkat keterlibatan yang baik. Mereka kebersihan dan kelestarian lingkungan.
secara aktif terlibat dalam kegiatan Mereka terlibat dalam kegiatan
penghijauan, kerja bakti, dan program penghijauan, kerja bakti, dan program
edukasi lingkungan. Terlibat dalam edukasi lingkungan. Terlibat dalam
kegiatan-kegiatan ini membantu siswa kegiatan-kegiatan ini memperkuat rasa
memahami dampak positif dari upaya tanggung jawab dan keterlibatan mereka
kolektif dalam menjaga kebersihan dan dalam upaya melestarikan lingkungan,
kelestarian lingkungan sekolah. tidak hanya di lingkungan sekolah, tetapi
Penelitian ini juga juga di tingkat komunitas.
mengidentifikasi bahwa kegiatan sekolah Selain kegiatan sekolah, partisipasi dalam
yang mengedukasi tentang kebersihan dan program-program komunitas juga
kelestarian lingkungan mendapatkan memberikan siswa kesempatan untuk
respon positif dari siswa. Kegiatan edukatif mengenali isu-isu lingkungan yang lebih
ini tidak hanya memberikan pengetahuan luas dan melibatkan diri dalam upaya
teoritis, tetapi juga melibatkan siswa dalam bersama. Respons siswa terhadap kegiatan-
pengalaman langsung dan praktis. Ini kegiatan ini menunjukkan bahwa mereka
membantu menciptakan pemahaman yang memahami pentingnya keterlibatan aktif
lebih dalam dan meningkatkan kesadaran dalam mendukung lingkungan yang lebih
mereka terhadap isu-isu lingkungan. baik.
yang lebih baik kepada siswa tentang Selain itu, kurangnya kerjasama
konsekuensi dari perilaku yang merugikan antara siswa, guru, dan pihak sekolah juga
lingkungan dan memberikan edukasi dapat menghambat kemajuan dalam
mengenai pentingnya menjaga kebersihan menjaga kelestarian lingkungan.
lingkungan. Kerjasama yang kuat menjadi kunci
Adanya kegiatan kerja bakti juga kesuksesan upaya ini, dan kurangnya
diakui sebagai langkah efektif dalam sinergi dapat merugikan implementasi
melibatkan siswa dalam tindakan nyata tindakan keberlanjutan.
untuk memelihara kebersihan lingkungan Terakhir, perlu diakui bahwa
sekolah. Ini bukan hanya merupakan kurangnya pemahaman tentang solusi
bentuk sanksi, tetapi juga kesempatan bagi konkritnya dapat menjadi kendala serius.
siswa untuk belajar secara langsung Jika siswa tidak memiliki pengetahuan
mengenai tanggung jawab mereka dalam yang memadai tentang praktik-praktik
menjaga kebersihan dan kerapian nyata yang dapat dilakukan untuk menjaga
lingkungan. kelestarian lingkungan, maka upaya
mereka mungkin tidak mencapai hasil
Hambatan Bagi pelajar Dalam yang optimal. Oleh karena itu, perlu upaya
Menjalankan Kewajiban Menjaga lebih lanjut dalam memberikan
Kelestarian Lingkungan pengetahuan yang memadai kepada siswa
Dalam melibatkan siswa dalam mengenai solusi praktis untuk mendukung
menjaga kelestarian lingkungan di sekolah, keberlanjutan lingkungan di sekolah.
beberapa hambatan potensial dapat
diidentifikasi. Perlu diperhatikan bahwa V. KESIMPULAN
kesadaran dan pemahaman siswa terhadap Hasil penelitian menggambarkan
pentingnya upaya pelestarian lingkungan hubungan antara kesadaran lingkungan dan
mungkin menjadi hambatan utama. Jika rasa cinta tanah air pada pelajar.
pemahaman ini kurang, dapat menghambat Berdasarkan penelitian yang dilakukan
motivasi dan partisipasi siswa dalam menunjukkan bahwa siswa tidak hanya
berbagai kegiatan yang berfokus pada memahami pentingnya menjaga kelestarian
keberlanjutan lingkungan. lingkungan sebagai aspek tanggung jawab
Selain itu, kurangnya dukungan dan pribadi, tetapi juga sebagai wujud cinta
partisipasi dari pihak sekolah, guru, dan tanah air. Kesadaran akan dampak
staf juga bisa menjadi kendala. Jika lingkungan terhadap kehidupan manusia
sekolah tidak memberikan perhatian yang dan makhluk hidup lainnya diakui sebagai
memadai terhadap kelestarian lingkungan, motivasi utama terlibat dalam tindakan
siswa mungkin merasa kurang termotivasi nyata.
untuk aktif terlibat dalam inisiatif-inisiatif Meskipun siswa menunjukan
lingkungan. tingkat kesadaran dan partisipasi yang
Hambatan lain yang perlu tinggi dalam upaya pemeliharaan
diperhitungkan adalah keterbatasan sumber lingkungan di lingkungan sekolah,
daya, seperti dana, fasilitas, dan waktu. penelitian ini juga mengidentifikasi
Jika sekolah mengalami kendala dalam hal beberapa hambatan. Kurangnya
anggaran untuk program-program pemahaman, dukungan yang kurang
lingkungan, implementasi kegiatan yang optimal dari pihak sekolah, serta
berkelanjutan mungkin terhambat dan keterbatasan sumber daya dapat menjadi
kurang efektif. kendala. Untuk mengatasi tantangan ini,
diperlukan upaya bersama antara siswa,
Volume 18 No 4 Desember 2021 10
Kontribusi Pelajar terhadap Kelestarian Lingkungan Sekolah dalam Bentuk Cinta Tanah Air