masyarakat yang saling bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan tertentu, dan
Hubungan komunikasi yang terjalin baik antara manajer yang satu dengan
manajer yang lain, antara manajer dengan karyawan, atau antara karyawan yang satu
dengan karyawan yang lain, merupakan salah satu kunci keberhasilan manajer dalam
1. Peran Manajerial
Manajer pada semua level dalam suatu organisasi memiliki peran strategis bagi
diterapkan seorang manajer dalam suatu organisasi yaitu : Peran antar pribadi
a. Peran Antarpribadi
memerankan dirinya sebagai seorang tokoh figur (figurehead role), manajer (leader
sebagai seorang tokoh figure. Sebagai contoh, ia dapat berperan sebagai perwakilan
atau yang dituakan dalam suatu organisasi. Ia memberikan sambutan pada acara-acara
organisasi atau pada acara-acara tertentu yang bersifat informal, misalnya pada acara
lomba sepeda santai, resepsi pernikahan atau peristiwa duka cita yang dialami salah
b. Peran Informasional
kepada karyawan dan peran juru bicara sebagai seorang yang dapat menempatkan
c. Peran Keputusan
Peran keputusan mencakup tiga peran penting yaitu: peran wirausaha, peran
menggunakan suatu bahasa atau simbol-simbol yang biasa digunakan. Secara umum
komunikasi mempunyai dua fungsi penting dalam organisasi: (1) Komunikasi
a. Menetapkan tujuan
diperlukan pertukaran informasi atau komunikasi antara unit-unit yang ada dalam
organisasi tersebut.
Tujuan yang telah ditetapkan dalam suatu organisasi dapat tercapai bila orang-
pilihan/alternatif yang ada, dengan cara membaca, bertanya kepada orang lain, dan
sebagainya. Bila telah diambil, suatu keputusan harus dilaksanakan dan hal ini
prestasi kerja mencakup beberapa faktor, antara lain: biaya, penjualan, pangsa
ada.
ditentukan orang yang benar-benar cocok untuk menduduki jabatan yang tersedia.
e. Pelayanan pelanggan
perkembangan suatu perusahaan kepada pihak lain yang berkepentingan, tentu saja
memerlukan komunikasi yang dapat memuaskan kedua belah pihak yang sedang
bernegosiasi.
g. Memproduksi produk
Untuk menuangkan idea atau gagasan mengenai produk baru, kemudian
menempatkan dalam proses produksi, sampai akhirnya menjadi suatu produk yang
Komunikasi bukan saja terjadi dalam tubuh perusahaan, tetapi juga antara
pihak dalam mencapai tujuannya, perlu diketahui bahwa pendekatan yang dipakai
antara satu organisasi dengan organisasi lainnya dapat berbreda dan bervariasi.
Secara umum pola komunikasi dapat dibedakan menjadi saluran komunikasi formal
communications channel).
dikehendaki.
Menurut Katz dan Khan ,komunikasi kebawah mempunyai lima tujuan pokok
yaitu:
upward communications) berarti alur pesan yang diampaikan berasal dari bawah
c. Komunikasi horizontal
komunikasi yang terjadi antara bagian bagian yang memiliki posisi sejajar atau
sederajat dalam suatu organisasi. Tujuan komunikasi horizontal antara lain untuk
d. Komunikasi diagonal
Komunikasi diagonal melibatkan komunikasi antara dua tingkat organisasi
dengan bagian pabrik, antara manajer produksi dengan bagian promosi dll.
dengan tingkatan organisasi yang lebih sedikit , dan lebih banyak rentang kendalinya
bersifat umum, seperti mengobrol tentang humor yang baru didengar, kely]uarga,
Penanganan pesan pesan rutin Dalam organisasi besar pada umumnya volume
d. Melatih petugas.
Dalam situasi krisi komunikasi ,ada beberapa hal yang dapat dilakukan antara
lain :
2. Usahakan agar manajemen puncak segera bertindak pada saat krisis terjadi
4. Ceritakan suatu kejadian secara menyeluruh ,terbuka dan jujur.jika ada yang salah
tindakan nyata.
2.4 Meningkatkan Ketrampilan Komunikasi
organisasi. Kemampuan anda untuk memahami apa yang sedang terjadi sangat
a. Membaca
b. Mendengarkan
d. Melakukan wawancara