Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH PENGANTAR FILSAFAT HUKUM

MENGAPA ORANG HARUS TAAT HUKUM

NAMA : HITLER MAHESWARA

NIM :B1A121452

DOSEN PENGAMPU :Dr.Diana Amir, S.H,.M.H.


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT.berkat dia lah penulis dapat menyelesaikan makalah
ini untuk memenuhi tugas akhir.
Sholawat beserta salam penulis hadiahkan kepada nabi Muhammad SAW,yang telah
membawa kita semua dari zaman kebodohan ke zaman ilmu pengetahuan ini.
Tentunya dalam penulisan makalah ini masih terdapat kekurangan,untuk itulah saran
dan kritikan serta masukan yang membangun sangat penulis harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
Harapan penulis makalah ini dapat menambah literatur bagi masyarakat umum nya
dan mahasiswa pada khususnya sebagai khazanah ilmu pengetahuan.
Demikian lah yang dapat penulis sampaikan terimakasih.

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................2


BAB I ........................................................................4
1. LATAR BELAKANG ....................................4
2. RUMUSAN MASALAH ........................5
3. TUJUAN PENULIS ....................................5
BAB II ........................................................................6
PEMBAHASAN ................................................6
BAB III ........................................................................7
PENUTUP ............................................................7

3
BAB I
PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Setiap manusia dalam menjalani kehidupan di dunia pasti akan memiliki


berbagai macam kebutuhan maupun kepentingan yang beraneka macam. Jika
dalam pemenuhan kebutuhan atau kepentingan itu selaras maka akan tercipta
suatu kerjasama diantara manusia, sedangkan jika sebaliknya yaitu pemenuhan
kebutuhan atau kepentingan itu saling bertentangan / berlawanan satu sama
lain maka diantara manusia bisa terjadi bentrokan yang dapat membahayakan
keamanan,keselamatan maupun ketertiban hidupnya. Untuk mencegah /
menghindari terjadinya bentrokanbentrokan yang berbahaya itu, maka negara
berusaha mengamankan dan menertibkan pergaulan hidup antar manusia itu
dengan cara membentuk dan menegakkan hukum.
Keberadaan hukum dalam suatu negara mutlak sangat diperlukan, karena
hukum bisa menjadi petunjuk atau pedoman dalam menyelenggarakan
kehidupan bermasyarakat, berbangsa maupun bernegara. Jika suatu negara
dalam menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
itu berlandaskan pada aturan hukum maka negara itu disebut dengan istilah “
negara hukum. “ Hal tersebut senada dengan pendapat Zul Afdi Ardian dan
Achmad Roestandi (1996 : 68 ) yang mengemukakan sebagai berikut :
Negara hukum ialah negara yang berlandaskan hukum yang menjamin
keadilan bagi warga negaranya. Keberadaan hukum ini dalam suatu negara
sangat diperlukan, karena dapat dijadikan patokan atau pedoman, baik dalam
kehidupan bermasyarakat maupun kehidupan bernegara. Tidak hanya
warganegara yang tunduk pada hukum, negarapun dalam menyelenggarakan
fungsinya harus berlandaskan pada hukum, dan bukan pada kekuasaan belaka.

4
Dengan menjadikan hukum sebagai landasan / pedoman dalam
menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, serta bernegara,
maka dapat mencegah atau menghindari terjadinya tindakan anarkhis
(sewenang-wenang) baik dari setiap individu manusia kepada individu
manusia yang lain, maupun dari penguasa negara terhadap setiap manusia
yang menjadi rakyatnya. Dengan demikian maka kelangsungan hidup manusia
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dapat berlangsung
dengan aman, tenteram, tertib, damai, serta adil.

2. RUMUSAN MASALAH
a) MENGAPA ORANG HARUS MENTAATI HUKUM

3. TUJUAN PENULISAN

Penulisan makalah ini bertujuan untuk:


b) Mengetahui mengapa orang harus mentaati hukum

5
BAB II
PEMBAHASAN

Hukum memiliki peran penting dalam menjaga ketertiban, keadilan, dan stabilitas
dalam suatu masyarakat. Berikut adalah beberapa alasan mengapa orang harus taat
pada hukum:
1. Mempertahankan keteraturan sosial
Hukum membantu menjaga keteraturan sosial dengan memberikan
aturan yang diperlukan untuk interaksi antarindividu dan kelompok dalam
masyarakat. Tanpa hukum, mungkin akan ada kekacauan dan ketidakpastian
yang dapat mengganggu kedamaian sosial.
2. Perlindungan Hak dan Keadilan
Hukum memberikan perlindungan terhadap hak asasi manusia,
memastikan kesetaraan di mata hukum, dan memastikan bahwa setiap individu
memiliki hak untuk hidup, kebebasan, dan perlindungan dari diskriminasi atau
perlakuan yang tidak adil.
3. Mendorong Tanggung Jawab
Kepatuhan pada hukum mendorong tanggung jawab individu terhadap
tindakan mereka. Hal ini membantu menciptakan kesadaran akan konsekuensi
dari tindakan yang dilakukan, baik itu positif atau negatif, serta
mempromosikan perilaku yang lebih bertanggung jawab.
4. Keselamatan dan Keamanan
Hukum membantu menjaga keselamatan dan keamanan masyarakat
dengan menetapkan aturan terkait perilaku yang aman dan melindungi
individu dari tindakan yang merugikan atau berbahaya.
5. Memelihara Ketertiban Sosial
Hukum menetapkan batasan-batasan yang membantu mencegah konflik
antarindividu atau kelompok dalam masyarakat. Ini membantu mengelola
konflik dan memfasilitasi penyelesaian sengketa secara adil.
6. pengaturan dan Pembangunan Masyarakat
Hukum dapat digunakan sebagai alat untuk mengatur perkembangan dan
kemajuan masyarakat. Regulasi hukum dapat mendorong pertumbuhan
ekonomi yang berkelanjutan, perlindungan lingkungan, dan inovasi yang
bermanfaat bagi kemajuan bersama.

6
7. Menghormati Kewenangan dan Sistem Hukum
Kepatuhan pada hukum mencerminkan penghargaan terhadap otoritas
dan sistem hukum yang ada. Ini memperkuat struktur dan lembaga hukum
yang merupakan dasar bagi keberlangsungan sebuah negara.

BAB III
PENUTUP

1. KESIMPULAN
Oleh karena itu, patuh pada hukum bukan hanya merupakan kewajiban,
tetapi juga merupakan faktor penting dalam membangun masyarakat yang
adil, aman, dan berfungsi dengan baik bagi seluruh anggotanya.

Anda mungkin juga menyukai