Makalah Perkembangan Peserta Didik
Makalah Perkembangan Peserta Didik
Disusun oleh :
Agisna Salsabila
Igna syakiran
NIM : 22023.1.20060
SUKABUMI
2023
Kata Pengantar
Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang, kami
panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah,
dan inayah-Nya kepada kami, Sehingga saya dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
1000 hari pertama kehidupan tepat pada waktunya.
Makalah ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Perkembangan peserta didik. Oleh karena itu, perkenankan saya untuk menyampaikan ucapan
dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
Penulis menyadari makalah yang saya buat ini jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
Daftar Isi
Kata Pengantar.................................................................................................................................
Daftar Isi..........................................................................................................................................
BAB I...............................................................................................................................................
PENDAHULUAN...........................................................................................................................
A. Latar Belakang......................................................................................................................
B. Rumusan Masalah.................................................................................................................
C. Tujuan Penulisan..................................................................................................................
BAB II.............................................................................................................................................
PEMBAHASAN..............................................................................................................................
C. hal hal yang harus dilakukan agar mendapatkan asupan gizi yang optimal.........................
D. langkah langkah yang dilakukan untuk memenuhi nutrisi 1000 hari pertama kehidupan
80
BAB III.........................................................................................................................................
PENUTUP....................................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Rentang 1000 hari awal kehidupan yang harus menjadi perhatian ini bukan tanpa
alasan. Selama ini dipahami bahwa pertumbuhan anak yang berlangsung secara cepat
terjadi pada masa-masa awal, yaitu tahun pertama dan kedua usia anak. Namun,
dalam kasus-kasus kekurangan gizi, justru fakta menunjukkan bahwa penurunan
status gizi terjadi pada periode ini. Hasil penelitian Shrimpton dkk. (Jurnal Pediatrics,
Mei 2001) yang berjudul Worldwide Timing of Growth Faltering: Implications for
Nutritional Interventionsmenunjukkan bahwa status gizi seorang anak berdasarkan
indeks berat badan menurut umur (BB/LU) cenderung menurun pada saat ia
memasuki usia 3 bulan.
Penurunan status gizi yang sangat tajam terjadi hingga ia berusia 12 bulan dan
mulai melambat. Pada usia 18-19 bulan. Hanya saja, kekurangan gizi ini masih akan
terus berlanjut hingga anak usia 5 tahun. Sementara, kalau dilihat berdasarkan indeks
berat badan menurut tinggi badan (BB/TB), penurunan status gizi dimulai sekitar usia
3 bulan hingga 15 bulan. Karenanya, jika intervensi peningkatan asupan gizi
dilakukan setelah anak berusia 2 tahun, maka intervensi tersebut sangat tidak efektif.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian 1000 hari pertama kehidupan?
2. Apa saja masalah gizi anak indonesia dalam 1000 hari pertama kehidupan?
3. Apa hal-hal yang harus dilakukan agar anak mendapat asupan gizi yang optimal?
4. Apa langkah-langkah yang dilakukan untuk memenuhi nutrisi 1000 hari pertama?
5. Apa pesan 1000 hari pertama kehidupan?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui apa pengertian 1000 hari pertama kehidupan
2. Untuk mengetahui apa saja masalah gizi anak indonesia dalam 1000
hari pertama kehidupan
3. Untuk mengetahui apa hal-hal yang harus dilakukan agar anak
mendapat asupan gizi yang optimal
4. Untuk mengetahui apa langkah-langkah yang dilakukan untuk
memenuhi nutrisi 1000 hari pertama
5. Untuk mengetahui apa pesan 1000 hari pertama kehidupan
BAB II
PEMBAHASAN
Periode tersebut amat penting karena pada masa ini otak mengalami tumbuh kembang
dengan pesat. Agar anak dapat tumbuh dan berkembang optimal, semua kebutuhan
dasarnya harus dipenuhi. Antara lain asupan nutrisi, kasih sayang, stimulasi,
imunisasi, serta kebersihan. Kebutuhan yang tidak terpenuhi dalam periode 1.000 hari
pertama kehidupan akan menimbulkan dampak bersifat permanen dan tidak dapat
dikoreksi. Dampak tersebut tidak hanya pada pertumbuhan fisik, tetapi juga pada
perkembangan mental, kecerdasan, dan perilaku anak. Untuk mengoptimalkan
pertumbuhan dan perkembangan anak pada 1.000 hari pertamanya, ibu perlu
memperhatikan asupan makanannya. Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif merupakan
makanan terbaik bagi anak 0-6 bulan. ASI mengandung nutrisi lengkap yang
dibutuhkan anak seperti energi, protein, lemak, vitamin dan mineral serta komponen
probiotik untuk kesehatan saluran cerna. Saat menginjak umur genap enam bulan,
anak dapat diperkenalkan makanan pendamping ASI, dan sejak berumur genap satu
tahun, anak dapat diberikan makanan padat dan susu pertumbuhan.
Pertumbuhan dan perkembangan ini memerlukan asupan gizi dari ibu, baik yang
dikonsumsi ibumaupun yang berasal dari mobilisasi simpanan ibu. Bila pasokan gizi
dari ibu ke bayi kurang, bayi akan melakukan penyesuaian, karena bayi bersifat
plastis (mudah menhyesuaikan diri).Penyesuaian tersebut bisa melalui pengurangan
jumlah sel dan pengecilan ukuran organ dantubuh yang lebih kecil, agar sesuai
dengan terbatasnya asupan gizi. Sayangnya sekali berubah, bersifat permanen, artinya
bila perbaikan gizi dilakukan setelah melewati kurun seribu pertamakehidupan, maka
efek perbaikannya kecil, sebaliknya bila dilakukan pada masa 1000 HPK,terutama
didalam kandungan, maka efek perbaikannya bermakna.Perubahan permanen inilah
yang menimbulkan masalah jangka panjang. Mereka yangmengalami kekurangan gizi
pada 1000 hari pertama kehidupan, mempunyai tiga resiko:1. Resiko terjadinya
penyakit tidak menular/ khronis, tergantung organ yang terkena. Bilaginjal, maka
akan menderita hipertensi dan gangguan ginjal, bila pancreas maka akan beresiko
penyakit diabetes tipe 2, bila jantung akan beresiko menderita penyakit jantung, dst.2.
Bila otak yang terkena maka akan mengalami hambatan pertumbuhan kognitif,
sehinggakurang cerdas dan kompetitif.3. Gangguan pertumbuhan tinggi badan,
sehingga beresiko pendek/stunting.` Keadaan ini ternyata tidak hanya bersifat antar-
generasi (dari ibu ke anak) tetapi bersifattrans-generasi (dari nenek ke cucunya).
Sehingga diperkirakan dampaknya mempunyai kurunwaktu 100 tahun, artinya resiko
tersebut berasal dari masalah yang terjadi sekitar 100 tahun yanglalu, dan dampaknya
akan berkelanjutan pada 100 tahun berikutnya.Jika 1000 hari tersebut dibagi
berdasarkan tahapan kehidupan anak, maka ada 5 titik kritis yangharus diperhatikan
pada seorang anak ialah :· Masih dalam kandungan = 280 hari· Umur 0-6 bulan = 180
hari· Umur 6-8 bulan = 60 hari· Umur 8-12 bulan = 120 hari· Umur 12-24 bulan =
360 hari.
C. Hal-Hal Yang Harus Dilakukan Agar Anak Mendapatkan Asupan Gizi Yang
Optimal
D. Langkah langkah yang dilakukan untuk memenuhi nutrisi 1000 hari pertama
kehidupan
Jika hal itu terjadi maka generasi masa depan bangsa indonesia akan menjadi
bangsa yang rapuh dan menjadi generasi yang tidak berkualitasberantara
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Istilah 1.000 hari pertama kehidupan mulai diperkenalkan pada 2010 sejak
dicanangkannya gerakan scalling-up nutrition di tingkat global. Periode 1.000 hari
pertama kehidupan adalah masa yang paling krusial bagi anak. Terhitung sejak 270
hari selama dalam kandungan ibu, hingga 730 hari setelah anak lahir.
Periode tersebut amat penting karena pada masa ini otak mengalami tumbuh kembang
dengan pesat. Agar anak dapat tumbuh dan berkembang optimal, semua kebutuhan
dasarnya harus dipenuhi. Antara lain asupan nutrisi, kasih sayang, stimulasi,
imunisasi, serta kebersihan. Kebutuhan yang tidak terpenuhi dalam periode 1.000 hari
pertama kehidupan akan menimbulkan dampak bersifat permanen dan tidak dapat
dikoreksi. Dampak tersebut tidak hanya pada pertumbuhan fisik, tetapi juga pada
perkembangan mental, kecerdasan, dan perilaku anak.
DAFTAR PUSTAKA
http://saribudiutami14.wordpress.com/tag/1000-pertama-kehidupan/http://
www.readersdigest.co.id/sehat/info.medis/1000.hari.pertama.penentu.kualitas.anak/
005/001/215http://www.tanyadok.com/kesehatan/ada-apa-dengan-1000-hari-pertama-
kehidupan-sang-anakhttp://idbloggerbuzz.blogspot.com/2012/08/seribu-hari-pertama-
kehidupan-yang-menentukan.htmlhttp://www.antaranews.com/berita/328132/1000-
hari-pertumbuhan-yang-menentukan