Disusun Oleh :
Kelompok 1
2020-2021
KATA PENGANTAR
Assalamualikum Wr.Wb
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT bahwa dengan
Rahmat dan Ridho Nya kami dapat menyelesaikan Makalah gizi dan diet
yang berjudul “Kebutuhan Nutrisi Pada Anak Pra Sekolah, Anak Sekolah dan
Remaja”. Semoga Makalah ini dapat menambah wawasan kita semua dan dapat
memenuhi kriteria tugas yang diberikan serta dapat menjadi nilai tambah untuk
kami. Tak ada yang sempurna, begitu pula dengan penulisan makalah ini.
Dalam kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang
sudah terlibat dalam penyusunan makalah ini terutama kepada dosen mata kuliah
Diet dan Gzi Ibu Enung Tati Amalia, S.Pd.,M.Kes
Kami menyadari makalah ini masih memerlukan penyempurnaan,
terutama pada bagian isi. Kami menerima segala bentuk kritik dan saran pembaca
demi penyempurnaan makalah, apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah
ini, kami memohon maaf. Oleh sebab itu penulis menerima kritik positif dari
pembaca sebagai perbaikan bagi penulis dimasa yang akan datang. Semoga
makalah ini bermanfat, Akhir kata penulis ucapkan Terima Kasih.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
Penulis
Kelompok 1
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.3. Tujuan........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
2.5 Cara Untuk Mengatasi Masalah Makan Untuk Anak Pra Sekolah................6
ii
3.6 Upaya Peningkatan Nutrisi Pada Anak Sekolah..............................................16
5.1 Kesimpulan..............................................................................................20
5.2 Saran........................................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................21
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
1.3. Tujuan
Menu adalah susunan makanan yang dimakan oleh seseorang untuk sekali
makan atau untuk sehari-hari. Kata ”menu” bias diartikan ”hidangan”. Menu
seimbang adalah menu yang terdiri dari beraneka ragam makanan dalam jumlah
dan proporsi yang sesuai, sehingga memenuhi kebutuhan gizi seseorang guna
3
4
1. Pada usia ini anak bersifat konsumen aktif, yaitu mereka telah dapat
memilih makanan yang disukai.
2. Kepada mereka telah dapat diberikan pendidikan gizi baik dirumah
maupun sekolah.
3. Kebiasaan yang baik sudah harus ditanamkan
1. Protein Nabati
2. Protein Hewani
3. Hidrat Arang (Karbohidrat)
4. Sayuran
5. Buah-buahan
Anak-anak pra sekolah sering dianggap sedang memasuki fase susah makan.
anak seusia ini banyak melakukan aktivitas fisik (bermain dan lari-lari), sehingga
harus lebih banyak mengasup makanan. sedangkan masalah makanan pada anak
pada umumnya adalah kesulitan makanan, kesulitan makan dan kurangnya nafsu
makan.Kesulitan makan juga timbul jika alat pencernaan mengalami kelainan
maupun bila reflex-refleks yang berhubungan dengan makan terganggu.
6
2.5 Cara Untuk Mengatasi Masalah Makan Untuk Anak Pra Sekolah
7
Untuk membuat menu yang bergizi lengkap dan seimbang perlu disusun dari
ketiga golongan bahan makanan di atas, dan dapat ditambahkan jenis makanan
yang dapat memperkaya rasa menu misalnya; minyak, mentega, gula. Banyaknya
kalori yang harus dikomsumsi dan jumlah kalorinya disesuaikan dengan umur
(Sulistyoningsih, 2010).
½ cangkir kacang
masak
2 sendok makan
selai kacang
Anak usia sekolah adalah anak yang berada pada usia-usia sekolah. Masa
usia sekolah sebagai masa kanak-kanak akhir yang berlangsung dari usia enam
hingga kira-kira usia duabelas tahun. Karakteristik utama usia sekolah adalah
mereka menampilkan perbedaan-perbedaan individual dalam banyak segi dan
bidang, diantaranya perbedaan dalam intelegensi, kemampuan dalam kognitif dan
bahasa, perkembangan kepribadian dan perkembangan fisik (Untario, 2004).
Makanan sehari-hari yang dipilih dengan baik akan memberikan semua zat
gizi yang dibutuhkan untuk fungsi normal tubuh. Sebaliknya, bila makanan tidak
dipilih dengan baik, tubuh akan mengalami kekurangan zat-zat gizi esensial
tertentu. Zat gizi esensial adalah zat gizi yang harus didatangkan dari makanan.
Bila dikelompokkan, ada tiga fungsi zat gizidalam tubuh, yaitu :
Angka kecukupan gizi adalah nilai yang menunjukan jumlah zat gizi yang
diperlukan tubuh unutk hidup sehat setiap hari bagi semua populasi menurut
kelompok umur, jenis kelamin dan kondisi fisiologi tertentu. Angka
kecukupan gizi berbeda dengan angka kebutuhan gizi (dietary
requirements). Angka kebutuhan gizi adalah jumlah zat-zat gizi minimal yang
dibutuhkan seseorang untuk mempertajankan status gizi adekuat.
a. Variasi makanan
b. Pola hidup bersih
c. Menghindari rokok, alkohol dan narkoba
d. Aktivitas fisik
e. Pantau BB
3.4 Faktor Yang Mempengaruhi Nutrisi Pada Anak Usia Sekolah
Masalah gizi yang dihadapi oleh anak-anak pada usia sekolah dasar antara
lain:
Pola makan yang tidak sehat akan mengarah pada status nutrisi yang buruk
dan bisamempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan remaja. Adapun
tujuannya adalah untuk memperbaiki keadaan gizi remaja serta mengembangkan
ilmu gizi dan memupuk kesadaran gizi bagi remaja. Sehingga akan menyadari
bahwa makananyang cukup diperlukan oleh tubuh, cukup dalam memilih
makanan yang memenuhikebutuhan tubuh, sehingga dalam kebiasaan makan
sehat.
1. Psikologis
2. Lingkungan Sekolah
3. Konsumsi makanan tidak cukup
4. Pilihan terhadap makanan
5. Tidak ada nafsu makan
4.3 Kebutuhan Akan Zat Gizi Pada Remaja
Banyaknya energy yang dibutuhkan remaja dapat diacu pada table RDA
atau Recommended Daily Allowances (RDA). Secara garis besar,remaja putra
memerlukan lebih banyak energy ketimbang remaja putri. Pada usia 16
tahunremaja putera membutuhkan sekitar 3.470 kkal per hari, dan menurun
menjadi 2.900 padausia 16-19 tahun. Kebutuhan remaja putri memuncak pada
usai 12 tahun (2.550 kkal),kemudian menurun menjadi 2.200 kkal pada usia 18
tahun. Perhitungan ini didasarkan padastadium perkembangan fisiologis, bukan
usia kronologis.
18
Remaja putri rentan mengalami kurang gizi pada periode puncak tumbuh
kembang yangkedua kurang asupan zat gizi karena pola makan yang salah,
pengaruh dari lingkungan pergaulan (ingin langsing).
Remaja putri yang kurang gizi tidak dapat mencapai status giziyang
optimal (kurus, pendek dan pertumbuhan tulang tidak proporsional). Kurang zat
besidan gizi lain yang penting untuk tumbuh kembang (zinc), sering sakit-sakitan.
Dari keduamasalah status gizi remaja putri tersebut, diperlukan upaya peningkatan
status gizinya, karenaremaja putri membutuhkan zat gizi untuk tumbuh kembang
yang optimal dan remaja putri perlu suplementasi gizi guna meningkatkan status
gizi dan kesehatannya.
Hal ini terjadi akibat kurangnya mengkonsumsi Vitamin A, C, dan E yang
banyak terdapat pada bit, sayur-sayuran, buah-buahan
5.1 Kesimpulan
Masa prasekolah, anak usia sekolah dan remaja adalah masa dimana seorang
anak sedang berproses dalam hal bertumbuh dan berkembang. Anak pada usia ini
dalam menjalani tumbuh kembangnya membutuhkan zat gizi yang esensial
mencakup protein, lemak, karbohidrat, mineral, vitamin, dan air yang harus
dikonsumsi secara seimbang. Anak-anak disetiap tahapan usia membutuhkan
penanganan berbeda seiring dengan pertumbuhannya. Hal ini disebabkan oleh
pada setiap tahapan pertumbuhan, karakter anak berbeda-beda. Sehingga,
penyesuaian kebutuhan anak disetiap tahapan usia sangat penting untuk mencapai
pertumbuhan optimal.
5.2 Saran
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jaug dari kata kesempurnaan. Oleh
karena itu, kritik dan saran dari rekan-rekan yang bersifat membangun sangat
kami harapkan demi kesempurnaan makalah selajutnya.
20
21
DAFTAR PUSTAKA
Devi. 2020. Makalah Kebutuhan Nutrisi Anak Usia Sekolah. [Online] July 2020.
[Dikutip: 24 Maret 2021.] https://idoc.pub/documents/makalah-kebutuhan-
nutrisi-anak-usia-sekolah-vnd5vwg099lx.