Printer adalah perangkat keras yang digunakan untuk mencetak dokumen, gambar, atau

berkas digital ke media fisik seperti kertas. Asal muasalnya dapat ditelusuri kembali ke
awal abad ke-19. Perkembangan awal printer dimulai dengan penemuan teknologi
cetak yang menggunakan metode mekanis atau manual.

Salah satu titik awal penting dalam sejarah pencetakan adalah penemuan mesin cetak
pertama oleh Johannes Gutenberg pada tahun 1440-an. Mesin cetak Gutenberg
menggunakan teknologi cetak berbasis huruf logam tercetak (moveable type printing),
yang memungkinkan pencetakan massal dokumen dan memainkan peran penting
dalam penyebaran budaya dan pengetahuan pada masa itu.

Namun, pengembangan printer modern yang kita kenal sekarang lebih berkaitan
dengan perkembangan teknologi digital pada abad ke-20. Printer modern yang
menggunakan teknologi inkjet dan laser pertama kali muncul pada pertengahan abad
ke-20. Teknologi ini memungkinkan pencetakan cepat dan akurat dari dokumen-
dokumen digital.

Salah satu titik penting dalam perkembangan printer modern adalah penemuan printer
laser oleh Xerox pada tahun 1969. Printer laser ini menjadi dasar bagi banyak jenis
printer laser yang digunakan saat ini. Selain itu, printer inkjet juga mulai dikembangkan
pada tahun 1950-an, meskipun teknologi tersebut baru menjadi populer dan terjangkau
pada tahun 1980-an.

Sejak itu, printer terus mengalami perkembangan dan peningkatan teknologi, termasuk
peningkatan dalam kecepatan, kualitas cetak, dan kemampuan konektivitas. Sekarang,
printer tersedia dalam berbagai jenis dan ukuran, dari printer untuk penggunaan
rumahan hingga printer industri yang canggih.