Anda di halaman 1dari 4

Lampiran 3

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

NYERI

Pokok Bahasan : Nyeri

Sasaran : Klien dan Keluarga Postpartum

Tempat : Ruang Melati RSUD Dr.Soegiri Lamongan

Waktu : 25 Menit

Penyuluh : Rif’ah Nurdiati

1. Tujuan Instruksional Umum:

Setelah diberikan penyuluhan, sasaran mampu memahami cara mengatasi

nyeri.

2. Tujuan Instruksional Khusus:

Setelah diberikan penjelasan selama 20 menit diharapkan klien dan

keluarga dapat:

1) Menjelaskan Pengertian nyeri dengan benar

2) Menjelaskan teknik mengatasi nyeri dengan benar

3) Menjelaskan tujuan nyeri dengan benar

4) Mendemonstrasikan cara mengatasi nyeri dengan benar

3. Materi

1) Pengertian nyeri dengan benar

2) Teknik mengatasi nyeri dengan benar

3) Tujuan mengatasi nyeri dengan benar

4) Cara mengatasi nyeri dengan benar.


4. Strategi Pelaksanaan:

Metode: Ceramah dan diskusi

5. Proses Pelaksanaan

Tahap Kegiatan
Waktu
Kegiatan Penyuluh Sasaran
3 Menit Pembukaan 1. Membuka acara 1. Menjawab salam
2. Menyampaikan topik 2. Mendengarkan
3. Kontrak waktu 3. Menyetujui kontrak
10 Menit Kegiatan Inti 1. Mengkaji ulang tingkat 1. Mendengarkan
pengetahuan sasaran
2. Memberikan materi 2. Menanyakan.
3. Memberikan umpan 3. Menanggapi
balik
7 Menit Evaluasi / 1. Memberikan pertanyaan 1. Menjawab
Penutup 2. Menyimpulkan materi 2. Menyimak
3. Menutup (mengucapkan 3. Menjawab salam
salam)

6. Setting Tempat:

Klien dilakukan penyuluhan ketika berbaring di tempat tidur di ruang melati 4

RSUD Dr Soegiri Lamongan.

7. Daftar Pustaka

Hidayat, Aziz, dkk. (2004). Buku Saku Pratikum Kebutuhan Dasar Manusia.

Jakarta: EGC.

8. Kriteria Evaluasi

Klien mampu menjawab 2 pertanyaan dari 4 pertayaan dibawah ini:

1) Apakah pengertian nyeri?

2) Bagaimanakah teknik mengatasi nyeri?


3) Apakah tujuan mengatasi nyeri?

4) Bagaimanakah cara mengatasi nyeri?

MATERI NYERI

1. Pengertian nyeri

Nyeri adalah suatu perasaan yang menimbulkan ketegangan dan siksaaan

bagi yang mengalaminya (Hidayat, 2004).

2. Pengertian tekhnik mengatasi nyeri

Suatu hubungan untuk mengurangi rasa tidak nyaman nyeri pada seseorang

(Hidayat, 2004).

3. Tujuan mengatasi nyeri:

Menurut Hidayat (2004) tujuan mengatasi nyeri yaitu:

1) Mengurangi rasa nyeri

2) Merelaksasikan ketegangan otot

3) Mengalihkan perhatian agar nyeri tidak terasa atau hilang

4) Menghalangi sampainya rangsangan nyeri ke otak agar rangsangan nyeri

tidak dipersepsikan

5) Mengurangi kecemasan.

4. Cara mengatasi nyeri

Menurut Hidayat (2004) cara mengatasi nyeri yaitu:

1) Teknik Relaksasi.

Teknik nafas dalam melalui hidung kemudian mengeluarkannya secara

perlahan melaui mulut dengan gerakan lambat dan teratur.


2) Teknik Distraksi

Memfokuskan perhatian diri pada sesuatu selain pada nyeri misalnya:

Mengobrol dengan orang lain, mendengarkan musik, melakukan aktivitas

atau permainan seperti bermain catur, membaca dan menonton

3) Teknik Imajinasi

Membayangkan sesuatu yang menarik dan menyenangkan.

4) Teknik rangsangan dan masase (pijatan)

Maksudnya untuk menghalangi sampainya rangsangan nyeri ke otak agar

rangsangan nyeri tidak dipersepsikan, misalnya: dengan menggosok kulit

atau mengusap-usap kulit, melakukan kompres dengan air panas atau

hangat.

Anda mungkin juga menyukai