No. Revisi :0 Tanggal Terbit : 18 Januari 2023 SOP Halaman : 1/3
PUSKESMAS dr. Irma Wijaya Kusuma
LIMA ILIR NIP. 198405082005022001
1. Pengertian Serangkaian kegiatan sebagai proses komunikasi dua arah antara
konselor dan klien/pasien untuk menanamkan dan meningkatkan pengertian, sikap dan perillaku sehingga membantu klien/pasien mengenali dan mengatasi masalah gizi yang sedang di hadapi.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah petugas dalam melakukan
konseling gizi di Puskesmas. 3. Kebijakan 1. Keputusan Kepala Puskesmas Nomor : 440/010/PKMLI/2022 Tentang Visi, Misi, Tujuan, dan Tata Nilai Puskesmas lima ilir 2. Keputusan Kepala Puskesmas Nomor : 440/011/PKMLI/2022 Tentang jenis jenis pelayanan 4. Referensi 1. Direktorat Jenderal Bina Gizi dan KIA, Kementerian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Pelayanan Gizi di Puskesmas. Jakarta : Kementerian Kesehatan RI 2. Kementerian Kesehatan RI. 2014. Buku Saku Asuhan Gizi di Puskesmas., Jakarta : Kementerian Kesehatan RI 3. Kementerian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang, Jakarta : Kementerian Kesehatan RI 4. Kementerian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT). Jakarta : Kementerian Kesehatan RI 5. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : 1995/Menkes/SK/XII/2010 tentang Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak 6. Almatsier, Sunita. 2004. Penuntun Diet. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama 5. Alat dan Bahan 1. Timbangan dewasa 2. Timbangan bayi 3. Microtoise 4. Length board 5. Pita LILA 6. Leaflet diet 7. Daftar Bahan Penukar 8. Food model 9. AKG 6. Prosedur/Langka 1. Petugas menerima rekam medik dari ruang pemeriksaan Umum, h -langkah ruang KIA, ruang MTBS, dan ruang Gigi 2. Petugas memanggil pasien dengan ramah 3. Petugas mencatat identitas pasien pada buku register 4. Petugas melakukan assasment/pengkajian gizi (riwayat gizi, antropometri, laboratorium, pemeriksaan fisik, riwayat pasien) 5. Petugas menentukan diagnosis gizi 6. Petugas menentukan jenis diet sesuai dengan penyakit dan kebutuhan gizi 7. Petugas menyiapkan dan mengisi leaflet diet sesuai penyakit dan kebutuhan gizi pasien 8. Petugas memberikan leaflet diet yang sudah diisi kepada pasien untuk dipelajari 9. Menjelaskan kepada pasien tentang tujuan diet, jadwal, jenis, jumlah bahan makanan sehari menggunakan alat peraga food model, bahan makanan yang dianjurkan dan yang tidak dianjurkan. 10. Melakukan evaluasi kepada pasien tentang konsultasi gizi yang telah dilaksanakan 11. Menyarankan pasien untuk melakukan kunjungan ulang, guna mengetahui keberhasilan intervensi 12. Mencatat hasil pelaksanaan konseling gizi pada buku register konseling gizi dan formulir asuhan gizi 13. Petugas mengembalikan rekam medik pasien ke ruang yang merujuk 14. Selesai 7. Diagram Alir
Petugas menerima rekam medik dari poli
Mulai umum, poli KIA, Poli MTBS, dan Poli Gigi
Petugas memanggil pasien dengan ramah
Petugas mencatat identitas pasien pada
buku register
Petugas melakukan assestment/
pengkajian gizi /riawayat gizi
Petugas menentukan diaagnosis gizi
Menyiapkan dan mengisi
Menentukan jenis diet sesuai dengan leaflet sesuai penyakit penyakit dan kebutuhan gizi dan kebutuhan gizi pasien
Memberikan leaflet gizi
yang sudah diisi kepada pasien
Menjelaskan kepada pasien tentang tujuan
diet , jadwal, jenis, jumlah bahan makanan sehari, bahan makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan
Mencatat hasil Menyarankan pasien
pelaksaanaan konseling untuk kunjungan ulang Evaluasi gizi
Mengembalikan rekam medik pasien
Selesai
8. Unit Terkait 1. Unit Pendaftaran
2. Poli Umum 3. Poli KIA / KB 4. Poli Anak / MTBS 5. Poli Gigi 6. Unit Laboratorium 9. Dokumen 1. Kartu status pasien Terkait 2. Buku Register Konsultasi Gizi 3. Leaflet Gizi 10. Rekaman Historis Yang Tanggal Mulai Perubahan No Isi Perubahan diubah Diberlakukan