Anda di halaman 1dari 5

KUP - A

LATIHAN KASUS

Senin 1 April 2024 Be a good Taxman


Soal 1
PT ABC menyampaikan SPT Masa PPh Pasal 25 sebagai berikut:

No Masa (2021) Jumlah Pembayaran Tanggal Bayar Tanggal Lapor

Seharusnya Realisasi

1 Januari 10.000.000 10.000.000 10 Februari 25 Februari


2021 2021
2 Februari 10.000.000 7.000.000 19 Maret 2021 19 Maret 2021

3 Maret 10.000.000 - - 5 Mei 2021

Surat Tagihan PPh Pasal 25 diterbitkan 5 Mei 2021. Berapa pokok pajak dan
sanksi administrasi yang tercantum dalam STP?
Soal 2

PT RGT memasukkan SPT Tahunan PPh Badan Tahun


2019 tanggal 25 Maret 2020, pajak terutang Rp.
150.000.000,- Pada tahun 2021, PT RGT menyadari
bahwa pengisian SPT PPh Badan tahun 2019 salah dan
ingin memperbaiki sehingga utang pajak menjadi Rp
200.000.000,- PT RGT memasukkan surat pemberitahuan
kepada KPP tanggal 5 April 2021. Analisis kasus diatas
dan jelaskan aspek perpajakan yang terjadi!
Soal 3
PT AAA yang terdaftar di KPP Jakarta Kebayoran Baru Satu menyampaikan
SPT Tahunan sebagai berikut:

SPT Tahunan PPh Pasal 29 (Rp) Tanggal Setor Tanggal Lapor


1. SPT PPh Badan 50.000.000,00 1 Mei 2018 1 Mei 2018
2017

1. STP diterbitkan 5 Juni 2018. Berapa sanksi perpajakan yang akan diterima Wajib
Pajak atas SPT Tahunan tersebut?
2. KPP Jakarta Kebayoran Baru Satu melakukan editing (proses penelitian) atas
SPT Tahunan PPh Badan yang menemukan kesalahan matematis dalam pengisian
SPT Tahunan PPh Badan yang menyebabkan kekurangan pembayaran sebesar
Rp 1.000.000. Berapa sanksi administrasi bagi PT AAA jika diterbitkan STP
tanggal 5 Juli 2018?
3. Jika tanggal 5 Januari 2019, PT AAA membetulkan SPT Tahunan PPh Badan
tersebut dan menyebabkan kekurangan pembayaran sebesar Rp 20.000.000.
Berapa sanksi administrasi yang akan dikenakan?
4. Jika tanggal 5 Januari 2021, PT AAA memperbaiki SPT Tahunan PPh Badan
tersebut dan menyebabkan kelebihan pajak (SPT LB) sebesar Rp 90.000.000.
Apakah atas SPT LB tersebut dapat diproses restitusinya?
Soal 4
PT XYZ dalam tahun 2020 mempunyai laba neto fiskal sebesar Rp 100 juta,
sehingga besarnya pajak yang terutang adalah Rp 12.500.000,- jumlah pajak
yang telah dibayar sendiri dan dipotong/dipungut pihak lain (kredit pajak)
selama tahun 2020 sebesar Rp 6.000.000,-. PT XYZ belum membayar
kekurangan pajaknya (PPh Pasal 29) sampai dengan diterbitkan STP pada
tanggal 31 Juli 2021.

Diminta:
Berapa besarnya pajak & sanksi administrasi yang tertera pada STP
dan kapan paling lambat harus dibayarkan ?

Anda mungkin juga menyukai