“PENERAPAN METODE SEHAT SEBAGAI UPAYA

MENURUNKAN ANGKA PENYAKIT JANTUNG DI

INDONESIA”

Disusun Oleh :

NAMA : IHSAN ADITYA SANJAYA

NIM : 04.18.4731

LOMBA ESSAI ILMIAH TINGKAT NASIONAL

TERAS STUDENT 2021

(Smart Event For Health Science Student 2021)

i
 MENURUNKAN ANGKA PENYAKIT JANTUNG DI
INDONESIA DENGAN METODE SEHAT
(Selalu cek kesehatan, Enyahkan asap rokok, Hindari konsumsi alkohol,
Aktivitas fisik secara rutin, Tidak boleh stress)

Ihsan Aditya Sanjaya

STIKes Surya Global Yogyakarta

PENDAHULUAN

Penyakit jantung dan pembuluh darah merupakan salah satu masalah

kesehatan utama di negara maju maupun berkembang. Penyakit ini menjadi
penyebab nomor satu kematian di dunia dengan diperkirakan akan terus
meningkat hingga mencapai 23,3 juta pada tahun 2030. Masalah tersebut juga
menjadi masalah kesehatan yang progresif dengan angka mortalitas dan
morbiditas yang tinggi di Indonesia. (Yancy dalam Agustina et al 2017).
Penyakit kardiovaskuler merupakan penyakit yang disebabkan oleh
gangguan fungsi jantung dan pembuluh darah. Penyakit kardiovaskuler yang
menyebabkan kematian terbanyak adalah Penyakit Jantung Koroner (PJK) dan
stroke.1 Hal ini serupa dengan data yang disajikan oleh World Health
Organization (WHO) pada tahun 2016, dua penyakit penyebab kematian tertinggi
ditempati oleh PJK dan stroke. Kedua penyakit ini menyebabkan 15,2 juta
kematian dari total 56,9 juta kematian di dunia pada tahun 2016.2
Di Indonesia prevalensi gagal jantung meningkat dengan bertambahnya
usia, menurut Riset Kesehatan Dasar tahun 2013, kejadian gagal jantung tertinggi
pada usia ≥ 65 tahun, prevalensi gagal jantung di Indonesia sebanyak 0,13%
diperkirakan sekitar 229.696 jiwa. Prevalensi tertinggi gagal jantung berdasarkan
diagnosis dokter di provinsi Jawa Timur dengan presentase 0,19% atau sebanyak
54.826 jiwa sedangkan prevalensi gagal jantung berdasarkan gejala, tertinggi di
provinsi Jawa Barat dengan presentase 0,3% atau sebanyak 96.487 jiwa
(Kemenkes RI, 2013).

1
 Berdasarkan pemaparan di atas masih tergolong tinggi angka penyakit
jantung yang di derita oleh masyarakat Indonesia khusus nya daerah jawa, Oleh
karena itu penulis melakukan inovasi dan menghadirkan tips untuk menghindari
gagal jantung pada masyarakat Indonesia melalui metode “SEHAT”, Lalu apa
yang di maksud dengan metode “SEHAT”? Bagaiamanakah model
penerapannnya? Dan seberapa penting dan bermanfaatkah metode “SEHAT’ ini
dapat menurunkan angka gagal jantung di Indonesia?

ISI

“SEHAT” adalah salah satu metode untuk menghindari faktor-faktor yang

dapat menyebabkan terjadinya gagal jantung dimana dengan menerapkan gerakan
hidup “SEHAT” yaitu dengan cara Selalu cek kesehatan secara rutin, Enyahkan
asap rokok, Hindari mengkonsumsi alkohol, Aktivitas fisik secara rutin, Tidak
boleh stress, semakin masyarakat Indonesia mengerti dan paham serta
menerapakan gerakan “SEHAT” ini maka hal tersebut akan dapat menurunkan
angka gagal jantung di Indonesia.

1. Selalu Cek Kesehatan Secara Rutin

Mengecek kesehatan secara rutin berguna untuk mendeteksi kelainan yang

ada di tubuh lebih awal dan melakukan pencegahan serta pengobatan dini.
Menurut data WHO pada tahun 2013 menyatakan bahwa lebih dari 2,6 juta
generasi muda usia 1024 tahun di dunia meninggal setiap tahun akibat penyakit
kronik seperti serangan jantung salah satunya penyakit tersebut pada dasarnya
bisa dideteksi sejak dini sehingga perburukannya dapat dicegah. Oleh karena itu
di himbau untuk masyarakat melakukan cek kesehatan minimal 6 bulan sekali,
dan melakukan pengecekan kesehatan seperti cek tekanan darah, cek kolestrol,
cek gula darah serta cek kesehatan jantung secara rutin (Lusi Kus Ana, 2018)

2. Enyahkan Asap Rokok

Seseorang memegang peranan penting dalam penyakit jantung kronik,

Perokok pasif yang dalam jangka waktu lama terpapar asap rokok secara terus-

2
menerus dapat memberi pengaruh negatif pada kesehatan jantung saat merokok.
zat-zat yang berbahaya masuk kedalam tubuh, khususnya jantung (contohnya zat
nikotin) Ketika nikotin masuk ke tubuh, zat itu bisa mengurangi kadar oksigen
yang dapat masuk ke darah. Zat yang bersifat candu ini juga bisa mempercepat
detak jantung, menaikkan tekanan darah, merusak pembuluh darah dalam jantung,
dan meningkatkan kemungkinan terjadinya penggumpalan darah yang bisa
memicu serangan jantung. (Saesarwati dalam Anggraini dan Nurt A.H 2018).
Surono dalam Janah 2012, menyatakan bahwa paparan asap rokok yang
diterima oleh perokok pasif selama 5 menit akan menyebabkan perubahan pada
pembuluh arteri dan jantung. Sehingga sangat memungkinkan apabila semakin
lama seseorang terpapar asap rokok maka akan memiliki dampak terhadap
kesehatan yaitu terganggunya fungsi pembuluh darah arteri yang dapat
menyebabkan penyakit kardiovaskuler, salah satunya yaitu hipertensi yang
diawali oleh prehipertensi terlebih dahulu.
Tips menghindari Asap rokok menurut Mayoclinic (2016) yaitu jangan
biarkan anggota keluarga terpapar asap rokok, berikan tanda bebas asap rokok di
depan pintu rumah, bebaskan ruang bekerja dari asap rokok, jaga jarak dengan
perokok jika di tempat umum dan selalu membawa masker di tempat umum.

3. Hindari konsumsi alkohol

Menurut AHA 2015, alkohol dapat berefek secara langsung pada jantung,
menimbulkan gagal jantung akut maupun gagal jantung akibat aritmia. Konsumsi
alkohol mengubah keseimbangan cairan, memperburuk hipertensi, dan
mempresipitasi aritmia. Konsumsi alkohol yang berlebihan juga dapat
menyebabkan kardiomiopati dilatasi (penyakit otot jantung alkoholik). Alkohol
menyebabkan gagal jantung 2% sampai 3% dari kasus Alkohol dapat berefek
secara langsung pada jantung, menimbulkan gagal jantung akut maupun gagal
jantung akibat aritmia (tersering atrial fibrilasi). Konsumsi alkohol yang
berlebihan dapat menyebabkan kardiomiopati dilatasi (penyakit otot jantung
alkoholik). Alkohol menyebabkan gagal jantung 2 – 3% dari kasus. Alkohol juga
dapat menyebabkan gangguan nutrisi dan defisiensi tiamin.

3
4. Aktivitas Fisik Secara Rutin

Menurut American heart Association (AHA) dalam Nirmalasari (2017).

Aktivitas fisik dapat menurunkan tonus saraf simpatik, mendorong penurunan
berat badan, dan meningkatkan metabolisme tubuh. sehingga peredaran darah
menjadi lebih lancar, orang-orang yang kurang aktivitas fisik memiliki risiko 20%
sampai 30% lebih tinggi untuk mengalami penyakit salah satunya adalah penyakit
jantung. AHA merekomendasikan latihan fisik dilakukan pada pasien dengan
gagal jantung yang sudah stabil, Latihan fisik dilakukan 15-20 menit dengan
frekuensi 3-5 kali setiap minggu. Sebelum memulai latihan fisik, pasien dengan
gagal jantung memerlukan penilaian yang komprehensif untuk stratifikasi risiko
dan dianjurkan untuk beristirahat jika kelelahan. Manajemen aktivitas bertahap
pada pasien tersebut merupakan kegiatan fisik yang ringan dan teratur sehingga
kondisi sirkulasi darah perifer dan perfusi jaringan dapat diperbaiki.

5. Tidak boleh Stres

Faktor psikologis dapat memicu peningkatan stres dan emosi negatif seperti
depresi, marah, rasa permusuhan dan ansietas yang berdampak pada persepsi
gejala, perilaku, kualitas hidup, dan penggunaan perawatan kesehatan yang dapat
mempengaruhi kondisi kesehatan pasien (Kovach & Moons dalam Triarso 2017).
Pudiarifanti, dalam Triarso (2017) yang mengatakan bahwa adanya pengaruh
penyakit CHF terhadap emosi atau psikologis pasien, Hal ini sejalan dengan
pendapat (Schustach dalam Triarso 2017) yang menyatakan adanya hubungan
antara kepribadian yang selalu terlibat dengan aktivitas yang menimbulkan stres,
dan perkembangan penyakit jantung. (Setyohadi, dalam Triarso 2017).
Tips mengatasi stress menurut integra (newsletter 2016) yaitu Perbanyak aktivitas
sosial, Luangkan waktu untuk relaksasi, Makan makanan yang sehat, Tidur Cukup
dan Jika ada masalah ceritakan dengan orang terpercaya dan minta solusi untuk
menyelesaikan masalah tersebut.

4
 Sementara itu, sebelum metode SEHAT di aplikaskan ke masyarakat,
maka perlu dianalisis terlebih dahulu untuk mengetahui layak tidaknya metode
ini disebarkan ke masyarakat luas. Oleh karena itu, untuk mengetahuinya berikut
ini penulis uraikan menggunakan Analisa SWOT (Strength, Weekness,
Opportunity, Threat) terkait metode SEHAT.

5
 PENUTUP

Berdasarkan pemaparan diatas penerapan metode SEHAT (Selalu Cek

kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, hindari mengkonsumsi alkohol,
Aktifitas fisik secara rutin dan tidak boleh stress) perlu untuk di terapkan
masyarakat Indonesia untuk mengurangi angka gagal jantung di Indonesia. Oleh
Karena itu dengan metode sehat ini begitu penting dan dapat dengan mudah di
ingat oleh masyarakat Indonesia, dan di sertai dengan mengahdirkan tips seperti
cara menghindari stress, tips menghidari asap rokok dan lain lain dapat
menjadikan masyarakat Indonesia paham dan dapat menerapkan serta
menurunkan angka gagal jantung di Indonesia, harapanya dengan dengan adanya
metode SEHAT ini masyarakat Indonesia dapat menyelaraskan hidup sehat untuk
jantung yang kuat

6
 DAFTAR PUSTAKA
2017, T. (2017). gambaran aktivitas fisik pasien congestive heart failure (chf) di
poliklinik jantung rsup dr. soeradji tirtonegoro klaten program studi
keperawatan fakultas ilmu kesehatan universitas muhammadiyah
Surakarta . Surakarta: http://eprints.ums.ac.id. Diakses pada tanggal
5sepetember 2021 pukul 22.00 WIB
Anita Agustina, Y. A. (1 (Juli, 2017)). 1. Anita Agustina, Yati Afiyanti, Bahrul Ilm
“Pengalaman Pasien Gagal Jantung Kongestif Dalam Melaksanakan
Perawatan Mandiri Universitas Muhammadiyah Banjarmasin”.
Banjarmasin: https:/.Journal.umbjm.ac.id Diakses pada tanggal
5sepetember 2021, pukul 22.10 WIB
Jannah. M, S. M. (2017). Hubungan Antara Paparan Asap Rokok Dengan
Kejadian Prehipertensi Relationship Between Secondhand Smoke And
Prehypertension. https://media.neliti.com. Diakses pada tanggal
5sepetember 2021 pukul 23.05 WIB
Mayoclinic. (2016). Tips Menghindari Asap Rokok Bagi Perokok Pasif .
https://health.detik.com. Diakses pada tanggal 6 sepetember 2021 pukul
23.05 WIB
Nirmalasari.N. (2017). Deep Breathing Exercise Dan Active Range Of Motion
Efektif Menurunkan Dyspnea Pada Pasien Congestive Heart Failure.
https.//jurnal.unej.ac.id. Diakses pada tanggal 6 sepetember 2021 pukul
23.30 WIB
RI, K. (2013). Info Datin Pusat Data dan Informasi kementrian Kesehatan RI.
www.Depkes.go.id. Diakses pada tanggal 6 sepetember 2021 pukul 23.40
WIB
WHO. (2018). The top 10 causes of death [internet]. Geneva: World Health
Organization; [disitasi tanggal 02 Januari 2019].
https://www.who.int/en/newsroom/fact-sheets/detail/the-top-10causes-of-
death. Diakses pada tanggal 7 sepetember 2021 pukul 10.20 WIB
Anggraina dan Hidajah. Nurt A (2018) Hubungan antara Asap Rokok dan Pola
Makan dengan Kejadian Penyakit Jantung Koroner pada Perempuan Usia
Produktif. http://journal.unair.ac.id Diakses pada tanggal 7 sepetember 2021
pukul 10.50 WIB

7
 DAFTAR PUSTAKA

CURICULUM VITAE
PESERTA TERAS STUDENT 2021

Nama : Ihsan Aditya Sanjaya

Jenis kelamin : Laki-Laki
Asal Institusi : STIKes Surya Global Yogyakarta
Fakultas/Jurusan : Ilmu Keperawatan
Tempat, tanggal lahir : Rantau, 24 Juli 2000
No. Identitas (KTM) : 04.18.4731
Alamat : Kec Halong, kab Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan
No. Hp : 082217209513
Alamat email : ihsanadityas24@gmail.com
Pendidikan Formal
TAHUN PENDIDIKAN
2012 MTS
2015 MA

Prestasi yang Pernah Diraih

TAHUN PRESTASI
Belum Pernah -
Belum Pernah -

Karya lomba yang pernah dibuat

TAHUN JUDUL KARYA

Belum Pernah -

8
 LEMBAR ORISINALITAS ESSAI ILMIAH KEPERAWATAN

TERAS STUDENT 2021

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Ihsan Aditya Sanjaya

Jenis kelamin : Laki-Laki

Asal Institusi : STIKes Surya Global Yogyakarta

Fakultas/Jurusan : Ilmu Keperawatan

No. Identitas (KTM) : 04.18.4731

Alamat : kec Halong Kab Balangan Kalimantan Selatan

No. Hp : 082217209513

Alamat email : ihsanadityas24@gmail.com

: Penerapan Metode Sehat Sebagai Upaya Menurunkan
Judul Karya Essai Ilmiah Angka Penyakit Jantung Di Indonesia
Dengan ini saya menyatakan bahwasanya naskah karya yang
diikutsertakan dalam perlombaan ini adalah benar-benar naskah asli yang dimana
tidak mengandung plagiarisme, belum pernah dipublikasi, belum pernah
diikutsertakan dalam perlombaan, ataupun digunakan untuk kepentingan hal lain.
Pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya yang jika dikemudian hari
tidak sesuai dengan pernyataan diatas, maka saya siap untuk didiskualifikasi oleh
panitia Teras Student 2021 sebagai bentuk dari tanggung jawab saya.
Demikian surat pernyataan orisinalitas saya buat sebagaimana mestinya.
Mengetahui: Mengetahui
07 september 2021

(Ihsan Aditya Sanjaya)