Pendahuluan
Foreword
PT IFS Capital Indonesia telah hadir di Indonesia sejak tahun 1990 dan telah menjadi salah
satu pioneer perusahaan perusahaan pembiayaan dalam produk anjak piutang dalam dan
luar negeri, selain itu sebagai bagian dari grup perusahaan multinasional, PT IFS Capital
Indonesia juga memberikan pembiayaan produktif dalam bentuk Leasing dan Pinjaman
Berbasis Aset untuk usaha mikro, kecil dan menengah di Indonesia. Dengan jenis-jenis
pembiayaan tersebut, PT IFS Capital Indonesia mampu membantu pelaku UMKM dalam
memenuhi keperluan ekspansi di berbagai sektor seperti jual beli, manufaktur, konstruksi,
perkebunan, transportasi, dan energi.
PT IFS Capital Indonesia has been present in Indonesia since 1990 and has become one of the
pioneer financing companies in domestic and export factoring products, besides that as part
of a multinational group of companies, PT IFS Capital Indonesia also provides productive
financing in the form of leasing and asset-based loans for micro, small and medium
enterprises (MSMEs)in Indonesia. With these types of financing, PT IFS Capital Indonesia is
able to assist Indonesian MSMEs in meeting their expansion needs in various sectors such as
trade, manufacturing, construction, plantation, transportation, and energy.
Dikarenakan ketidakpastian yang dihadapi oleh perekonomian global termasuk Indonesia,
di tengah pandemi COVID-19, PT IFS Capital Indonesia akan fokus pada fundamental – dari
pemilihan target pasar yang cermat hingga penguatan proses kerja operasional dan model
bisnis. – agar dapat pulih dari dampak pandemi dan mengembangkan portofolionya secara
berkelanjutan, sejalan dengan fokus pembangunan Indonesia pada UMKM.
Due to the uncertainties faced by global economies, including Indonesia, in the wake of the
COVID-19 pandemic, PT IFS Capital Indonesia will focus on the fundamentals – from the careful
selection of its target market to the strengthening of its operational work processes and
business model – so that it can recover from the pandemic effects and grow its portfolio in a
sustainable way, in line with Indonesia’s development focus on MSMEs.
Oleh karena itu PT IFS Capital Indonesia harus bisa menemukan target market, proses kerja
operasional, dan model bisnis yang tepat, sehingga bisa bertumbuh secara sehat, memiliki
infrastruktur yang kuat namun efisien, portfolio pembiayaan yang sehat dan
menguntungkan.
Sebagai perusahaan yang baru mengalami fase profitabilitas negatif dikarenakan dampak
pandemic global, maka terhadap kecenderungan tersebut Perusahaan harus mengejar
pertumbuhan skala usaha secepatnya agar perusahaan bisa segera memiliki profitabilitas
positif. Namun dalam kondisi ekonomi makro saat ini, maka manajemen harus bisa
menahan diri agar tidak tergoda pada euphoria pertumbuhan cepat yang tidak diiringi oleh
pondasi perusahaan yang kuat. Bisnis mesti dijalankan secara bijak dan rasional dengan
risiko yang terukur demi menjaga kepercayaan para pemangku kepentingan terhadap
perusahaan dan industri keuangan.
As a company that has just experienced a negative profitability phase due to the impact of
the global pandemic, then against this trend the company must pursue business scale growth
as soon as possible so that the company can immediately have positive profitability.
However, in the current macroeconomic conditions, management must be able to refrain
from being tempted by the euphoria of fast growth that is not accompanied by a strong
company foundation. Business must be run wisely and rationally with measurable risks in
order to maintain stakeholder trust in the company and the financial industry.
Pada saat yang sama pemegang saham tentunya berharap bahwa PT IFS Capital Indonesia
bisa menjadi anak usaha yang memberikan kontribusi positif kepada pemegang saham.
Pemegang saham berharap manajemen bisa menjalankan usaha secara baik dan
bertanggung jawab. Selain itu Pemegang saham juga berharap kedepannya PT IFS Capital
Indonesia dapat memfasilitasi pertumbuhan program Supply Chain Financing terstruktur yang
dijalankan oleh perusahaan besar Indonesia maupun multinasional di Indonesia.
At the same time, shareholders certainly hope that PT IFS Capital Indonesia can become a
subsidiary that makes a positive contribution to shareholders. Shareholders hope that
management can run the business properly and responsibly. In addition, shareholders also
hope that in the future PT IFS Capital Indonesia will be able to facilitate the development of
structured supply chain finance programs anchored by large Indonesian companies as well as
multinationals in Indonesia.
Penutupan
Closing
Demikian beberapa pokok visi dan misi yang menjadi program kerja jika nanti bisa efektif
sebagai Komisaris Utama.
Those are some of the main visions and missions that will become our work program if later it
can be effective as President Commissioner.
Terima kasih
Thank you
Sincerely,
Randy Sim