Anda di halaman 1dari 8

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN

MASYARAKAT TENTANG PENYAKIT KUSTA DI KELURAHAN MUARA SABAK


ULU KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
TAHUN 2021

Nur Oktaviani
Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Adiwangsa Jambi, Indonesia
Email : Nuroktv148@gmail.com
ABSTRAK

Penyakit Kusta merupakan salah satu penyakit menular yang menimbulkan masalah yang sangat
kompleks. Penyebab penyakit kusta yaitu Mycobacterium Leprae. Di wilayah Kabupaten Tanjung
Jabung Timur terdapat kasus kusta tertinggi dengan jumlah kasus 36 orang. Diketahui bahwa dari 17
Puskesmas yang ada di wilayah Tanjung Jabung Timur, Puskesmas yang terdapat kasus kusta
tertinggi di Puskesmas Muara Sabak Timur Kabupaten Tanjung Jabung Timur dengan jumlah kasus
23 orang. Untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan masyarakat
tentang penyakit kusta di Kelurahan Muara Sabak Ulu Kecamatan Muara Sabak Timur Kabupaten
Tanjung Jabung Timur Tahun 2021.Jenis penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah
kuantitatif. Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen dengan One Group design Pre-test –
Post-test. Peneliti mengambil sampel mengambil sampel penelitian berjumlah 95 orang masyarakat di
Kelurahan Muara Sabak Ulu. Dalam penelitian ini teknik sampling yang digunakan adalah purposive
sampling. Pengumpulan data dengan kuesioner, metode analisi data yang digunakan univariat dan
bivariate dengan uji t.Adanya pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan masyarakat
tentang penyakit kusta di Kelurahan Muara Sabak Ulu Kabupaten Tanjung Jabung Timur dengan nilai
rata-rata pengetahuan masyarakat sebelum di berikan pendidikan kesehatan adalah 8,08 Standar
Deviasi 2.277. Nilai rata-rata sesudah diberikan pendidikan kesehatan adalah 17,07 Standar Deviasi
1.438, dengan p-value 0,000.Terdapat pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan
masyarakat tentang penyakit kusta di Kelurahan Muara Sabak Ulu Kecamatan Muara Sabak Timur
Kabupaten Tanjung Jabung Timur Tahun 2021. Saran untuk puskesmas di Wilayah kerja Muara
Sabak Timur sebagai pelayanan kesehatan tingkat awal agar lebih meningkat program promosi
kesehatan

KATA KUNCI : PENGETAHUAN, PENYAKIT KUSTA

ABSTRACT

Leprosy is one of the infectious diseases that cause very complex problems. The cause of leprosy is
Mycobacterium leprae. In the East Tanjung Jabung Regency, there were the highest cases of leprosy
with 36 cases. It is known that of the 17 health centers in the East Tanjung Jabung Regency, Public
health center with the highest cases of leprosy was at the East Muara Sabak District Health Center,
East Tanjung Jabung Regency with 23 cases.To determine the effect of health education on public
knowledge about leprosy in Muara Sabak Ulu Village, East Muara Sabak District, East Tanjung
Jabung Regency in 2021.The type of research used in this study is quantitative. This study uses an
experimental design with One Group design Pre-test – Post-test. Researchers took samples taking
research samples totaling 95 people in Muara Sabak Ulu Village. In this study the sampling technique
used is purposive sampling. Data collection by questionnaire, data analysis method used univariate
and bivariate with t test.The effect of health education on public knowledge about leprosy in Muara
Sabak Ulu Village, East Tanjung Jabung Regency with the average value of community knowledge
before being given health education was 8.08 Standard Deviation 2.277. The average value after
being given health education was 17.07 Standard Deviation 1.438, with a p-value of 0.000.There is an
effect of health education on people's knowledge about leprosy in Muara Sabak Ulu Village, East
Muara Sabak District, East Tanjung Jabung Regency in 2021. Suggestions for puskesmas in the East
Muara Sabak work area as early-level health services to further improve health promotion programs.

Keywords: Knowledge, Leprosy


PENDAHULUAN sebanyak 213.899 penemuan baru kusta
terdeteksi di seluruh dunia dengan kasus
Penyakit Kusta merupakan salah tertinggi berada di regional Asia Tenggara
satu penyakit menular yang menimbulkan yakni sebesar 154.834 kasus. Indonesia
masalah yang sangat kompleks. Penyebab merupakan salah satu negara yang
penyakit kusta yaitu Mycobacterium mengalami peningkatan kasus baru kusta
Leprae. Masalah yang dimaksud bukan setiap tahunnya. Hal ini menjadikan
hanya dari segi medis tetapi meluas Indonesia menduduki peringkat ketiga di
sampai masalah sosial, budaya, keamanan dunia setelah India (114.451) dan Brazil
dan ketahanan nasional. Penyakit kusta (27.863) sebagai negara dengan jumlah
umumnya terdapat di negara-negara yang kasus kusta sebesar 17.439. Indonesia
sedang berkembang sebagai akibat mengalami peningkatan jumlah kasus jika
keterbatasan kemampuan negara itu dalam dibandingkan dengan dua tahun
memberikan pelayanan yang memadai sebelumnya dengan total kasus berturut-
dalam bidang kesehatan , pendidikan, turut pada tahun 2017 dan 2018 sebesar
kesejahteraan, sosial ekonomi pada 15.910 dan 17.017 (WHO, 2019).
masyarakat. (Pedoman Program Kusta
2012). Menurut Gunawan (2018), Dampak
pengetahuan yang rendah tentang penyakit
Kusta merupakan penyakit kusta menyebabkan masyarakat memiliki
menular/infeksi menahun yang disebabkan sikap dan perilaku negatif, seperti
oleh kuman Mycobacterium leprae. menolak, menjauhi, memandang rendah
Bakteri tersebut dapat menyerang kulit dan dan mencela pasien kusta. Meningkatkan
saraf tepi, cara penularan bakteri tersebut pengetahuan masyarakat tentang kusta
masuk melalui percikan cairan pernafasan merupakan cara yang paling tepat untuk
dan kemunculannya pun bergantung pada mengentikan diskriminasi terhadap
imunitas tubuh seseorang. Tanda-tanda penyakit kusta. Peningkatan pengetahuan
seseorang menderita penyakit kusta, antar melalui pemberian informasi seperti
lain : kulit mengalami bercak putih lama- penyuluhan oleh tenaga kesehatan
kelamaan semakin melebar dan banyak, merupakan suatu bentuk persuasi untuk
bintil kemerahan yang tersebar pada kulit, memberikan fakta ilmiah, pesan, sehingga
kesemutan pada anggota badan, dan ada membuka peluang terjadinya perubahan
bagian tubuh mati rasa karena kerusakan sikap dalam masyarakat.
saraf tepi. Komplikasi dari penyakit kusta
bila dibiarkan akan mengalami kecacatan Menurut Laporan Dinas Kesehatan
permanen. (Kemenkes, 2017). Provinsi Jambi tahun 2019 ditemukan
kasus kusta sebanyak 88 orang yang
Salah satu dampak dari penyakit
tersebar di seluruh Kabupaten yang ada di
kusta adalah kecacatan, Cacat kusta
Provinsi Jambi. Kasus kusta tertinggi yaitu
menjadi karena gangguan syaraf pada
berada di Kabuapaten Tanjung Jabung
mata, kaki dan tangan. Semakin lama
Timur dengan Jumlah kasus 36.
pengobatan yang dilakukan semenjak
pertama kali ditemukan tanda-tanda kusta
Selanjutnya berdasarkan data awal
hingga dilakukannya pengobatan maka
dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tanjung
semakin besar pula resiko kecacatan (Ayu,
Jabung Timur Tahun 2020 kasus kusta
2014).
ditemukan sebanyak 25 kasus. Diketahui
Prevalensi penyakit kusta di dunia
bahwa dari 17 Puskesmas yang ada di
masih tinggi. World Health Organization
wilayah Tanjung Jabung Timur,
(WHO) mencatat pada tahun 2014 ,
Puskesmas yang terdapat kasus kusta
tertinggi di Puskesmas Muara Sabak HASIL PENELITIAN
Timur Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
Analisi univariat
Berdasarkan data yang di dapatkan a. Tabel 4.1 Karakteristik Responden
dari Puskesmas Rawat Inap Muara Sabak Berdasarkan Umur
Timur Kabupaten Tanjung Jabung Timur No Umur Jumlah %
ditemukan penderita kusta dengan jumlah 1 20- 30 Tahun 30 31.6
23 orang. ( Data Puskesmas Sabak Timur, 2 31-40 Tahun 25 26.3
2020). 3 41-50 Tahun 40 42.1
Total 95 100%
Dari survey awal di Kelurahan Berdasarkan tabel 4.1 dari 95 responden
Muara Sabak Ulu dengan 10 responden diketahui bahwa sebagian besar kategori
dilakukan wawancara umum ditemukan 7 umur 41-50 tahun sebanyak 40 responden.
dari 10 orang mengatakan tidak Kategori umur 20-30 Tahun sebanyak 30
mengetahui pengertian, penyebab dan responden dan untuk kategori umur 31-40
komplikasi Tahun 25 responden.
Berdasarkan uraian latar belakang b. Tabel 4.2 Karakteristik Responden
di atas, maka rumusan masalah dalam Berdasarkan Pendidikan
permasalahan ini adalah ”Pengaruh
Pendidikan Kesehatan Terhadap No Pendidikan Jumlah %
Pengetahuan Masyarakat Tentang Penyakit 1 SD 15 15.8
Kusta Di Kelurahan Muara Sabak Ulu 2 SMP 40 42.1
Kecamatan Muara Sabak Timur 3 SMA 35 36.8
Kabupaten Tanjung Jabung Timur Tahun 4 D3-S1 5 5.3
2021” ?
Total 95 100%
METODE PENELITIAN Berdasarkan tabel 4.2 dari 95 responden
diketahui bahwa sebagian besar
Penelitian ini merupakan penelitian pendidikan SMP sebanyak 40 responden
pre eksperimen dengan one group design. (42,1%),pendidikan SMA sebanyak 35
Penelitian ini dilakukan di Kelurahan responden (36,8%),Untuk pendidikan SD
Muara Sabak Ulu yang terletak di sebanyak 15 responden (15,8%), Dan
Kecamatan Muara Sabak Timur pendidikan D3-S1 5 responden (5,3%).
Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Dalam
c. Tabel 4.3 Karakteristik Responden
penelitian ini populasi sebanyak 3661
Berdasarkan Jenis Kelamin
orang di Kelurahan Muara Sabak Ulu.
Dengan sampel 95 orang. No Jenis Kelamin Jumlah %
Penelitian ini dilakukan pada 06 1 Laki-laki 42 44.2
September – 12 September 2021 Teknik
pengambilan sampel dalam penelitian ini 2 Perempuan 53 55.8
dilakukan secara purposive sampling.
Metode pengumpulan data adalah
dengan menggunakan lembar kuesioner Total 95 100%
dan melakukan pendidikan kesehatan Berdasarkan tabel 4.3, dari 95 responden
dengan leaflet. Metode analisi data yang diketahui bahwa responden jenis kelamin
digunakan adalah analisis univariat dan laki-laki sebanyak 42 responden (44,2 %)
bivariate dengan uji t . dan jenis kelamin perempuan sebanyak 53
responden (55,8%).
d. Tabel 4.4 Karakteristik Responden
Berdasarkan Pekerjaan
Pengaruh Pendidikan Kesehatan
No Pekerjaan Jumlah % Terhadap Pengetahuan Masyarakat
1 Tidak Bekerja 35 34.7 Tentang Penyakit Kusta di Kelurahan
2 Wirausaha 18 18.9 Sabak Ulu Kabupaten Tanjung Jabung
3 Petani 25 26.3 Timur Tahun 2021.
4 Swasta 14 14.7 Pengaruh pendidikan kesehatan
5 PNS 5 5.3 terhadap pengetahuan masyarakat tentang
penyakit kusta di Kelurahan Sabak Ulu
Total 95 100% Kabupaten Tanjung Jabung Timur Tahun
Berdasarkan tabel 4.4, dari 95 responden 2021 dilakukan dengan menggunakan uji
diketahui bahwa responden tidak bekerja paired t test yang dapat dilihat pada tabel
sebanyak 33 responden (34,7 %) , petani berikut ini :
sebanyak 25 responden (26,3 %),
wirausaha sebanyak 18 responden Tabel 4.10 Pengaruh Pendidikan
(18,9) ,pekerja swasta sebanyak 14 Kesehatan Terhadap Pengetahuan
responden (14,7) dan untuk pekerjaan Masyarakat Tentang Penyakit Kusta di
paling sedikit PNS 5 responden (5,3 %). Kelurahan Sabak Ulu Kabupaten
Tanjung Jabung Timur Tahun 2021
f. Tabel 4.7 Distribusi Responden
Berdasarkan Pengetahuan Masyarakat N Variable Standar Mean P-
Tentang Penyakit Kusta Sebelum Dan o Deviasi value
Sesudah Diberikan Pendidikan
Kesehatan 1 Pengetahuan 2.277 8.08 0.000
No Pengetahuan Sebelum Sesudah Pretest
2 Pengetahuan 1.438 17.07
N % N %
Postest
1 Baik 76 80.0 0 0
Berdasarkan tabel 4.8, hasil
2 Cukup 18 18.9 16 16.8 analisis perubahan nilai mean (rata-rata)
pengetahuan sebelum dan sesudah
3 Kurang Baik 1 1.1 79 83.2 diberikan pendidikan kesehatan tentang
penyakit kusta didapatkan nilai pretest
Total 95 100% yakni mean = 8,08 dan nilai posttest
Berdasarkan tabel 4.7 di dapatkan bahwa mengalami perubahan yakni nilai mean =
dari 95 responden, sebelum diberikan 17,07.
pendidikan kesehatan sebagian besar Hasil uji stastik diperoleh nilai p
responden dengan pengetahuan kurang value 0,000 yang artinya ada pengaruh
sebanyak 76 responden (80,0%), cukup pendidikan kesehatan terhadap
sebanyk 18 responden (18,9%) ,baik pengetahuan masyarakat tentang penyakit
sebanyak 1 responden (1,1%), sedangkan kusta di Kelurahan Sabak Ulu Kecamatan
sesudah diberikan pendidikan kesehatan Muara Sabak Timur Kabupaten Tanjung
sebagian besar responden dengan Jabung Timur Tahun 2021.
pengetahuan kurang sebanyak 0 responden
(0%), cukup 16 responden (16,8%), baik
sebanyak 79 (83,2%) tentang penyakit
kusta.

Analisis Bivariat
Pembahasan
4.4.1. Gambaran Pengetahuan kuesioner setelah penyuluhan diketahui
Masyarakat Tentang Penyakit bahwa 92% peserta memiliki pengetahuan
Kusta Sebelum Dan Sesudah tentang penyakit kusta yang tinggi dan
Diberikan Pendidikan Kesehatan hanya 8% peserta dengan tingkat
di Kelurahan Sabak Ulu pengetahuan yang rendah.
Kecamatan Muara Sabak Timur Penelitian ini didukung oleh
Kabupaten Tanjung Jabung Subhan (2015) yang meneliti Efektifitas
Timur Tahun 2021 Promosi Kesehatan Tentang Penyakit
Kusta Dengan Metode Penyuluhan Pada
Dalam analisis univariat diketahui Siswa SMA Di Kabupaten Kayong Utara,
bahwa pengetahuan masyarakat tentang Kalimantan Barat , Pemberian kuesioner
penyakit Kusta di Kelurahan Muara Sabak sebelum dan setelh penyuluhan tingkat
Ulu Kabupaten Tanjung Jabung Timur pengetahuan baik diketahui 6,25% peserta
mengalami peningkatan setelah diberi sebelum dilkukan penyuluhan dan
pendidikan kesehatan. persentase tersebut meningkat menjadi
Hasil analisis univariat 92,5% setelah penyuluhan.
menunjukkan bahwa sebelum diberikan Penelitian ini sejalan dengan
pendidikan kesehatan sebagian besar penelitian yang dilakukan oleh Akbar
reponden dengan pengetahuan kurang (2018), yang meneliti Penyuluhan
sebanyak 76 responden (80,0%), cukup Penyakit Kusta Dengan Tingkat
sebanyk 18 responden (18,9%) ,baik Pengetahuan Keluarga Penderita Kusta Di
sebanyak 1 responden (1,1%), sedangkan Wilayah Kerja Puskesmas Bangge II
sesudah diberikan pendidikan kesehatan Kabupaten Majene, hasil penelitian
sebagian besar responden dengan menunjukkan bahwa sebagian besar
pengetahuan kurang sebanyak 0 responden responden mempunyai pengetahuan yang
(0%), cukup 16 responden (16,8%), baik baik terhadap penyakit kusta setelah
sebanyak 79 (83,2%) tentang penyakit dilakukan penyuluhan kesehatan. Namun
kusta. sebelum dilakukan penyuluhan tingkat
Menurut asumsi peneliti penelitian pengetahuan responden yng
ini menunjukkan bahwa pengetahuan berpengetahuan kurang sebanyak 45 orang
responden mengalami perubahan dari (90%) dan yang berpengetahuan baik
sebelum dan sesudah diberikan pendidikan sebanyak 5 orang (10%), Sedangkan
kesehatan tentang penyakit Kusta. Dari setelah dilakukan penyuluhan kesehatan
hasil tersebut diketahui bahwa pendidikan rata-rata tingkat pengetahuan baik 50
kesehatan tersebut memberikan dampak (100%).
positif terhadap pengetahuan responden Perubahan pengetahuan responden
yang sebelumnya sebagian besar dalam dapat dilihat dari hasil pengisian kuesioner
kategori kurang menjadi baik. yang menyatakan bahwa sebelum
Hal ini sejalan dengan penelitian diberikan pendidikan kesehatan sebagian
yang dilakukan oleh Gunawan (2018) yang besar responden menjawab Ya pada
meneliti Gambaran Tingkat Pengetahuan pernyataan.
Penyakit Kusta Dan Komplikasinya Pada Untuk terus meningkatkan
Siswa Sekolah Menengah Negeri pengetahuan masyarakat tentang Penyakit
Jatinangor Kabupaten Sumedang,Jawa Kusta maka pendidikan kesehatan
Barat, Dari hasil kuesioner sebelum khususnya tentang Penyakit Kusta perlu
penyuluhan diketahui bahwa tingkat diterapkan dan dijadikan salah satu
pengetahuan seluruh siswa SMA tentang kegiatan khusus di Puskesmas sebagai
kusta dan komplikasinya masih rendah. pelayanan kesehatan tingkat awal
Pemberian materi penyuluhan diketahui diharapkan agar lebih meningkatkan
meningkatkan pengetahuan siswa. Dari program promosi kesehatan.
4.4.2. Pengaruh Pendidikan Kesehatan kesehatan : Tentang Kusta Dan
Terhadap Pengetahuan Stigmatisasi Masyarakat Pada Penderita
Masyarakat Tentang Penyakit Kusta Di Kelurahan Sukadanaham Bandar
Kusta di Kelurahan Sabak Ulu Lampung, hasil penelitian menunjukkan
Kecamatan Muara Sabak Timur bahwa ada pengaruh pendidikan kesehatan
Kabupaten Tanjung Timur didapatkan nilai rata-rata stigma sebelum
Tahun 2021 penyuluhan kesehatan adalah 27,35 (24-
Hasil penelitian menunjukkan uji 35) Standar Deviasi 2,254. Nilai rata-rata
stastik di peroleh p value 0,000 yang stigma sesudah penyuluhan kesehatan
artinya ada pengaruh pendidikan kesehatan adalah 23,05 (19-26) Standar Deviasi
terhadap pengetahuan masyarakat tentang 2,089, dengan p-value 0,000.
Penyakit Kusta Di Keluarahan Sabak Ulu Dapat diambil kesimpulan bahwa
Kecamatan Muara Sabak Timur peningkatan pengetahuan dalam hal ini
Kabupaten Tanjung Jabung Timur Tahun dipengaruhi oleh respon untuk membaca
2021. dan mendengarkan tentang Penyakit
Berdasarkan hasil penelitian Kusta. Hal ini disebabkan karena dengan
pengetahuan masyarakat di Kelurahan membaca dapat meningkatkan
Muara Sabak Ulu Kecamatan Muara pengetahuan responden tentang penyakit
Sabak Timur Kabupaten Tanjung Jabung Kusta. Untuk itu, pendidikan kesehatan
Timur Tahun 2021, nilai rata-rata dapat dijadikan salah satu kegiatan
pengetahuan sebelum diberikan masyarakat untuk menambah wawasan
pendidikan kesehatan yaitu 8,08 dan dan pengetahuan yang manarik.
setelah diberikan pendidikan kesehatan
nilai rata-rata pengetahuan meningkat Kesimpulan
menjadi 17,07. Dengan demikian dapat Berdasarkan hasil penelitian dan
dilihat terjadinya peningkatan skor rata- uraian pembahasan tentang “ Pengaruh
rata pengetahuan masyarakat setelah Pendidikan Kesehatan Terhadap
diberikan pendidikan kesehatan. Pengetahuan Masyarakat Penyakit Kusta
Menurut asumsi peneliti, di Kelurahan Sabak Ulu Kecamatan Muara
peningkatan pengetahuan masyarakat salah Sabak Timur Kabupaten Tanjung Jabung
satunya di dukung oleh media leaflet. Isi Timur Tahun 2021”, maka dapat
leaflet sesuai dengan materi penyuluhan disimpulkan sebagai berikut :
yang disampaikan dengan gambar dan 1. Dari 95 responden, sebelum
warna serta penyajian seluruh point-point diberikan pendidikan kesehatan
materi di dalam kuesioner. sebagaian besar responden dengan
Penggunaan media dalam promosi pengetahuan kurang sebanyak
kesehatan sangatlah penting hal ini sebanyak 76 responden (80,0%),
dikarenakan media dapat digunakan cukup sebanyk 18 responden
sebagai alat peraga dalam promosi (18,9%) ,baik sebanyak 1
kesehatan yang dapat dilihat , didengar, responden (1,1%).
dirasa, atau dicium untuk memperlancar 2. Dari 95 responden, sesudah
komunikasi dan mempermudah perluasa diberikan pendidikan kesehatan
informasi. Leaflet merupakan media sebagaian besar responden dengan
singkat yang umumnya berbentuk pengetahuan diberikan pendidikan
selebaran yang berisiskan keterangan atau kesehatan sebagian besar
informasi yang akan dipublikasikan responden dengan pengetahuan
kepada khalayak (Sudirman, 2016). kurang sebanyak 0 responden
Penelitian ini sejalan dengan (0%), cukup 16 responden (16,8%),
penelitian yang dilakukan oleh Ellya baik sebanyak 79 (83,2%).
(2018), yang meneliti Pendidikan
3. Ada pengaruh pendidikan World ‘ Health Organization, (WHO),
kesehatan terhadap pengetahuan (2019). World Health
masyarakat tentang penyakit kusta Organization. Global
di Kelurahan Sabak Ulu lepsory ( Hansen disease).
Kecamatan Muara Sabak Timur https://www.who.int/public
Kabupaten Tanjung Jabung Timur ations/i/item/who-wer9536
Tahun 2021 dengan p value =
0,000 [07 april 2021]
Hadi, M. Irfaan (2017). Kusta Stadium
Saran
faktor risiko dan
1. Bagi Masyarakat
permasalahnya. (F.
Diharapkan dapat menambah
Andiarna, Penyunt.)
pengetahuan masyarakat mengenai
Surabaya, Jawa Timur
penyakit kusta ,seperti tanda dan gejala
penyakit kusta. Kemenkes RI. (2018). Profil Kesehatan
2. Bagi Institusi Pendidikan Indonesia tahun 2018.
Diharapakan dapat menambah
referensi bacaan tentang penyakit kusta Dinas Kesehatan Tanjung Jabung Timur.
dan hasil penelitian dijadikan sebagai (2020). Data Penyakit
dasar untuk lebih memahami tentang Kusta
penyakit kusta.
3. Bagi Puskesmas Dinas Kesehatan Provinsi Jambi (2019).
Diharapkan Puskesmas di Wilayah Profil Kesehatan 2019
kerja Muara Sabak Timur sebagai Kemenkes RI,(2017) . Profil Kesehatan
pelayanan kesehatan tingkat awal agar Indonesia tahun 2017.
lebih meningkatkan program promosi
kesehatan.
4. Bagi Kelurahan Muara Sabak Ulu Akbar Nur, dkk (2020) Penyuluhan
Diharapkan pihak kelurahan Penyakit Kusta dengan
setempat bekerjasama dengan petugas Tingkat Pengetahuan
kesehatan untuk memberikan penyuluhan kleuarga Penderita Kusta
tentang penyakit kusta. di Wilayah Kerja
5. Bagi Peneliti Selanjutnya Puskesmas Banggae II
Diharapkan penelitian ini dapat Kabupaten Majene. Jurnal
dijadikam acuan atau sumber informasi Penelitian Kesehatan Suara
untuk penelitian selanjutnya yang Forisek. Vol 11, No 1.
menangkat masalah yang sama dengan Stikes Andini Persada
mengembangkan jumlah sampel, metode
yang digunakan ataupun variable yang Dosun, J.D.T (2017), Psikologi
diangkat berbeda dengan penelitian yang Keperawatan Yogyakarta:
sudah dilakukan. Pustaka Baru Press
Eti Kurniawati, dkk (2020) Faktor Risiko
Kejadian Kusta Di
Kecamatan Mendahara
Kabupaten Tanjung Jabung
Timur. Jurnal Ilmiah
Manusia dan Kesehatan.
Vol. 3, No.2 Mei 2020
DAFTAR PUSTAKA Stikes Harapan Ibu
Hendra Gunawan, dkk (2018). Gambaran Kesehatan .Vol.10 No 1
Tingkat Pengetahuan Dan Universitas Duta Bangsa
Komplikasinya Pada Siswa
Menengah Atas Negeri Yulianus Sudarman (2018) Media Leaflet
Jatinangor,Kabupaten Mencegah Lepra Di Desa
Sumedang, Jawa Barat. Kayuloma Kecamatan
Jurnal Aplikasi Ipteks untuk Basidondo Kabupaten Toli-
Masyarakat. ISSN 1410 - toli. Jurnal Ilmu Kesehatan.
5675 Universitas Vol 12, No.2 Poltekes Palu
Padjadjaran
Zuharian, dkk (2018). Kupas Tuntas
Jufrizal, Nurhasnah (2019) Stigma Penyakit Kusta . Ideas
Masyarakat Pada Publishing: Gorontalo
Penderita Kusta. Jurnal Notoatmodjo, S . (2018).Metodologi
Idea Nursing ISSN 2087 – Penelitian Kesehatan.
2879 Stikes Rineka Cipta: Jakarta
Muhammadiyah Notoatmodjo, S .(2018). Promosi
Lhokseumawe Kesehatan & Ilmu perilaku.
Rineka Cipta: Jakarta
Rahma Elliya, dkk ( 2019) Pendidikan Widyawati, (2020). Pendidikan Dan
Kesehatan: Tentang Kusta Promosi Kesehatan.
Dan Stigmatisasi Sekolah Tinggi Ilmu
Masyarakat Pada Kesehatan Binalita
Penderita Kusta Di Sudama: Medan
Kelurahan Sukadanaham Anna liisa, (2020), Penyakit Kusta
Bandar Lampung. Jurnal (Pencegahan, Penanganan,
Holistik Kesehatan. Vol 13, Perawatan & Penanganan).
No 1 .Universitas Rapha Publishing : Jakarta
Malahayati
Siswanto, dkk (2020). Neglected Tropical
Sapriadi, S., Risman, W., Syahridha. (2019 Disease Kusta
Januari). The Correlation Epidemiologi Aplikatif.
Between Contact History Mulawarman University :
and Knowledge in Samarinda
Jeneponto District, South Dr.Moch dkk (2017). Kusta Stadium
Sulawesi, Indonesia. Subklinis Faktor Risiko dan
International Journal of Permasalahnnya. Program
Community Medicine and Studi Arsitektur Universitas
Public Health, eISNN Islam Negeri Sunan
2394-6040. Ampel : Surabaya
Prof.Dr.Sugiyono (2018). Metode
Sari, Devi Paramita,dkk(2020). Hubungan
Penelitian Evaluasi.
Antara Pengetahuan
Alfabeta : Bandung
Masyarakat Dengan
Undang-undang No.36 Tahun 2009. 2009
Kepatuhan Penggunaan
Masker Sebagai Upaya
Pencegahan Penyakit
Covid-19 Di Ngronggah.
Jurnal Ilmiah Rekam Medis
dan Informatika

Anda mungkin juga menyukai