Anda di halaman 1dari 2

STANDART OPERATING PROCEDURE (SOP)

PEKERJAAN PEMASANGAN BOX CULVERT

TUJUAN

Prosedur ini disusun sebagai pedoman untuk pelaksanaan pekerjaan box culvert pada crossing
jalan beton sehingga dapat berjalan dengan baik sesuai ketentuan dan aturan yang isyaratkan.

I. RUANG LINGKUP PEKERJAAN


1. Persiapan material dan equipment pada area kerja
2. Pembuatan Tanggul /Pengalihan aliran sungai
3. Pekerjaan tanah (galian dan timbunan)
4. Pekerjaan Timbunan limestone
5. Pekerjaan lantai kerja / lean concrete
6. Pemasangan Box Culvert
7. Finishing pekerjaan pemasangan Box Culvert

II. ALAT PELINDUNG DIRI

1. Safety shoes
2. Safety hat
3. Safety glasses
4. Hand glove
5. Masker
6. Uniform / coverall

III. PERALATAN DAN MATERIAL

A. Equipment dan tools


1. Excavator PC 200 : 1 unit
2. vibro compactor : 1 unit
3. Bulldozer D85 : 1 unit
4. Crane 15 ton : 1 unit
5. Webbing sling belt 10 ton panjang 10 m
6. Shackle omega 10 ton : 3 unit
7. Genset 3000 watt : 1 unit
8. Mesin pompa 4” : 2 unit
9. Molen : 1 unit
10. Peralatan tukang beton

B. Material
1. Limestone
2. Besi rebar
3. Box culvert : 1 bh
4. Semen dan pasir
5. Karung
6. Plat besi

IV. RINCIAN PELAKSANAAN

A. PERSIAPAN
1. Pastikan pekerjaan sudah ada work order atau perintah kerja
2. Lakukan survey area kerja sebelum aktifitas
3. Lengkapi dokumen seperti gambar kerja SOP dll
4. Lengkapi tanda-tanda rambu peringatan saat kerja
5. Pastikan crew sehat dan fit
6. Infomasi kesemua anggota tim untuk membahas dan memahami SOP
7. Pastikan semua equipment dan tools yang akan digunakan sudah siap area kerja dan
telah di inspect sebelum digunakan

B. LANGKAH KERJA
1. Lakukan tool box meeting dan check area kerja sebelum memulai kegiatan. Pekerja
dibenarkan didaerah lain kecuali didaerah pekerjaan sedang dilakukan atau tempat
istirahat sudah di sediakan.
2. Seluruh crew mengerti dan memahami dengan apa yang dikerjakan
3. Melakukan stack out area kerja oleh tim survey
4. membuat tanggul dilihat dari di kondisikan dari area lapangan dapat di gunakan karung
dan pembuatan drainase pengalihan aliran sungai.
5. Lakukan persiapan seperti pemasangan patok dan barricade serta rambu – rambu
keselamatan disekitar area kerja.
6. Membuat galian open space dengan menggunakan excavator sampai kedalaman yang di
syaratkan.
7. Pekerjaan timbunan / back fill menggunakan material limestone dengan ketebalan
mengikuti gambar kerja, kemudian di padatan dengan menggunakan vibro compactor
atau peralatan sejenis
8. Material limestone setelah diselesai dipadatkan, dilakukan pengetesan compacted 95%
dry density
9. Setelah pengetesan selesai dan dinyatakan lolos, maka dilakukan ketahap berikutnya
yaitu pekerjaan lantai kerja / lean concrete dengan ketebalan mengikuti gambar kerja.
10. Apabila pekerjaan lantai kerja sudah selesai, baru dilanjutkan pemasangan box culvert,
menggunakan alat bantu crane dengan kapasitas yang memadai.
11. Melakukan back fill dengan material limestone pada sisi – sisi samping box culvert
(mengikuti gambar kerja) sampai ketinggian yang di syaratkan, sambil dipadatkan
lapisan demi lapisan dengan ketebalan perlapisan max 30 cm dan kemudian dilakukan
pengetasan kepadatan (compacted 95% dry density)
12. Melakukan pekerjaan finishing pada setiap ujung box culvert mengikuti gambar kerja
13. Meratakan kembali timbunan top limestone sesuai design.

IV. HOUSE KEEPING

1. Pastikan area kerja sudah dibersihkan mengumpulkan sampah sesuai dengan jenis
sampah.

V. DOKUMENTASI
1. Membuatkan laporan kegiatan pekerjaan pemasangan box culvert
2. Membuat dokumentasi lampiran fhoto kegiatan (dokumentasi sebelum kegiatan dimulai,
fhoto selama proses pekerjaan, dan dokumen fhoto selesai pekerjaan)

Palangka Raya, 20 Maret 2023


Di buat Oleh,

IWAN SETIAWAN

Anda mungkin juga menyukai