GAYA GESEK
A. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi gaya gesekan
2. Memahami konsep gaya gesek statik dan kinetik
3. Menentukan koefisien gesek statik dan kinetik
B. LANDASAN TEORI
Sebuah balok yang didorong di atas meja akan bergerak Bila sebuah balok
massanya m, kita lepaskan dengan kecepatan awal Vo pada sebuah bidang
horizontal, maka balok itu akhirnya akan berhenti. Ini berarti di dalam gerakan
balok mengalami perlambatan, atau ada gaya yang menahan balok, gaya ini
disebut gaya gesekan. Besarnya gaya gesekan ditentukan oleh koefisien gesekan
antar kedua permukaan benda dan gaya normal. Besarnya koefisien gesekan
ditentukan oleh kekasaran permukaan bidang dan benda.
Gaya gesekan dibagi dua yaitu: gaya gesekan statis (fs) dan gaya gesekan
kinetik (fk). Sebuah balok beratnya W, berada pada bidang mendatar yang kasar,
kemudian ditarik oleh gaya F seperti pada Gambar 2.1 di bawah ini.
F
f
W
Gambar 3.1: Gaya-gaya yang bekerja pada benda
S = tan c
(3.3)
Dengan c adalah sudut pada saat benda tepat akan bergerak, yang disebut
sudut kritis. Koefisien gesekan statik merupakan nilai tangen sudut kemiringan
bidang, dengan keadaan benda tepat akan bergerak/meluncur. Pada sudut-sudut
yang lebih besar dari c, balok meluncur lurus berubah beraturan ke ujung
bawah bidang miring dengan percepatan:
a x = g (sin θ − μk cos θ )
(3.4)
di mana adalah sudut kemiringan bidang dan k adalah koefisien gesek kinetik
antara benda dengan bidang. Dengan mengukur percepatan ax, maka koefisien
gesekan k dapat dihitung
C. ALAT DAN BAHAN
1. Neraca pegas 0-5 N
2. Katrol meja
3. Balok kasar
4. Balok licin
5. Beban @ 50 gram
6. Tali/benang
7. Papan landasan
8. Bidang miring
9. Balok persegi (dengan stecker penyambung),
10. Stopwatch
11. Meteran
12.
D. PROSEDUR KERJA
Kegiatan 1 : Menghitung Nilai Kofisien Kinetik (µk) dari berbagai jenis
permukaan bahan pada bidang miring
1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan pada percobaan
2. Rangkai alat dan bahan tersebut seperti gambar dibawah ini :
Θ)
3. Gunakan permukaan benda yang pertama (Halus) yang sudah diketahui beratnya.
Kemudian letakkan balok tersebut diujung bidang miring.
4. Catat berapa panjang lintasan yang akan ditempuh oleh balok kayu tersebut.
5. Siapkan stopwatch, kemudian tekan bersamaan saat balok dilepaskan.
6. Catat berapa waktu yang dibutuhkan oleh balok sampai pada ujung bidang
miring.
7. Ulangi langkah 2 sampa dengan 6 dengan mengubah jenis permukaan balok kayu
yang digunakan.
8. Catat hasil pengamatan pada tabel pengamatan.
Kegiatan 2 : Menentukan percepatan benda dari berbagai jenis permukaan
bahan pada bidang datar.
1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan pada percobaan
2. Rangkai alat dan bahan tersebut seperti gambar dibawah ini :