PENDAHULUAN
1.2.2. Hubungan antara Gaya Gesek dengan Hukum Newton 1 & Hukum Newton 2.
Hukum pertama Newton menyatakan bahwa sebuah benda dalam keadaaan diam
atau bergerak dengan kecepatan konstan akan tetap diam atau akan terus bergerak dengan
kecepatan kostan kecuali ada gaya eksternal yang berkerja pada benda itu. Kecenderungan
yang digambarkan dengan mengatakan bahwa benda mempunyai kelembaman.
Pada Hukum pertama dan kedua Newton dapat dianggap sebagai definisi gaya. Gaya adalah
suatu pengaruh pada sebuah benda yang menyebabkan benda mengubah kecepatannya,
artinya, dipercepat. Arah gaya adalah percepatan yang disebabkan jika gaya itu adalah satu-
satunya gaya yang bekerja pada benda tersebut. Besaran gaya adalah hasil kali massa benda
dan besaran percepatan yang dihasilkan gaya.
Sedangkan Massa adalah sifat instrinsik sebuah benda yang mengukur resistansinya
terhadap percepatan.
F = m.a
Hukum kedua Newton menetapkan hubungan antara besaran dinamika gaya dan massa dan
kinematika percepatan, kecepatan dan perpindahan. Hal ini bermanfaat karena
memungkinkan menggambarkan aneka gejala fisika yang luas dengan menggunakan sedikit
hukum gaya yang relative mudah.
BAB II
2.1 Alat
2. Neraca Ohaus
3. Stopwatch
2.2 Bahan
1. Balok
BAB III
METODE PERCOBAAN
BAB V
PEMBAHASAN
Gaya gesek adalah gaya yang berarah melawan gerak benda atau arah kecenderungan
benda akan bergerak. Gaya gesek muncul apabila dua buah benda bersentuhan. Benda-benda
yang dimaksud di sini tidak harus berbentuk padat, melainkan dapat pula berbentuk cair, ataupun
gas. Gaya gesek merupakan akumulasi interaksi mikro antar kedua permukaan yang saling
bersentuhan. Gaya-gaya yang bekerja antara lain adalah gaya elektrostatik pada masing-masing
permukaan. Dulu diyakini bahwa permukaan yang halus akan menyebabkan gaya gesek (atau
tepatnya koefisien gaya gesek) menjadi lebih kecil nilainya dibandingkan dengan permukaan
yang kasar.
Permukaan bidang yang kasar akan membuat gesekan semakin besar sehingga
kecepatan laju balok sedikit lambat atau lebih cepat balok yang permukaannya licin atau halus,
pada saat mendorong benda secara terus-menerus maka akan muncul fs(arah gaya gesek) yang
membesar sampai benda itu tepat bergerak, setelah benda bergerak, gaya gesek menurun sampai
mencapai nilai yang tepat, keadaan itu dikenal dengan gaya gesek kinetis. Maka gesekan kinetis
akan besar ketika sedut kemiringan itu rendah, sedang semakin tinggi gaya gesek semakin kecil.
Maka percepatannya akan berbeda antara balok yang beratnya ringan dengan yang lebih berat.
Sebab massa juga mempengaruhi kecepatan dan gaya. Seperti pada Hukum Newton 2
F = m. a
Dari rumus tersebut dapat dibuktikan bahwa massa dan percepatan berbanding lurus.
Pada sudut kemiringan bidangnya lebih besar benda yang lebih berat dikarenakan terjadi tekanan
pada bidang miring dengan berat benda yang menyebabkan hambatan, sedangkan benda yang
lebih ringan akan mengalami tekanan pada bidang lebih kecil, yang menghasilkan sudut
kemiringan lebih kecil pula.
Kecepatannya lebih cepat yang ringan, karena berat balok mempengaruhi tekanan balok ke
bidang kasar, sehingga gesekan semakin besar, bisa dihubungkan dengan W= m x g. jadi ada
gravitasi yang mempengaruhi gesekan dan mempengaruhi terhadap kecepatan.
KESIMPULAN
Dari percobaan, pengamatan dan perhitungan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut :
1. Gaya gesek adalah gaya yang berarah melawan gerak benda atau arah kecenderungan benda
akan bergerak.
2. Massa pada balok mempengaruhi kecepatan meluncur balok tersebut diatas bidang miring
3. Sudut kemiringan bidang mempengaruhi kecepatan dan waktu tempuh balok saat meluncur
4. Gaya Gesek Statis, adalah gesekan antara dua benda padat yang tidak bergerak relatif satu
sama lainnya atau ketika benda cenderung akan bergerak tetapi belum bergerak.
5. Gaya Gesek Kinetis atau dinamis, adalah gaya gesek yang terjadi ketika dua benda bergerak
relatif satu sama lainnya dan saling bergesekan atau ketika benda sudah dalam keadaan
bergerak.
6. Besar gaya gesek kinetis selalu lebih kecil dari besar gaya gesek statis maksimum.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.academia.edu/10508927/LAPORAN_PRAKTIKUM_FISIKA_GAYA_GESEK_PA
DA_BIDANG_MIRING
https://tianphysics.wordpress.com/2013/11/13/laporan-praktikum-pada-materi-gaya-gesekan/