Sn
1. Seni Rupa Tradisional, Seni rupa zaman dahulu yang sudah memiliki aturan dan pakem
tersendiri dan bersifat statis maksudnya baik bentuk maupun gayanya tidak mengalami
perubahan. Aspek seni rupa tradisional ini dipertahankan secara turun-temurun, dari
generasi ke generasi sampai saat ini.
2. Seni Rupa Modern, merupakan karya seni terbaharui dari seni rupa tradisional yang mana
aturan ataupun pola-pola yang ada sudah di ubah dan mengandalkan kekreatifitasan
pembuat seni rupa atau bersifat individualis. Contoh seni rupa modern diantaranya adalah
lukisan, grafis, patung dan kriya.
3. Seni Rupa Kontemporer, adalah karya seni yang muncul karena trend atau kondisi waktu
dan bersifat kekinian.
Tujuan seni rupa juga penting untuk dapat menyampaikan nilai-nilai budaya. Budaya
memang sering menjadi bahan inspirasi dalam membuat karya seni rupa. Hal tersebut
mencerminkan kecintaannya terhadap budaya asal penciptanya.