PROPOSAL
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
MEDAN
APRIL 2022
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberi
rahmat dan hidayat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal yang
berjudul “Pengembangan kreavitas siswa dalam penggunaan model pembelajaran
learning cycle 7E berbantuan lembar kerja peserta didik (LKPD) pada materi
ekosistem kelas VII di SMP Swasta Pahlawan Nasional Medan” yang disusun
untuk memenuhi salah satu tugas KKNI dalam mata kuliah kajian mandiri
Program Studi Pendidikan IPA Universitas Negeri Medan. Shalawat dan salam
diberikan kepada Nabi besar Muhammad SAW sebagai pembawa rahmat bagi
alam semesta. Penulis menyadari bahwa penulisan proposal ini tidak akan dapat
diselesaikan dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu
penulis ingin menyampaikan ucapan terimakasih yang sedalam-dalamnya kepada
semua pihak yang telah membantu dan menyelesaikan Proposal ini. Ucapan
terimakasih yang sebesar-besarnya secara khusus penulis sampaikan kepada
bapak Aristo Hardinata S.Pd.,M.Pd. selaku Dosen Pengampu mata kuliah
metodelogi penelitian pendidikan.
Penulis juga menyadari bahwa Proposal ini masih banyak kekurangan.
Oleh karena itu, penulis meminta maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan
penulis juga mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna
kesempurnaan proposal ini. Akhir kata saya ucapkan terima kasih, semoga
Proposal ini dapat bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan dan
dapat bermanfaat bagi penelitian selanjutnya. Amin.
ABSTRAK .................................................................................................... i
ABSTRACT .................................................................................................. ii
KATA PENGANTAR ................................................................................. iii
DAFTAR ISI ............................................................................................... iv
BAB I. PENDAHULUAN ........................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ........................................................................... 1
1.2 Identifikasi Masalah ................................................................................ 3
1.3 Batasan Masalah ...................................................................................... 3
1.4 Rumusan Masalah ................................................................................... 3
1.5 Tujuan Penelitian ..................................................................................... 4
1.6 Manfaat Penelitian .................................................................................. 4
1.7 Defenisi Operasional ................................................................................ 4
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ................................................................ 6
A.Landasan Teori......................................................................................... 6
2.1 Defenisis LKPD ....................................................................................... 6
2.2 Model pembelajaran learning cycle 7 E................................................... 6
2.3 Ekosistem ................................................................................................. 7
2.4 Kreativitas siswa ...................................................................................... 7
B.Penelitian yang Relevan ........................................................................... 8
C.Kerangka Berpikir ................................................................................... 9
D.Hipotesis .................................................................................................... 9
BAB III METODE PENELITIAN ........................................................... 10
3.1 Jenis Penelitian ...................................................................................... 10
3.2 waktu dan Tempat Penelitian ................................................................ 10
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian ............................................................. 11
3.4 Teknik Pengumpulan ............................................................................. 11
3.5 Instrumen Penelitian .............................................................................. 13
3.6 Teknik Analisis Data ............................................................................. 13
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 14
BAB I
PENDAHULUAN
A. Landasan Teori
2.1 Defenisi LKPD
Lembar kerja peserta didik merupakan lembaran-lembaran yang berisi
tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik. Lembar kerja biasanya berupa
langkah-langkah atau petunjuk untuk menyelesaikan suatu tugas. Dari uraian
diatas dapat diartikan bahwa lembar kerja peserta didik adalah lembaran-lembaran
yang berisi tugas, yang dibuat secara langsung oleh pendidik yang sudah dikemas
sedemikian rupa, di dalam lembar kerja terdapat materi ajar , sehingga peserta
didik diharapkan dapat mempelajari materi ajar tersebut secara mandiri. Lembar
kegiatan siswa atau LKS yang sering digunakan pada kurikulum KTSP sedangkan
Pada kurikulum K13 menggunakan lembar kerja peserta didik atau LKPD
2.2 Model Pembelajaran Learning cycle 7E
Model pembelajaran adalah suatu rencana atau pola yang dapat digunakan
untuk membentuk kurikulum (rencana pembelajaran jangka panjang), dan
merancang bahan-bahan pembelajaran, dan membimbing pembelajaran dikelas
atau yang lain.Model pembelajaran biasanya dijadikan pola pilihan atau pegangan
guru untuk memilih model pembelajaran yang sesuai dan efisien untuk mencapai
tujuan pembelajaran yang diinginkan.
Pembelajaran siklus (Learning Cycle) merupakan model pembelajaran
yang berbasis pendekatan konstruktivisme. Pendekatan ini mengemukakan bahwa
sebuah pengetahuan tidak bisa langsung dipindahkan oleh seorang pendidik
kepada peserta didiknya, melainkan pendidik harus menjadi seorang fasilitator
yang membantu peserta didik untuk lebih aktif dan mandiri dalam menemukan
suatu jawaban dari materi yang belum dipahami.23 Model pembelajaran ini dapat
dikatakan sebagai model yang memusatkan kepada peserta didik, model learning
cycle memiliki suatu tahapan yang sudah di organisasi sedemikian rupa sehingga
dapat membantu peserta didik dalam menguasai kompetensi yang harus dicapai
selama proses pembelajaran berlangsung.
2.3 Ekosistem
Organisme atau makhluk hidup apapun dan dimanapun mereka berada
tidak akan dapat hidup sendiri. Kelangsungan hidup suatu organisme akan
bergantung kepada organisme lain dan semua komponen lingkungan yang dapat
dipandang sebagai sumber daya alam untuk keperluan pangan, papan, atau tempat
berlindung, sandang, serta kegunaan lain sesuai dengan kebutuhan hidupnya.
Dengan demikian antar organisme yang satu dengan yang lainnya, serta dengan
semua komponen lingkungannya itu mempunyai hubungan baik secara langsung
maupun secara tidak langsung. Hubungan antara organisme yang satu dengan
yang lainnya dan dengan semua komponen lingkungannya sangat kompleks
(rumit), dan bersifat timbal balik. Hubungan yeng demikian itu alamiah artinya
hubungan yang terjadi secara otomatis pada sistem alam atau sistem ekologi yang
dikenaldengan ekosistem (Indriyanto, 2008: 18).
Ekosistem merupakan suatu sistem di alam di mana di dalamnya terjadi
hubungan timbal balik antara organisme dengan organisme lainnya, juga dengan
keadaan lingkungannya. Ekosistem sifatnya tidak tergantung kepada ukuran tetapi
lebih ditekankan kepada kelengkapan komponennya. Berdasarkan komponennya,
ekosistem dibedakan atas ekosistem lengkap dan ekosistem tidak lengkap..
C. Kerangka Berpikir
Berdasarkan latar belakang masalah yang berkaitan dengan pelajaran
biologi di sekolah SMP Swasta Pahlawan Nasional saat ini, masih rendahnya
literasi sains dan kreativitas peserta didik. Pembelajaran IPA TERPADU yang
masih didominasi oleh penggunaan model pembelajaran langsung, dimana
didalamproses pembelajaran tidak menarik perhatian peserta didik.
Sedangkan proses pembelajaran IPA TERPADU saat ini lebih
menekankan pada aspek afektif, kognitif dan psikomotorik sehingga dapat
menggunakan model pembelajaran yang berinovatif, peserta didik lebih aktif,
terstruktur dan sistematis. Salah satu model pembelajaran yang baik digunakan
oleh pendidik yaitu model learning cycle 7e.
Model learning cycle 7e merupakan salah satu model pembelajaran yang
dapat digunakan untuk membantu peserta didik berperan aktif dalam proses
menemukan sebuah konsep baru dan mengetahui pengaruh model pembelajaran
terhadap peningkatan kemampuan literasi sains dan kreativitas peserta didik kelas
VII A dan VII B pada mata pelajaran IPA di SMP Swasta Pahlawan Nasional
tahun ajaran 2021/2022 bahwa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol berasal
dari populasi yang sama dan mengacu pada kurikulum 2013. Diharapkan nantinya
pembelajaran menggunakan model learning cycle 7e berbantuan LKPD dapat
meningkatkan kemampuan literasi sains dan kreativitas peserta didik khususnya
peserta didik kelas VII A dan VII B SMP Swasta Pahlawan Nasional pada materi
Ekosistem di Kelas VII
D. Hipotesis
Jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, rumusan masalah
penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan yang dinamakan
dengan hipotesi.
Hipotesis adalah dugaan sementara mengenai variabel terikat yang akan diuji
kebenarannya. Hipotesis dalam penelitian ini adalah:
a. Hipotesis Penelitian
1. Terdapat pengaruh pengembangan kreativitas siswa dalam penggunaan model
pembelajaran learning cycle 7E berbantuan lembar kerja peserta didik (LKPD)
pada materi ekosistem kelas VII di SMP Swasta Pahlawan Nasional Medan
b. Hipotesis Statistik
1. H0 : µ1 = µ2 (Tidak terdapat pengaruh pengembangan kreativitas siswa dalam
penggunaan model pembelajaran learning cycle 7E berbantuan lembar kerja
peserta didik (LKPD) pada materi ekosistem kelas VII di SMP Swasta Pahlawan
Nasional Medan)
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
2) Sampel
Sampel adalah bagian dari populasi yang mempunyai ciri-ciri atau keadaan
tertentu yang akan diteliti. Sampel adalah sebagian atau wakil populasi
yang diteliti. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam
Penelitian ini adalah teknik random sampling. Random sampling adalah
teknik pengambilan sampel dimana semua individu dalam populasi baik
secara sendiri-sendiri atau bersama-sama diberi kesempatan yang sama
untuk dipilih sebagai anggota sampel.
Kelas Jumlah
Kelas VII-A 37 siswa
Kelas VII-B 33 siswa
Kelas VII-C 30 siswa
2) Observasi
Observasi (observation) atau pengamatan merupakan suatu teknik atau cara
mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan
yang sedang berlangsung. Observasi dapat dilakukan secara partisipatif
ataupun nonpartisipatif. Dalam observasi partisipatif pengamat ikut serta
dalam kegiatan yang sedang berlangsung sedangkan pada observasi
nonpartisipatif pengamat tidak ikut serta dalam kegiatan, dia hanya berperan
mengamati kegiatan.
2. Anova
Anova merupakan singkatan dari Analysis of variance. Merupakan
prosedur uji statistik yang mirip dengan t test. Namun kelebihan dari
Anova adalah dapat menguji perbedaan lebih dari dua kelompok. Uji
Anova berfungsi untuk membandingkan rata-rata populasi untuk
mengetahui perbedaan signifikan dari dua atau lebih kelompok data. Ada
dua jenis uji Anova yaitu uji Anova satu arah dan juga uji Anova dua
arah.
3. Uji Tukey
Uji Tukey sering juga disebut dengan uji beda nyata jujur (BNJ),
diperkenalkan oleh Tukey (1953). Prosedur pengujiannya mirip dengan
LSD, yaitu mempunyai satu pembanding dan digunakan sebagai alternatif
pengganti LSD apabila kita ingin menguji seluruh pasangan rata-rata
perlakuan tanpa rencana. Uji Tukey digunakan untuk membandingkan
seluruh pasangan rata-rata perlakuan setelah uji Analisis Ragam di
lakukan.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad Purwanto, ‗Implementasi Model Learning Cycle "5E Disertai LKS Untuk
Meningkatkan Aktivitas, Keterampilan Proses Sains, Dan Hasil Belajar
Biologi‘,Jurnal Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah
Metro,2015.
Laila Puspita, Pengaruh Model Learning Cycle Tipe 7e Disertai Teknik Talking
Stick Terhadap Sikap Ilmiah Siswa Pada Materi Rotista, BIOSFER Jurnal
Tadris Pendidikan Biologi, Vol. 9 No. 2 (2018).
Yusuf, S., Literasi Sains Indonesia Laporan PISA 2013 (jakarta: Pusat Penilaian
Pendidikan, 2015).
Yuyu Yuliati, Literasi Sains Dalam Pembelajaran IPA‘, Jurnal Cakrawala Pendas,
(2017).