PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN

PEMBELAJARAN

disusun guna memenuhi tugas kelompok Mata Kuliah Perencanaan

Pembelajaran Semester 6

Dosen Pengampu
Bejo Apriyanto, S.Pd., M. Pd.

Disusun oleh:
M. Danang Yusfi H NIM 180210303021
Diana Anggraeni E NIM 180210303065
Ken Rayi Naila Adni NIM 180210303069
Qoriandini NIM 180210303071
Nanda Yuliasih Triwigati NIM 180210303080

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JEMBER
2021
 KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya, Shalawat dan salam tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad
SAW yang telah membawa umat-Nya menuju jalan yang terang benerang
sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas yang berjudul “Pengembangan
Rencana Pelaksanaan pembelajaran”. Kajian ini di susun untuk memenuhi
tugas Mata Kuliah Perencanaan Pembelajaran pada Program Studi Pendidikan
Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember.
Penyusunan tugas ini tidak lepas dari bantuan dan keterlibatan dari
berbagai pihak yang telah mendukung dan memberikan bantuan pemikiran.
Penulis mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah membantu
penulis dalam menyelesaikan kajian ini.
Penulis berharap kajian ini dapat bermanfaat dan dapat menjadi referensi
pembaca, penulis mengharapkan kritik, masukan, dan saran demi kesempurnaan
kajian ini.

Jember, 8 Maret 2021

Penulis

ii
 DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN SAMPUL...................................................................................... i
KATA PENGANTAR....................................................................................... ii
DAFTAR ISI...................................................................................................... iii
LATAR BELAKANG....................................................................................... iv

PEMBAHASAN................................................................................................. 1
1) Landasan Pengenmbangan RPP.............................................................. 1
2) Prinsip Pengembangan RPP.................................................................... 1
3) Pengembangan RPP................................................................................. 3

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 5

iii
 LATAR BELAKANG

Di era sekarang ini, kurikulum yang diberlakukan secara nasional tidak lah
harus kita terima dan laksanakan secara apaadanya. Tetapi masih dapat
berkembang sesuai dengan kondisi yang ada di lapangan, dengan tidak
menyimpang dengan pokok yang sudah di tetapkan secara nasional. Dengan hal
tersebut, dosen memegang erat dalam kedudukan pengembangan kurikulum yang
ada, dalam melaksanakan sebuah pembelajaran di suatu kelas, terdapat beberapa
kompetensi yang harus di dikuasai peserta didik yang perlu di rumuskan dengan
jelas. Kompetensi yang di maksud antaralain; kompetensi yang mencakup ranah
atau aspek kognitif, afektif, dan psikomotor yang harapan capaiannya digunakan
sebagai hasil pembelajaran (Mukminan, 2012). Kemudian untuk hasil tersebut
dilakukan pengukuran berdasarkan indicator ketercapaian kompetensi yang ada.
Perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian dapat berjalan baik jika di
lakukan penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran atau RPP intinya terdiri
dari silabus dan RPP, istilah RPP dijelaskan sebagai rencana pembelajaran untuk
setiap satuan tatap muka. RPP di buatdengan harapan pengajar merupakan orang
yang paling tahu kepada peserta didiknya mengenai tingkat perkembangan,
perbedaan individual, daya serap materi, suasana pembelajaran dan juga sarana
prasarana yang tersedia untuk penunjang pembelajaran, oleh karena itu pendidik
sangat berwenang untuk mendeskripsikan lebih jauh serta melakukan
pengembangan terhadap kurikulum menjadi silabus dan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran atau RPP.

iv
 PEMBAHASAN

1. Landasan Pengembangan RPP

Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) harus mengamati
perhatian dan karakteristik peserta didik terkait dengan standar materi yang
digunakan sebagai materi yang dikaji. Dalam hal ini, guru selain harus
transformator juga harus berperan sebagai motivator yang dapat menumbuhkan
semangat dan kemauan belajar, dan juga mendorong siswa untuk belajar melalui
berbagai sarana pembelajaran.
Landasan pengemangan RPP tertera dalam PP NO 19 TAHUN 2005 Pasal
20, yang berbunyi "Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana
pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan
pembelajaran, materi pernbelajaran, metode pembelajaran, sumber belajar, dan
penilaian hasil belajar" (Ariani, Y., 2011). Sementara itu menurut Mukminan D.
(2012), di dalam pasal 20 PP no. 32 tahun 2013 tertera bahwa, ”Perencanaan
Pembelajaran merupakan penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran untuk
setiap muatan pembelajaran.” Maka dari itu, sudah menjadi suatu kewajiban bagi
seorang pendidik (guru maupun dosen) untuk memahami dan mampu serta mau
secara berkala setiap pada awal semester untuk meninjau kembali maupun
mengembangkan RPP yang ada (termasuk di dalamnya silabus).

2. Prinsip Pengembangan RPP

Prinsip dalam pembuatan rpp sesuai dengan yang dianjurkan oleh permen dikbud
ialah :

1. Perbedaan individual peserta didik mulai dari kemampuan dasar, tingkat

intelektual , bakat, potensi, minat, motivasi, kemampuan sosial, emosi,
gaya belajar, kecepatan belajar, latarbelakang budaya, norma, nilai, dan
lingkungan peserta didik,
2. Partisipasi aktif dari murid,
 2

3. Berpusat kepada murid untuk mendorong semnagat belajar, minat

,inisiatif, indpirasi, motivasi, inovasi dan kemandirian,
4. Mengembangkan budaya membaca dan menulis untuk membangkitkan
kegemaran dalam membaca serta mengekpresikannya dalam tulisan,
5. Penekanan pada keterkatian serta keterpaduan antara kompetensi dasar,
materi pembelajaran, indicator pencapaian, kegiatan belajar, komptensi,
penilaian, dan seumber pembelajaran,
6. Mengakomodasi pembelajaran tematik terpadu , keterpaduan mata
pelajaran, keragaman budaya serta lintas aspek belajar,
7. Penerapan teknologi infoemasi dan komuniskasi secara terintegrasi, efektif
dan sistematis sesuai situasi kondisi.

Prinsip-prinsip rpp juga dikemukakan oleh Nanang Hanafiah dan cucu suhana
pada tahun 2012, Sebagai berikut :

1. Memperhatikan perbedaan individu peserta didik RPP disusun dengan

memperhatikan perbedaan jenis kelamin, kemampuan awal, tingkat
intelektual ,minat, motivasi belajar, bakat, potensi, kemampuan sosial,
emosi, gaya belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan atau
lingkungan peserta didik.
2. Mendorong partisipasi aktif peserta didik Proses pembelajaran
dirancang dengan berpusat pada peserta didik untuk mendorong motivasi,
minat, aktivitas, inisiatif, inspirasi, kemandirian dan semangat belajar.
3. Mengembangkan membaca dan menulis proses pembelajaran dirancang
untuk mengembangkan kegemaran membaca, pemahamaan beragan
bacaan, dan berkreasi dalam beragan bentuk tulisan
4. Memberi kanumpan balik dan tindak lanjut. RPP Memuat rancangan
program pemberian umpan balik positif ,penguatan, pengayaan, dan
remedy.
 3

5. Keterkaitan dan keterpaduan RPP disusun dengan memperhatikan

keterkaitan dan keterpaduan antara SK, KD, materi pembelajaran, kegiatan
pembelajaran, indicator pencapaian kompetensi, penilaian dan sumber
belajar dalam satu keutuhan pengalaman belajar. RPP disusun dengan
mengakomodasikan pembelajaran tematik , keterpaduan lintas
matapelajaran, lintas aspek belajar, dan Keragaman budaya.
6. Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi RPP disusun dengan
mempertimbangkan penerapan teknologi informasi dan komunikasi secara
terintegrasi ,sistematis, dan efektif sesuai dengan situasi dan komdisi.

3. Pengembangan RPP

Adapun cara-cara yang dapat digunakan dalam pengembangan RPP adalah:

1. Cara dalam pengembangan RPP yang pertama adalah pengembangan
mengisi kolom identitas.
2. Setelah mengisi kolom identitas lalu menentukan alokasi waktu. Alokasi
waktu yang dibutuhkan dalam setiap pertemuan dapat diperhitungkan
sendiri tergantung dengan kompetensi dasarnya dan jumlah pertemuan per
semester.
3. Penyusunan standar kompetensi dan kompetensi dasar. Kompetensi dasar
merupakan capaian minimal dalam suatu mata pelajaran. Dalam suatu
materi yang luas dikerucutkan agar tercipta sebuah kompetensi dasar.
4. Penetapan indikator tercapainya kompetensi. Merupakan suatu tolok ukur
tercapainya suatu kompetensi dasar yang akan menjadi dasar penilaian
bagi guru.
5. Pengidentifikasian materi pembelajaran. Pemilihan materi pembelajaran
dengan cara mempertimbangkan beberapa hal antara lain potensi peserta
didik, kesesuaian dengan keadaan eilayah masing-masing, tingkat
perkembangan spritiual, sosial intelektual, fisik dan emosional, keluasan
 4

materi, alokasi waktu, tingkat relevansi dengan kebutuhan peserta didik,

struktur ilmu, manfaat bagi peserta didik.
6. Penentuan metode pembelajaran yang digunakan. Metode pembelajaran
ini penting adanya dan dapat disesuaikan dengan materi agar materi dapat
tersampaikan dengan baik kepada peserta didik.
7. Menentukan langkah pembelajaran. Dalam langkah pembelajaran terdapat
tiga kegiatan yaitu:
a. Kegiatan awal. Dilakukan sebelum kegiatan inti, berupa garis besar
mengenai materi pembelajaran kegunaan materi pembelajaran, dan
indikator ketercapaian.
b. Kegiatan inti. Kegiatan inti berisi uraian materi, pemberian contoh dan
latihan.
c. Kegiatan akhir. Kegiatan akhir berisikan post test, umpan balik, dan
tindak lanjut.
8. Penentuan sumber belajar yang akan digunakan peserta didik. Sumbe
rbelajar merupakan rujukan yang dapat digunakan oleh peserta didik
dalam menunjang kegiatan belajarnya. Dapat berupa buku, media massa,
media elektronik, lingkungan, narasumber, dan lain-lain.
9. Penyusunan kriteria penilaian, lembar pengamatan, contoh soal-soal serta
pembahasan serta tenik skoring (Hariyanto, 2013).
 5

DAFTAR PUSTAKA

Ariani, Y. (2011). Pengembangan Silabus dan Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran (RPP) untuk Guru, Kepala Sekolah, Pengawas TK/SD
Tingkat Kecamatan, Pemegang Program UKS Tingkat Nasional Kabupaten
Padang Pariaman.

Cucu Suhana, Nanang Hanafiah. 2012. Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung:

RefikaAditama

Hariyanto, F. A. (2013). Meningkatkan Kemampuan Mahasiswa dalam

Mengembangkan RPP Berdasarkan Kurikulum 2013 dengan Menggunakan
“Bloom’s Taxonomy Cognitive Domain Learning Stages” pada Mahasiswa
Semester VI FKIP Bahasa Inggris Universitas Kanjuruhan Malang. Jurnal
Inspirasi Pendidikan Universitas Kanjuruhan Malang, 423–437.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional.

Mukminan, D. (2012). Pengembangan RPP. Universitas Negeri Yogyakarta.