Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

( PRAKERIN )

PADA AN.N DENGAN DIAGNOSA VOMITUS

RUANG RAWAT INAP ANAK RS BUNDA SEJATI

PADA TANGGAL 16 JANUARI 2024 s.d 18 JANUARI 2024

Laporan diajukan sebagai salah satu syarat menempuh ujian


sekolah Di susun oleh :

ELSA NUR ARDINA


FELISA RAHMAMISHA
JELITA NUROHMASARI
DIQAH HAFIDZATUNNISA

SMKS UMUM NABILA

PROGRAM KEAHLIAN ASISTEN PERAWAT (CAREGIVER)

2023/2024
LAPORAN KEGIATANPRAKTEK KERJA INDUSTRI

(PRAKERIN)

KEGIATAN PELAYANAN KEPERAWATAN

DI RUANG RAWAT INAP ANAK RS. BUNDA SEJATI


Dari Tanggal 11 Desember 2023 s.d januari 2024

Laporan
Yang Dipersiapkan dan disusun oleh :

DIQAH HAFIDZATUNNISA
ELSA NUR ARDINA
FELISA RAHMAMISHA
JELITA NUROHMASARI

Telah sah dan di setujui


Pada Tanggal, 2024

Pembimbing Sekolah Pembimbin Institut DU/DI

Fitri Hjizah S.Kep


Mengetahui
Kepala Sekolah Ketua Program Studi
Perawat Klinis dan Komunitas
Evi Diana Dewi S.Pd Ns. Ida Agustina, S.Kep

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih dan maha penyayang,
dengan ini kami panjatkan puji syukur atas kehadirant-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah hasil Praktek Kerja Lapangan (PKL) Pada An.N dengan diagnosa
VOMITUS di ruang Rawat inap anak Rs. Bunda Sejati.

Adapun makalah hasil Kerja Lapangan di Rs. Bunda Sejati ini telah kami
usahakan dnegan semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan banyak
pihak, sehingga dapat memperlancar proses penyusunan.

Kami ucapkan terima kasih kepada:

1. dr. siti salamah, selaku Kepala RS. Bunda Sejati


2. Trisanti Rahmawati, selaku Kepala RS. Bunda Sejati
3. Harry Fardiyansyah S.KM, selaku Pembimbing lapangan RS. Bunda
Sejati
4. Eviana Dewi S.Pd, selaku Kepala Sekolah SMK Kesehatan Umum
Nabila
5. Ners. Ida Agustina S.Kep, selaku Kaprodi SMK KesehatanUmum Nabila
6. Hertika Widya F. Amd.Keb, selaku Guru Pembimbing SMK Kesehatan
Umum Nabila
7. Fitri Hjizah S.Kep, Guru Pembimbing SMK Kesehatan Umum Nabila

Penuli menyadari dalam pembuatan makalah ini masih jauh dari


kesmpurnanan, yang artinya masih banyak kekuranagn. Maka dari itu
penulis meminta sara dan kritik dari pembaca, guna untuk membangun
penyempurnaanlaporan ini. Akhir kata semoga in dapat berguna bagi siapa
sjaja yang membutuhkan.
Tangerang, Januari 2024

Penyusun

DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

I.2. Tujuan Pelaksanaan Prakerin

1. Tujuan Umum

Menganalisis asuhan keperawatan pada An.N dengan VOMITUS


di Ruang Rawat inap Anak RS. Bunda Sejati

2. Tujuan Khusus

a. Mengidentifikasi pengkajian pada An.N dengan kasus


Vomitus.
b. Mengidentifikasi diagnosis keperawatan pada An.N dengan
kasus Vomitus.
c. Mengidentifikasi intervensi pada An.N dengan kasus Vomiitus
d. Mengindentifikasi implementasi pada An.N dengan kasus
Vomitus.
e. Mengidentifikasi evaluasi pada An.N dengan kasus Vomitus.
I.3. Manfaat Penulisan

1. Institusi Pendidikan
Digunakan sebagai bahan pustaka untuk bacaan, pelengkap dan
penambahan pengetahuan bagi siswi SMK Umum Nabila , dalam
melakukan asuhan keperawatan dengan kasus Vomitus.

2. Lahan Praktik
Memberikan bahan masukan dalam meningkatkan asuhan
keperawatan dengan kasus Vomitus. Digunakan sebagai standar
operasional prosedur dalam melakukan asuhan keperawatan dengan
kasus Vomitus.

3. Masyarakat
Memberikan edukasi untuk pasien bagaimana cara mencegah
dan mengatasi Vomitus agar bermanfaat untuk membantu mengatasi
masalah yang timbul akibat penyakit Vomitus sehingga dapat
mempercepat proses penyembuhan. 4. Penulis Menambah wawasan dan
memperoleh pengetahuan serta mengaplikasikan asuhan keperawatan
dengan kasus Vomitus dikalangan masyarakat dan di fasilitas kesehatan.

BAB II

GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT

II.1. Sejarah Rumah sakit


II.2. Visi Dan Misi Rumah sakit

II.3. Moto rumah sakit


BAB III

LAPORAN KEGIATAN

III.1 Pelaksanaan kegiatan


A. Definisi Vomitus
Muntah adalah keluarnya kembali sebagian besar atau seluruh isi
lambung yang terjadi secara paksa melalui mulut, disertai dengan
kontraksi lambung dan abdomen (maskun:1991)
Muntah merupakan keluarnya kembali sebagian besar atau seluruh
isi lambung yang terjadi setelah agak lama makanan masuk ke dalam
lambung (Depkes R.I. 1994).

B. Etiologi
Muntah adalah gejala da5ri berbagai macam penyakit maka
evaluasi diagnosis muntah tergantung pada defenensial diagnosis yang
dibuat berdasarkan faktor lokasi stimulus, umur dan gejala
gastrointestual yang lain. Kelainan anatomik kongenital, genetik,
danpenyakit metabolik lebih sering tyerlihat pada periode neonatal,
sedangkan peptik, infeksi, dan psikogenik sebagai penyebab muntah
lebih sering terjadi dengan meningkatnya umur.

C. Manisfestasi klinis

1. Keringat dingin
2. Suhu tubuh meningkat
3. Mual
4. Nyeri perut
5. Aktual teraba nyeri
6. Wajah puicat
7. Bisa disertai pusing
8. Pengeluaran saliva meningkat

PATH WAY
D. PENATALAKSANAAN

Penataalaksanaan awal dengan keluhan muntah adalah mengoreksi


keadaan hipovolemi dangangguan elektrolit. Pada muntah biliier atau
suspek obstruksi intestinal penatalaksanaan serta memasang nasogastic
tube yang di hubungkan dengan intermitten suction. Terapi
farmakologis muntah pada bayi dan anak adalah sebagai berikut:

1. antaganis dopamin
2. antagonisme terhadap histamine (AH.)
3. prokloperazin dan klopromerazin
4. antikolinergik
5. 5-HT3 antagonis serotonim

E. PENCEGAHAN
 Rutin mencuci tangan untuk mencegah infeksi
 Minum air putih yang cukup
 Berhati hati dalam mengolah dan memilih makanan untuk
menghindari keracunan.
 Beristirahat yang cukup.
BAB IV

TINJAUAN KASUS

IV.1. PENGKAJIAN

IV.1.1. Identitas klien

Nama : An.N
Umur : 5 th
Jenis kelamin : Perempuan
Nama KK : Nur azizah
Agama : islam
Alamat : Puri Rajeg
Tanggal pengkajian : 16 januari 2024
Diagnosa Medis : diagonosa utama vomitus
Dagnosa sekunder diare akut

IV.1.3. Pemeriksaan Fisik


Tingkat Kesadaran : Compos mentis
Keadaaan umum : Sedang
TTV : TD: -
RR: 25x/menit
N: 109x/menit
S: 36,5 C
BB : 18 KG
TB : 110 CM
GCS E: 4
M: 6 } 15 ( usia 5 < tahun )
V: 5

Keluhan utama :* Muntah


*Klien datang dengan keluhan mual,muntah >10x sejak
1 hari lalu, setiap makan selalu dimuntahkan, keluhan
terjadi setelah klien makan bakso dari luar.

DO : 1. Klien terlihat lemah


2. Membran mukosa kena
3. Terpasang infus RL/30 tpm 6 jam
IV.2 ANALISA DATA

DATA ETIOLOGI MASALAH

DS : - ibu klien mengatakan anaknya


mual,muntah 10x sejak 1 hari lalu
- setiap makan selalu dimuntahkan Vomitus
( mual,muntah ) HIPOVOLEMIA
DO : - klien terlihat lemah kehilangan cairan
- membran mukosa kering berlebih
- tidak nafsu makan
- Ttv : Td -
N 109 ×/mnt
RR 25×/mnt
S 36,5˚C

DS : - klien tidak nafsu makan


Intake yang tidak Resiko kekurangan
DO : - klien mual, muntah adekuat nutrisi
- klien terlihat lemah
- terpasang infus RL/30tpm 6 jam

IV.3 DIAGNOSA KEPERAWATAN

1) Kekurangan cairan berlebih akibat Vomitus b.d kekurangan volume


cairan (hipovolemi) di tandai dengan ibu klian mengatakan mual,
muntah sudah 10× sejak1 hari lalu, setiap makan selalu dimuntahkan.
TTV : TD - , N (109×/mnt), RR (25×/mnt), S (36,5˚c).
2) Risiko kekurangan nutrisi b.d intake yang tidak adekuat ditandai
dengan ibu klien mengatakan anaknya mengalami mual, muntah, setiap
makan selalu dimuntahkan, tidak nafsu makan.
TTV : TD - , N (109×/mnt), RR (25×/mnt), S (36,5˚c).
IV.4 INTERVENSI

D TUJUAN, KH RENCANA DAN TINDAKAN


X

Setelah dilakukan T:
tindakan keperawatan - Memberikan makanan hangat
selama 7 jam di R/ Pemberian makanan hangat dalam
harapkan keseimbangan jumlah sedikit tapi sering dapat
cairan meningkat mengurangi mual muntah dan asupan
nutrisi dapat terpenuhi
KH : D:
- Nafsu makan - Mengukur ttv
kembali normal R/ Pengukuran ttv di harapkan mampu
- Mual muntah mengetahui kondisi klien
berkurang E:
- Asupan nutrisi - Menganjurkan klian jikan merasa
terpenuhi mual berikan air hangat
R/ Ibu klien mengerti
- Mengajarkan ibu klien jika anaknya
merasa mual memposisikan anaknya
fowler/ semi fowler
R/ Ibu klien mengerti dan akan
melakukannya
K:
- Kolaborasikan dengan dokter
pemberian infus RL 500ml, ondan 3x
1,8 mg, Ranitidin 2x 20mg,
Cefotaxime 3x 600mg, PCT K/P
demam 240mg
R/ Pemberian obat tsb di harapkan
mampu mengurangi keluhan.
HARI, TGL IMPLEMENTASI PARAF
16-01-2024
08.02  Periksa ttv
R/ TD-, RR ( 25×/mnt), S (36,5 derajat
celcius), N ( 110×mnt)
08.02  Memberikan air hangat
R/ Klien meminum air hangat
11.55  Melakukan kolaborasi pemberian obat
( cefotaxime)
R/ obat masuk
14.00  Ttv
R/ Td -, RR ( 27×mnt), S ( 37,3), N
( 120×mnt)

HARI, TGL EVALUASI PARAF


16-01-2024 S:
- Ibu klien mengatakan anaknya BAB cair
sebanyak 5×

Anda mungkin juga menyukai