Anda di halaman 1dari 26

Modul Ajar

MATEMATIKA
SMA Kelas X

Di Susun Oleh :
Sari Murdania Sopamena, S.Pd

PEMERINTAH PROVINSI MALUKU


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMA NEGERI 1 SERAM BAGIAN TIMUR
A. IDENTITAS DAN
2023 INFORMASI UMUM
- 2024
Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Seram Bagian Timur
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : X / II
Tahun : 2024
AlokasiWaktu : 135 Menit
Fase :E
Elemen : Analisis Data dan Peluang
Capaian Pembelajaran : Di akhir fase E, peserta didik dapat merepresentasikan dan
menginterpretasi data dengan cara menentukan jangkauan kuartil
dan inter kuartil. Mereka dapat membuat dan menginterpretasi box
plot (box-and-whisker plot) dan menggunakannya untuk
membandingkan himpunan data. Mereka dapat menggunakan dari
box plot, histogram dan dot plot sesuai dengan natur data dan
kebutuhan. Mereka dapat menggunakan diagram pencar untuk
menyelidiki dan menjelaskan hubungan antara dua variabel numerik
(termasuk salah satunya variabel bebas berupa waktu). Mereka dapat
mengevaluasi laporan statistika dimedia berdasarkan tampilan,
statistika dan representasi data. Peserta didik dapat menjelaskan
peluang dan menentukan frekuensi harapan dari kejadian majemuk.
Mereka menyelidiki konsep dari kejadian saling bebas dan saling
lepas, dan menentukan peluangnya.
Profil Pelajar :  Bernalar kritis
Pancasila  Kreatif
Sarana dan Prasarana :  Meja belajar siswa di kelas
 Perangkat nondigital seperti papan tulis, spidol, dan penghapus.
 Laptop n Infokus
 Tayangan slide Power Point (PPT),

Kometensi Awal

Jumlah Peserta Didik 36

B.KOMPETENSI INTI
Pertemuan Ke I
Materi : Statistik
TujuanPembelajaran : 1. Merepresentasikan data tampilan penyajian data berupa
tabel frekuensi dan grafik histogram
2. Menginterpretasi data berdasarkan tampilan data grafik
Pemahaman Bermakna : Kemampuan Merepresentasikan data tampilan penyajian data
berupa tabel frekuensi dan grafik Histogram,
Menginterpretasi data berdasarkan tampilan data (grafik)
yang dapat menyelesaikan masalah pengelolaan dan analisis
data yang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari
Pertanyaan Pemantik
Pengaturan Siswa Pengaturan siswa :
 Individu
 Berkelompok
Metode :
 Diskusi Kelompok
 Ceramah
Asesmen :
Asesmen dilakukan melalui asesmen individu dan
kelompok
Jenis asesmen :
 Pengetahuan (lisan atau tertulis)
 Keterampilan (kinerja)
 Sikap (mandiri dan gotong royong)

Kegiatan Kegiatan Pembelajaran Alokasi


Waktu
Pendahuluan  Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan 20 Menit
mengucapkan salam.
 Perwakilan peserta didik memimpin doa.
 Guru menanyakan kabar peserta didik dan
mengecek kehadiran peserta didik.
 Guru memberikan gambaran tentang pentingnya
memahami statistika dalam penyajian data
berkelompok dalam kehidupan sehari - hari
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang
ingin dicapai

Kegiatan Inti  Langkah 1. Orientasi Masalah

a. Guru memberikan permasalahan yang berkaitan


dengan berbagai macam tentang statistika
dalam penyajian data berkelompok dengan
bantuan power point
b. Peserta didik mencermati dan memahami
masalah dan mengajukan pertanyaan berkaitan
dengan hal – hal yang belum di pahami

 Langkah 2. Mengorganisasi Peserta Didik

a. Peserta didik dibagi dalam kelompok


berdasarkan pengetahuan awal yang
beranggotakan 5-6 orang. ( diferensiasi proses)
b. Peserta didik menerima LKPD yang dibagikan
oleh guru
c. Menyelesaikan LKPD yang telah disusun oleh
guru berdasarkan pemahaman awal peserta
didik untuk memahami tentang statistika dalam
Penyajian data berkelompok ( diferensiasi
proses)
 Langkah 3. Membimbing Penyelidikan Kelompok

a. Guru berkeliling untuk melihat kegiatan yang


dilakukan peserta didik.
b. Guru melihat sampel pekerjaan peserta
didik/kelompok dan diskusi ringan tentang apa
yang sudah dilakukan.
c. Guru memberikan bantuan terbatas, apabila ada
peserta didik/kelompok yang mengalami
kesulitan.

 Langkah 4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil


Karya.

a. Guru meminta dengan sukarela perwakilan


kelompok untuk mempresentasikan jawaban
dari pertanyaan permasalahan pada LKPD yang
berkaitan dengan statistika dalam menyajikan
data berkelompok
b. Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan
memberikan argumen tentang apa yang
dipresentasikan.
c. Guru meminta perwakilan kelompok lain untuk
mempresentasikan jawaban dari pertanyaan
yang berkaitan dengan statistika dalam
menyajikan data berkelompok
d. Kelompok lain diminta kembali untuk
menanggapi dan memberikan argumen tentang
apa yang dipresentasikan.
e. Masing – masing kelompok mempresentasikan
hasilnya di depan dengan menemukan
penyajikan data berkelompok, dengan cara yang
berbeda –beda ( diferensiasi produk)
f. Kelompok lain diminta kembali untuk
menanggapi dan memberikan argumen tentang
apa yang dipresentasikan.

 Langkah 5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses


Pemecahan Masalah

a. Guru meminta semua peserta didik untuk saling


melakukan apersiasi terhadap peserta
didik/kelompok yang telah sukarela
mempresentasikan hasil diskusi dan peserta
didik yang sudah terlibat aktif dalam
pembelajaran.
b. Guru dapat memberikan penambahan atau
penguatan materi terhadap presentasi yang
dilakukan
c. Guru memberikan penguatan apabila ada jawaban
peserta didik yang kurang sesuai.
d. Guru memberikan sampel soal dalam Contoh
Soal dan Pembahasan dari Buku Matematika
SMA/MA Kelas X untuk mengecek
pemahaman peserta didik dan memberikan
umpan balik pembelajaran
Penutup  Guru mengarahkan setiap peserta didik menyimpulkan
informasi yang diperoleh selama mengerjakan LKPD
 Guru memberikan tugas rumah untuk mengerjakan Uji
Pemahaman dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X.
 Guru mengkonfirmasi materi yang akan dibahas pada
pertemuan berikutnya yaitu ukuran pemusatan dari
kumpulan data (mean, median, dan modus)
 Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan
mengucapkan salam.

ASESMEN FORMATIF
Refleksi Guru  Apakah Pembelajaran yang saya lakukan sudah sesuai dengan
apa yang saya rencanakan ? Bagian rencana manakah yang
sulit dilakukan ?
 Apa yang dapat saya lakukan untuk mengatasi hal tersebut ?
 Berapa Persen siswa yang berhasil mencapai tujuan
pembelajaran ?
 Apa keuslitan yang dialami oleh siswa yang belum mencapai
tujuan pembelajaran ?
 Apa yang akan saya lakukan untuk membantu mereka
Refleksi Siswa  Apakah kalian memahami konsep materi yang dipelajari hari
ini ?
 Pada bagian mana yang belum kalian pahami ?

C. LAMPIRAN – LAMPIRAN
 Lembar Kerja Peserta Didik
 Bahan Bacaan ( Modul Ajar, Buku Pegangan Guru dan Peserta didik , dan
lain – lain )
 Glosarium

 Data merupakan suatu kumpulan yang terdiri dari fakta-fakta untuk


memberikan gambaran yang luas terkait dengan suatu keadaan.
 Distribusi Frekuensi merupakan pengolahan data mentah dalam
bentuk tabel menggunakan kelas dan frekuensi
 Frekuensi Relatif menyatakan proporsi data yang berada pada suatu
kelas interval
 Histogram adalah grafik yang menampilkan data menggunakan
batang tegak berdampingan yang tingginya merepresentasikan
frekuensi dari kelas yang bersangkutan.

 Daftar Pustaka
 Buku Matematika Fase E Kelas X
Lampiran 1

 ASESMEN DIAGNOSTIK - ASESMEN NON-KOGNITIF


LEMBAR INSTRUMEN ASESMEN DIAGNOSTIK NON KOGNITIF

Nama :
Kelas/ Semester :
Petunjuk:
Untuk soal nomor 1 – 10: berikan tanda centang () pada kolom yang sesuai dengan jawaban anda!
Untuk soal nomor 11 – 13: jawablah sesuai dengan kondisi anda!

No Pertanyaan Jawaban
Soal
1. Apa yang sedang kamu rasakan saat
ini?

2. Bagaimana perasaanmu saat belajar  Bersemangat


Matematika di rumah?  Bosan

3. Siapakah yang membantumu pada saat  Mandiri


Mengerjakan Tugas Matematika di  Saudara
rumah?  Orang Tua
 Orang lain
4. Saya sering membaca buku matematika  Ya
saat belajar dirumah  Tidak

5. Matematika bukan pelajaran yang sulit  Sangat Setuju


bagi saya.  Setuju
 Tidak Setuju
 Sangat Tidak Setuju
6. Saya suka Mata Pelajaran Matematika  Sangat Setuju
karena bermanfaat dan menyenangkan  Setuju
untuk dipelajari  Tidak Setuju
 Sangat Tidak Setuju
7. Belajar Matematika Membuat saya  Sangat Setuju
menjadi lebih Terampil  Setuju
 Tidak Setuju
 Sangat Tidak Setuju
8. Saya selalu memperhatikan guru  Ya
matematika yang sedang menjelaskan  Tidak
didepan kelas

9. Saya senang belajar dengan Guru  Ya


matematika di Sekolah karena beliau  Tidak
menyenangkan

10. Saya merasa takut terhadap guru  Ya


matematika.  Tidak

11. Bagaimana Respon Orang Tua Anda ………………………………………………………….


ketika mengetahui anda mendapat nilai ………………………………………………………….
ulangan rendah dan tidak mengerjakan ………………………………………………………….
tugas? …………………………………………………………..

12. Keluhan apa yang ingin anda …………………………………………………………..


sampaikan tentang pembelajaran ………………………………………………………….
Matematika? …………………………………………………………….

13. Menurut anda bagaimana solusi terbaik ……………………………………………………………..


yang anda harapkan ketika mengalami ……………………………………………………………..
kesulitan dalam mempelajari ……………………………………………………………..
Matematika dan metode pembelajaran …………………………………………………………….
apa yang anda sarankan agar …………………………………………………………….
pembelajaran matematika sangat …………………………………………………………….
menyenangkan ? …………………………………………………………….
 ASESMEN DIAGNOSTIK KOGNITIF

SOAL

Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Seram Bagian Timur


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas : X

Nama : Nomor Absen :

Berikut adalah data umur 40 pegawai dalam sautu instansi swasta adalah sebagai berikut

50 65 60 71 55 82 76 70 80 64
78 95 88 90 81 75 78 78 70 68
85 67 74 86 59 63 84 66 75 87
94 96 72 78 65 81 85 95 88 96

Berdasarkan data diatas:


a. Buatlah tabel frekuensi
b. Gambarlah Histogram
RUBRIK PENILAIAN

NO ALTERNATIF SKOR
Diketahui :
50 65 60 71 55 82 76 70 80 64
78 95 88 90 81 75 78 78 70 68
85 67 74 86 59 63 84 66 75 87
94 96 72 78 65 81 85 95 88 96
Ditanya : a Tabel frekuensi
b. Grafik Histogram

Skor Perolehan
Nilai = x 100
Skor Maksimal

Pengelompokan Peserta Didik Berdasarkan Nilai Yang Diperoleh

Kelompo Nilai Kategori Tindak Lanjut


k

I Diatas Rata-Rata Kelas Paham Utuh Mengikuti pembelajaran dengan


pengayaan

II Rata-Rata Kelas Paham Sebagian Mengikuti pembelajaran sesuai fasenya

III Dibawah Rata-Rata Kelas Tidak Paham Mengikuti pembelajaran khusus atau
pendampingan pada kompetensi yang
belum terpenuhi

LEMBAR ASESMEN DIAGNOSTIK KOGNITIF

Kelas
Kompetensi
Keahlian
No Nama Peserta Nomor Soal
1 2 3 4 5 Nilai Tindak
Lanjut
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Rata – rata Kelas

Lampiran 2

Penilaian sikap

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP


(Profil Pelajar Pancasila dan Motivasi Belajar)

Indikator Profil Pelajar Pancasila

1. Beriman, Bertaqwa kepada Tuhan YME dan Berakhlak Mulia


2. Gotong Royong
3. Bernalar Kritis
4. Mandiri

No Nama Peserta Aspek yang dinilai


Didik Kritis Kreatif Kerja Mandri
Sama
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Keterangan

Aspek Kritis

Poin Indikator
1 Peserta didik kurang kritis selama kegiatan diskusi dan presentasi berlangsung
2 Peserta didik cukup kritis selama kegiatan diskusi dan presentasi berlangsung
3 Peserta didik kritis selama kegiatan diskusi dan presentasi berlangsung
4 Peserta didik sangat kritis selama kegiatan diskusi dan presentasi berlangsung

Aspek Kreatif
Poin Indikator
1 Peserta didik kurang mengekspresikan/mengeksplorasi pikiran dan atau gagasannya ke
dalam bentuk tindakan yang kreatif selama kegiatan diskusi dan presentasi berlangsung
2 Peserta didik cukup mengekspresikan/mengeksplorasi pikiran dan atau gagasannya ke
dalam bentuk tindakan yang kreatif selama kegiatan diskusi dan presentasi berlangsung
3 Peserta didik mengekspresikan/mengeksplorasi pikiran dan atau gagasannya ke dalam
bentuk tindakan yang kreatif selama kegiatan diskusi dan presentasi berlangsung
4 Peserta didik sangat mengekspresikan/mengeksplorasi pikiran dan atau gagasannya ke
dalam bentuk tindakan yang kreatif selama kegiatan diskusi dan presentasi berlangsung

Aspek Kerja Sama

Poin Indikator
1 Peserta didik kurang bekerjasama/gotongroyong selama kegiatan diskusi dan presentasi
berlangsung
2 Peserta didik cukup bekerjasama/gotongroyong selama kegiatan diskusi dan presentasi
berlangsung
3 Peserta didik bekerjasama/gotongroyong selama kegiatan diskusi dan presentasi
berlangsung
4 Peserta didik sangat bekerjasama/gotongroyong selama kegiatan diskusi dan presentasi
berlangsung

Aspek Mandiri

Poin Indikator
1 Peserta didik kurang Mandiri selama kegiatan diskusi dan presentasi berlangsung
2 Peserta didik cukup Mandiri selama kegiatan diskusi dan presentasi berlangsung
3 Peserta didik Mandiri selama kegiatan diskusi dan presentasi berlangsung
4 Peserta didik sangat Mandiri selama kegiatan diskusi dan presentasi berlangsung

Skor Perolehan
Nilai= x 100
Skor Maksimal

Keterangan Nilai :

A = 90 - 100 : Baik sekali


B = 80 - 89 : Baik
C = 75 - 79 : Cukup
D = < 75 : Kurang
Lampiran 3

Instrumen Penilaian Ketrampilan

RANCANGAN PENILAIAN KETRAMPILAN

Sekolah : SMA Negeri 1 Seram Bagian Timur


Mata Pelajaran : Matematika
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Kelas : X
Materi : Statistik
Tujuan Pembelajaran : 1. Peserta didik dapat membuat dalam
menyajikan data berkelompok dari
permasalahan dalam kehidupan sehari-
hari

Penilaian Praktik dilakukan dengan melihat hasil diskusi pada LKPD peserta didik selama
pembelajaran secara Kelompok

Rubrik Penilaian Praktik

Kriteri Skor
Jawaban menunjukkan pengetahuan matematika mendasar yang berhubungan 4
dengan tugas ini.
Ciri-ciri:
 Semua jawaban benar tetapi ada cara yang tidak sesuai atau ada satu
jawaban salah.
 Sedikit kesalahan perhitungan dapat diterima
Jawaban menunjukkan pengetahuan matematika mendasar yang berhubungan 3
dengan tugas ini.
Ciri-ciri:
 Semua jawaban benar tetapi ada cara yang tidak sesuai atau ada satu
jawaban salah. Sedikit kesalahan perhitungan dapat diterima, atau
 Salah satu bagian atau kedua-duanya dijawab salah, Sedikit kesalahan
perhitungan dapat diterima, atau
 Sebagian dijawab benar, tetapi bagian sebagian salah atau tidak dijawab
tetapi metode yang digunakan sesuai.
Jawaban menunjukkan keterbatasan atau kurangnya pengetahuan matematikayang 2
berhubungan dengan masalah ini
Ciri-ciri:
 Dua bagian pertanyaan dijawab salah atau tidak selesai dikerjakan tetapi
satu pertanyaan dijawab dengan tepat menggunakan prosedur yang benar
Jawaban hanya menunjukkan sedikit atau sama sekali tidak ada pengetahuan 1
matematika yang berhubungan dengan masalah ini.
Ciri-ciri:
 Semua jawaban salah, atau
 Jawaban benar tetapi tidak ada bukti bahwa jawaban diperoleh melalui
prosedur yang benar
Tidak ada jawaban atau lembar kerja kosong 0
BAHAN AJAR

STATISTIKA

MENYAJIKAN DATA BERKELOMPOK

Tabel distribusi
frekuensi,
histogram,
poligon
frekuensi dan
ogive
Sari Murdania Sopamena, S.Pd
Tabel distribusi frekuensi data berkelompok

Untuk kasus jumlah data yang besar, maka penyajian data dengan tabel distribusi frekuensi
data tunggal akan tidak efektif karena tabel yang diperoleh sangat panjang. tetapi, jika data
tersebut dikelompokkan ke dalam kelas-kelas dan setiap kelas ditentukan frekuensinya, maka
tabel yang diperoleh tidak terlalu panjang. Tabel distribusi semacam ini dinamakan tabel distribusi
frekuensi data berkelompok.
Miisalnya, jika seorang peneliti melakukan pengamatan tentang kadar kafein ( bpj) dalam
kopi pada 100 datum. setelah diurutkan. data tersebut dapat disajikan sebagai berikut.

Data tersebut jika dikelompokkan ke dalam kelas-kelas dengan tiap kelas mempunyai
interval yang sama ( misalnya diambil 10), maka akan diperoleh tabel distribusi frekuensi data
berkelompok sebagai berikut.
Tabel kadar kafein ( bpj) pada 100 datum kopi

1) Kelas
Kelas adalah kelompok data yang memiliki interval sama.
Data di atas dikelompokkan menjadi 5 kelas dan setiap kelas mempunyai interval yang sama, yaitu
10. Kelas pertama yaitu 61 sampai 70 mencakup nilai datum 61,61, 61,61,
62,62, 63,63, 63, 65,66, 66,66,67,68, dan 69. Kelas kedua yaitu 71 sampai 80 mencakup
nilai datum 71,71, 71, 71, 71, 72, 72, 73, 73, 74, 75, 76, 76, 76, 77, 78, 78 dan 79 ... dan
seterusnya.

2) Batas kelas
Batas kelas adalah nilai-nilai yang terdapat pada setiap ujung kelas.
Batas bawah kelas adalah nilai ujung bawah pada suatu kelas. Adapun batas atas kelas
adalah nilai ujung atas dari suatu kelas.
Misalnya:
kelas pertama 61 - 70, batas bawahnya adalah 61 dari batas atasnya adalah 70, kelas
kedua 71 - 80, batas bawahnya adalah 71 dan batas atasnya adalah 80 dan seterusnya.
3) Tepi kelas
Tepi kelas dari suatu data dengan ketelitian sampai satu angka di belakang koma dapat
ditentukan sebagai berikut
Tepi bawah = batas bawah - 0,5 Tepi
atas = batas atas + 0,5
Misalnya:
Kelas pertama 61- 70, tepi bawahnya adalah 60,5 dan tepi atasnya adalah 70,5 Kelas
kedua 71-80, lebih bawahnya adalah 70,5 dan tepi atasnya adalah 80,5 dan seterusnya

d) Lebar kelas
Lebar kelas adalah selisih antara tepi atas dan tepi bawah.
Lebar kelas = tepi atas - tepi bawah
Misalnya
Kelas pertama 61- 70, tepi bawahnya 60,5 dan tepi atasnya 70,5,
maka lebar kelas = 70,5 - 60,5 = 10

e) Titik tengah kelas


Titik tengah kelas dapat ditentukan sebagai berikut

Misalkan, titik titik tengah kelas pertama dari tabel sebelumnya adalah

Setelah memahami istilah-istilah yang terdapat pada tabel distribusi frekuensi, maka daftar
distribusi frekuensi data berkelompok dapat disusun berdasarkan data yang diperoleh dari suatu
pengamatan dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:
1). Urutkan data dari data yang terkecil hingga data yang terbesar. kemudian, tentukan jangkauannya
dengan menggunakan rumus berikut

2) Tentukan banyaknya kelas dari semua data tersebut. Salah satu cara yang dapat
dilakukan adalah dengan menggunakan kaidah empiris sturgess yang berbentuk
persamaan sebagai berikut:

dengan k menyatakan banyaknya kelas dan n


menyatakan ukuran data
banyak interval kelas yang umum adalah 5 sampai 20, bergantung banyaknya data yang ada

3) Tentukan lebar kelas dengan menggunakan ketentuan berikut

untuk mempermudah dalam penentuan titik titik tengah kelas sehingga ditemukan bilangan yang
baik biasanya panjang kelas dipilih sebagai bilangan ganjil.
4) Berdasarkan langkah 3, Tentukan kelas-kelas sedemikian sehingga semua data dapat termuat
5) Tentukan frekuensi setiap kelas.m kemudian, susunlah ke dalam tabel distribusi frekuensi
data berkelompok.
Berdasarkan tabel distribusi frekuensi data berkelompok, maka dapat disusun daftar distribusi
frekuensi kumulatif. Distribusi frekuensi kumulatif dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu sebagai
berikut:
1) Daftar distribusi frekuensi kumulatif kurang dari ( Fk kurang dari), yaitu daftar distribusi yang
menyatakan jumlah frekuensi semua nilai data yang lebih dari atau sama dengan tepi bawah
pada tiap kelas, dilambangkan dengan

2) Daftar distribusi frekuensi kumulatif lebih dari(...) yaitu daftar distribusi yang menyatakan
jumlah frekuensi semua nilai data yang lebih dari atau sama dengan nilai tepi bawah pada tiap
kelas, dilambangkan dengan

Perhatikan tabel berikut. Selanjutnya, tepi bawah dan tepi atas setiap kelas dinyatakan sebagai
berikut.
Tabel Kadar Caffein ( bpj) pada 100 datum kopi

Berdasarkan tabel tersebut akan disusun tabel distribusi frekuensi kumulatif kurang
dari dan tabel distribusi frekuensi kumulatif lebih dari seperti tabel di samping.

Tabel Distribusi Frekuensi


Kumulatif kurang dari

menunjukkan bahwa:
16 pengamatan mempunyai nilai kurang dari 70,5 atau sama dengan 70,5 34
pengamatan mempunyai nilai kurang dari 80,5 atau sama dengan 80,5 60
pengamatan mempunyai nilai kurang dari 90,5 atau sama dengan 90,5 dan
seterusnya
Tabel Distribusi Frekuensi
Kumulatif lebih dari
menunjukkan bahwa:
100 pengamatan mempunyai nilai lebih dari 60,5 atau sama dengan 60,5 84
pengamatan mempunyai nilai lebih dari 70,5 atau sama dengan 70,5 66
pengamatan mempunyai nilai lebih dari 80,5 atau sama dengan 80,5 dan
seterusnya

Contoh 1
Hasil nilai tes matematika 30 siswa kelas XI IPA SMA sebagai berikut :
60 61 30 62 43 55 67 68 69 39
41 63 67 50 76 57 65 49 54 88
40 71 70 51 56 54 78 54 72 69
Sajikan dalam tabel distribusi frekuensi.

Penyelesaian:

Setelah data diurutkan diperoleh data sebagai berikut.


30 39 40 41 43 49 50 51 54 54
54 55 56 57 61 61 62 63 65 67
67 68 69 69 70 71 72 76 78 88
Dari kumpulan data di atas, datum terbesar adalah 88, dan yang terkecil adalah 30,
sehingga diperoleh jangkauan data ( J ) = 88 – 30 = 58.
Menentukan banyak kelas dengan kaidah empiris Sturgess untuk n
= 30 diperoleh:
k = 1 + 3,3 log 30 = 1 + 3,3 (1,477) = 1 + 4,874 = 5,874
Banyaknya kelas dibulatkan menjadi 6

Menentukan lebar kelas atau interval kelas Lebar

Kelas
Menentukan kelas dan titik tengah kelas
Batas bawah kelas yang pertama adalah datum terkecil (tetapi tidak harus, dapat juga digunakan
bilangan lain).
Misalnya batas bawah kelas interval pertama digunakan datum terkecil = 30, sehingga
batas atas kelas interval pertama = (30 + p) – 1 = (30 + 10) – 1 = 39 (10 adalah panjang/lebar
kelas).
diperoleh:
kelas pertama adalah 30 - 39 dan titik tengah kelas = 34,5 kelas
kedua adalah 40 - 49 dan titik tengah kelas = 44,5 kelas ketiga
adalah 50 - 59 dan titik tengah kelas = 54,5 kelas keempat adalah
60 - 69 dan titik tengah kelas = 64,5 kelas kelima adalah 70 - 79 dan
titik tengah kelas = 74,5 kelas keenam adalah 80 - 89 dan titik
tengah kelas = 84,5
terlihat bahwa datum terbesar masuk pada kelas terakhir yaitu kelas keenam
Menyusun tabel distribusi frekuensi data berkelompok untuk data yang telah disusun
sebagai berikut
Tabel Tabel Nilai Tes Matematika

3. Histogram dan Poligon Frekuensi

Setelah mengelompokkan data ke dalam beberapa kelas menjadi tabel distribusi frekuensi,
kita dapat menyajikan data berkelompok tersebut dalam bentuk grafik.
Penyajian data dalam bentuk grafik ini bertujuan untuk menyampaikan data kepada pembaca dalam
bentuk gambar. Bagi kebanyakan orang, melihat informasi yang disajikan dari gambar lebih
mudah daripada melihat dari dari kumpulan bilangan - bilangan pada tabel atau distribusi
frekuensi.
Ada tiga macam grafik yang biasanya digunakan untuk menyajikan atau mempresentasikan data
berkelompok, yaitu:
a. Histogram
b. Poligon frekuensi
c. Ogive/ grafik frekuensi kumulatif.

Histogram adalah penyajian distribusi frekuensi menggunakan diagram batang tegak.


Pada histogram, antara dua batang yang berdampingan tidak terdapat jarak, berbeda
dengan penyajian diagram batang terdahulu. Sumbu datar pada histogram menyatakan kelas- kelas
interval, sedangkan sumbu tegak menyatakan frekuensi. Dalam hal ini, batas kelas interval merupakan tepi
bawah dan tepi atas.
Tepi bawah = batas bawah – 0,5 Tepi
atas = batas atas + 0,5
Jika setiap titik tengah sisi atas persegi panjang yang berdampingan dihubungkan dengan suatu garis, maka
terbentuk grafik yang disebut poligon frekuensi.
Contoh 1

Gambar histogram dan poligon frekuensi dari tabel di atas.

Penyelesaian:
4. Ogive
Ogive adalah grafik distribusi frekuensi kumulatif, berupa kurva yang menghubungkan
titik-titik yang membentuk poligon frekuensi kumulatif kurang dari atau lebih dari.
Ogive disusun berdasarkan tabel distribusi frekuensi kumulatif, yang diperoleh dari tabel distribusi
frekuensi biasa, dengan cara menjumlahkan frekuensi demi frekuensi. Tabel distribusi frekuensi
kumulatif ada 2 macam, yaitu distribusi frekuensi kumulatif kurang dari dan distribusi frekuensi
kumulatif lebih dari. Untuk membuat tabel distribusi frekuensi kumulatif kurang dari, digunakan tepi
atas kelas. Sedangkan untuk distribusi frekuensi kumulatif lebih dari, digunakan tepi bawah kelas.

Contoh 2

Gambar ogive dari tabel di atas.

Penyelesaian:

Ogive positif, diperoleh dari tabel distribusi frekuensi kumulatif kurang dari
 ASESMEN FORMATIF

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)


(Pertemuan 1)

Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Seram Bagian Timur


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : X / II
Materi : Penyajian data berkelompok ( Histogram, Poligon, Ogive )

Kelompok :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Petunjuk :

Diskusikan dengan teman dalam kelompokmu !

Masalah:

Langkah 1

Diberikan data berikut sebagai acuan dalam menyusun tabel distribusi anda

Berikut adalah data jumlah pengunjung Perpustakaan SMA Negeri 1 Seram Bagian Timur dalam 40 hari
kerja berturut – turut

50 65 60 71 55 82 76 70 80 64
78 95 88 90 81 75 78 78 70 68
85 67 74 86 59 63 84 66 75 87
94 96 72 78 65 81 85 95 88 96
Langkah 4

Langkah 5

Anda mungkin juga menyukai