Bab I
Bab I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dari latar belakang masalah diatas guru menemukan beberapa ide agar penulisanya
lebih lebih terfokus pada masalah yang akan diteliti. Identifikasi tersebut adalah
Dari ketiga masalah yang akan teridentifikasi maka perlu adanya tindak lanjut supaya
tidak menimbulkan masalah baru, sehingga dalam hal ini guru perlu mengadakan inovasi
baru.
B. Rumusan Masalah
Apakah penggunaan media uang mainan dan penerapan metode Peer Lesson dapat
meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran matematika tentang pecahan uang di
kelas 2 SDN 1 Pasirtamiang kecamatan Cihaurbeuti kabupaten Ciamis.
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Tujuan dilakukan PTK ini secara umun untuk mengetahui penggunaan media
uang mainan dan penerapan metode Peer Lesson dapat meningkatkan hasil belajar
siswa pada pelajaran matematika tentang pecahan uang di kelas 2 SDN 1
Pasirtamiang kecamatan Cihaurbeuti kabupaten Ciamis.
2. Tujuan Khusus
Sedangkan tujuan secara khusus dari penilitian ini adalah untuk mengtahui
penggunaan media uang mainan metode Peer Lesson dapat meningkatkan hasil
belajar siswa pada pelajaran matematika tentang pecahan uang di kelas 2 SDN 1
Pasirtamiang kecamatan Cihaurbeuti kabupaten Ciamis..
D. Manfaat penelitian
1 Bagi sekolah, dapat dijadikan sebagai perbandingan dari penggunaan media dan
model pembelajaran yang sebelumnya digunakan untuk perbaikan pembelajaran
khususnya pada pelajaran matematika.
2 Bagi peserta didik, dapat memberikan motivasi untuk menambah semangat dalam
belajar, selain itu juga memberikan gambaran bahwa proses belajar mengajar tidak
selalu dengan guru, tetapi juga dapat dilakukan dengan teman sebaya.
3 Bagi guru, sebagai masukan kepada guru bagaimana menggunakan model
pembelajaran untuk menyajikan pelajaran matematika sehingga siswa dapat aktif
dalam proses pembelajaran dan mampu menemukan sendiri solusi dari masalah
dalam pelajaran matmatika yang mereka hadapi sehingga hasil belajar matematika
mereka dapat lebih meningkat.
4 Bagi peneliti, mendapatkan pengalaman langsung pelaksanaan pembelajaran pada
mata pelajaran matematika, sekaligus sebagai model yang dapat dilaksanakan dan
dikembangkan kelak. Selain itu memberikan bekal agar mahasiswa sebagai calon
guru matematika siap melaksanakan tugas sesuai kebutuhan dan perkembangan
zaman.