Anda di halaman 1dari 17

HUKUM BISNIS

PERTEMUAN I

RAFIKA AMALIA, S.H., M.H


PENGERTIAN HUKUM

Hukum adalah seperangkat aturan untuk mengatur tingkah laku manusia yang
bersifat memaksa disertai sanksinya.
UNSUR HUKUM

1. Aturan tentang tingkah laku Masyarakat


2. Dibuat oleh pejabat yang berwenang
3. Bersi perintah dan larangan
4. Bersifat memaksa
5. Adanya sanksi jika ada pelanggaran
TUJUAN HUKUM

1. Untuk mengatur jalannya kehidupan Masyarakat yang teratur dan damai


2. Melindungi hak dan kewajiban setiap individu
3. Sebagai jaminan bahwa setiap orang tidak melakukan penyimpangan yang
dapat menimbulkan dampak kerugian pada individu lain.
SUMBER HUKUM

1. Undang-Undang
2. Hukum Kebiasaan atau Hukum Adat
3. Yurisprudensi
4. Traktat
5. Perjanjian
6. Doktrin
MACAM-MACAM SISTEM HUKUM

1. Civil Law
2. Common Law
3. Hukum Sosiaslis
4. Hukum Islam
5. Hukum Kanonik
6. Hukum Adat
7. Hukum Masyarakat Eropa
HUKUM BERDASARKAN BENTUKNYA

1. Hukum Tertulis
2. Hukum Tidak Tertulis
HUKUM BERDASARKAN FUNGSINYA

1. Hukum Materiil
2. Hukum Formil
HUKUM BERDASARKAN ISI ATAU KEPENTINGAN

1. Hukum Publik
2. Hukum Privat
RUANG LINGKUP

Hukum
Perdata

Personenrecht / Familierecht / Vermogensrecht /


Hukum Harta Erfrecht /
Hukum tentang Hukum
Kekayaan Hukum Waris
Orang Keluarga
KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA

1. Buku I (van Personen) = membahas tentang orang, mengatur hukum


mengenai perseorangan dan hukum kekeluargaan.
2. Bukun II ( Van Zaken) = membahas tentang kebendaan, mengatur hal-hal
yang berhubungan dengan hukum kebendaan dan harta waris.
3. Buku III ( Van Verbintenissen) = membahas tentang perikatan, mengatur
hak dan kewajiban timbal balik antara perseorangan dengan badan hukum
atau pihak tertentu.
4. Buku IV (Van Bewijaeu Veryaring) - membahas tentang pembuktian dan
daluarsa.
SUBJEK HUKUM
Subjek Hukum adalah sesuatu menurut hukum dapat memiliki hak dan kewajiban yang memiliki kewenangan
untuk bertindak.
1. Manusia
Pasal 2: Anak yang ada dalam kandungan seorang perempuan dianggap telah lahir, setiap kali kepentingan si
anak menghendakinya. Bila telah mati sewaktu dilahirkan, dia dianggap tidak pernah ada.
Pasal 3: tiada suatu hukuman pun yang mengakibatkan kematian perdata, atau hilangnya segala hak-hak
kewargaan

2. Badan Hukum
perkumpulan/organisasi yang oleh hukum diperlakukan seperti manusia sebagai pengemban hak dan kewajiban
atau organisasi/kelompok manusia yang mempunyai tujuan terlentu yang dapat menyandang hak dan kewajiban.
Syarat pendirian:
1. Syarat materiil
2. Syarat formil
OBJEK HUKUM
Objek Hukum adalah segala sesuatu yang berguna bagi subjek hukum yang dapat menjadi
perhubungan hukum. Wujud dari objek hukum adalah benda.

Pasal 503 KUH PERDATA dibedakan menjadi 2 yaitu :


1. Benda berwujud, segala sesuatu yang bisa dirasa dan diraba seperti rumah, motor dan mobil
2. Benda tidak berwujud, segala macam hak (hak cipta, hak paten)

Menurut Pasal 504 KUH PERDATA dibedakan menjadi 2 yaitu :


1. Benda bergerak, benda yang dapat dipindahtangankan (surat berharga, hak cipta, hak paten)
2. Benda tidak bergerak, benda yang tidak dapat dipindahtangankan (sifat: pertambangan,
menurut UU: kapal yang kapasitasnya 20m3, kapal terbang)
HUKUM BISNIS

Keseluruhan dari peraturan-peraturan hukum, baik yang tertulis maupun


tidak tertulis, yang mengatur hak dan kewajiban yang timbul dari perjanjian
maupun perikatan yang terjadi dalam praktik bisnis seperti perdagangan,
industry atau keuangan.
FUNGSI HUKUM BISNIS

• Sebagai sumber informasi yang berguna bagi praktisi bisnis dalam hal
memahami hak-hak dan kewajiban- kewajibannya dalam praktik bisnis
• Agar terwujud watak dan perilaku aktivitas di bidang bisnis yang
berkeadilan dan mempunyai kepastian hukum.
RUANG LINGKUP HUKUM BISNIS

1. Kontrak bisnis (perjanjian)


2. Organisasi bisnis (Perusahaan)
3. Kekayaan Intelektual (Hak Cipta, Merek, Paten)
4. Perbankan (Perkreditan, Pembiayaan, Asuransi)
5. Ketenagakerjaan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai