Nim: 20.96.2246
1. Menurut Anda, jelaskan mengapa kita harus mempelajari sosiologi komunikasi? Berikan
contoh dalam kehidupan Anda! (Nilai: 25)
Sosiologi komunikasi adalah gabungan dari ilmu mempelajari masyarakat dari mulai budaya ,
karakter suatu kelompok masyarakat dalam hal berintereaksi antara masyarakat dan akibat dari
intereaksi tersebut. Jika ada 2 orang berbeda latar belakang , budaya , sifat yang berbeda untuk
kedua orang tersebut . Diperlukan mempelajari latar belakang , budaya , sifat masing masing ,
supaya komunikasi dapat berjalan dengan efektif karena komunikasi yang efektif jika pesan itu
dapat diterima dengan baik oleh penerima pesan. Jika 2 orang yang berbeda latar belakang tidak
mengerti latar belakang masing-masing maka kemungkinan akan terjadi kesalah pahaman antara
kedua orang tersebut , dalam hal ini perlu sosiologi komunikasi supaya tidakk terjadi kesalah
paham antara dua orang atau lebih. Kedua Negara kita adalah Negara Bhineka Tunggal Ika ,
maka sangat perlu mempelajari sosiologi komunikasi karena akan sangat mendukung
terbentuknya integrasi suatu bangsa. Negara yang berbeda–beda latar belakang , budaya dan sifat
maka perlunya saling mengenal dari suatu perbedaan itu supaya dapat tercipta lingkungan
masyarakat saling menghargai dan tercipta suatu lingkungan yang kondusif dari suatu Negara.
Dan akan terbuka kemungkinan pemikiran menerima perbedaan dari setiap Negara yang berbeda
juga, supaya lingkungan anatar Negara dapat aman tidak ada perang dan pelanggaran hak azasi
manusia.
3. Jelaskan fungsi dari komunikasi massa sebagai salah satu aktivitas sosial masyarakat! (Nilai:
25)
Media Informasi. Salah satu fungsi komunikasi yang paling utama ialah sebagai media
informasi. Komunikasi massa menyediakan informasi tentang peristiwa dan kondisi dalam
masyarakat tertentu, menunjukkan hubungan kekuasaan, serta memudahkan berbagai macam
inovasi. Dengan begitu, masyarakat umum bisa memperoleh informasi yang yang berkaitan
dengan kebutuhan dan kepentingannya.
Pengawasan . Fungsi pertama komunikasi massa adalah menjadi mata dan telinga bagi mereka
yang mencari informasi tentang dunia. Internet, televisi, dan surat kabar adalah sumber utama
untuk mengetahui apa yang terjadi di sekitar Anda.
Korelasi . Korelasi membahas bagaimana media menyajikan fakta yang kita gunakan untuk
bergerak ke seluruh dunia. Informasi yang diterima melalui komunikasi massa tidak obyektif dan
tanpa bias.
Sensasionalisasi . Ada pepatah lama di industri berita “jika berdarah, itu mengarah,” yang
menyoroti gagasan Sensasionalisasi. Sensasionalisasi adalah saat media mengedepankan pesan
paling sensasional untuk menggairahkan konsumen.
Hiburan . Outlet media seperti People Magazine, TMZ, dan blog hiburan seperti Perez Hilton
memberikan informasi terbaru kepada kita tentang datang dan pergi dari selebriti favorit kita
setiap hari. Hiburan dapat memiliki efek sekunder berupa menyediakan persahabatan dan / atau
katarsis melalui media yang kita konsumsi.
Penularan. Media massa merupakan wahana penyampaian norma, nilai, aturan, dan kebiasaan
budaya. Media massa memainkan peran penting dalam proses sosialisasi.
Mobilisasi . Fungsi komunikasi massa untuk memobilisasi orang selama masa krisis. Dengan
akses instan ke media dan informasi, kita dapat secara kolektif menyaksikan peristiwa yang sama
terjadi secara real time di tempat lain, sehingga memobilisasi banyak orang di sekitar peristiwa
tertentu.
Validasi . Fungsi komunikasi massa untuk memvalidasi status dan norma individu, gerakan,
organisasi, atau produk tertentu. Validasi orang atau kelompok tertentu berfungsi untuk
menegakkan norma sosial.
4. Apakah isi media adalah cerminan realitas masyarakatnya? Bagaimana representasi media saat
ini dibandingkan dunia sosial nyata terutama banyaknya berita hoaks tentang Covid 19? Berikan
pendapat Anda tentang fenomena tersebut! (Nilai: 25)
Media saat ini banyak mengandung asas hiperbola dimana berita yang tidak begitu penting
dibesar-besarkan dan berita yang penting tidak begitu dibahas. Media komunikasi sekarang
mudah untuk dimanipulasi, sehingga media sekarang lebih banyak mengeluarkan berita hoaks
yang sebenarnya tidak terjadi dalam kehidupan. Sekarang masyarakat tidak lagi begitu
mempercayai media secara langsung. Dikarenakan banyaknya berita hoaks yang beredar, maka
menurut saya seharusnya jangan langsung disebarkan namun diseleksi saring dan mencari tau
lebih dalam kebenarannya. Apalagi berita tentang covid-19 yang sekarang banyak sekali
beritahoaksnya. Hal ini membuat ketakutan masyarakat semakin meningkat dan seolah-olah
masyarakat dipenjarakan oleh media. Oleh karena itu, media harus lebih bijak lagi dalam
mengeluarkan sebuah berita.