Membangun organisasi yang Optimal dalam artian sesuai dengan strategi (structure follow
strategy) meliputi :
Susunan SDM
➢ Sistem Key Pefomance Indicator (KPI) yang berfokus pada aspek-aspek pencapaian
sasaran strategi perusahaan.
➢ Reward diberikan bagi mereka yang mampu meraih target yang ditetapkan dalam
strategi perusahaan.
Tujuan :
a. Struktur organisasi bertujuan untuk memfasilitasi upaya-upaya strategis sebuah perusahaan
b. Pengembangan tujuan dan kebijakan secara signifikan untuk melakukan aktivitas
organisasional.
c. Efektivitas dan optimalisasi kegiatan organisasi.
Struktur Organisasi Sederhana (Simple Organization Structure)
Struktur Organisasi sederhana ini adalah struktur organisasi yang hanya memiliki dua tingkatan
yaitu pemilik dan pekerja. Perusahaan kecil dengan satu produk atau beberapa produk lainnya
saling berhubungan, biasanya ditunjukkan dalam struktur ini
Keuntungan:
Kelemahan:
Struktur Organisasi fungsional ini, setiap manajer bertanggung jawab terhadap salah satu dari
berbagai fungsi yang ada di dalam Perusahaan, dimana fungsi-fungsi tersebut secara kolektif
dilibatkan dalam pencapaian tujuan perusahaan atau dalam implementasi strategi.
Keuntungan
Komunikasi dan Jaringan Keputusannya sederhana.Mempertahankan tingkat pengendalian
strategi pada tingkat manajemen puncak. Dapat mendelegasikan keputusan operasional sehari-
hari. Menyederhanakan pelatihan spesialis fungsional. Menyederhanakan pelatihan untuk para
spesialis fungsional. Mempermudah pengukuran 0utput dan hasil dari setiap fungsi.
Kekurangannya
Menyebabkan spesialisasi yang sempit.Mendorong timbulnya persaingan dan pertentangan
antar fungsi. Mengakibatkan sulitnya koordinasi di antara bidang-bidang fungsional. Dapat
menyebabkan tingginya biaya koordinasi antar fungsi. Identifikasi karyawan dengan kelompok
spesialis membuat perubahan menjadi sulit. Membatasi Pengembangan keterampilan manajer
yang lebih luas.
Struktur Organisasi Divisional (Divisional 0rganizational)
Struktur ini merupakan struktur perusahaan berubah biasanya menjadi suatu struktur organisasi
yang terdiri dari berbagai divisi. Tiap –tiap divisi dapat beroperasi sendiri-sendiri di bawah
pengarahan seorang manajer divisi yang bertanggung jawab langsung kepada CEO.
Keunggulan
Mempunyai fleksibilitas pada struktur perusahaanMempermudah koordinasi antar fungsi.
Dapat mempertahankan spesialisasi pada tiap divisi. Membuka kesempatan karir.
Menimbulkan kompetisi di dalam 0rganisasi
Kerugian
Mengakibatkan turunnya komunikasi antara spesialisasi fungsional. Sangat Potensial untuk
ketidak konsekuenan antar divisi. Biaya relatif tinggi.
Struktur SBU (Strategi Business Unit Structure)
Struktur ini mengelompokkan sejumlah divisi berdasarkan pada beberapa hal seperti product
lines or market.
Keuntungan
Memperbaiki Koordinasi.Memudahkan pengawasan untuk organisasi yang terdiversifikasi,
dimana jangkauan pengawasan menjadi lebih panjang.
Kelemahan
Memerlukan tambahan lapisan manajemen. Biaya meningkat.Penetapan Vice President
kadangkala membingungkan.
Struktur Organisasi Matriks
Struktur ini digunakan untuk memudahkan pengembangan dan pelaksanaan berbagai program
atau proyek. Tiap Departemen dikepalai oleh Vice President yang memiliki fungtional
responsibility bagi seluruh proyek. Sedangkan tiap Project Managers memiliki project
responsibility untuk penyelesaian dan implementasi strategi.
Keuntungan
Sesuai dengan beban kerja yang berfluktuasi.
Tujuan proyek menjadi lebih jelas. Memungkinkan untuk tanggap pada beberapa sektor
lingkungan secara serentak. Banyak jalur kmunikasi. Pekerjaan dapat dimengerti secara lebih
jelas.
Kelemahannya
Struktur sangat rumit.
Biaya tinggi.
Memungkinkan timbulnya dualisme pimpinan.