Tugas Keperawatan Radiologi
Tugas Keperawatan Radiologi
SISTEM URINE
NIM : P1337430123038
Kelas : 1A
1. Seseorang berkemih sangat tergantung pada individu , silahkan anda mengingat-ingat kembali
eliminasi yang terakhir anda lakukan dan catat.
a) Kapan eliminasi pertama kali anda lakukan ?
b) Berapa kali anda mengalami berkemih pada hari kemarin ?
c) Identifikasi karakteristik urine anda saat berkemih ?
2. Kadang-kadang kita lebih sering berkemih dalam satu hari (jumlah lebih 5 kali), hal ini tidak langsung
bahwa keadaan tersebut dikatakan abnormal, bagaimana pendapat saudara dan Jelaskan alasannya?
3. Masing-masing mencari video terkait eliminasi urinary dan jelaskan mekanisme eliminasi urine dari
video tersebut!
JAWABAN :
2. Menurut saya, frekuensi lebih dari 5x namun warna bening serta tidak mengganggu adalah normal
karena bisa jadi terdapat faktor pemicu seperti disebabkan banyak mengonsumsi air di hari tersebut.
Tahap pembentukan urine terbagi menjadi 3 tahap yaitu filtrasi, reapsorbsi, filtrasi
1. Filtasi
Terjadi di badan malphigi terdiri dari glomerulus dan kapsula Bowman. Glomerulus ini bertugas
menyaring darah darah yang mengandung zat sisa metabolisme akan disaring karena dapat
menjadi racun untuk tubuh. Setelah itu dialirkan dan akan melewati kapsula Bowman hasil
penyaringan ini kemudian disebut sebagai Urine primer. Urine primer termasuk urea di
dalamnya merupakan hasil dari amonia yang sudah terakumulasi.
2. Reabsorpsi
Proses ketika urine masuk ke tubulus proksimal dan terjadi penyerapan kembali. Glukosa dan
asam amino kalium dan juga zat-zat yang masih diperlukan oleh tubuh diangkut ke dalam sel
kemudian ke kapiler darah dalam ginjal. Urea hanya sedikit sekali yang diserap kembali. Cairan
yang dihasilkan dari proses reabsorpsi itu dinamakan urine sekunder. Urine sekunder
mengandung air garam urea dan urobil. Urobilin inilah yang warna kuning pada urine sedangkan
kalau urine bau itu dikarenakan mengandung urea pada urine
3. Augmentasi
Urine sekunder masuk pada tubulus distal pada bagian tubulus distal, Masih ada proses
penyerapan air ion natrium klor dan urea. Pada tubulus distal terjadi proses augmentasi yaitu
pengeluaran zat-zat yang tidak diperlukan oleh tubuh ke dalam urine sekunder. Urine sekunder
yang telah bercampur dengan zat-zat yang tidak diperlukan tubuh inilah yang menjadi urine
sesungguhnya. Urine tersebut kemudian disalurkan ke pelvis renalis atau rongga ginjal ureter ke
kandung kemih dan pada akhirnya akan dapat keluar dari tubuh melalui uretra