Misbahuddin*)
Dosen STIE Amkop Makassar
E-mail : misbahudin42@yahoo.com
Abstrak
Kinerja pegawai khususnya perawat merupakan hal strategi dan terpenting bagi
pengembangan rumah sakit. Maksud dan Tujuan penelitian ini untuk mengetahui factor –
factor yang berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada Rumah Sakit Umum Arifin
Nu’mang Rappang Kabupaten Sidrap Provinsi Sulawesi Selatan. Model desain penelitian
yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, dengan
jumlah sampel pegawai (perawat) sebanyak 40 orang, penentuan besar sampel dengan
menggunakan simple random sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan
kuesioner. Pengolahan data menggunakan komputer IBM dengan program SPSS versi 21,0
yang disajikan dalam bentuk narasi dan tabel. Uji statistik yang digunakan adalah Chi-
Square dengan tingkat signifikasi α=0,05. Hasil penelitan menunjukkan kinerja pegawai
terkategori cukup yaitu 57,5%. Pada analisis bivariat faktor yang berhubungan dengan
kinerja perawat adalah kepemimpinan, disiplin kerja. Berdasarkan hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa faktor yang paling berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada
rumah sakit Arifin Nu’mang yaitu disiplin kerja..
Abstract
The performance of employees, especially nurses, is a strategic and most important thing
for hospital development.Purpose and Objectives of this study to determine the factors that
influence the performance of employees at Arifin Nu'mang General Hospital Rappang,
Sidrap Regency, South Sulawesi Province. The research design model used was descriptive
analytic with cross sectional approach, with a total sample of employees (nurses) of 40
people, determination of sample size using simple random sampling.Data collection using a
questionnaire. Data processing using IBM computers with SPSS program version 21.0 is
presented in narrative and table form. The statistical test used was Chi-Square with
significance level α = 0.05.The results of the study showed that the performance of the
categorized employees was sufficient at 57.5%. In the bivariate analysis factors related to
nurse performance are leadership, work discipline. Based on the results of this study
indicate that the most influential factor on employee performance at Arifin Nu'mang
hospital is work discipline.
manajemen dan pelayanan yang baik yang syarat akan kualitas dan kepuasan
mulai menjadi pembicaraan dinamika di pasien dan keluarga.
dalam masyarakat, oleh karena pelayanan yang Kinerja kurang juga dapat
diberikan tidak memuaskan dari para disebabkan karena adanya unsur dari
penyelenggara pelayanan kesehatan, luar diri tenaga perawat (pegawai) yang
seperti adanya keluhan masyarakat mempengaruhi psikologis sehingga
terhadap pelayanan, tempat dan tarif menurunkan semangat dan motivasj
yang tinggi. Dari ketiga hal tersebut, kerja.
aspek pelayananlah yang paling banyak Untuk itu, maka peneliti tertarik
disoroti oleh masyarakat sebagai sesuatu untuk meneliti “Faktor-faktor yang
hal yang mendasar dan berhubungan erat Berpengaruh terhadap kinerja pegawai
bagi para konsumen. (perawat) pada Rumah Sakit Umum
Penggunaan Tempat Tidur (TT) Arifin Nu’mang Rappang Kabupaten
dari 132 TT akan bertambah 149 TT Sidrap”.
selama 2014-2018. berdasarkan analisis
Penggunaan BOR tahun 2018 pada Rumusan Masalah
bulan Januari s/d September Berdasarkan penjelasan tersebut di
didapatkan: atas, maka peneliti merumuskan masalah
a. BOR untuk Kelas VIP : 47,77% “ faktor-faktor apa saja yang
b. BOR untuk Kelas I : 52,75% berpengaruh terhadap kinerja pegawai
c. BOR untuk Kelas II : 45,66% pada Rumah Sakit Umum Arifin
d. BOR untuk Kelas III : 72,33% Nu’mang Kabupaten Sidrap dengan
e. BOR untuk tanpa kelas (ICU dan menganalisa dengan mengetahui :
Kamar Bayi) : 47,77% 1. Seberapa besar pengaruh Motivasi
f. Total BOR : 64,24% dengan Kinerja Perawat di Rumah
g. BOR Tertinggi adalah kelas III yaitu Umum Arifin Nu’mang Rappang
72,33% dan BOR Bulan Januari s/d Kabupaten Sidrap.
September tahun 2014 naik yaitu 2. Seberapa besar pengaruh
64,24%. Kepemimpinan dengan Kinerja
Sejalan kondisi awal tentang Perawat di Rumah Sakit Umum
Kinerja Perawat (Pegawai) Dalam Arifin Nu’mang Rappang Kabupaten
Melaksanakan Asuhan Keperawatan Sidrap.
Dan Faktor Yang Mempengaruhinya di 3. Faktor Apa yang paling berngaruh
Rumah Sakit Arifin Nu’mang Rappang, terhadap kinerja pegawai Rumah
diperoleh hasil kinerja pada kategori Sakit Umum Arifin Nu’mang
cukup ini dikategorikan dari kemampuan Kabupaten Sidrap.
yang dimiliki oleh tenaga perawat dalam
melaksanakan tindakan asuhan keperawatanpasien TINJAUAN PUSTAKA
yang ditinjau dari aspek pengetahuan perawat Tinjauan Umum Tentang Kinerja
atas pelaksanaan asuhan keperawatan, Pegawai
mengikuti pelatihan bidang keperawatan Kinerja merupakan “hasil atau
dan motivasi kerja. tingkat keberhasilan seseorang secara
Hasil penelitian tersebut juga keseluruhan selama periode tertentu di
menunjukkan bahwa masih terdapat dalam melaksanakan tugas dibandingkan
kinerja tenaga perawat/pegawai pada dengan berbagai kemungkinan, seperti
kategori kurang (35,2%). Angka ini standar hasil kerja, target atau kriteria
dapat dikatakan kecil namun dapat yang telah disepakati bersama. (Siagian,
menjadi penghambat terhadap penciptaan 2002).
pelayanan keperawatan di rumah sakit
416
koding, tabulasi dan uji statistik. Uji Analisis objek dalam penelitian
statistik yang digunakan adalah univariat yaitu motivasi, kepemimpinan, disiplin
dan bivariat dengan serta menggunakan kerja terhadap kinerja perawat,
komputer SPSS 21.00 PS (Misbahuddin, berdasarkan uji validitas yang telah
2013). dilakukan semua variabel dinyatakan
a. Analisis Univariat valid
Dilakukan terhadap terhadap Hasil reliabilitas dinyatakan dalam
variabel penelitian untuk melihat bentuk koefisien, semakin mendekati 1,
tampilan distribusi frekuensi dan mengidentifikasikan semakin tinggi
persentase dari tiap-tiap variabel koefisien internal reliabilitasnya.
b. Analisis Bivariat 1. Koefisien reliabilitas (r) antara 0,80
Untuk melihat hubungan dari tiap sampai dengan 1,0 dikategorikan
variabel dengan menggunakan uji baik.
statistik Kai-Kuadrat dengan tingkat 2. Koefisien reliabilitas (r) antara 0,6-
kemaknaan α = 0,05 0,79 dinyatakan reliabilitas diterima,
3. Koefisien reliabilitas (r) kurang dari
HASIL PENELITIAN DAN 0,60 dikatakan reliabilitas kurang
PEMBAHASAN baik.
Analisis Univariat Pengujian realibilitas menggunakan
Program SPSS 16 for Windows
Kinerja
Total
Baik Kurang
Motivasi p OR
n % n % n %
Baik 19 82,6 13 76,5 32 80
Kurang 4 17,4 4 23,5 8 20 0,702 1,462
Jumlah 23 100% 17 100% 40 100%
Sumber : Data Primer,2018
Kinerja
Total
Baik Kurang
Kepemimpinan p OR
n % n % n %
Baik 22 95,7 9 52,9 31 77,5
0,001 19,556
Kurang 1 4,3 8 47,1 9 22,5
Jumlah 23 100% 17 100% 40 100%
Sumber : Data Primer, Februari 2018
Kinerja
Total
Baik Kurang
Disiplin Kerja p OR
n % n % n %
Baik 20 87 8 47,1 28 70 0,006 7,500
420
Kurang 3 13 9 52,9 12 30
Jumlah 23 100% 17 100% 40 100%
Sumber : Data Primer, Februari, 2018
Berdasarkan hasil uji Chi-square pada kategori baik (80%) yang memberi
terdapat hubungan disiplin kerja interpretasi bahwa tugas dan tanggung
terhadap kinerja perawat hal ini jawab keprofesian perawat dapat
ditunjukkan dengan nilai p = 0,006, dikatakan baik pula mengingat motivasi
yaitu dari 28 responden (70%) dengan merupakan upaya peningkatan semangat
disiplin kerja baik terdapat 8 responden kerja dari tenaga kerja termasuk perawat
dengan kinerja kurang (47,1%) di rumah sakit.
sedangkan 9 responden (52,9%) dengan Lingkungan kerja yang kurang
disiplin kerja kurang memiliki kinerja nyaman menyebabkan petugas kurang
kurang. termotivasi dalam menyelesaikan
tugasnya. Hal ini, dapat diketahui dari
PEMBAHASAN hasil observasi dimana, ruang kerja yang
Kinerja ada di rumah sakit kurang memadai
Hasil penelitian menunjukkan sehingga memungkinkan kurang
bahwa sebagian besar responden telah terjalinnya suatu hubungan yang baik
memiliki kinerja pada kategori baik antara petugas. Kurang terjalinnya suatu
(57,5%) yang memberikan gambaran hubungan yang baik antara petugas
tentang kemampuan perawat dalam menyebabkan kurangnya kerja sama dan
melaksanakan asuhan keperawatan motivasi petugas untuk melaksanakan
kepada pasien dan keluarganya. dan menyelesaikan pekerjaan dengan
Angka pencapaian ini masih baik.
sangat rendah dibandingkan dengan
standar yang ditetapkan oleh Depkes RI Kepemimpinan
yang memberi syarat angka pencapaian Hasil penelitian menunjukkan
minimal 75% dalam pemberian Asuhan bahwa perilaku kepemimpinan pada
Keperawatan (Depkes RI, 2014). kategori baik (77,5%) yang memberi
Kinerja pada kategori baik pada intepretasi tentang kemampuan
penelitian ini dikategorikan dari pemimpin dalam menjalankan tugas dan
kemampuan yang dimiliki oleh tenaga tanggung jawabnya. Dari hasil distribusi
perawat dalam melaksanakan tindakan hubungan kepemimpinan terhadap
asuhan keperawatan pasien berdasarkan kinerja diperoleh nilai p = 0,001 yang
proses keperawatan. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara
juga menunjukkan bahwa masih terdapat kepemimpinan dengan kinerja. Berdasarkan
responden dengan kinerja pada kategori Odds Ratio didapatkan hasil perilaku
kurang (42,5%). Angka ini bukan angka kepemimpinan yang baik akan
yang kecil yang kemudian dapat menjadi menghasilkan 19,556 kali kinerja yang
penghambat terhadap penciptaan baik, dan perilaku kepemimpinan yang
pelayanan keperawatan di rumah sakit kurang akan menghasilkan 19,556 kali
yang syarat akan kualitas dan kepuasan kinerja yang kurang pula.
pasien dan keluarganya. Kepemimpinan adalah bagaimana
perilaku seseorang pemimpin pada setiap
Motivasi aktivitasnya di dalam serangkaian usaha
Hasil penelitian menunjukkan membimbing dan mengarahkan anggota
kecenderungan perawat menyatakan ataukelompok orang supaya bersedia
motivasi kerja yang diperoleh berada dengan sukarela dan antusias dalam
421
http://datinkessulsel.wordpress.co
Ilyas, Yaslis (2014). Perencanaan SDM m (online).
Rumah Sakit. Jakarta : Pusat
Kajian Ekonomi Kesehatan FKM Depkes RI. 2014. Profil Kesehatan Indonesia
Universitas Indonesia. Tahun 2013. http//www.depkes.go.id.
(online).
Robbinss Stephen P., 1996. Organizational Misbahuddin, 2013. Analisis Data
Behavior (Terjemahan) Jilid 2, Edisi Penelitian Dengan Statistik, PT
Ketujuh, PT. Bhuana Ilmu Populer, Jakarta. bhumi Aksara, Jakarta.
Dinas Kesehatan Kota Makassar. 2014. Robbins SP, dan Judge. 2011. Perilaku
Profil Kesehatan Kota Makassar Organisasi,Salemba Empat, Jakarta.
2013. Pemerintah Kota Makassar.