LAPORAN PENGAWASAN PENANAMAN HIJAUAN MAKANAN TERNAK DI

LAHAN IPTU BEROANGIN

A. LATAR BELAKANG
Kegiatan penanaman Hijauan Makanan Ternak (HMT) adalah
standar prosedur produksi HMT yang dilakukan pada IPTU beroangin,
melihat masih terdapat lahan yang belum maksimal penggunaannya
sehingga dilakukan penanaman pada lahan tersebut. Penanaman
hijauan dimaksudkan untuk memaksimalkan produksi hijauan pada
lahan HMT IPTU Beroangin. Hijauan makanan ternak dapat berasal dari
rumput-rumputan maupun leguminosa. Ada beberapa jenis HMT yang
sudah tersedia di lahan IPTU Beroangin, diantaranya; Rumput Gajah,
Odot, Indigofera, dan Gamal.

B. PENGAWASAN PENANAMAN HMT DI LAHAN IPTU BEROANGIN

Kegiatan penanaman HMT dilakukan pada Sebagian lahan
umbaran dimaksudkan untuk memaksimalkan produksi rumput gajah.
Jenis HMT yang ditanam yaitu 50 bibit Indigofera. Kegiatan penanaman
berlangsung selama dua hari mulai dari tanggal 24-25 Maret 2024, 4
orang terlibat dalam kegiatan penanaman. Kondisi cuaca yang panas
dengan curah hujan yang minim menjadi faktor penghambat
pertumbuhan tanaman HMT yang telah ditanam.

Penanaman berada pada lahan umbaran IPTU Beroangin dengan

luas lebih dari 2000 m2, data map pembagian lokasi kebun hijauan
makanan ternak disajikan sebagai berikut:
 : Lahan Umbaran

: Kebun Hijauan 1

: Kebun Hijauan 2

: Kebun Hijauan 3

: Kebun Hijauan 4

: Kebun Pembibitan

Luas:
Lahan Umbaran : 6779,77 m2
Kebun Hijauan 1 : 8751,89 m2
Kebun Hijauan 2 : 4322,15 m2
Kebun Hijauan 3 : 6597,37 m2
Kebun Hijauan 4 : 3863,85 m2
Kebun Pembibitan : 182 m2
Data Wastukan Januari-Desember 2023
C. KESIMPULAN
Kegiatan penanaman HMT merupakan kegiatan yang penting
dilakukan untuk pemenuhan produksi pakan di IPTU Beroangin.

D. SARAN
Kegiatan ini perlu memperhatikan kondisi cuaca yaitu saat musim
penghujan untuk meminimalkan resiko bibit HMT mati.
 Polewali, 31 Maret 2024
Mengetahui,
Pegawai yang Dinilai Pejabat Penilai Kinerja

AGUS SISWOYO, S. Pt SARIFAH HUSNI, S.Pt.

NIP. 199608312022031003 NIP. 198002042010012015