Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : HALIN HALIDIN

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 048994131

Kode/Nama Mata Kuliah : PUST4425/Teknologi Komunikasi dan Informasi

Kode/Nama UT Daerah : 85/GORONTALO

Masa Ujian : 2023/2024 Genap (2024.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Jelaskan ciri/penanda suatu informasi disebut berkualitas!
JAWABAN:
Menurut Mc Leod yang dikutip dari Azhar Susanto (2013:46) suatu informasi yang berkualitas
memiliki ciri-ciri informasi sebagai berikut :
• Akurat Akurat artinya informasi harus mencerminkan keadaan yang sebenarnya.
• Tepat Waktu. Tepat waktu artinya informasi itu harus tersedia atau ada pada saat informasi
tersebut diperlukan, tidak besok atau tidak beberapa jam lagi.
• Relevan Relevan artinya informasi yang diberikan harus sesuai dengan yang dibutuhkan.
• Lengkap Lengkap artinya informasi harus diberikan secara lengkap.
Sumber: http://repository.unpas.ac.id/40921/4/SUP%20(BAB%202).pdf
2. Jelaskan mengenai system informasi di perpustakaan!
JAWABAN:
Sistem merupakan elemen yang saling berhubungan sama sama lain yang membentuk satu
kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan. (Budi, 2002:168). Sedangkan informasi adalah
data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
Jogiyanto HM (2005:8).
Maka, sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengolahan tansaksi harian, mendukung operasi bersifat manajerial dan kegiatan
strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporanlaporan yang
diperlukan. (Jogiyanto, 2005:11).
Definisi sistem informasi juga dikemukakan oleh Aziz (2006) bahwa sistem informasi adalah
suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen-komponen dalam organisasi
untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi, dan komponen system informasi
meliputi hardware, software, manusia, data dan prosedur.
3. Tantangan apa sajakah yang dihadapi oleh perpustakaan jika menggunakan software open
source?
JAWABAN:
Jika perpustakaan memutuskan untuk menggunakan perangkat lunak open source, ada
beberapa tantangan yang mungkin dihadapi, termasuk:
1) Dukungan Teknis: Perpustakaan mungkin menghadapi tantangan dalam hal mendapatkan
dukungan teknis yang memadai untuk mengelola dan memelihara perangkat lunak open
source. Dibutuhkan keahlian khusus untuk menginstal, mengonfigurasi, dan memperbarui
perangkat lunak open source, dan jika tidak ada sumber daya internal yang memadai,
perpustakaan mungkin perlu mengandalkan komunitas pengembang open source atau
layanan dukungan pihak ketiga.

2) Integrasi dengan Sistem yang Ada: Jika perpustakaan sudah menggunakan sistem
perpustakaan atau sistem manajemen konten lainnya, mengintegrasikan perangkat lunak
open source dengan sistem yang ada bisa menjadi tantangan. Perlu memastikan bahwa
perangkat lunak open source dapat berintegrasi dengan baik dengan sistem yang sudah ada,
termasuk basis data, antarmuka pengguna, dan fitur lainnya.

3) Ketersediaan Fitur dan Pengembangan: Perangkat lunak open source mungkin tidak memiliki
semua fitur yang dibutuhkan oleh perpustakaan atau mungkin membutuhkan
pengembangan tambahan untuk memenuhi kebutuhan khusus. Perpustakaan perlu
mempertimbangkan ketersediaan fitur yang sesuai dengan kebutuhan mereka dan
memastikan bahwa perangkat lunak open source dapat dikembangkan atau disesuaikan jika
diperlukan.

4) Keamanan dan Perlindungan Data: Perpustakaan perlu memperhatikan keamanan dan


perlindungan data ketika menggunakan perangkat lunak open source. Dibutuhkan
pemahaman yang baik tentang keamanan perangkat lunak open source, pembaruan
keamanan yang teratur, dan perlindungan data yang tepat.

5) Pelatihan dan Pemahaman Pengguna: Pengguna perpustakaan, termasuk staf dan


pengunjung, mungkin perlu mendapatkan pelatihan dan pemahaman yang cukup tentang
penggunaan perangkat lunak open source. Perpustakaan harus menyediakan pelatihan yang
memadai agar staf dapat mengoptimalkan penggunaan perangkat lunak open source dan
membantu pengunjung dalam mengakses dan menggunakan sumber daya perpustakaan
dengan baik.

Meskipun ada tantangan yang terkait dengan penggunaan perangkat lunak open source, banyak
perpustakaan telah berhasil mengatasi tantangan ini dan mengadopsi perangkat lunak open
source dengan sukses. Keputusan untuk menggunakan perangkat lunak open source harus
didasarkan pada evaluasi yang cermat terhadap kebutuhan dan sumber daya yang tersedia di
perpustakaan.

Anda mungkin juga menyukai