Anda di halaman 1dari 11

Tugas Ruang Kolaborasi

Modul 3.1
Kelompok 3
Liana Agustini
Desi Afriani
Rani Oktaria
Studi Kasus
Bu Rita adalah seorang guru SD. Pada suatu ketika ia dihadapkan
pada permasalahan, ada salah satu siswanya yang mencari
perhatian dengan cara yang salah. Ia dihadapkan dalam dilema
bagaimana menuntun siswa ini kembali ke kelompoknya tapi
dengan cara yang humanis dan tetap melindungi teman-
temannya yang lain. Siswa yang bermasalah itu mencari perhatian
temannya dengan cara mengejek
temannya,mengganggu,kemudian membuat cerita karangan
yang memicu kemarahan temannya dan akhirnya membuat
suasana kelas menjadi tidak nyaman.
Bu Rita memutuskan memarahi anak tersebut diawal agar ia jera. Namun yang
terjadi si anak justru hanya diam mendengarkan tanpa ada perubahan
perilaku.Kemudian Bu Rita melakukan kunjungan kerumah siswa tersebut agar
bisa berdiskusi dengan orang tuanya untuk mencari solusi. Namun hal tersebut
kurang berhasil karena orang tua cenderung pasif,bahkan awal masalah tersebut
dari mereka yang kurang perhatian ke anak.Bu Rita pun memutuskan untuk
menempatkan tempat duduk murid tersebut dekat dengan meja guru,agar
intensitas mengganggu temannya berkurang dan menanamkan pada setiap anak
semboyan "jika kata yang keluar dari mulutmu sesuatu yang buruk lebih baik
kamu diam dan jika ada sesuatu yang membuatmu marah lebih baik kamu
bersabar". Mungkin ini tidak langsung merubah perilaku siswa namun sedikit
demi sedikit bisa menciptakan suasana kelas yang kondusif dan memberikan
gambaran padanya bahwa apa yang dilakukan itu keliru dan harus diubah.
Analisa Kasus
Berdasarkan 4 paradigma dilema
etika, 3 prinsip pengambilan
keputusan
dan 9 langkah tahapan
pengambilan dan pengujian
keputusan.
Berdasarkan Paradigma Dilema Etika
Dalam kasus Bu Rita memuat 3 Paradigma Dilema Etika :
1. Individu lawan kelompok (individual vs community)
Si anak yang butuh perhatian tadi menghadapi kepentingan seluruh kelas.
2. Rasa keadilan lawan rasa kasihan (justice vs mercy)
Perlakuan Bu Rita dianggap tidak adil karena dimata anak yang lain Bu
Rita tidak menghukum si anak justru memberi perhatian lebih.
3. Jangka pendek lawan jangka panjang (short term vs long term)
Mendudukkan anak dekat meja guru merupakan keputusan yang tepat
saat ini agar mudah diawasi.
Berdasarkan Prinsip
Pengambilan Keputusan

Dalam kasus Bu Rita memuat salah satu prinsip dilema etika,


yaitu :
Lorem ipsum dolor sit
Berpikir
amet, consectetur
Berbasis Rasa Peduli (care Based Thinking)
agar
adipiscinganak tersebut
elit. Ut id leo tidak mengganggu temannya dengan
Lorem ipsum dolor sit
amet, consectetur
adipiscing elit. Ut id leo
suscipit mauris rhoncus
vulputate.

suscipit mauris rhoncus


adanya pengawasan
vulputate.
secara langsung (melakukan apa yang
anda harapkan maka orang lain akan lakukan pada diri anda)
Berdasarkan Tahapan Pengambilan Dan Pengujian Keputusan
9 Langkah Pengambilan dan Pengujian Keputusan dalam kasus ini :
1. Mengenali bahwa ada nilai-nilai yang saling bertentangan dalam situasi
ini.Pertentangan antara nilai keadilan dan nilai kasihan.
2. Menentukan siapa yang terlibat dalam situasi ini.
Kepentingan siswa satu kelas,siswa yang bermasalah, orang tua dan guru
3. Kumpulkan fakta-fakta yang relevan dengan situasi ini.
- anak pertama yang kehilangan perhatian karena memiliki adik
- setelah melakukan home visit, diketahui fakta bahwa orang tua sering
memarahi anak
- apabila kemauan anak tersebut dirumah tidak dipenuhi akan dilampiaskan ke
sekolah
- si anak tertekan dengan perlakuan orang tua
- si anak berbohong agar tidak dimarahi oleh orang tua.
- si anak berlaku playing victim terhadap temannya untuk mendapat perhatian.
4. Pengujian Benar atau Salah, meliputi :
- Uji regulasi : Keputusan Bu Rita mendudukkan anak dekat dengan meja
guru tidak bertentangan dengan aturan dan sudah benar
- Uji Intuisi : Keputusan Bu Rita mendudukkan anak dekat dengan meja guru
tidak menyalahi situasi pembelajaran dan nilai-nilai yang diyakini.
- Uji Panutan : Memposisikan diri seperti orang tua yang menghadapi perilaku
anak yang melakukan kesalahan.

5. Pengujian Paradigma Benar lawan Benar.


- Individu lawan kelompok (individual vs community)
Si anak yang butuh perhatian tadi menghadapi kepentingan seluruh kelas.
- Rasa keadilan lawan rasa kasihan (justice vc mercy)
Perlakuan Bu Rita dianggap tidak adil karena dimata siswa yang lain Bu Rita
tidak menghukum si anak tersebut justru memberikan perhatian lebih.
- Jangka pendek lawan jangka panjang (short term vs long term)
Mendudukkan si anak dekat meja guru merupakan keputusan
yang tepat saat ini agar lebih terkontrol

6. Melakukan Prinsip Resolusi


Berpikir Berbasis Rasa Peduli (Care Based Thinking) agar anak
tersebut tidak mengganggu temannya dengan adanya
pengawasan secara langsung. Melakukan apa yang anda harapkan
orang lain akan lakukan kepada diri anda.
7. Investigasi Opsi Trilema
Guru sudah melakukan home visit pada siswa sebelum mengambil keputusan
untuk mendudukkan siswa tersebut dekat dengan guru.

8. Buat Keputusan
Mendudukkan si anak dekat guru agar mudah diawasi

9. Lihat lagi keputusan dan Refleksikan


si anak berkurang dalam mengganggu temannya, meskipun si anak belum ada
perubahan perilaku yang signifikan. Saat duduk di dekat guru, si anak dibiasakan
fokus terhadap pelajaran, dan selalu mendapat perhatian lebih.
Sekian Presentasi Kelompok 3

"TERIMA KASIH "

Anda mungkin juga menyukai