KOMUNIKASI DENGAN FASILITAS

TUJUAN RUJUKAN
No. Dokumen : 029/SPO/KPB/X/2023
No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 11 Oktober 2023
SPO
Halaman : 1/2

KLINIK PRATAMA dr. IMAN WAHYUDI

BALIDA

1. Pengertian Komunikasi dengan fasilitas tujuan rujukan adalah suatu proses kegiatan
untuk menghubungi fasilitas rujukan yang akan dituju, untuk memastikan
kesiapan fasilitas tersebut menerima rujukan.
2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam melaksanakan komunikasi dengan fasilitas
tujuan rujukan.
3. Kebijakan Keputusan Penanggung Jawab Klinik Pratama Balida Nomor
025/SK/KPB/X/2023 tentang Rujukan Pasien tentang Rujukan Pasien di
Klinik Pratama Balida
4. Referensi  Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 001 Tahun
2012 Tentang Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Perorangan
 Pedoman Sistem Rujukan Nasional. Dirjen Bina Upaya Kesehatan
Kementerian Kesehatan RI Jakarta 2012.
5. Prosedur 1. Petugas menyiapkan resume klinis yang sudah diisi.
2. Petugas menelpon rumah sakit tujuan.
3. Petugas menyampaikan informasi pasien yang akan dirujuk kepada
rumah sakit tujuan. Meliputi :
1) Nama
2) Umur
3) Riwayat penyakit sekarang
4) Diagnosis
5) Terapi/ tindakan yang telah diberikan
6) Alasan dirujuk
7) Kamar atau ruang yang diinginkan (kelas perawatan)
4. Petugas menanyakan ketersediaan kamar sesuai kondisi dan keinginan
pasien.
5. Petugas menunggu tanggapan dari rumah sakit.
6. Petugas merujuk pasien jika rumah sakit yang dituju menyanggupi
penerimaan pasien rujukan.
7. Petugas mencari alternatif rumah sakit lain apabila rumah sakit yang
dituju tidak menyanggupi atau tidak tersedia kamar.
8. Petugas memberikan informasi kepada keluarga pasien kapan akan
dirujuk.
9. Petugas memepersiapkan pasien dan administrasi lainnya.
10. Petugas mendampingi pasien sampai tempat rujukan dengan ambulance.
6. Unit terkait  Poli Umum
 Poli Gigi
 Ruang UGD
 Ruang Pasien Kebutuhan Khusus

Rekaman Historis Perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai