KB 1 penggunaan metode dalam pengembangan kognitif
A. Definisi Metode adalah cara menyampaikan atau mentransfer ilmu yang tepat sesuai dengan perkembangan anak usia dini sehingga menghasilkan pemahaman yang maksimal bagi anak didik B. Tujuan Sebagai alat untuk mencapai tujuan, tidak selamanya metode berfungsi secara optimal. Oleh karena itu dalam memilih metode yang akan digunakan guru anak usia dini perlu memilih alasan yang kuat dan memperhatikan faktor-faktor yang mendukung pemilihan metode tersebut seperti karakteristik tujuan kegiatan dan karakteristik anak yang dibinanya yang dimaksud karakteristik tujuan adalah pengeluaran kognitif fisik sosial emosional moral dan nilai agama serta seni C. Pengembangan kognitif Untuk membantu pengembangan kognitif anak perlu dibekali dengan pengalaman belajar yang dirancang melalui kegiatan mengobservasi dan mendengarkan dengan tepat berikut macam-macam metode yang dapat digunakan untuk pengembangan kognitif anak usia dini antara lain 1. Metode bermain : dapat diartikan sebagai cara untuk melakukan suatu kegiatan, maka bermain dapat saja di golongkan kedalam salah satu dalam membelajarkan anak usia dini. 2. Metode pemberian tugas: metode pembelian tugas adalah metode yang memberikan kesempatan kepada anak melaksanakan tugas berdasarkan petunjuk langsung dari guru berupa apa yang harus dikerjakan sehingga anak dapat memahami tugasnya secara nyata agar dapat dilaksanakan secara tuntas 3. Metode demonstrasi: metode demonstrasi adalah cara memperagakan atau mempertunjukkan sesuatu atau proses dari suatu kejadian atau peristiwa guru dituntut untuk mendemonstrasikan sesuatu dengan jelas alat peraga harus dipersiapkan terlebih dahulu agar pada saat demonstrasi sesuatu tidak terhambat atau terganggu 4. Metode tanya jawab: metode tanya jawab adalah metode dan tata cara tanya jawab guru memberi pertanyaan terbuka sehingga dapat menjawab beberapa kemungkinan berdasarkan pengalaman Anak Dalam metode ini guru harus berusaha agar anak aktif memberi jawaban atau keterangan bukan guru yang aktif memberi keterangan 5. Metode mengucapkan syair: metode pengucapan Syair adalah suatu cara penyampaian sesuatu melalui syair yang menarik yang dibuat guru untuk sesuatu agar dapat dipahami anak 6. Metode percobaan atau eksperimen: metode percobaan adalah suatu cara yang dilakukan untuk melalui berbagai percobaan yang sesuai dengan usianya dalam pelaksanaan metode ini baru bertindak sebagai fasilitator alat untuk berbagai percobaan hendaknya sudah dipersiapkan guru melalui metode ini anak dapat menemukan sesuatu berdasarkan pengalamannya 7. Metode bercerita: metode bercerita adalah menyampaikan sesuatu dengan bertutur atau memberikan penerangan atau penjelasan secara lisan melalui cerita 8. Metode karya wisata: metode karya wisata adalah kunjungan secara langsung ke objek-objek di sekitar anak sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai 9. Metode dramatisasi: metode dramatisasi adalah cara memahami sesuatu melalui peran-peran yang dilakukan oleh tokoh atau benda-benda di sekitar anak sehingga anak dapat memahami sesuatu sambil berimajinasi anak memerankan tokoh sesuai dengan pilihannya berdasarkan minat sebagai contoh anak diilustrasikan pada penerapannya di dalam kelas KB 2 evaluasi pengembangan kognitif A. Hakikat evaluasi Evaluasi atau penilaian adalah suatu cara untuk mengukur kemajuan pelaksanaan keberhasilan perkembangan serta masalah yang berkaitan dengan hasil belajar yang diharapkan pada anak. 1. Alasan mengadakan evaluasi Evaluasi merupakan bagian dari rangkaian yang harus dilakukan guru dalam mengembangkan kognitif anak TT tanpa evaluasi tujuan pengembangan kognitif tidak ada artinya. Misalnya dalam kegiatan mengelompokkan benda balok menurut ciri-cirinya melalui evaluasi aneh dapat mengetahui sampai sejauh mana dapat memahami perintah yang Anda berikan sekaligus mengerjakannya 2. Tujuan evaluasi Apabila dikaitkan antara tujuan dan fungsi dari evaluasi khususnya untuk melihat perkembangan kognitif anak usia dini Maka terdapat beberapa tujuan sebagai berikut a. Menilai kemajuan perkembangan kognitif anak b. Mengetahui kekurangan anak dalam perkembangan kognitif c. Menilai kompetensi yang dicapai anak dalam perkembangan kognitif d. Melaporkan perkembangan anak pada orang tua e. Sebagai umpan balik f. Membuat perencanaan yang lebih baik untuk mengantisipasi segala hambatan yang dihadapi anak dalam perkembangan kognitif 3. Komponen yang dievaluasi Dalam melakukan evaluasi terdapat pedoman yang dapat digunakan yaitu sebagai berikut a. Memilih apa yang akan di evaluasi b. Menentukan tujuan evaluasi secara jelas c. Menentukan bagaimana cara memperoleh data evaluasi d. Mengetahui kegunaan evaluasi e. Menyatakan tujuan kegiatan secara jelas f. Tindak lanjut 4. Alat evaluasi Dalam mengevaluasi penggunaan Pendidikan Anak Usia Dini terdapat berbagai macam alat evaluasi yang dapat digunakan antara lain observasi, catatan anekdot, percakapan penugasan, unjuk kerja hasil karya pengembangan perangkat penilaian sendiri penggunaan instrumen standar, portofolio, asesment kognitif assessment diri 5. Prosedur a. Guru melaksanakan penilaian dengan mengacu pada kompetensi perkembangan, capaian perkembangan, serta Indikator yang Ingin dicapai b. Penilaian dilakukan secara integratif dengan kegiatan pembelajaran c. Pencatatan hasil penilaian harian