Latar belakang
WHO 2011, Indonesia 0,4 0,5 juta
Diagnosis definitif vs Diagnosis presumtif
Kondisi sosial ekonomi, fasyankes, meningkatnya
jumlah penduduk yang tidak mempunyai tempat
tinggal, HIV
Rumusan
masalah
Tujuan
Manfaat
Umum : Mendeskripsikan
Khusus : Faktor resiko, fungsi biopsikososial, dan intervensi
Tinjauan pustaka
DEFINISI
EPIDEMIOLO
GI
PATOFISIOLOGI
TB
PRIMER
TB
SEKUNDER
DIAGNOSIS
ANAMNESIS
PEMERIKSAAN FISIK
PEMERIKSAAN PENUNJANG
PENATALAKSANAAN
Metode penelitian
DESAIN : wawancara, observasi dan konseling
LOKASI DAN : Jl. Jeruk Purut RT/RW 03/03, Kelurahan
Cilandak Timur, Kecamatan Pasar Minggu
WAKTU : Family folder dilakukan pada bulan Mei 2016.
CARA PENGUMPULAN : cara primer, yaitu mendapat
data langsung dari responden melalui wawancara dan
observasi secara langsung
INSTRUMEN PENILAIAN : stetoscope, tensimeter, buku,
alat tulis, penlight.
Profil keluarga
Keterangan:
1 : Ayah Pasien Meninggal
2 : Ibu Pasien Meninggal
3 : Kakak pertama pasien Sehat
4 : Kakak kedua pasien Sehat
5 : Pasien Sehat (TB Paru)
6 : Adik pertama pasien Sehat
7 : Adik kedua pasien Sehat
8 : Istri pasien Sehat
9 : Anak pasien Sehat
10 : Menantu pasien Sehat
11 : Cucu pertama pasien Sehat
12 : Cucu kedua pasien Sehat
13 : Cucu ketiga pasien Sehat
14 : Cucu keempat pasien Sehat
15 : Cucu kelima pasien Sehat
Keluhan Utama
BATUK
Sesak
Demam
Penurunan BB
Keringat
malam
RPD
Riwayat
kebiasaan
Riwayat
penyakit
keluarga
Pemeriksaan fisik
Keadaan Umum : Tampak sakit ringan
Kesadaran : Compos Mentis
Tinggi Badan : 170 cm
Berat Badan : 49 kg
BMI : 16,95
Keadaan Gizi : Kurang
Tanda Vital : Tensi : 120/80 mmHg RR
Nadi : 82 x / menit
Suhu: 36,5oC
: 21 x / menit
Pulmo
Inspeksi : Simetris saat statis dan dinamis
Palpasi: Vocal fremitus simetris
Perkusi
Penatalaksanaan
OAT FDC 1x3
Vitamin B Complex 3x1
EDUKASI
Obat teratur
Diet TKTP
Sinar matahari
Masker
Dilarang meludah sembarangan
Menjemur kasur, bantal,dan tempat tidur terutama pagi hari.
Faktor
penghambat
Indikator
keberhasilan
Keinginan
sembuh
Mengetahui
efek putus
obat
Keluarga
Tidak
terdapat
ventilasi
Sosiekonomi
rendah
Minum obat
teratur
BMI normal
Fungsi Pendidikan
Tamat SMP
Fungsi Religius
Hanya ke masjid jika shalat
Jumat selain itu dirumah
Fungsi Sosial Budaya
Tinggal di lingkungan cukup
padat
Hubungan dengan tetangga
cukup baik
24-hour recall
Fungsi Sosial
Dapat bersosialisasi dengan
masyarakat sekitar
Fungsi Perilaku
Kurangnya pengetahuan terhadap
penyakit yang diderita
Makan teratur namun tidak
mengkonsumsi makanan gizi
seimbang
Fungsi Non Perilaku
Tidak ada masalah
DENAH RUMAH
Keterangan:
1. Kamar tidur
2. Dapur
3. Kamar Mandi
TABEL PERMASALAHAN
KELUARGA
KESIMPULA PEMBINAANKELUARGA
Tingkat pemahaman : Pembinaan terhadap penderita yang
dilakukan baik
Faktor pendukung : Pasien mau menerima keadaannya dan
kooperatif dalam mendengar dan menerapkan edukasi
Faktor penyulit : Pasien perlu menjaga kebersihan lingkungan
rumah karena hal tersebut merupakan salah satu faktor
berkembangnya kuman TB
Indikator keberhasilan : Penderita dapat mengetahui tentang
penyakitnya meliputi penyebab, faktor yang memperberat,
pencegahan dan penatalaksanaannya. Serta penderita mau
menjalani pengobatan dengan rutin dan teratur.