GRAVIDARUM
G2P0A1
HPHT : lupa
TP : ?
UK : ?
Ny S 27 tahun, masuk dengan keluhan mual dan muntah dialami sejak awal
kehamilan, muntah >7x dalam sehari berisi sisa makanan dan cairan, nafsu
makan menurun (+), mual (+), nyeri ulu hati (+), demam (-). Pasien mengaku
ada penurunan berat badan. Riwayat ANC 3x, injeksi
TT (-), riwayat jatuh
(-), riwayat asma (-), HT (-), DM (-), riwayat operasi (-), riwayat KB (-).
Riwayat Obstetri :
1. 2012, abortus /dikuret
2. 2016, kehamilan sekarang
Pemeriksaan Fisis :
KU : Baik/sadar
TD : 90/60 mmHg
N : 84 x/menit
P : 20 x/menit
S : 36,6 C
Pemeriksaan Luar :
TFU : sulit dinilai
MT/NT: -/FLUXUS: Pemeriksaan Dalam Vagina :
Tidak dilakukan
Pemeriksaan Penunjang :
Lab : Hb : 12,2gr/dL, Hematokrit : 36,3%
GDS: 88mg/dL,
Diagnosis:
G2P0A1 gravid 22 minggu 1 hari +
hiperemesis gravidarum gr.I
Tatalaksana
- IVFD panamin G: KAEN Mg3= 1 : 1
Lanjut RL : Dextrose 2 : 1
Penurunan BB > 5%
Dehidrasi dan produksi keton
Defisiensi nutrisi
Kelainan metabolik dan elektrolit
Tidak mampu malakukan aktivitas sehari - hari
Etiologi
Penyebab hiperemesis gravidarum
(HG) adalah multifaktorial
Beberapa peneliti mengemukan
etiologi dari hiperemesis gravidarum
antara lain :
Hormon HCG dan Estrogen
Penyebab psikologik
Imunologik
Faktor resiko
Diagnosa
Diagnosa
Kriteria diagnosis
Tingkat I
Derajat II
Derajat III
Keadaan umum lebih
payah
Muntah berhenti
Kesadaran menurun mulai
somnolen sampai koma
Nadi lebih kecil dan lebih
cepat
Suhu lebih tinggi
Tensi lebih turun
Ensefalopati Wernicke
(nistagmus, diplopia,
perubahan mental)
Ikterus
Pengelolaan
Selama perawatan di RS
Pemasangan infus kristaloid
dehidrasi,
defisit elektrolit dan ketidakseimbangan
asam basa
Balance cairan
Pengukuran BB dan benda keton dalam
urin setiap hari
Hipokalemi ;
oral ; pisang, jeruk,kismis, tomat segar, kentang
parenteral, tidak dalam larutan dektrose