-

SIFAT MAUSHUF (Sifat dan Yang Disifati)

Menurut cirinya Isim di bagi 2 yakni :
1. Isim Nakirah yaitu : kata benda yg tidak
diketahui (tdk tentu), Isim Nakirah merupakan
bentuk asal dari setiap Isim, biasanya di
tandai dengan dgn hurup akhirnya yg
bertanwin an/in/un ( ) contohnya :

2. Isim Marifah yaitu : atau kata benda yg

sudah diketahui (tertentu) dan Isim marifah di
tandai dengan huruf Alif Lam ( )di awalanya,
selain alif dan lam ada juga Isim yg tidak
diawali dengan alif dan lam, namun termasuk
dalam kategori marifah, yaitu semua nama
(baik nama orang/tempat & juga semua domir
Contohnya :

, , , , ,

3. Bila rangkaian dua buah Isim atau lebih, semuanya dlm

keadaan nakirah (tanwin), atau semuanya dlm keadaan
marifah ( )maka kata di depannya di namakan mausuf (yg
disifati) sedangkan yg dibelakangnya adalah sifat




(sebuah) rumah baru




rumah yang baru

(sebuah) rumah besar lagi luas

rumah yang besar lagi luas

Terdapat beberapa ketentuan dlm

menyusun kalimat sifat wal mausuf
1.Apabila yang disifatinyamudzakkar, maka sifatnya
juga harusmudzakkar. Contoh:

2.Apabila yang disifatinyamuannats, maka sifatnya
juga harusmuannats.Contoh :

3.Apabila yang disifatinyanakirah, maka sifatnya juga
harusnakirah.Contoh :

4.Apabila yang disifatinyamarifah,maka sifatnya
juga harusmarifah.Contoh:

5.Apabila yang disifatinya

tunggal(mufrad),maka sifatnya juga harus tunggal.
Contoh:

6.Apabila yang disifatinyamutsanna,maka
sifatnya juga harusmutsanna.Contoh :

7.Apabila yang disifatinya jamak berakal, maka
sifatnya juga harus jamak. Contoh:

8.Apabila yang disifatinya jamak tidak berakal,

maka sifatnya harus tunggalmuannats. Contoh :

9.Apabila yang disifatinyamarfu,maka sifatnya
juga harusmarfu.Contoh:

10.Apabila yang disifatinyamanshub,maka sifatnya
juga harusmanshb.Contoh:

11.Apabila yang disifatinyamajrur,maka sifatnya
juga harusmajrur.Contoh: