Anda di halaman 1dari 17

DASAR REKAYASA TRANSPORTASI

Kuliah 1
Transportasi dan Ruang
Lingkup

Pengertian Transportasi
Transportasi
merupakan
usaha/proses
memindahkan, menggerakan, mengangkut,
dan mengalihkan suatu objek dari suatu
tempat ke tempat lain, proses tersebut
memerlukan alat pendukung agar waktu
dan kelancaran dalam usaha memindahkan
dapat tercapai.
Rekayasa Transportasi diartikan sebagai
penerapan saint (ilmu pengetahuan) untuk
mengangkut
penumpang
dan
barang
dengan sesuatu yang berguna bagi
manusia.

Lanjutan
Pergerakan (Perjalanan)

Tempat Asal
Contoh :
- Rumah
- Asrama
- Lain-lain

Proses
Perpindahan
/Pergerakan
Menggunakan
alat pendukung
tertentu

Tempat Tujuan
Contoh :
- Kantor
- Sekolah
Tempat
Rekreasi
- Lain-lain

Ruang Lingkup Transportasi


Kebutuhan akan transportasi timbul dari
keinginan
manusia
yang
senantiasa
beraktivitas serta kebutuhan mereka akan
barang.
Bagian
dari
rekayasa
transportasi
berhubungan dengan perencanaan, desain
geometris,
pengoperasian
lalu
lintas,
jaringan-jaringannya, terminal, lahan yang
ditempati dan hubungannya dengan moda
transportasi.

Teknologi Transportasi Saat Ini


Berbagai penelitian dilakukan untuk mengembangkan
kemampuan teknologi transportasi dijelaskan dengan
beberapa kriteria sebagai berikut :
1. Mudah untuk mengangkut baik penumpang maupun
barang dalam jumlah yang relatif banyak tanpa
menimbulkan kerusakan
2. Mempunyai
kemampuan
sistem
pengontrolan
pergerakan sehingga mengatur kecepatan dan
mudah dikendalikan yang didesain baik bentuk dan
masa yang bekerja pada suatu teknologi transportasi.
3. Menjamin kenyamanan dan keselamatan penumpang
dan
barang
dari
gangguan/kerusakan
akibat
pergerakan teknologi tersebut seperti pengaturan
suhu/temperatur,
pengaturan
tekanan
dan
kelembapan.

Tujuan Transportasi
Tujuan transportasi sebagai berikut :
1. Aman
Bagaimana objek yang diangkut selama perpindahan dari tempat asal
ke tujuan dalam keadaan utuh, tidak cacat/rusak?
2. Nyaman
Bagaimana selama objek dipindahkan terjaga keutuhannya dan situasi
bagi sang pengangkut?
3. Cepat
Bagaimana objek yang diangkut dapat sesuai dengan batasan waktu
yang ditentukan?
4. Lancar
Apakah ada kendala/hambatan selama proses perpindahan?
5. Ekonomis
Apakah objek yang dipindahkan tidak memakan biaya yang
tinggi/merugikan?
6. Terjamin Ketersediaannya
Apakah alat pendukung tersedia selalu kapan saja baik waktu dan
tempatnya?

ALat Pendukung Transportasi


Alat
pendukung
yang
dipakai
untuk
melakukan
kegiatan
perpindahan,
pergerakan dan pengangkutan tergantung
pada :
1. Bentuk objek yang akan dipindahkan;
2. Jarak antara suatu tempat dengan tempat
lain;
3. Maksud objek yang dipindahkan tersebut;

Pergerakan dan Transportasi

Tata Guna
Lahan

Perjalanan

Nilai Lahan

Kebutuhan
Akan
Transportasi

Aksesibilitas

Fasilitas
Transportasi

Gambar : Silkus Tata Guna lahan/Transportasi

Lanjutan
Hubungan
antara
penggunaan
lahan
dan
transportasi dimana tata guna lahan merupakan
salah satu dari penentu utama pergerakan dan
aktivitas.
Aktivitas ini dikenal dengan istilah bangkitan
perjalanan (trip generation) yang menentukan
fasilitas-fasilitas transportasi, ex jalan, bus dsb
yang
akan
dibutuhkan
untuk
melakukan
pergerakan.
Ketika fasilitas tambahan didalam sistem telah
tersedia, dengan sendirinya tingkat aksesibilitas
akan meningkat, perubahan aksesibilitas akan
menentukan nilai lahan dan penggunaan lahan
tersebut.

Sistem Transportasi
Sistem yaitu suatu bentuk keterkaitan antara
satu
variabel/komponen
dengan
variabel/komponen lain dalam tatanan yang
terstruktur .
Sistem transportasi adalah suatu bentuk
keterkaitan antara penumpang, barang,
prasarana dan sarana yang berhubungan
dalam skema perpindahan manusia atau
barang yang tercakup dalam suatu tatanan.

Karakteristik Sistem Transportasi


Bentuk fisik dari sistem transportasi terdiri
menjadi 4 elemen dasar, yaitu :
1. Sarana perhubungan (link), jalan raya atau
jalur yang menghubungkan satu titik atau
lebih;
2. Kendaraan, alat pendukung perpindahan objek
dari tempat asal ke tujuan di sepanjang
sarana penghubung;
3. Terminal, titik dimana perjalanan objek dimulai
atau berakhir;
4. Manajemen dan tenaga kerja, orang-orang
yang membuat, mengoperasikan, mengatur
dan memelihara ke tiga sebelumnya.

Pengaruh Transportasi Pada Perilaku


Manusia
Elemen dasar karakteristik sistem transportasi diatas
berinteraksi dengan manusia, para peneliti
mengidentifikasikan 9 kategori perilaku manusia
yang dipengaruhi oleh transportasi :
1. Kemampuan berpindah tempat;
2. Aktivitas;
3. Perasaan;
4. Pengaturan;
5. Kesehatan dan keamanan;
6. Interaksi;
7. Motivasi;
8. Belajar;
9. Persepsi;

Pengaruh Transportasi Pada Perilaku


Manusia
Kendaraan

Tr Si
a n st
sp em
or
ta
si

lu
La
em a s
st nt
Si Li

Orang
dan atau
barang

Sistem
Aktifitas

Infrastruktu
r yang
dibangun

Gambar : Model Dasar Hubungan Kendaraan, Orang/Barang dan


infrastruktur yang dibangun

Lanjutan
Model dasar diatas memperlihatikan interaksi
antara 3 komponen pokok :
1. Orang
dan
atau
barang
yang
membutuhkan transportasi
2. Kendaraan bermotor atau kereta api atau
kendaraan perairan yang digunakan untuk
mengangkut orang dan atau barang
3. Infrastruktur
yang terdiri dari sarana
seperti jalan, jalan kereta api, bandar
udara, pelabuhan laut

Lanjutan
Sistem aktivitas meliputi pergerakan orang
dan barang.
Sistem transportasi terdiri dari orang dan
barang yang membutuhkan kendaraan
untuk membawa objek dari satu tempat ke
tempat lain.
Sistem lalu lintas pergerakan fisik aktual dari
transportasi berlangsung dalam ruang dan
waktu.

TERIMA KASIH

Literatur
1.
2.

3.

4.
5.

___, Sistem Transportasi, Gunadarma


C. Jotin Khisty dan B.Kent Lall, Dasar-dasar
Rekayasa Transportasi Jilid 1
Edward K. Murlok, Pengantar Teknik dan
Perencanaan Transportasi
Fidel Miro, Perencanaan Transportasi
Tim Matrikulasi PPS Teknik Sipil Unsri,
Dasar-dasar Rekayasa Transportasi

Anda mungkin juga menyukai