Anda di halaman 1dari 26

PENGANTAR

BIOKIMIA
Dr. Gilang Kusdinar

Tujuan Perkuliahan

Mengenalkan dan memahamkan


bahasa biokimia : Kosakata (istilah
dan struktur kimia), tatabahasa
(reaksi-reaksi kimia), struktur
kalimat (Jalur metabolisme) dan
arti (keterkaitan metabolik)

Penilaian

Nilai adalah hasil gabungan dari 3 nilai:


UTS
Tugas / Quis
UAS
Bobot penilaian:
UTS: 30 %
UAS: 50 %
Tugas / Quis: 20 %

Nilai mutu: A B C D E

Tata Tertib Kuliah

Tepat waktu, toleransi maksimal 15


menit kcl. ada alasan yang logis
Tidak Berisik
HP tidak diaktifkan
Hadir minimal 70%
Kerjakan Tugas/ quis, & Ujian

MARI BELAJAR BIOKIMIA DENGAN


PERASAAN SENANG, SANTAI DAN
DINIKMATI. OK?!

Apa itu Biokimia?

Definisi:
Websters dictionary: Bios = Yunani,
artinya hidup Kimia mahluk hidup;
Kimia yang terjadi dan menjadi ciri
kehidupan.
WebNet dictionary: Biokimia adalah
kimia dari bahan-bahan dan prosesproses yang terjadi dalam tubuh mahluk
hidup; sebagai upaya untuk memahami
proses kehidupan dari sisi kimia.

Apa itu biokimia?

Pemahaman bentuk dan fungsi


biologis dari sudut pandang kimia
Bertujuan untuk memahami interaksi
molekul-molekul tak hidup yang
menghasilkan fenomena kompleks dan
efisien yang menjadi ciri-ciri kehidupan
serta menjelaskan keseragaman kimia
dari kehidupan yang beragam.

Hal-hal yang dipelajari

Struktur kimia dan bentuk tiga dimensi


molekul biologi
Interaksi antar biomolekul
Sintesis dan degradasi biomolekul dalam sel
Perolehan dan pemanfaatan energi oleh sel
Mekanisme pengorganisasian biomolekul dan
pengkoordinasian aktifitasnya
Penyimpanan, pemindahan dan ekspresi
informasi genetika

Sejarah Biokimia

Pertama, identifikasi unsur kimia penyusun mahluk hidup.

Unsur kimia utama


penyusun mahluk hidup
adalah bahan minor
penyusun kerak bumi
(kandungan utama 47% O,
28% Si, 7.9% Al, 4.5% Fe,
dan 3.5% Ca).
Enam unsur utama
penyusun sel hidup adalah:
C, H, N, O, P, dan S.
99% penyusun sel adalah H, O, N, dan C
Unsur

Elektron bebas

Sebagian besar unsur penyusun bahan hidup memiliki berat atom


yang rendah; H, O, N dan C adalah unsur dengan berat atom
relatif paling kecil yang masing-masing mampu membentuk ikatan
tunggal, rangkap, rangkap 3 dan rangkap 4.

Unsur dengan berat atom paling ringan


membentuk ikatan paling kuat

Sejarah Biokimia

Kemudian, identifikasi tipe molekul yang ditemukan dalam mahluk hidup

Asam Amino

Nukleotida

Karbohidrat

Lipida

Sejarah Biokimia

Selanjutnya memahami mekanisme biomolekul membuat mahluk hidup menjadi hidup

Hubungan antara Biokimia dan


ilmu lainnya

Kimia Organik yang mempelajari sifat-sifat


biomolekul.
Biofisika, yang memanfaatkan teknik-teknik
fisika untuk mempelajari struktur biomolekul.
Nutrisi, yang memanfaatkan pengetahuan
tentang metabolisme untuk menjelaskan
kebutuhan makanan bagi mahluk hidup
mempertahankan kehidupan normalnya.
Kesehatan, yang mencari pemahaman tentang
keadaan sakit dari sudut pandang molekular.

Hubungan antara Biokimia


dan ilmu lainnya

Mikrobiologi, yang menunjukkan bahwa


organisme sel tunggal dan virus cocok untuk
digunakan sebagai sarana mempelajari jalurjalur metabolisme dan mekanisme
pengendaliannya.
Fisiologi, yang mempelajari proses
kehidupan pada tingkat jaringan dan
organisme.
Biologi sel, yang mempelajari pembagian
kerja biokimia dalam sel.
Genetika, yang mempelajari mekanisme
penyusunan identitas biokimia sel.

Tiga hal yang dibutuhkan


sel

(1)ENERGI,
hal yang perlu
diketahui adalah
cara:

Memperolehnya
Mengubahnya
Memanfaatkannya

Tiga hal yang dibutuhkan


sel

(2) MOLEKUL SEDERHANA ,


hal yang perlu diketahui
adalah cara:

Mengubahnya
Mempolimerisasikan
nya
Mendegradasinya

(3) MEKANISME KIMIA,


untuk:

Memperoleh energi
Menjalankan reaksi kimia secara berurutan
Mensintesis & mendegradasi makromolekul
Mempertahankan suatu keadaan steady
state yang dinamis
Menggandakan diri secara akurat dan efisien
Mempertahankan keteraturan proses
biokimia

Atom Karbon yang sangat


lentur merupakan
tulangpunggung kehidupan

Konversi isomer kimia membutuhkan


pemutusan ikatan kovalen

Stereoisomers:
Sama secara kimia, berbeda
secara biologi

Transformasi Biokimia dapat


dikelompokkan ke dalam
5 kelompok besar

Reaksi pemindahan Group


Reaksi Oksidasi-reduksi
Penyusunan kembali
Rearrangements (isomerizations)
Reaksi pemotongan
Reaksi kondensasi

Biomolekul Struktur
Anabolic

Senyawa
Pembangun
Gula
sederhana
Asam amino
Nukleotida
Asam lemak

Catabolic

Makromolekul

Polisakarida
Protein
(peptida)
RNA or DNA
Lipid

Protein
Tahap
I

Polisakarida

Pentosa
Asam
amino

Biomolekul besar

Heksosa

Glukosa

Tahap

Lipid

Asam lemak
Gliserol

Molekul
unit pembangun

Piruvat

II
Asetil-Ko A

Produk degradasi umum

Siklus asam
Tahap

sitrat

III
NH3

H2O

CO 2

Produk akhir katabolisme

Gambar:
yang sederhana dan berukuran kecil
Ketiga tahap katabolisme dari nutrien utama penghasil energi. Pada tahap I ratusan protein dan berbagai
jenis polisakarida dan lipid dipecahkan menjadi komponen unit pembangunnya, yang relatif hanya
berjumlah sedikit. Pada tahap II, molekul unit pembangun selanjutnya diuraikan lagi menjadi suatu
produk yang bersifat umum yaitu gugus asetil-KoA. Akhirnya, pada tahap III, katabolisme mengarah
kepada siklus asam sitrat dengan pembentukan hanya tiga produk akhir utama.

Gugus Fungsi yang


Umum

Kesimpulan

Karbon dengan struktur tetrahedral


memiliki sifat ikatan yang luwes
Senyawa yang memiliki banyak atom
dapat memiliki bentuk isomerik
Untuk konversi perlu terjadinya
pemecahan ikatan kimia
Molekul berukuran besar dibentuk
oleh molekul berukuran kecil melalui
pembentukan ikatan baru

SELAMAT BELAJAR

Anda mungkin juga menyukai