Hepatitis A Akut Skenario 6 Kelompok D4
Hepatitis A Akut Skenario 6 Kelompok D4
KASUS
RUMUSAN MASALAH
ANAMNESIS
sejak kapan keluhan muncul,?
gejala lain (nyeri abdomen, demam, penurunan
berat badan, anoreksia, stetoroea,urin gelap,
pruritus?
pasien suka makan/minum/jajan di sembarangan
tempat?
Apakah ahli keluarga terkena juga?
Apakah sebelum ini pernah mengalami hal yang
sama?
PEMERIKSAAN FIZIK
*Sakit sedang, Kesadaran kompos mentis,TTV normal
1.Inspeksi
Kulit dan sklera ikterik (+)
2.Palpasi
Nyeri tekan (+)
Murphy Sign (-)
Hepatomegali
3.Perkusi
4.Auskultasi
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Tes Serologi
Peningkatan IgM merupakan karakteristik dari
fase akut hepatitis A.
Penanda hepatitis A(Anti Hav IgM) dapat
dideteksi selama fase akut dan 3-6 bulan
setelahnya,
penanda hepatitis B, dan Hepatitis D (HBsAg,
Anti HBC IgM), penanda hepatitis C (Anti
HCV,HCV RNA),
dan Penanda hepatitis E (Anti HEV IgM).
Berdasarkan
skenario
ALT 1800 u/l
AST 692 u/l
Bilirubin direk 4,25
mg/dl
Bilirubin indirek 4,1
mg/dl
WORKING DIAGNOSIS
Hepatitis A Akut
DIFFERENTIAL DIAGNOSIS
Virus
Agen
Cara
Masa
Pemeriksaan
Penularan
Inkubasi
Laboratorium
HAV
Virus RNA
Single
Starnded
Nukleokapsid
icosahedral
Envelop(+)
Fekar oral,
makanan air
15-45 hari,
rata-rata 30
hari
HBV
Virus DNA
Double
stranded
Nucleocapsid
Envelop(+)
Parenteral,
seksual, darah
60-180 hari,
rata-rata 60-90
hari
HbeAg
HBsAg
HBcAg
Anti HBC IgM
HCV
Virus RNA
Darah
Single stranded ,hubungan
Nucleocapsid
seksual
icosahedral
Envelop(+)
15-160 hari,
rata-rata 50
hari
Anti HCV
HCV RNA
GEJALA KLINIS
Fase Pra ikterik:nafsu
makan turun, perut
kanan atas rasa sakit,
suhu badan meningkat,
mual muntah
Fase ikterik: urin seperti
the pekat, tinja warna
kuning pucat, ikterus
meningkat
Fase penyembuhan:
hilang tanda ikterus,
nafsu makan kembali
ETIOLOGI
Virus Hepatitis A (HAV) digolongkan dalam
picornavirus
subklasifikasi sebagai hepatovirus,
singlestranded
molekul RNA linier
nukleokapsid icosahedral
Replikasi dalam sitoplasma hepatosit
yangterinfeksi.
EPIDEMIOLOGI
Hepatitis
A telah tersebar
diseluruh dunia, angka
kematian kurang daripada
0.1% (Murray 1-3 per 1000
kasus)
PATOGENESIS
PENATALAKSANAAN
Medikamentosa
Hepatitis A- Tak ada obat antiviral spesifik
Interferon alfa pada hepatitis C akut - menurunkan risiko
kejadian infeksi kronik.
lamivudin pada Hepatitis B- reverse transcriptase inhibitor untuk
HIV juga efektif untuk DNA polymerase HBV.
Adefovir pada hepatitis B mneghambat DNA polymerase HBV.
Non-medikamentosa
Mempertahankan asupan kalori dan cairan yang adekuat
Aktivitas fisis yang berlebihan dan berkepanjangan harus
dihindari.
Pembatasan aktivitas sehari-hari tergantung dari derajat
kelelahan dan malaise.
Makan makanan yang bersih
PENCEGAHAN
Hygiene perorangan yang baik dengan menekankan
kebiasaan mencuci tangan dengan cermat (sesudah
buang air besar dan sebelum makan), untuk
mencegah penyebaran penyakit.
Sanitasi lingkungan-makanan dan suplai air yang
aman di samping pembuangan limbah yang baik.
Pasien dengan segala bentuk hepatitis harus
diingatkan untuk menghindari konsumsi minuman
beralkohol.
Vaksinasi
Semua donor darah perlu disaring terhadap HAV,
HBV, dan HCV sebelum diterima menjadi panel
donor.
KOMPLIKASI
Hepatitis A tidak berlanjut kronik
Sirosis hati(Hepatits B, C dan D)
PROGNOSIS
KESIMPULAN