Anda di halaman 1dari 29

EMOSI DAN SUASANA

HATI
KELOMPOK 2
1. Oktavia Dyah Sulistyorini
12010114120024
2. Al-Afinda Noviansyah
12010114120031
3. M. Misbakhul Munir
12010114120032
4. Widya Ulfa 12010114120038
Emosi dan Suasana Hati
Afeksi (affect) adalah istilah umum yang mencakup kisaran
yang luas dari perasaan yang dialami seseorang, meliputi
emosi maupun suasana hati

Emosi (emotion) adalah perasaan intens yang diarahkan


pada seseorang atau sesuatu

Suasana Hati(mood) adalah perasaan yang kurang intens


dibandingkan emosi dan sering (meskipun tidak selalu)
muncul tanpa sebuah peristiwa spesifik sebagai stimulus
Emosi Dasar
Amarah

Tidak suka

Antusias

Cemburu

Takut

Frustasi

Malu

Kebahagiaan
Suasana Hati Dasar : Afeksi Positif dan
Negatif
Afeksi Positif
Sebuah dimensi suasana hati yang terdiri atas
emosi-emosi positif spesifik seperti ketertarikan,
Afeksi Negatif
kayakinan diri, dan keceriaan
Sebuah dimensi suasana hati yang terdiri atas
emosi-emosi seperti kegugupan, stres, dan
kecemasan
Fungsi Emosi

Apakah Emosi Membuat Kita Tidak


Rasional?

saat kita memiliki emosi-emosi yang kuat, kita


bertanggung jawab karena membodohi diri kita
sendiri (Carl Sagan)
Apakah Emosi Menyebabkan
Kita Bersikap Etis?
Sumber Emosi dan Suasana
Hati
Kepribadian Waktu dalam Hari dalam
hari minggu

Aktivitas
Cuaca Stres
Sosial

Tidur Olahraga Umur

Jenis Kelamin
Emosi Pekerja

Situasi dimana seorang karyawan


Emosi Pekerja mengekspresikan emosi-emosi yang
diinginkan secara organisasional selama
transaksi intarpersonal di tempat kerja

Disonans
i emosi

Ketidaksesuaian antara emosi yang dirasakan orang


dan emosi yang mereka tampilkan. Dan ini sangat
berpengaruh, menumpuknya perasaan marah,
frustasi, dan tidak suka .
Emosi yang Emosi yang benar-benar
dirasakan (felt dirasakan oleh seorang
emotion) individu

Emosi yang dituntut oleh


emosi yang
ditampilkan organisasi untuk ditunjukkan
(displayed emotion) oleh pekerja dan dianggap
pantas untuk pekerjaan itu

Aktin
g

akting
akting
permukaan
mendalam
(surface
(deep acting)
acting)
Teori Merupakan sebuah model yang menyatakan
Peristiwa bahwa peristiwa tempat kerja menyebabkan
reaksi emosional pada bagian pekerja, yang
Afektif
kemudian mempengaruhi sikap dan perilaku
di tempat kerja.

Teori ini menyatakan bahwa :

Suatu episode emosional sebenarnya adalah serangkaian


pengalaman emosional yang ditimbulkan oleh satu peristiwa tunggal
serta mengandung elemen-elemen emosi dan siklus suasana hati.
Emosi yang ada pada satu waktu mempengaruhi kepuasan kerja,
bersama dengan latar belakang emosi.
Karena suasana hati dan emosi berfluktuasi dari waktu ke waktu,
pengaruhnya pada kinerja juga berfluktuasi.
Perilaku-perilaku yang didorong oleh emosi biasanya berdurasi
pendek dan sangat bervariasi.
Karena cenderung tidak sesuai dengan perilaku yang dibutuhkan
untuk melakukan sebuah pekerjaan, emosi biasanya berpengaruh
negative terhadap kinerja pekerjaan.
Kecerdasan Emosional
Kecerdasan emosional adalah kemampuan
seseorang untuk :
1. Menilai emosi dalam diri dan orang lain
2. Memahami makna emosi-emosi ini, dan
3. Mengatur emosi seseorang secara teratur
dalam sebuah model alur.
Model alur dari kecerdasan
emosional

Kehati- Menilai emosi


dalam diri sendiri
hatian
dan orang lain.

Kognitif Memahami Makna


Emosi

Stabilitas Mengatur Emosi


Emosional
Daya Tarik Intuitif

Kasus
Kecerdasan Emosional
untuk
Memprediksi Kriteria
yang Berarti
kecerdasa
n
Kecerdasan Emosional
Emosional
Berdasarkan Biologi
Para Peneliti Kecerdasan
Emosional Tidak Sepakat
tentang Definisi

Kasus yang
Bertentang
an dengan Kecerdasan Emosional
Tidak Dapat Diukur
Kecerdasan
Emosional
Kecerdasan Emosional
Tidak Lebih dari
Sekedar Kepribadian
dengan Label
Berbeda.
Pengaturan
Emosi
Pengaturan emosi (emotion regulation) yang merupakan
bagian dari literatur kecerdasan emosional tetapi saat ini
semakin dipelajari sebagai sebuah konsep terpisah.
Pendapat utama dibalik pengaturan emosi adalah untuk
mengidentifikasi dan memodifikasi emosi yang anda
rasakan.
Stategi yang mungkin
digunakan untuk mengubah
emosi
Akting permukaan atau
secara harfiah berpura-pura
dengan wajah sebagai
respons yang pantas atas
situasi tertentu. Dan akting
Mendalam.

Teknik lain dengan potensi


atas pengaturan emosi
adalah pengungkapan.
Aplikasi Perilaku
Organisasi terhadap
Emosi dan Suasana Hati
Seleksi

Salah satu implikasi dari bukti uji


kecerdasan emosional sampai saat ini
adalah pemberi pekerja seharusnya
mempertimbangkannya sebegai
sebuah faktor dalam merekrut
perkerja, khususnya untuk pekerjaan
yang menuntut tingkat interaksi sosial
yang tinggi.
Pengambilan Keputusan

Suasana hati dan emosi positif


membantu orang mengambil
keputusan yang baik dan
meningkatkan keahlian memecahkan
masalah, sehingga orang-orang positif
menemukan solusi-solusi masalah
yang lebih baik.
Kreativitas

Orang-orang dalam suasana hati baik


cenderung lebih kreatif, dari pada
orang dalam suasana hati buruk.
Suasana hati aktivasi, baik positif atau
negatif, tampaknya mengarahkan
pada kreatifitas lebih, sedangkan
suasana hati deaktivasi mengarahkan
pada yang kurang.
Motivasi

Beberapa studi telah menunjukkan


pentingnya suasana hati dan emosi
terhadap motivasi. Jadi, sebuah siklus
dapat ada dimana suasana hati positif
menyebabkan orang lebih kreatif, yang
berujung pada umpan balik positif dari
yang mengamati pekerjaan mereka.
Kepemimpinan

Kepemimpinan yang efektif


bergantung pada daya tarik emosional
untuk membantu menyeampaikan
pesannya. Faktanya , ekspresi dari
emosi dalam berbicara sering kali
merupakan elemen kritis yang
membuat kita menerima atau menolak
Negosiasi

Negosiasi adalah sebuah proses


emosional. Amarah seharusnya
digunakan secara selektif dalam
negosiasi. Negosiator yang marah
yang memiliki informasi atau kekuatan
yang kurang dibandingkan lawannya
akan memiliki hasil yang lebih buruk
Layanan Pelangan

Status emosional pekerja memengaruhi


layanan pelanggan, yang memengaruhi
tingkat bisnis pengulangan dan kepuasan
pelanggan. Emosi pekerja dapat
ditransferkan ke pelanggan. Studi
menunjukkan sebuah efek yang cocok
antara emosi pekerja dan pelanggan yang
disebut penularan emosi.
Sikap Kerja

Beberapa studi telah menunjukkan orang-


orang yang memiliki hari baik di tempat kerja
cendrung berada dalam suasana hati yang
baik. Orang-orang yang mengalami hari yang
stres di tempat kerja juga mengalami
masalah untuk rileks setelah pulang kerja.
Perilaku Menyimpang di
Tempat Kerja

Bukti menyatakan bahwa orang yang


sedang dalam emosi negatif lebih
mungkin terlibat dalam perilaku
menyimpang jangka pendek di tempat
kerja, seperti bergosip atau mencari-
cari di internet, dari pada orang lain.
Keselamatan dan Cedera di
Tempat Kerja

Individu dalam suasana hati buruk


cenderung lebih cemas, yang dapat
membuat mereka kurang dapat
menyesuaikan diri dalam potensi
bahaya dan juga dapat membuat
orang lebih gampang dialihkan.
Pengalihan jelas-jelas dapat mengarah
Sebuah studi terbaru tentang
penularan emosi mendapati bahwa
pemimpin yang menampilkan
kesedihan meningkatkan kinerja
analitis pengikut, mungkin karena
pemimpin kurang terlibat dengan
mereka saatBagaimana
sedih Manajer
dapat Memengaruhi
Suasana Hati

Anda mungkin juga menyukai