0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
78 tayangan11 halaman
Tiga teori pengambilan keputusan yang dijelaskan dalam dokumen tersebut adalah teori rasional komprehensif yang mempertimbangkan tujuan, nilai, alternatif dan akibatnya secara menyeluruh, teori inkremental yang berfokus pada perbaikan kecil berdasarkan masalah aktual, dan teori pengamatan terpadu yang menggabungkan pendekatan kedua teori sebelumnya sesuai kemampuan pembuat keputusan.
Tiga teori pengambilan keputusan yang dijelaskan dalam dokumen tersebut adalah teori rasional komprehensif yang mempertimbangkan tujuan, nilai, alternatif dan akibatnya secara menyeluruh, teori inkremental yang berfokus pada perbaikan kecil berdasarkan masalah aktual, dan teori pengamatan terpadu yang menggabungkan pendekatan kedua teori sebelumnya sesuai kemampuan pembuat keputusan.
Tiga teori pengambilan keputusan yang dijelaskan dalam dokumen tersebut adalah teori rasional komprehensif yang mempertimbangkan tujuan, nilai, alternatif dan akibatnya secara menyeluruh, teori inkremental yang berfokus pada perbaikan kecil berdasarkan masalah aktual, dan teori pengamatan terpadu yang menggabungkan pendekatan kedua teori sebelumnya sesuai kemampuan pembuat keputusan.
1. Teori Rasional Komprehensif Teori ini yg paling dikenal dan mungkin pula yg banyak diterima oleh kalangan luas. Unsur- unsur utama dari teori ini: 1) Pembuat keputusan dihadapkan pda suatu masalah tertentu yg dapat dibedakan dari masalah-masalah lain 2) Tujuan-tujuan, nilai-nilai, atau sasaran yg mempedomani pembuat keputusan amat jelas & dapat ditetapkan rangkingnya sesuai dg urutan kepentingannya.
Teori Rasional Komprehensif 3) Berbagai altenatif utk memecahkan masalah tersebut diteliti secara saksama 4) Setiap alternatif & masing-masing akibat yg menyertainya, dapat diperbandingkan dg alternatif-altenatif lainnya. 5) Pembuat keputusan akan memilih alternatif & akibat-akibatnya yg dapat memaksimalkan tercapainya tujuan, nilai atau Sasaran yg telah digariskan.
2. Teori Inkremental Teori inkremental dlm pengambilan keputusan mencerminkan suatu teori pengambilan keputusan yg menghindari banyak masalah yg harus dipertimbangkan & pada saat yg sama merupakan teori yg lebih banyak menggambarkan cara yg ditempuh oleh pejabat-pejabat pemerintah dlm mengambil keputusan sehari-hari.
Pokok-pokok teori inkremental ini dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Pemilihan tujuan atau sasaran & analisis tindakan empiris yg diperlukan utk mencapainya dipandang sebagai sesuatu hal yg saling terkait daripada sebagai sesuatu hal yg saling terpisah. 2. Bagi tiap altematif hanya sejumlah kecil akibat-akibat yg mendasar saja yg akan dievaluasi..
Pokok-pokok teori inkremental ini dapat diuraikan sebagai berikut: 3. Masalah yg dihadapi oleh pembuat keputusan akan didedifinisikan secara teratur. Pandangan inkrementalisme memberikan kemungkin utk mempertimbangkan & menyesuaikan tujuan & sarana serta sarana & tujuan sehingga menjadikan dampak dari masalah itu lebih dapat ditanggulangi.
Pokok-pokok teori inkremental ini dapat diuraikan sebagai berikut: 4. Bahwa tidak ada keputusan atau cara pemecahan yg tepat bagi tiap masalah. 5. Pembuatan keputusan ini pada hakikatnya bersifat perbaikan-perbaikan kecil & hal ini lebih diarahkan utk memperbaiki ketidaksempunaan dari upaya-upaya konkrit dlm mengatasi masalah sosial yg ada sekarang daripada sebagai upaya utk menyodorkan tujuan-tujuan sosial yg sama sekali baru di masa yg akan datang.
3. Teori Pengamatan Terpadu (Mixed Scanning Theory) Model pengamatan terpadu memperhitungkan tingkat kemampuan para pembuat keputusan yg berbeda-beda. Secara umum, bahwa semakin besar kemampuan para pembuat keputusan utk memobilisasikan kekuasaannya guna mengimplementasikan keputusan-keputusan mereka, semakin besar keperluannya utk melakukan scanning & semakin menyeluruh scanning itu, semakin efektif pengambilan keputusan tersebut.
Teori Pengamatan Terpadu Lanjutan Teori Pengamatan Terpadu (Mixed Scanning Theory) Dengan demikian, model pengamatan terpadu ini pada hakikatnya merupakan pendekatan kompromi yang menggabungkan pemanfaatan model rasional komprehensif dan moder inkremental dalam proses pengambilan keputusan.
Teori Pengamatan Terpadu Lanjutan Teori Pengamatan Terpadu (Mixed Scanning Theory) beberapa kelemahan yang terdapat pada teori inkremental, Misalnya, keputusan-keputusan yang dibuat oleh pembuat keputusan akan lebih mewakili atau mencerminkan kepentingan-kepentingan dari kelompok-kelompok yang kuat dan mapan serta kelompok-kelompok yang mampu mengorganisasikan kepentingannya dalam masyarakat, sementara itu kepentingan- kepentingan dari kelompok-kelompok yang lemah dan yang secara politis tidak mampu mengorganisasikan kepentingannya & akan terabaikan. Senin, 29 Pebruari 2016 msubandi08@yahoo.co.id / gmail.com 11