PERTEMUAN 2

LIGHT and
ILLUMINATION

Light is the form radiant energy

that has the capacity to
stimulate the sensation of
vision
Radiant flux (radiant power) P of source is
defined as the time rate at which it radiates
all form of electromagnetic energy.

Cahaya termasuk gelombang

elektro-magnetik, tidak memerlukan
medium penghantar gelombang
 Respon mata seseorang akan berbeda dalam
menerima cahaya dengan panjang gelombang
yang berbeda

THE EYE SENSITIVITY CURVE

relative
sensitivity
1,0
0,8 VIOLET MERAH
0,6
0,4 BIRU HIJAU KUNING
0,2
0,0
400 450 500 550 600 650 700
WAVELENGTH IN nm
GANGGUAN AKIBAT PENCAHAYAAN YANG
TIDAK ADEKUAT :
1. Gangguan kenyamanan
2. Meningkatnya kecelakaan
3. Menurunnya produktivitas

GANGGUAN AKIBAT ULTRA VIOLET YANG

BERLEBIHAN :
1. Conjunctivitas
2. Inflamasi kornea
3. Necrasis retina
4. Katarak
KOEFISIEN REFLEKSI (KR) :
ukuran untuk menyatakan besarnya cahaya (%)
yang dipantulkan dari sebuah permukaan, ter-
gantung pada warna dan jenis permukaan.

WARNA KR(%) WARNA KR(%)

PUTIH 90 ABU-ABU MUDA 49
KREM MUDA 74 HIJAU MUDA 47
JINGGA MUDA 67 BIRU 36
KUNING MUDA 65 ABUABU 30
BIRU MUDA 61 MERAH 13
 UKURAN PENCAHAYAAN

CANDLE/CANDELA ( Cd ) :
Satuan intensitas sebuah sumber cahaya
Banyaknya cahaya yang dipancarkan oleh
nyala lilin standart (massa = 1/6 pound,
cepat pembakaran 7,8 gr/jam)
I = luminous intensity
LUMEN ( lm ) :
Banyaknya flux cahaya yang diperlukan
untuk menerangi bidang seluas 1 ft 2
dengan kekuatan 1 Fc
O = luminous flux
FOOT CANDLE ( Fc ) :
Ukuran kuat pencahayaan (iluminasi) yang di
terima pada satu titik berjarak 1 feet dari
sumber cahaya berkekuatan 1 candela
1 Fc = 1 lm/ft2

Luminous Flux = O
Jumlah cahaya yang dipancarkan perdetik
oleh sebuah sumber cahaya = Lumen ( lm )
Luminous Intensity = I
Flux cahaya yang dipancarkan persatuan su-
dut ruang pada arah tertentu = Candela (cd )
Illumination = E
Flux cahaya yang diterima oleh satuan area
tertentu.
Lux (Lx) = 1 lm/m2
Fc = 1 lm/ft2
1 lux = 10,765 Fc

Steradian ( sr ) :
1 sr = A / r2 = r2 / r2
Sudut ruang tertentu = = A / r2 steradians (sr)
Sudut bola = = 4 r2 / r2 = 4
Rumus :

1. I = O / = O / (A / r2 ) = O r2 / A

2. E = O / A

E= I = I A cos 00 / ( tegak lurus )

A A r2
E= I = I cos / r2 ( bentuk sudut )
A
3. Bila = 0, maka E = I / r2 maka :
untuk jarak (r) yang berbeda :

E1 / E2 = r 22 / r 21 = (r2 / r1)2

4. E total = E1 + E2 + E3 + . . . .

= 1/A x O
SOAL LATIHAN :

Sebuah cahaya mempunyai luminous intensty

sebesar 31 cd. Sebuah reflector mengkonsen-
trasikan ke sebuah bidang seluas 3 m2 dengan
jarak 3,5 m dari sumber cahaya tersebut.

1. Berapa total luminous flux dari sbr cahaya ?

2. Berapa luminous intensity nya bila cahaya di
lihat dari bidang yang disinari ?
Sebuah lampu kecil memiliki luminous
intensity 300 cd. Lampu tsb berjarak 120
cm di atas bidang datar.
Hitung illuminasi di titik X pada bidang
datar tsb, bila jarak titik tersebut 50 cm
dari titik tepat dibawah lampu tersebut.

Hitung total illuminasi dari bidang datar

seluas1,5 m2 bila bidang tersebut me-
nerima 50 lm dari satu lampu dan 60 lm
dan 70 lm dari lampu yang lain.
Sebuah titik pada sebuah bidang datar
teriluminasi, dari sebuah lampu yang
berjarak 4 ft , sebesar 121 fc. Bila iluminasi
pada titik tersebut diubah menjadi 100 fc,
maka berapa jarak lampu tersebut harus
diubah